BANGUNAN
IRIGASI
1. Pendahuluan
2. Pola Tanam
3. Rotasi Teknis
4. Nomenklatur
2
1. Pendahuluan
Jika rata-rata kebutuhan air
irigasi sebesar 1 liter/detik/ha
dengan umur padi 100 hari
dengan hasil panen beras
rata-rata 3.000 kg/ha,
kebutuhan air irigasi per 1 kg
beras sebesar 2.880 liter di
lahan sawah. (Nurrochmad,
2011)
ADD A FOOTER 3
4
Keberhasilan dalam Sistem Irigasi dapat
diketahui jika kebutuhan air sama
dengan ketersediaan air, atau dikenal
juga dengan nilai faktor K =1.
6
2. Pola Tanam
7
3. Rotasi Teknis
8
9
Keuntungan rotasi teknis:
1. Berkurangnya debit/ kebutuhan pengambilan puncak
2. Kebutuhan pengambilan bertambah secara berangsur-angsur
pada awal waktu pemberian air irigasi (pada periode
penyiapan lahan).
ADD A FOOTER 17
a
ADD A FOOTER 18
ADD A FOOTER 19
ADD A FOOTER 20
ADD A FOOTER 21
ADD A FOOTER 22
ADD A FOOTER 23
ADD A FOOTER 24
ADD A FOOTER 25
Nomenklatur
(Aturan Tata Nama)
26
6. Nomenklatur (Aturan Tata Nama)
Definisi:
27
Ketentuan:
30
Standar SistemTata Nama untuk Bangunan-Bangunan
Irigasi
31
Kesepakatan Standar Tata Nama
33
Kesepakatan Standar Tata Nama
34
THANK YOU
BENDUNG SAMAL, PULAU SERAM
THANK YOU 35
36