Tugas Bahasa Indonesia

Materi Unsur Serapan, Singkatan, Akronim, dan Penggunaan Tanda Baca

Sebelum mengerjakan tugas ini silakan tulislah identitas kalian!

Nama : Khaliq firman
Prodi : komunikasi dan penyiaran islam 1
Fakultas : Ushuluddin dan dakwah

1. Tulislah serapan bahasa Indonesia kata-kata berikut!

a. khabr (bahasa Arab) : kabar
b. frikadel (bahasa Belanda) : perkedel
c. ma’mum (bahasa Arab) : makmum
d. sholat (bahasa Arab) : shalat
e. winkel (bahasa Belanda) : bengkel
f. concrete (bahasa Inggris) : konkrit
g. shodaqoh (bahasa Arab) : sedekah
h. adzan (bahasa Arab) : azan
i. quality (bahasa Inggris) : kualitas
j. igreja (bahasa Portugis) : gereja

2. Perbaikilah kalimat-kalimat berikut ini! (perhatikan penggunaan singkatan, akronim,

huruf, dan tanda bacanya)
a. Untuk dapat menduduki jabatan Pangdam seorang perwira harus berpangkat Mayor
Jenderal. : Untuk dapat menduduki jabatan Pangdam, seorang perwira harus berpangkat
Mayor Jenderal.
b. Banyak Ormas yang tergabung ke dalam demonstrasi itu, antara lain, NU,
Muhammadiyah, Pemuda Pancasila dan FPI. : Banyak Ormas yang tergabung dalam
demonstrasi itu, antara lain NU, Muhammadiyah, Pemuda Pancasila, dan FPI.
c. Bandara Kusumanegara menyediakan fasilitas kesehatan berupa Puskesmas yang
bernama Puskesmas Sehat Sejati dan posyandu yang bernama Posyandu Sejahtera. :
Bandara Kusumanegara menyediakan fasilitas kesehatan, berupa Puskesmas yang
bernama "Puskesmas Sehat Sejati" dan posyandu yang bernama "Posyandu Sejahtera".
d. Dua hari yang lalu Zainal membuat Sim baru di polres Tanete Riattang. : Dua hari yang
lalu, Zainal membuat SIM baru di Polres Tanete Riattang.
e. Presiden, Wakil Presiden, anggota DPR, MPR dan DPD dipilih langsung oleh rakyat
dalam PEMILU. : Presiden, Wakil Presiden, anggota DPR, MPR, dan DPD dipilih
langsung oleh rakyat dalam Pemilu.
3. Perbaikilah paragraf berikut ini! (perhatikan penggunaan singkatan, akronim, huruf,
kata, dan tanda bacanya)
Sebanyak 2.700 pasukan gabungan dari Polri dan TNI melakukan apel bersama di halaman
Gedung MPR/DPR Jakarta siang ini. Apel dipimpin langsung oleh Wakapolda Metro Jaya,
Brigjen Pol. Purwadi. Wakapolda memerintahkan untuk mengamankan aksi 299 dengan
pendekatan humanis. Untuk memastikan tidak ada peluru tajam, dia mengecek langsung peluru
yang disiapkan Brimob. Brigjen Pol. Purwadi juga berjanji akan memfasilitasi para pendemo
bertemu pimpinan DPR untuk menyampaikan tuntutan aksi.
Selama aksi 299 berlangsung, rekayasa lalu lintas telah dipersiapkan. Saat massa
berkumpul di depan Gedung DPR/MPR, jalur di sepanjang Jalan Gatot Subroto diusahakan
tetap ada untuk arus lalu lintas. Sementara itu, arus lalu lintas dari Lapangan Tembak arah Slipi
diluruskan ke jalan layang Farmasi, Benhil, Penjernihan, Pejompongan, Slipi, Jalan S. Parman,
dan seterusnya. Sedangkan, arus lalu lintas di jalur keluar Pulau Dua diluruskan keluar Slipi
Jaya, arus lalu lintas dalam tol yang keluar Senayan diluruskan keluar Semanggi, dan keluar Tol
Polda akan diberlakukan sistem buka-tutup. : Traffic Management for 299

Uwieys
3. PerbaikilahPerbaikilah paragraf berikut ini! (perhatikan penggunaan singkatan, akronim,
huruf, kata, dan tanda bacanya)

Sebanyak 2.700 pasukan gabungan dari Polri dan TNI melakukan apel bersama di halaman
Gedung MPR/DPR Jakarta siang ini. Apel dipimpin langsung oleh Wakapolda Metro Jaya,
Brigjen Pol. Purwadi. Wakapolda memerintahkan untuk mengamankan aksi 299 dengan
pendekatan humanis. Untuk memastikan tidak ada peluru tajam, dia mengecek langsung peluru
yang disiapkan Brimob. Brigjen Pol. Purwadi juga berjanji akan memfasilitasi para pendemo
bertemu pimpinan DPR untuk menyampaikan tuntutan aksi.
Selama aksi 299 berlangsung, rekayasa lalu lintas telah dipersiapkan. Saat massa
berkumpul di depan Gedung DPR/MPR, jalur di sepanjang Jalan Gatot Subroto diusahakan tetap
ada untuk arus lalu lintas. Sementara itu, arus lalu lintas dari Lapangan Tembak arah Slipi
diluruskan ke jalan layang Farmasi, Benhil, Penjernihan, Pejompongan, Slipi, Jalan S. Parman,
dan seterusnya. Sedangkan, arus lalu lintas di jalur keluar Pulau Dua diluruskan keluar Slipi
Jaya, arus lalu lintas dalam tol yang keluar Senayan diluruskan keluar Semanggi, dan keluar Tol
Polda akan diberlakukan sistem buka-tutup.

Jawaban :
Pada siang ini, sebanyak 2.700 pasukan gabungan dari Kepolisian Republik Indonesia
(Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) melakukan apel bersama di halaman Gedung
Majelis Permusyawaratan Rakyat/Dewan Perwakilan Rakyat (MPR/DPR) Jakarta. Apel
dipimpin oleh Wakil Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya, yaitu Brigadir Jenderal Polisi
Purwadi. Wakapolda memerintahkan agar aksi 299 diamanatkan dengan pendekatan humanis.
Untuk memastikan tidak adanya peluru tajam, dia memeriksa langsung peluru yang disiapkan
oleh Brimob. Brigjen Pol. Purwadi juga berjanji akan memfasilitasi para pendemo untuk bertemu
dengan pimpinan DPR dan menyampaikan tuntutan aksi.

Selama aksi 299 berlangsung, rekayasa lalu lintas telah dipersiapkan. Saat massa
berkumpul di depan Gedung DPR/MPR, jalur di sepanjang Jalan Gatot Subroto diusahakan tetap
terbuka untuk arus lalu lintas. Sementara itu, arus lalu lintas dari Lapangan Tembak menuju arah
Slipi dialihkan ke jalan layang Farmasi, Benhil, Penjernihan, Pejompongan, Slipi, Jalan S.
Parman, dan seterusnya. Sedangkan, arus lalu lintas di jalur keluar Pulau Dua dialihkan ke arah
Slipi Jaya, arus lalu lintas dalam tol yang keluar Senayan dialihkan ke arah Semanggi, dan keluar
Tol Polda akan diberlakukan sistem buka-tutup.