rencana tata ruang wilayah sekitarnya yang telah ditetapkan oleh pemerintah
secara baik.
humus (top soil) tidak mengalami pemisahan terlebih dahulu, selain material
terhadap badan air di sekitarnya terutama bila terkena air limpasan pada
PT.BASTEMINDONESIA
93
Hal-hal yang perlu dilakukan dalampenanggulangan terhadap
tempat tertentu yang dijaga agar tempat tersebut tidak dilintasi air
limpasan pada waktu hujan turun, untuk hal tersebut perlu dibuat parit-
parit untuk menyalurkan air limpasan agar tidak melintasi timbunan waste.
sungai.
terdiri dari batu-batu bongkahan, kerikil dan batuan yang lebih halus,
sulfidaditambah kehadiran udara dan curah hujan yang cukup tinggi serta
PT.BASTEMINDONESIA
94
berpotensi untuk terbentuknya air asam tambang (acid mine drainage). Air
mengubah kimia dan biologi tanah, dan apabila masuk ke dalam badan air
Belum adanya legalitas dari badan terkait dan pemberi modal yang cukup,
PT.BASTEMINDONESIA
95
kegiatan pertambangan tidak berdiri sendiri atau bekerja sendiri melainkan
atau jasa.
rencananya dimulai pada awal Tahun 2022 telah dilakukan berbagai tahapan
kerja.
tambang, berupa tanah pedataran yang diatur berjenjang pada bekas front
khususnya di sepanjang batas jalan desa dan WIUP, juga pada jalan
PT.BASTEMINDONESIA
96
2. Jalan tambang dan non tambang yang tidak digunakan lagi
olehnya dibuat kolam pengendapan yang berada di sisi selatan dari front
4. Fasilitas PenunjangLainnya
tahap pasca tambang akan dibongkar, dan akan digunakan sebagai lahan
dan pascatambang, namun harus dipahami dengan kondisi awal atau fungsi
Dari tata guna lahan yang sudah ada sejak sebelum kegiatan penambangan
PT.BASTEMINDONESIA
97
yaitu perkebunan budidaya cengkeh dan kopi. PT.Bastem Indonesia
kelapa dan cengkeh tetapi hal ini tetap berkoordinasi dengan masyarakat,
sekitar tambang.
Penataan ulang atau area atau lahan yang telah ditambang masuk
setiap front kerja yang telah ditambang langsung direklamasi sesuai dengan
penurunan tanah/ambles.
melakasanakan kegiatan fisik, maka dampak yang timbul berupa fisik kimia
belum ada.
PT.BASTEMINDONESIA
98
9.1.2.4. Pengelolaan Air Asam Tambang
akan dilakukan pada tahap mine close penambangan Emas (Au). Dilakukan
pada tahap survei lapangan jenis dampak yang berpengaruh pada fisik kimia
fisik- kimia lingkungan. Tolak ukur belum ada dampak yang timbul masih
yang dilakukan oleh PT. Bastem Indonesia bukan hanya bertanggung jawab
PT.BASTEMINDONESIA
99
terhadap masalah reklamasi dan pascatambang, juga mencakup kondisi
tenaga kerja dan perburuhan serta upah karyawan. Oleh sebab hal tersebut
Development adalah suatu tanggung jawab besar yang harus dipantau dan
diawasi bersama. Untuk itu perlu disusun suatu struktur organisasi yang
PT.Bastem Indonesia
PT.BASTEMINDONESIA
100
9.1.5. Kegiatan Pascatambang
Dalam program pasca tambang terdapat dua tahapan atau 3 hal yang
perkebunan.
PT.BASTEMINDONESIA
101
dan pengikisan pada area gundukan untuk menciptakan lahan yang rata.
atau storage dari air limpasan permukaan dan air dari front penambangan
perkebunan.
PT.BASTEMINDONESIA
102
Bahan Berbahaya dan Beracun serta Limbah Bahan Berbahaya dan
lainnya.
c. Fasilitas Penunjang
dahulu.
(udara dan air), dan fasilitas lainnya : kegiatan ini tidak dilakukan
dan fasilitas lainnya : kegiatan ini tidak dilakukan karena tidak ada
pasca tambang batuan akan dilakukan sesaat setelah tahap mine close,
yang lain.
PT.BASTEMINDONESIA
103
5) Penanganan sisa Bahan Bakar Minyak, Pelumas dan Bahan Kimia:
fondasi Beton pada tahap pasca tambang batuan, semua fasilitas masih
lainnya.
PT.BASTEMINDONESIA
104
pengembangan area perumahan sehingga tidak ada PHK (Pemutusan
Hubungan Kerja).
b. Program CSR
4. Pemeliharaan
dilewati dengan mudah dan aman oleh kendaraan apalagi jika kendaraan
PT.BASTEMINDONESIA
105
9.1.5.2. Jadwal Pelaksanaan Pascatambang
berikut :
Tabel 14. Time schedule atau jadwal pelaksanaan kegiatan reklamasi dan
pascatambang pada PT.Bastem Indonesia
langsung dan tidak langsung, hal ini yang menjadi suatu satuan perhitungan
PT.BASTEMINDONESIA
106
1. Biaya Langsung
Hal yang harus diperhatikan dalam komponen biaya langsung ini adalah:
4.000.000,-
lereng dan gerakan tanah, khususnya pada bench dengan beda elevasi 8
Rp.6.000.000,-
PT.BASTEMINDONESIA
107
remediasi hanya dilakukan pada tanah yang terdapat disekitar
memberikan symbol dan label serta alat penunjang lainnya dengan nilai
biaya yaitu :
Rp.3.000.000,-
PT.BASTEMINDONESIA
108
penyimpanan Baahan Bakar Cair, Bahan kimia, Bahan Berbahaya dan
memberikan simbol dan label serta alat penunjang lainnya dengan nilai
biaya Rp 2.500.000,-
massal, pengobatan gratis dan lain-lain. Adapun nilai biaya untuk program
ini ada di anggaran tahunan yang tercantum dalam Fisibility Study dan
RKAB Tahunan.
d. Pemeliharaan
sehingga dapat dilewati dengan mudah dan aman oleh kendaraan apalagi
PT.BASTEMINDONESIA
109
e. Pemantauan
analisa laboratorium, serta kondisi nyata areal atau lahan pada saat
pelaporan kepada stake holder yang berfungsi sebagai tim penilai dan
tersebut.
a. Biaya Mobilisasi alat, biaya ini terdiri atas mobilasi alat berat menuju lokasi
Rp.4.100.000,-
c. Biaya administrasi dan keuntungan pihak ke-3 tiga sebesar 12% dari
PT.BASTEMINDONESIA
110
3.Total Biaya
Total Biaya keseluruhan dari Biaya Langsung ditambah Biaya Tidak
secara rutin apel pagi untuk mengingatkan seluruh tenaga kerja agar
bekerja sekaligus memeriksa seluruh peralatan safety mulai dari ujung kaki
sampai ujung rambut apakah lengkap dan berfungsi dengan baik, dengan
menggunakan alat pelindung diri, tertimbun tanah longsor dan terhantam alat
berat.
PT.BASTEMINDONESIA
111
pekerjaan di lokasi penambangan, pengolahan dan pemurnian, nilai resiko
yang bisa terjadi adalah nihil atau nilai 0. Dan tentu itulah harapan kita
melakukan apel pagi dan sore untuk mengevaluasi tugas dan tanggungjawab
lapangan, memeriksa seluruh peralata Alat Pelindung Diri yang dipakai serta
bekerja.
yang dilibatkan disini yaitu unsur keamanan dan kesehatan kerja, adanya
kesadaran tenaga kerja, teliti dalam bekerja dan bekerja sesuai dengan
prosedur.
PT.BASTEMINDONESIA
112
3. Penggantian peralatan kerja
4. Evaluasi rutin
yang sehat fisik, mental, sosial dan ekonomi. Faktor kesehatan penting
karena jika kita tidak sehat akan berpengaruh dalam bekerja bahkan tidak
PT.BASTEMINDONESIA
113
yang tenang, nyaman, damai dan memberikan nuansa kebersamaan serta
memperhatikan lingkungan dari aspek Warna ruang atau kantor yang serasi
putih dapat merefleksikan ruang kerja yang lebih terang dan cocok untuk
sangat besar bagi karyawan yaitu untuk proses kelancaran kerja, karena
lingkungan kerja yang bersih akan menimbulkan rasa nyaman dan semangat
kerja yang tinggi bagi karyawan. Suatu perusahaan yang baik akan
PT.BASTEMINDONESIA
114
adanya udara segar adalah adanya tanaman disekitar tempat kerja.
eksplorasi, land clearing, penambangan komoditi batuan, sumur uji dan mobil
operasional.
yang harus menjadi perhatian khusus karena terkait dengan nyawa manusia
PT.BASTEMINDONESIA
115
seperti pemeriksaan kesehatan awal, pemeriksaan kesehatan berkala,
dan P3K.
terjaga suasana yang kondusif antara semua sumber daya manusia yang
manajemen perusahaan selalu terbuka kepada instansi terkait dalam hal ini
terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif dalam wilayah
PT.BASTEMINDONESIA
116
9.2.3. Pengelolaan Keselamatan Operasi Pertambangan
penerangan dan tenaga. Selain itu, hal ini juga perlu diperhatikan melalui
dan kebutuhan beban maksimum, arus hubung singkat dan daya hubung
PT.BASTEMINDONESIA
117
perencanaan lewat gambar instalasi listrik yang cermat dengan mengacu
wawancara.
laboratorium,dll.
alat ukur, GPS, kompas geologi, palu geologi, lup, mikroskop polarisasi,
PT.BASTEMINDONESIA
119