Anda di halaman 1dari 17

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 2 (RPP-2)

Nama Sekolah : SMA/MA

Mata Pelajaran : Matematika Wajib

Kelas/Semester : XII/1 (Ganjil)

Materi Pokok : Jarak Dalam Ruang

Materi Pembelajaran : Jarak Titik ke Garis Dalam Ruang

Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit

A. KOMPETENSI INTI
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN


KOMPETENSI
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Mendeskripsikan jarak dalam 3.1.2 Menentukan kedudukan titik
ruang (antar titik, titik ke garis, ke garis dalam ruang
dan titik ke bidang)
4.1 Menentukan jarak dalam ruang 4.1.2 Menentukan jarak titik ke
(antar titik, titik ke garis, dan garis dalam ruang
titik ke bidang)

21
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model
Problem Based Learning melalui proses mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, menalar, dan mengkomunikasikan diharapkan
siswa dapat dengan tepat dan benar dan memiliki rasa ingin tahu,
bertanggung jawab, bekerja sama serta mampu :
a. Menentukan kedudukan titik ke garis dalam ruang
b. Menentukan jarak titik ke garis dalam ruang
D. MATERI PEMBELAJARAN
Fakta
 Garis dilambangkan dengan garis lurus tanpa panah ( ).
Konsep
 Garis merupakan ide atau gagasan abstrak yang bentuknya lurus,
memanjang kedua arah.
 Kedudukan titik terhadap garis terbagi dua, yaitu terletak pada garid
dan diluar garis.
 Jarak titik ke garis dalam ruang adalah jarak terpendek dari sebuah
garis. Jarak terpendek akan diperoleh ketika terbentuk garis tegak lurus
yang menghubungkan dua titik.
 Jarak titik ke garis adalah panjang ruas garis terpendek yang tegak
lurus dari sebuah titik terhadap sebuah garis.
Prinsip
Jarak titik A ke garis HG ditunjukkan oleh garis AH. Karena garis AH
merupakan ruas garis terpendek dan tegak lurus terhadap garis HG.

8 cm

Panjang AH yaitu :
𝐴𝐻 = √𝐴𝐸 2 + 𝐸𝐻2

22
Prosedur
Langkah-langkah mencari jarak titik A ke garis HG dapat dilakukan
dengan cara sebagai berikut :
 Buatlah garis dari titik A yang tegak lurus terhadap garis HG

8 cm

 Gambarkan segitiga siku siku yang terbentuk

A 8 cm E

 Gunakan rumus phytagoras untuk mencari panjang AH


𝐴𝐻 = √𝐴𝐸 2 + 𝐸𝐻2
𝐴𝐻 = √82 + 82
𝐴𝐻 = √64 + 64
𝐴𝐻 = √128
𝐴𝐻 = √64 𝑥 2
𝐴𝐻 = 8√2

Jadi, jarak titik A ke garis HG adalah 8√2 cm atau 11,313708499 cm

E. PENDEKATAN, MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN


1.Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Scientific
2. Model Pembelajaran : Problem Based Learning
3. Metode Pembelajaran : Diskusi, tanya jawab dan penugasan

23
F. MEDIA, ALAT/BAHAN DAN SUMBER BELAJAR
1. Media : Papan Tulis, Power Point tentang jarak titik ke garis
dalam ruang
2. Alat : Alat tulis, Spidol dan Proyektor
3. Bahan : LAS-2 dan kerangka bangun ruang.
4. Sumber Belajar: a. LAS-2
b. Buku Matematika Kelas XII SMA/MA Kurikulum
2013, Edisi 2018
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
a. Kegiatan Pendahuluan (±𝟏𝟓 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕)
1. Siswa menyiapkan diri secara fisik dan psikis untuk mengikuti
proses pembelajaran melalui kegiatan berikut :
a. Siswa berdo’a sesuai dengan kepercayaan masing-masing.
b. Siswa memberikan informasi tentang kehadiran.
c. Siswa mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang
diperlukan untuk pembelajaran.
2. Siswa menyimak apersepsi yang disampaikan guru tentang
materi aturan trigonometri yang berkaitan dengan jarak titik ke
titik dalam ruang.
“Sebelum mempelajari materi pada hari ini. Ayo ingat kembali
materi yang dipelajari sebelumnya yaitu tentang jarak titik ke
titik dalam ruang pada Pertemuan 1 dimana jarak titik ke titik
adalah panjang ruas garis terpendek yang menghubungkan titik-
titik tersebut. Nah kita ingin mencari jarak antara titik A ke
garis g, maka kita perlu membuat sebuah titik yang terletak
digaris g, lalu menarik sebuah
A garis terpendek dari titik A ketitik
pada garis g tersebut.

D B C garis g

24
Apakah kalian masih ingat bahwa sisi miring merupakan sisi
terpanjang pada sebuah segitiga siku-siku.?Jadi, manakah ruas
garis terpendek dari gambar tersebut?” Setelah guru bertanya
kepada siswa, guru menunggu jawaban yang diberikan siswa
atau menunjuk salah satu siswa untuk menjawab pertantaan
kemudian siswa menyampaikan pendapatnya.
3. Siswa menyimak motivasi dengan contoh penerapan materi jarak
titik ke garis dalam ruang dalam kehidupan sehari-hari.
“Hari ini kita akan mempelajari materi jarak titik ke garis
dalam ruang. Konsep mengenai jarak titik ke garis dalam ruang
banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya,
Indah ingin membuat hiasan rumah berbentuk piramida yang
terbuat dari kayu. Piramida yang akan dibuat memiliki alas
berukuran 60 x 60cm dan tinggi segitiga piramida yaitu 50 cm.
Berapakah kayu yang dibutuhkan untuk membuat hiasan
piramida tersebut? Bagaimana menyelesaikan permasalahan
tersebut? Dapatkah kamu mencari jawabannya?”
4. Siswa mendengar dan menyimak tujuan pembelajaran yang
disampaikan guru.
“Melalui pembelajaran ini siswa diharapkan dapat menentukan
kedudukan titik ke garis dalam ruang serta dapat menentukan
jarak titik ke garis dalam ruang”.
5. Siswa menyimak informasi yang disampaikan guru tentang
materi pembelajaran yang akan dipelajari dan memberikan soal
latihan diakhir pembelajaran.
“Pada hari ini akan dipelajari materi tentang jarak titik ke garis
dalam ruang. Pada akhir pembelajaran siswa diminta untuk
mengerjakan soal latihan berupa tes formatif yang telah
disediakan.”

25
b. Kegiatan Inti (±𝟔𝟎 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕)
(Fase 1: Orientasi Siswa pada Masalah).
Memahami Masalah
1. Siswa duduk dikelompok masing-masing dan mengamati,
membaca serta memahami masalah pada LAS-2 mengenai
permasalahan terkait menentukan jarak titik ke garis dalam
ruang serta siswa menentukan apa yang diketahui dan ditanya
dari masalah pada LAS-2. (Mengamati)
(Fase 2: Mengorganisasikan Siswa untuk Belajar).
1. Siswa mengidentifikasi apa yang diketahui dan ditanya dari
masalah yang ada pada LAS-2.
2. Siswa mengajukan pertanyaan mengenai masalah yang belum
dipahami yang disajikan pada LAS-2. (Menanya)
(Fase 3: Membimbing Penyelidikan Individual dan Kelompok)
Merencanakan Pemecahan Masalah
1. Siswa berdiskusi dalam kelompok untuk menemukan rencana
pemecahan masalah pada LAS-2 sehingga siswa memiliki rasa
ingin tahu yang tinggi. (Mengumpulkan Informasi)
2. Siswa mengerjakan LAS-2, mencermati dan memberikan
kesempatan kepada siswa untuk bertanya hal-hal yang belum
dipahami dari masalah yang disajikan pada LAS-2.
Melaksanakan Rencana Pemecahan Masalah
3. Siswa menyelesaikan masalah yang ada pada LAS-2 serta
mengolah informasi yang diperoleh tentang jarak titik ke garis
dalam ruang. (Menalar)
(Fase 4: Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya)
Menafsirkan Hasil yang diperoleh
1. Siswa melakukan kegiatan menentukan jarak titik ke garis dalam
ruang berdasarkan informasi yang diperoleh dari langkah-
langkah pada fase 3. (Menalar)

26
2. Siswa membuat kesimpulan dari penyelesaian yang diperoleh
tentang jarak titik ke titik dalam ruang.
3. Siswa mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di depan
kelas tentang materi yang dipelajari secara lisan maupun tulisan.
(Mengkomunikasikan)
(Fase 5: Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan
Masalah).
1. Siswa dari kelompok lain memberikan tanggapan, masukan,
pertanyaan terhadap presentasi yang telah disampaikan penyaji.
2. Siswa menganalisis jawaban penyaji dengan jawaban masing-
masing kelompok dan membuat kesepakatan jawaban.
3. Siswa bersama guru melakukan konfirmasi dan memberikan
tambahan informasi kepada siswa pada materi jarak titik ke garis
dalam ruang. (Mengkomunikasikan).

c. Kegiatan Penutup (±15 menit )


1. Sebelum pelajaran ditutup guru meminta siswa melakukan
refleksi kesimpulan kegiatan hari ini.
“Setelah mempelajari materi jarak titik ke garis dalam ruang,
mari kita simpulkan pembelajaran pada hari ini. Jarak titik ke
garis adalah panjang ruas gari terpendek yang tegak lurus
antar titik ke garis.Dalam menentukan jarak titik ke garis dalam
bangun ruang kita juga menggunakan rumus Pythagoras untuk
menentukan panjang ruas garis yang menghubungkan titik
terhadap garis”.
2. Siswa mengerjakan soal tes formatif berupa soal pada penilaian
pengetahuan dan soal penilaian keterampilan.
3. Siswa diminta untuk mempelajari materi pertemuan selanjutnya
yaitu tentang jarak titik ke bidang dalam ruang.
4. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan do’a dan ditutup dengan
salam.

27
H. PENILAIAN
1. Penilaian Pengetahuan :
Jenis /Teknik : Tes Tertulis
Bentuk Instrumen : Soal uraian
Instrumen Penilaian :
Lampiran Penilaian Pengetahuan
No Indikator Indikator Soal Bentuk Jumlah
Pencapaian Soal Soal
Kompetensi
1 3.1.2 Menentukan Diberikan suatu kubus Uraian 1
kedudukan dengan panjang rusuk
titik ke garis tertentu dan beberapa
dalam ruang titik yang terletak di
tengah tengah rusuk,
siswa dapat menentukan
kedudukan salah satu
titik sudut kubus dengan
garis diagonal bidang
kubus.

Soal Uraian Pengetahuan


 Indikator Soal
Diberikan suatu kubus dengan panjang rusuk tertentu dan beberapa titik
yang terletak di tengah tengah rusuk, siswa dapat menentukan kedudukan
salah satu titik sudut kubus dengan garis diagonal bidang kubus.
 Instumen
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 4 cm. Titik P adalah
titik potong antara garis AH dan DE. Titik Q perpotongan antara garis EG
dan FH. Tentukan kedudukan titik B terhadap garis PQ!

28
No Alternative penyelesaian Skor
1 Diketahui :
Rusuk = 4 cm 1
Ditanya :
kedudukan titik B kegaris PQ 1
Jawab :

1
P

Perhatikan ∆PBQ adalah segitiga sama kaki dimana PB = 1


QB
B

P Q
B’

Pada gambar diatas, titik B terletak diluar garis PQ


sehingga dapat ditentukan panjang titik B terhadap PQ 1
Misal : ruas garis BB’ menunjukkan jarak titik B ke PQ,
sehingga diperoleh :
𝑃𝐵′ = 𝐵′𝑄 1
1 1
𝑃𝐵′ = 𝑃𝑄
2
Perhatikan ∆PAB, karena
1
ED=4√2 , EP = 2 𝐸𝐷 maka : 1

29
1 1
𝐸𝑃 = 2 (4√2) = 2√2
1
EP = AP, sehingga dengan menggunakan teorema
Pythagoras, diperoleh :
1
𝑃𝐵 = √𝐴𝑃2 + 𝐴𝐵2

𝑃𝐵 = √ (2√2)2 + 42 1
1
𝑃𝐵 = √ 4.2 + 16
1
𝑃𝐵 = √ 8 + 16
1
𝑃𝐵 = √24
1
𝑃𝐵 = √4.6
1
𝑃𝐵 = 2√6 cm
1
PB = BQ
Selanjutnya, perhatikan ∆𝑄𝐸𝑃

𝑃𝑄 = √𝐸𝑄2 + 𝐸𝑃2 1
2 2 1
𝑃𝑄 = √(2√2) + (2√2)

𝑃𝑄 = √4.2 + 4.2 1
𝑃𝑄 = √8 + 8 1
𝑃𝑄 = √16 1
𝑃𝑄 = 4 cm 1
1
Karena 𝑃𝐵′ = 2 𝑃𝑄 maka :
1 1
𝑃𝐵′ = 2 (4)
1
𝑃𝐵′ = 2 cm
Perhatikan segitiga BB’Q,
1
QB’ = 2 𝑃𝑄 1
1
QB’ = 2 (4) 1

QB’ = 2 cm 1

Sehingga dengan teorema Pythagoras, diperoleh:

30
𝐵𝐵′ = √𝐵𝑄2 − 𝑄𝐵′2 1
1
2
𝐵𝐵′ = √(2√6) − 22 1
𝐵𝐵′ = √4.6 − 4 1

𝐵𝐵′ = √24 − 4 1

𝐵𝐵′ = √20 1
1
𝐵𝐵′ = √4 𝑥 5
1
𝐵𝐵′ = 2√5 cm
Jadi, kedudukan titik B terhadap garis PQ terletak diluar
1
garis sehingga 𝐵𝐵′ = 2√5 cm atau 4,472135955 cm
Skor 38
Total Skor Maksimum 38

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100, sebagai berikut :

Perolehan Skor
Nilai Akhir = x Skor Ideal (100)
Total Skor

2. Penilaian Keterampilan
Teknik : Tes tertulis
Bentuk Instrumen : Soal Uraian
Instrumen : Tes Uraian
Lampiran Penilaian Keterampilan
No Indikator Indikator Soal Bentuk Jumlah
Pencapaian Soal Soal
Kompetensi
2 4.1.2 Menentukan Diketahui sebuah lantai Uraian 1
jarak titik ke aquarium mini berbentuk
garis dalam persegi dengan panjang
ruang rusuknya serta titik
tengah rusuk, siswa dapat
menentukan jarak titik
tengah rusuk ke tengah
diagonal sisi belakang
aquarium

31
Soal Uraian Keterampilan
 Indikator Soal
Diketahui sebuah lantai aquarium mini berbentuk persegi dengan
panjang rusuknya serta titik tengah rusuk, siswa dapat menentukan
jarak titik tengah rusuk ke titik tengah diagonal sisi belakang aquarium
 Instrumen
Perhatikan gambar dibawah ini !

Sebuah lantai aquarium mini berbentuk persegi akan dipasang seutas


tali yang dihubungkan dari pertengahan sisi depan ke pertengahan
diagonal sisi belakang. Jika aquarium terebut berukuran 8 x 8cm maka
tentukanlah panjang tali yang akan dipasang!
No Alternatif Penyelesaian Skor
Maks
2 Diketahui : 3
 Akuarium berbentuk kubus dengan ukuran 8 x 8 cm
Perhatikan ilustrasi gambar berikut

Misalkan aquarium digambarkan sebagai kubus


ABCD.EFGH.
 K = pertengahan sisi depan kubus
 K’ = pertengahan diagonal sisi belakang kubus

32
 AB = 8 cm
1
 AK = 2 AB

Ditanya :
Panjang tali yang dipasang (Jarak titik K ke garis HC)
Jawab :
Perhatikan gambar kubus ABCD.EFGH dibawah ini. 3

Akan dihitung nilai KC terlebih dahulu, menggunakan


rumus : KC = √𝐵𝐶 2 + 𝐾𝐵2

C
8 cm

4 cm K
B
KC = √𝐵𝐶 2 + 𝐾𝐵2
KC = √82 + 42
KC = √22 . 42 + 42
KC = √4. 42 + 42
KC = √5.42
KC = 4√5
Selanjutnya akan dihitung nilai KH menggunakan rumus :
KH = √𝐷𝐻2 + 𝐷𝐾 2
Hitung panjang KH
H

8 ?

D 4√5 K

33
KH = √𝐷𝐻2 + 𝐷𝐾 2
2
KH = √82 + (4√5)
KH = √64 + 16.5
KH = √64 + 80
KH = √144
KH = 12 𝑐𝑚
Selanjutnya keluarkan segitiga KCH dan akan dihitung
(𝐾𝐶)2 +(𝐶𝐻)2 −(𝐾𝐻)2
menggunakan rumus Cos C =
2(𝐾𝐶)(𝐶𝐻)

12 8√2
K’

K 4√5 C
Perhatikan ∆𝐾𝐶𝐻
(𝐾𝐶)2 +(𝐶𝐻)2 −(𝐾𝐻)2
Cos ∠C =
2(𝐾𝐶)(𝐶𝐻)
2
(4√5)2 +(8√2) −(12)2
Cos ∠C =
2(4√5)(8√2)
42 .5+22 .42 .2−32 .42
Cos ∠C =
2.4.8.√10
42 (5+8−9)
Cos ∠C =
2.4.8.√10
4
Cos ∠C =
4√10
1
Cos ∠C =
√10

√10
3 3
Karena Sin C = 3
√10
1
maka diperoleh :
Perhatikan ∆𝐾𝐾′𝐶
𝐾𝐾′
Sin ∠C =
𝐾𝐶

𝐾𝐾′ = (𝐾𝐶)Sin ∠C

34
3
𝐾𝐾′ = (4√5.
√10
)
12√5
𝐾𝐾′ = ( )
√2.√5
12 √2
𝐾𝐾′ = .
√ 2 √2

𝐾𝐾′ = 6√2

Jadi, panjang tali yang akan dipasang yaitu 6√2 cm atau 2


8,4852813744 cm

Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100, sebagai berikut :


Perolehan Skor
Nilai Akhir = x Skor Ideal (100)
Total Skor

35
Rubrik Penilaian Keterampilan KPMM

No Kriteria Skor Indikator


1 Memahami Menuliskan apa yang diketahui dan apa yang
3
masalah ditanyakan secara tepat
(Skor maks : 3) Menuliskan apa yang diketahui dan apa yang
2
ditanyakan tetapi kurang tepat
Menuliskan apa yang diketahui tanpa
1
menuliskan apa yang ditanyakan atau sebaliknya
Tidak menuliskan apa yang diketahui dan apa
0
yang ditanyakan
2 Merencanakan Merencanakan penyelesaian masalah dengan
pemecahan 3 membuat model matematis dengan tepat dan
masalah lengkap
(Skor maks : 3) Merencanakan penyelesaian masalah dengan
2
membuat model matematis dengan tepat
Merencanakan penyelesaian masalah dengan
1
membuat model matematis tetapi kurang tepat
Tidak merencanakan penyelesaian masalah sama
0
sekali
3 Melaksanakan Melaksanakan rencana penyelesaian dengan
3
rencana menuliskan jawaban dengan benar dan lengkap
pemecahan Melaksanakan rencana dengan menuliskan
masalah 2 jawaban setengah atau sebagian besar jawaban
(Skor maks : 3) benar
Melaksanakan rencana dengan menuliskan
1 jawaban tetapi jawaban salah atau hanya
sebagian kecil jawaban benar
0 Tidak ada jawaban sama sekali
4 Menafsirkan Menafsirkan hasil yang diperoleh dengan
2
hasil yang membuat kesimpulan dengan tepat
diperoleh Menafsirkan hasil yang diperoleh dengan
1
(skor maks : 2) membuat kesimpulan tetapi kurang tepat
0 Tidak ada menuliskan kesimpulan

36
Soal Tes Formatif

1. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 4 cm. Titik P adalah

titik potong antara garis AH dan DE. Titik Q perpotongan antara garis EG

dan FH. Tentukan kedudukan titik B terhadap garis PQ!

2. Perhatikan gambar dibawah ini !

Sebuah lantai aquarium mini berbentuk persegi akan dipasang seutas tali
yang dihubungkan dari pertengahan sisi depan ke pertengahan diagonal sisi
belakang. Jika aquarium terebut berukuran 8 x 8cm maka tentukanlah
panjang tali yang akan dipasang!

37

Anda mungkin juga menyukai