Anda di halaman 1dari 4

AKSI NYATA PENGUATAN TRANSISI PAUD SD 1 DI AWAL TAHUN AJARAN

BARU
STRATEGI PPDB YANG MENDUKUNG PENGUATAN TRANSISI PAUD-SD
Oleh : AYU FATMA AZWAR PRATIWI, S.Pd
SD Negeri 8 Kranji Korwilcam Dindik Purwokerto Timur

Konsep Kesiapan Sekolah dan Transisi PAUD –SD


PAUD SD KELAS AWAL
SIAP SEKOLAH adalah kondisi di mana TRANSISI bisa diartikan bahwa anak
anak memiliki kemampuan fondasi berpindah dan menyesuaikan diri dengan
sebagai pembelajar sepanjang hayat. lingkungan belajar baru.

Konsep Kesiapan Sekolah dan Transisi PAUD- SD


Transisi PAUD-SD adalah proses di mana anak berpindah dari perannya sebagai
peserta didik PAUD,menjadi peserta didik SD.Transisi yang efektif adalah saat anak
tidak perlu melakukan.

Konsep Kesiapan Sekolah dan Transisi PAUD- SD


Siap Sekolah yaitu memiliki kemampuan fondasi untuk menjadi pembelajar sepanjang
hayat.Kemampuan fondasi dibangun secara berkesinambungan melalui lingkup pembelajaran
di PAUD hingga lingkup pembelajaran di SD kelas awal sampai kelas 2 (dua ) serta dapat
dipayungi oleh Standar Kompetensi Lulusan Anak Usia Dini (STPPA)

Kemampuan Fondasi meliputi:


1. Mengenal nilai agama dan budi pekerti
2. Kematangan emosi yang cukup untuk berkegiatan di lingkungan belajar
3. Ketrampilan social dan Bahasa yang memadai untuk berinteraksi sehat dengan teman
sebaya dan individu lainnya
4. Permainan terhadap belajar yang positif
5. Pengembangan dannketrampilan motoric dan perawatan diri yang memadai untuk
dapat berpartisipasi di lingkungan sekolah secara mandiri
6. Kematangan kognitif yang cukup untuk melakukan kegiatan belajar ,seperti
daftarliterasi,numerasi serta pemahaman tentang hal-hal mendasar yang terjadi dalam
kehidupan sehari-hari.

Pentingnya Mendukung Kesiapan Bersekolah Melalui Penguatan Transisi PAUD-SD


 Miskonsepsi di lapangan
Masih banyak praktek PPDB serta pembelajaran yang belum mencerminkan
pemahaman bahwa membangun kemampuan fondasi (kematangan social
emosional,kemampuan literasi, dan numerasi dasar serta kemampuan fondasi lamanya)
merupakan suatu proses bertahap dan berkelanjutan yang dibanygun sejati PAUD hanya SD
kelas awal.
 Hak untuk setiap anak untuk mendapatkan fase fondasi belum terpenuhi
Masih banyak anak yang langsung masuk kelas 1 SD ,sehingga tidak mendapatkan fase fondasi
yang menjadi haknya .Kondisi ini semakin marak di masa pandemic.

Kesiapan sekolah dapat dimaknai sebagai capaian .Namun perlu diingat bahwa kesiapan
sekolah bukanlah upaya untuk mensertifikasi mana anak yang sudah siap atau belum siap.
Tujuan pembelajaran sesungguhnya adalah memastikan anak mendapatkan haknya untuk
memiliki kemampuan fondasi untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat di tingkatan kelas
manapun. Transisi PAUD-SD adalah upaya untuk memastikan setiap anak untuk mendapatkan
haknya tersebut.
“Transisi PAUD-SD adalah suatu gerakan yang ingin memastikan setiap hak anak,di
manapun titik berangkatnya ,memiliki hak untuk dibina kemampuan fondasi.berbeda-beda

Kondisi peserta didik tentunya berbeda-beda,hal ini dikarenakan:


1. Laju perkembangan anak nya
2. Kesempatan belajar anak berbeda-beda
3. Di mana pun titik berangkat anak mereka berhak mendapatkan hak yang sama.

Orangtua dan Satuan Pendidikan mempunyai tanggung jawab agar anak memiliki
kemampuan fondasi. Agar anak mempunyai kemampuan fondasi orang tua dapat:
1. Membawa anak mengikuti perkenalan dan pembukaan pendaftaran bagi siswa SD agar
anak dapat lebih familiar dengan lingkungan barunya.
2. Membantu anak saat akan memulai rutinitas baru
3. Menceritakan kepada anak tentang kegiatan sehari-hari yang akan terjadi di
sekolah,seperti bermain dengan teman baru,mengerjakan pekerjaan rumah dan
menunjukan cara mempersiapakan tas sekolah.
4. Mendorong anak-anak untuk beradaptasi secara bertahap
5. Membantu anak memahami hubungan resmi yang lebih luas
6. Menjelaskan kepada anak tentang pengalaman baru memiliki teman baru, guru baru dan
bagaimana berinteraksi dengan mereka
7. Menyampaikan kepada anak bahwa guru-guru di sekolah adalah pengganti orang tua
selama di lingkungan sekolah.

Orang tua dan Satuan Pendidikan mempunyai tanggung jawab agar anak memiliki kemampuan
fondasi. Agar anak memiliki kemampuan fondasi Satuan Pendididkan dapat:
1. Berkoordinasi dengan berbagai pihak di satuan nya untuk menyiapakan tahun ajaran
baru 2023/2024 melalui penggunaan sumber belajar yang sudah disiapkan oleh
kementrian.
2. Memahami bahwa baca tulis hitung hanyalah bagian sempit dari kemampuan literasi
,numerasi dan bahwa ada aspek kemampuan lain yang sangat penting untuk dibangun.
3. Tidak melabelkan anak berdasarkan capaianya .Setiap anak memiliki laju
perkembangan dan kesempatan belajar yang berebeda
4. Menyampaikan pentingnya dukungan dari rumah dalam komunikasi dengan orang tua
/wali murid agar anak mendapatkan pengalaman yang berkesinambungan sejak satuan
pendidikan hingga di rumah.

Dua Strategi Transisi PAUD-SD dalam Kebijakan Merdeka Belajar Merdeka Bermain
Penguatan PAUD sebagai fondasi Penguatan keselarasan pembelajaran PAUD-
pendidikan Dasar SD
Dilakukan melalui: Dilakukan melalui:
 Penguatan desain pembelajaran di  kerangka pembelajaran yang
PAUD mendekatkan pembelajaran SD Kelas
 Penguatan kompetensi guru awal dengan pembelajaran bagi anak
 Evaluasi internal dan eksternal yang usia dini
berorientasi pada kualitas layanan  dukungan dari dinas
 kerangka pembinaan guru
 penguatan ekosistem lainnya

Strategi penguatan keselarasan pembelajaran PAUD-SD dilaksanakan melalui tiga hal yaitu:
1. kebijakan tentang struktur pembelajaran
2. penambahan alat bantu
3. Penguatan ekosistem
Pertanyaan pemantik
 Apakah melalui PPDB Anda dapat mengenal kebutuhan peserta didik?
Iya,melalui PPDB dapat membantu satuan pendidikan terutama guru kelasnya dalam mengenal
peserta didk dan juga bisa sebagai cara satuan pendidikan untuk mengenal lebih dalam bakat
minat awal peserta didiknya
 Apa dampak melakukan tes calistung kepada anak di masa PPDB ?
Tidak semua peserta didi ketika akan masuk SD sudah bisa calistung dengan baik.
Apabila calistung dilakukan bagi peserta didik yang belum mampu calistung dapat
menimbulkan rasa minder dan takut tidak bisa diterima di sekolah tersebut.
Penguasaan calistung juga bukan kemampuan wajib yang harus dimiliki peserta didik untuk
masuk SD.
 Apa alternative kegiatan selain calistung yang dapat mendukung penguatan transisi
PAUD-SD?
Salah satu hal yang penting menurut kami mendukung penguatan transisi PAUD-SD yaitu
melakukan asesmen awal dengan wawancara.Satuan pendidikan dapat melakukan wawancara
kepada peserta didik terkait minat,dan bakatnya,melakukan MPLS untuk mendukung proses
adaptasi peserta didik dari PAUD-SD ,dan juga memberikan pelayanan maksimal kepada
peserta didik sesuai kebutuhan belajarnya.
POSTER HASIL DISKUSI
PPDB SDN 2 CIDORA
©PPDB cara kita mengenali kebutuhan murid
®Mengenalai minat bakat calon peserta didik
©Mengenalkan profil pelajar Pancasila
®Melakuakan MPLS untuk peserta didik
©Memberikan pelayanan dengan strategi terbaik secara maksimal.

DOKUMENTASI KEGIATAN DISKUSI


1. Bukti hasil diskusi

2. Foto diskusi

Anda mungkin juga menyukai