Terapi Oksigen - Leni
Terapi Oksigen - Leni
OKSIGEN
• PAO2 = Tekanan Parsial O2 di alveoli
• PaO2 = Tekanan Parsial O2 di arteri
• SaO2 = Saturasi O2 di arteri
• CaO2 = Oksigen content
• DO2 = Oksigen delivery
• VO2 = Oksigen Consumtion
Gas symbol percent mmHg at sea level
Nitrogen N2 78.08 593
Oxygen O2 20.95 158
Argon Ar 0.93 7
Carbondioxide CO2 0.03 2
Total 99,99 760
0.01 terdiri dari gas Neon, helium, krypton, hydrogen, xenon, ozone dan radon.
Shunt Dead space
Rasio Ventilasi-Perfusi
PAO2-PaO2 ?
Meningkat Normal
V/Q Shunting
missmatching
PaO2/FiO2
• Digunakan untuk menilai ARDS
• Jika seorang pasien diberikan FiO2 21% dan hasil AGD nya sbb:
paCO2 nya 40, PaO2 45 maka tekanan gas di alveolarnya adalah?
• PAO2 = 0,21(760 – 47) – 1,25(40) = 100 mmHg,
• Penyebab hipoksemianya adalah karena apa?.................
Metode Pemberian O2
1. Low Flow System:
• Low flow low concentration (nasal canul)
• Low flow High concentration (Simple mask, NRM, RM, venturi)
2. High Flow system:
• High flow high concentration (HFNC, NIV, Ventilator)
Binasal Canule
• Konsentrasi O2 24%-44% dengan aliran 1-6
L/menit
• Keuntungan
- Pasien dapat bergerak
bebas,makan,minum &
bicara
- Pasien merasa nyaman
• Kerugian
- Iritasi pada hidung
- Kurang efektif jika bernafas mulut
pasien yang mendapatkan HFNC, dinilai indek rox nya setiap 2,6 dan 12 jam