Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PELAKSANAAN

AUDIT KEBERSIHAN TANGAN


PERIODE BULAN NOPEMBER 2022

RUMAH SAKIT UMUM MATERNA


Jl. . Teuku Umar No.11
TELP. (061) 4514222 FAX. (061) 4155392
MEDAN – INDONESIA

LAPORAN PELAKSANAAN AUDIT KEBERSIHAN TANGAN


PERIODE BULAN NOPEMBER 2022
I. Pendahuluan
Setiap individu yang sakit akan mencari fasilitas kesehatan untuk mendapatkan
kesembuhan akan tetapi Rumah Sakit sebagai pusat layanan kesehatan tetap beresiko
menyebarkan infeksi nasokomial.
Di negara berkembang, resiko infeksi nosokomial atau yang saat ini lebih popular
disebut HAIs “health care associated infections” menyebabkan fenomena gunung es yaitu
sebanyak 20 kali lipat lebih tinggi dari pada negara maju. Setiap saat 1.4 juta orang didunia
menderita infeksi karena dirawat di rumah sakit.
Kepatuhan petugas melakukan Kebersihan tangan merupakan pilar PPI dan cara paling
murah, mudah, sederhana dan efektif untuk mencegah infeksi melalui transmisi kontak;
seperi jabat tangan, dan bersentuhan dengan sumber infeksi. Kebersihan tangan merupakan
bagian program PPI termasuk kewaspadaan standar Pencegahan infeksi.

II. Gambaran Umum


 Tujuan Umum :
Audit kebersihan tangan bertujuan untuk memonitoring dan mengevaluasi kepatuhan
kebersihan tangan (five moment dengan 6 langkah cuci tangan) di Rumah Sakit Umum
Materna yang dilakukan pada bulan Nopember 2022.

 Tujuan khusus :
a. Monitoring dan evaluasi kebersihan tangan sebelum kontak dengan pasien.
b. Monitoring dan evaluasi kebersihan tangan sebelum tindakan aseptik.
c. Monitoring dan evaluasi kebersihan tangan setelah kontak cairan tubuh pasien.
d. Monitoring dan evaluasi kebersihan tangan setelah kontak dengan pasien.
e. Monitoring dan evaluasi kebersihan tangan setelah kontak dengan lingkungan pasien.

 Tehnik Pelaksanaan Kegiatan Audit :


Kegiatan monitor / pengamatan / audit dilakukan langsung oleh IPCN.

 Waktu Dan Tempat Pelaksanaan


Audit dilaksanakan tiap bulan meliputi :
1) Instalasi Gawat Darurat (IGD)
2) Instalasi Perawatan Intensif (IPI)
3) Instalasi Kamar Bedah
4) Instalasi Perawatan Rawat Inap Lantai II Kebidanan
5) Instalasi Perawatan Rawt Inap Lanta III
6) Instalasi Perawatan Rawat Inap Lantai IV
7) Profesional Lain

SASARAN
Petugas yang diamati yakni dokter, perawat dan bidan petugas, profesional lain

TEHNIK EVALUASI :

TOTAL JUMLAH YA (HAND RUB + HAND WASH)


X 100
TOTAL YA DAN TIDAK ( HAND RUB DAN HAND WASH )

Sistem penilaian IPCN menggunakan skala penilaian rata-rata dengan mengkategori


hasilnya yaitu baik sekali, baik, cukup, kurang dan kurang sekali sebagai berikut;
Baik sekali : 100- 90
Baik : 89- 80
Cukup : 79- 60
Kurang : 59- 46
Kurang sekali : 45-0

III. Analisa Hasil Audit Kepatuhan Kebersihan Tangan Bulan Nopember 2022
1. Dokter

 Total kepatuhan kebersihan tangan Petugas Dokter pada bulan Nopember 2022
adalah : 97,24% sangat baik, dari 29 orang dokter

 Hasil penilaian kepatuhan kebersihan tangan dokter di bulan Nopember 2022,


yakni :
1. Kepatuhan kebersihan tangan sebelum kontak dengan pasien : 96,55%.
2. Kepatuhan kebersihan tangan sebelum tindakan aseptik : 96,55%.
3. Kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak cairan tubuh pasien : 100%.
4. Kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak pasien : 96,55%.
5. Kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak dengan lingkungan pasien : 96,55%.

 Yang paling rendah tingkat kepatuhan kebersihan tangan Dokter pada bulan
Nopember yaitu : 96,55% ( item penilaian 1,2,4 dan 5).
2. Perawat dan Bidan

 Total kepatuhan kebersihan tangan perawat dan bidan pada bulan Nopember 2022
adalah : 98,9% kategori sangat baik, dari 53 orang perawat dan bidan

 Hasil penilaian kepatuhan kebersihan tangan perawat dan bidan di bulan


Nopember , yakni :
1. Kepatuhan kebersihan tangan sebelum kontak dengan pasien : 98,1%.
2. Kepatuhan kebersihan tangan sebelum tindakan aseptik : 100%.
3. Kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak cairan tubuh pasien : 100%.
4. Kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak pasien : 100 %.
5. Kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak dengan lingkungan pasien : 96,22%.

 Yang paling rendah tingkat kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak dengan
lingkungan pasien yaitu : 96,22% ( item penilaian 5).
3. Profesional Lain

 Total kepatuhan kebersihan tangan petugas profesional lain pada bulan Nopember
2022 adalah :93,91% kategori sangat baik, dari 23 orang.
 Hasil penilaian kepatuhan kebersihan tangan petugas profesional lain di bulan
Nopember , yakni :
1. Kepatuhan kebersihan tangan sebelum kontak dengan pasien : 91,3%.
2. Kepatuhan kebersihan tangan sebelum tindakan aseptik : 95,65%.
3. Kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak cairan tubuh pasien : 100%.
4. Kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak pasien : 91,3%.
5. Kepatuhan kebersihan tangan setelah kontak dengan lingkungan pasien : 91,3%.
 Yang paling rendah tingkat kepatuhan kebersihan tangan petugas laboratorium yaitu :
91,3% ( item penilaian 1 ,4 dan 5).

PERAWAT- PROFESIONAL
FIVE MOMENT DOKTER BIDAN LAIN
Sebelum Kontak Dengan
Pasien 96,55% 98,1% 91,3%
Sebelum Tindakan Aseptik 96,55% 100% 95,65%
Setelah Kontak Denga Cairan
Tubuh Pasien 100% 100% 100%
Setalah Kontak Dengan Pasien 96,55% 100% 91,3%
Setelah Kontak Dengan
Lingkungan Pasien 96,55% 96,22% 91,3%
Rata-rata 97,24% 98,86% 93,91%
IV. Kesimpulan
Dari data data analisa diatas dapat dilihat :
1. Sudah memahami dengan tidak melakukan cuci tangan dapat memindahkan kuman dari
pasien ke pasien, pasien ke petugas, dan petugas ke petugas serta staf lainnya.
2. Sudah membudayakan kegiatan kebersihan tangan di setiap unit pada Nopember dokter,
perawat-bidan dan profesional lain.

Rencana Tindak Lanjut :


1. Edukasi kepada semua staf profesi pemberi asuhan agar membudayakan kegiatan cuci
tangan
2. Lakukan audit cuci tangan secara teratur dan berkesinambungan.

Medan, 1 Desember 2022

IPCN RSU. Materna

( Perhatian Br Karo, AMK )

Anda mungkin juga menyukai