MATA KULIAH
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN ANALISI KEBIJAKAN
PENDIDIKAN
TOPIK
PERUMUSAN KEBIJAKAN DI BIDANG AKADEMIK DI
SEKOLAH
Oleh
1
i
MATA KULIAH
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN ANALISI KEBIJAKAN
PENDIDIKAN
TOPIK
PERUMUSAN KEBIJAKAN DI BIDANG AKADEMIK DI
SEKOLAH
Dosen Pengampu : Dr. Rosalina Ginting, M.Si
Oleh
i
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
rahmat, inayah, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan makalah ini dengan topik, “Perumusan Kebijakan Bidang Akademik
di Sekolah”. Penyusunan makalah ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu
tugas mata kuliah Pengambilan Keputusan dan Analisis Kebijakan Pendidikan.
Ucapan terima kasih penulis kepada ibu Dr . Rosalina Ginting , M.Si.
selaku dosen pengampu mata kuliah Pengambilan Keputusan dan Analisis
Kebijakan Pendidikan. Serta teman-teman mahasiswa Program Studi Manajemen
Pendidikan S2 Pascasarjana yang telah membantu penulisan makalah ini.
Penulis menyadari akan kekurangan dalam makalah ini, untuk itu saran
dan kritik yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan untuk perbaikan
karya tulis yang akan datang. Semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi semua
pihak. Dan yang kebaikan yang diberikan oleh semua pihak kepada penulis
menjadi amal shaleh yang senantiasa mendapat balasan kebaikan yang berlipat
ganda dari Allah SWT. Aamiin…
Penulis
ii
iii
DAFTAR ISI
JUDUL..................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ...........................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
I. PENDAHULUAN ...............................................................................................1
A. Latar Belakang .........................................................................................1
B. Rumusan Masalah ....................................................................................2
C. Tujuan dan Manfaat .................................................................................2
II. PEMBAHASAN DAN KAJIAN KRITIS........................................................3
A. Pengertian Kebijakan....................................................................................3
B. Kebijakan akademis.......................................................................................4
C. Perumusan Kebijakan Bidang Akademis di
sekolah...................................................................................………………6
D. Kajian Kritis..................................................................................................7
III. PENUTUP ......................................................................................................19
A. Simpulan ..................................................................................................8
B. Saran ........................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................9
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam makalah ini
adalah sebagai berikut:
Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui dan mendeskripsikan apa yang dimaksud dengan kebijakan;
2. Mengetahui dan mendeskripsikan apa yang dimaksud dengan kebijakan bidang
akademik;
3. Mengetahui dan mendeskripsikan perumusan kebijakan bidang akademik di
sekolah.
Manfaat
Manfaat dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Dapat digunakan sebagai bahan masukan guru, kepala sekolah, dan sekolah dalam
perumusan kebijakan bidang akademik.
2. Menambah wawasan untuk sekolah terhadap perumusan kebijakan bidang akademik
di sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. KAJIAN PUSTAKA
1. Pengertian Kebijakan
3
Kebijakan adalah rangkaian konsep dan asas yang menjadi pedoman dan dasar
rencana dalam pelaksanaan suatu pekerjaan, kepemimpinan, dan cara bertindak.
Istilah ini dapat diterapkan pada pemerintahan, organisasi dan kelompok sektor
swasta, serta individu. Di dalam bahasa Inggris kebijakan disebut “policy”.
Kebijakan juga dapat diartikan sebagai mekanisme politis, manajemen, atau
administratif untuk mencapai suatu tujuan.
Dari beberapa penjelasan di atas dapat dipahami bahwa kebijakan adalah
konsep yang menjadi pedoman dalam melaksanakan suatu pekerjaan. Kebijakan
adalah jawaban terhadap suatu masalah. Dan dalam merumuskan suatu kebijakan,
sekolah harus bijaksana sehingga apapun kebijakan yang dibuat tidak menimbulkan
permasalahan di kemudian hari.
4
kebenarannya secara objektif. Maka dari itu, pengertian akademis adalah sebuah
kemampuan menguasai ilmu pengetahuan yang telah diuji kepastian kebenarannya
sehingga bisa bisa diukur baik berupa nilai maupun yang biasanya disebut dengan
prestasi akademik.
5
perumusan masalah supaya kebijakan tersebut tepat sasaran. Ciri khas dari
perumusan masalah itu sendiri ialah dengan menjabarkan suatu masalah yang
dihadapi dan menperoleh data-data terkait kondisi masalah tersebut sehingga
menyebabkan adanya sebuah kebijakan. Perumusan masalah kebijakan yang ada di
pendidikan ialah dengan mengusulkan serangkaian tindak nyata dinilai sebagai
upaya lebih baik untuk dapat berkompromi serta otorisasi pengawasan yang salih
menerima petuah serta tindakan kolektif. Pendidikan dibedakan bidang akademik
dan non akademik.
Tahap-tahap dalam proses pembuatan kebijakan pendidikan bidang akademik
adalah sebagai berikut: 1) Penyusunan agenda, yakni disini menempatkan masalah
pada agenda pendidikan 2) Formulasi kebijakan, yakni merumuskan alternatif
kebijakan untuk mengatasi masalah 3) Adopsi kebijakan, yakni kebijakan alternatif
tersebut diadopsi atau diambil untuk solusi dalam menyelesaikan masalah tersebut 4)
Implementasi kebijakan, yakni kebijakan yang telah diambil dan dilaksanakan dalam
pendidikan 5) Penilaian kebijakan, dalam tahapan ini yakni tahap penilaian dalam
pembuatan kebijakan dan pencapaian tujuan dalam kebijakan pendidikan.
Sehubungan dengan uraian di atas, maka dalam formulasi kebijakan atau pembuatan
kebijakan mengandung beberapa isi penting yakni dijadikan sebagai pedoman
tindakan sesuai dengan apa yang direncanakan. Adapun isi kebijakan tersebut
mencakup: 1) Kepentingan yang terpengaruh oleh kebijakan 2) Jenis manfaat yang
akan dihasilkan 3) Derajat perubahan yang diinginkan 4) Kedudukan pembuatan
kebijakan 5) Siapa pelaksana program dan sumber daya yang dikerahkan.
B. Kajian Kritis
Permasalahan di SDN Pulo Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora , guru
64% belum tergerak untuk mengikuti pelatihan-pelatihan secara mandiri yang
dilaksanakan melalui daring (sudah merasa di zona nyaman, sebagian sudah
golongan IVa) belum termotivasi untuk mengikuti pengembangan diri, pengadaan
dan perbaikan sarana-prasarana belum maksimal padahal dapodik sudah diupdate
dan pengajuan proposal ke pemerintah daerah, serta proses pembelajaran yang
kurang variatif (kurang maksimal dalam pemanfaatan IT). Akibatnya mutu
pendidikan belum menunjukkan peningkatan. Untuk mengatasi permasalahan di atas
Kepala Sekolah mengambil kebijakan bidang akademik dengan perumusan sebagai
6
berikut :
1) Penyusunan agenda, yakni disini menempatkan masalah pada agenda
bidang akademik;
2) Formulasi kebijakan, yakni merumuskan alternatif kebijakan untuk
mengatasi masalah;
3) Adopsi kebijakan, yakni kebijakan alternatif tersebut diadopsi atau diambil
untuk solusi dalam menyelesaikan masalah tersebut;
4) Implementasi kebijakan, yakni kebijakan yang telah diambil dan
dilaksanakan dalam pendidikan;
5) Penilaian kebijakan, dalam tahapan ini yakni tahap penilaian dalam
pembuatan kebijakan dan pencapaian tujuan dalam kebijakan pendidikan.
BAB III
7
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kebijakan adalah rangkaian konsep dan asas yang menjadi pedoman dan
dasar rencana dalam pelaksanaan suatu pekerjaan, kepemimpinan, dan cara
bertindak. Istilah ini dapat diterapkan pada pemerintahan, organisasi dan
kelompok sektor swasta, serta individu
Kebijakan Akademik adalah arahan strategis yang berfungsi sebagai
pedoman pengelolaan dan pengembangan akademik di sekolah. Kebijakan ini
memberikan pedoman semua kegiatan pendidikan, dan pengabdian kepada
masyarakat yang harus dilakukan untuk mencapai keadaan yang lebih baik di
masa depan sesuai dengan Visi, Misi dan Tujuan sekolah.
A. Saran
Untuk mengatasi permasalahan bidang akademik di sekolah, kepala
sekolah merumuskan kebijakan dengan tepat sasaran dan dikomunikasikan
dengan warga sekolah
DAFTAR PUSTAKA
8
………Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Lester, James P & Stewart, Joseph JR. (2010). Public Policy: An Evolutionary Approach.
USA,
Tilaar, H.A.R. dan Nugroho, Riant 2009. Kebijakan Pendidikan: Pengantar untuk
Memahami Kebijakan Pendidikan dan Kebijakan Pendidikan sebagai
Kebijakan Publik. Yogyakarta: Pustaka Belajar
http://eprints.umm.ac.id/44487/3/jiptummpp-gdl-mualifikho-49694-3-babii.pdf
9
10
11