Anda di halaman 1dari 6

JUPENDIK: JURNAL PENDIDIKAN

47
Volume 5, No. 1, April 2021 ISSN 2579-4035 (cetak) ISSN 2722-4007 (online)

HASIL BELAJAR MATERI IMAN KEPADA HARI AKHIR


DENGAN METODE MIND MAPPING

Tien Wahidah
MTs Negeri 1 Kutai Kartanegara
Email: wahidahtien84@gmail.com

the average learning outcomes of students.


ABSTRAK: Penerapan metode Classical mastery of students increased by
pembelajaran di kelas berpengaruh terhadap 35%, from 60% to 95%. While the average
aktivitas peserta didik, sehingga pencapaian learning outcomes of students increased by
hasil belajar belum mencapai KKM yang 14 points, namely 70.32 to 84.32.
telah ditentukan. Kondisi inilah yang Keywords: Mind Mapping, Concept Maps,
menuntut guru untuk melakukan inovasi. and Learning Outcomes
Pengajaran Akidah Akhlak, metode ceramah
banyak digunakan guru. Selama ini metode PENDAHULUAN
ceramah selalu mendominasi pada Proses kegiatan belajar mengajar adalah
pengajaran akidah akhlak, oleh karena itu interaksi antara guru dan siswa yang sengaja
dipilihlan metode yang dirasa tepat yaitu untuk mencapai tujuan pendidikan . Menurut
mind mapping. E.Mulyasa perpaduan interaksi edukatif
Dengan digunakan metode Mind mapping antara guru dan peserta didik sebagai sumber
(Peta Konsep) pembelajaran lebih berpusat dalam bertukar informasi dengan
kepada siswa. Hasil belajar materi Beriman memanfaatkan bahan sebagai mediumnya.
kepada hari akhir di kelas IX.1 MTs Negeri 1 (2002: 82). Pencapaian proses belajar
Kutai Kartanegara dapat ditingkatkan mengajar yang dapat mengantarkan peserta
dengan metode mind mapping. Dibuktikan didik ke tujuan, diperlukan kreatifitas guru
dari peningkatan ketuntasan klasikal dan rata- dalam melaksanakan tugasnya, salah satunya
rata hasil belajar peserta didik. Ketuntasan penggunaan metode yang tepat.
klasikal peserta didik meningkat sebesar Metode konvensional yaitu metode
35%, dari 60% menjadi 95%. Sedangkan ceramah yang hanya berpusat pada guru
rata-rata hasil belajar peserta didik meningkat masih digunakan dalam proses kegiatan
sebesar 14 poin, yaitu 70,32 menjadi 84,32. mengajar. Sehingga peserta didik kurang
Kata kunci: Mind Mapping, Peta Konsep, aktif dalam pembelajaran. Aktivitas siswa
dan Hasil Belajar sebatas mencatat, mendengar, dan menjawab
pertanyaan guru. Hal ini berdampak pada
ABSTRACT: The application of learning rendahnya minat belajar dan hasil belajar
methods in the classroom affects the pesrta didik.Pada dasarnya keaktifan siswa
activities of students, so that the achievement menjadi salah satu penilaian dalam
of learning outcomes has not reached the pembelajaran akidah akhlak .
predetermined KKM. This condition requires Nilai hasil belajar merupakan indikator
teachers to innovate. untuk mengukur keberhasilan peserta didik
Teaching Akidah Akhlak, the lecture method Menurut Arikunto (2006:70) “ hasil belajar
is widely used by teachers. So far, the lecture merupakan hasil yang diperoleh siswa
method has always dominated the teaching of setelah dilakukan kegitan belajar dan
akidah morals, therefore a method that feels merupakan penilaian yang dicapai seorang
right is chosen, namely mind mapping. siswa untuk mengetahui sejauh mana bahan
By using the Mind mapping method pelajaran atau materi yang sudah diajarkan
(Concept Map) learning is more student- siswa “
centered. The learning outcomes of the Faith Peningkatkan nilai hasil belajar siswa
material on the final day of class IX.1 MTs dapat diterapkan melalui metode Mind
Negeri 1 Kutai Kartanegara can be improved mapping ( peta konsep). Tony Buzan
with the mind mapping method. Evidenced (2007: 4) mengemukakan “ Mind mapping
by the increase in classical completeness and ini merupakan metode mencatat yang efektif
JUPENDIK: JURNAL PENDIDIKAN
48
Volume 5, No. 1, April 2021 ISSN 2579-4035 (cetak) ISSN 2722-4007 (online)

dan kreatif untuk memetakan pikiran kita”. peta konsep materi beriman kepada hari
Pada awalnya metode ini menggantikan akhir yang telah disampaikan sesuai dengan
metode lama yang kaku sehingga ide-ide kreatifitas dalam kelompoknya. Kegiatan
baru dimunculkan dari metode ini . Selain itu kelompok peserta didik dipantau dan
juga merupakan peta konsep yang dibimbing oleh guru , jika menemui
melibatkan kerja otak yang bagus bagi kesulitan yang dialami peserta didik dalam
ingatan, memungkinkan peserta didik membuat peta konsep. Selesai mengerjakan
menyusun kebenaran secara nyata peta konsep, tiap kelompok dipersilahkan
Melalui penerapan model untuk memprsentasikan hasil peta konsep
pembelajaran Mind mapping ini, sangat yang telah dibuat. Kelompok lain
memudahkan mengaitkan antara dua sisi dipersilahkan menanggapi ataupun bertanya
otak sehingga dapat menaikkan kemampuan kepada kelompok yang presentasi.
siswa .Dan sangat baik bagi siswa , karena Pada kegiatan penutup guru
dapat menumbuhkan semangat dan menyimpulkan materi yang telah diajarkan .
meningkatkan nilai hasil belajar siswa dalam Proses pembelajaran ini diakhiri dengan post
mata pelajaran Akidah Akhlak materi iman test untuk mengetahui penguasaan materi
kepada hari akhir di MTs Negeri 1 Kutai dan tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
Kartanegara Pembelajaran ditutup setelah pekerjaan
siswa dikumpulkan dan diakhiri dengan
HASIL DAN PEMBAHASAN ucapan salam .
Pelaksanaan pembelajaran dengan Hasil evaluasi pembelajaran yang telah
menggunakan metode Mind mapping pada dilaksanakan, maka dapat diketahui hasil
hari Selasa tanggal 28 September 2020 belajar peserta didik sebagai berikut :
dengan langkah-langkah sesuai dengan RPP
materi iman kepada hari akhir yang telah di Table 01 pre test
buat. Pembelajaran berlangsung dengan Peserta Didik
kondusif. tertib dan lancar .Guru
mengucapkan salam kemudian N L/ KETER
NAMA NILAI
menyampaikan tujuan pembelajaran agar O P ANGAN
peserta didik dapat menyebutkan pengertian Alifa
1 P 80 Tuntas
iman kepada hari kiamat menurut bahasa dan Agustina S
istilah, dalil adanya hari kiamat , macam- Alif Candra Tidak
2 L 53
macam kiamat , tanda-tanda hari akhir. Pratama Tuntas
Pada kegiatan pendahuluan dalam Alya Marsya Tidak
3 P 60
proses pembelajaran ini guru memberikan Nurputri Tuntas
soal pre test dengan bentuk pilihan ganda , Atfa Nurtia
4 L 80 Tuntas
bertujuan mengukur kemampuan peserta Saputra
didik dalam materi iman kepada hari akhir. Devi Tidak
Kemudian guru membagi peserta didik dalam 5 P 60
Rahmawati Tuntas
sebuah kelompok kecil yang hiterogen Emiliya Tidak
(dilihat dari kemampuan, gender, etnis ) Di 6 P 47
Yusmanita Tuntas
kelas IX.1 terdapat 40 peserta didik dibagi Erlisya Nur Tidak
delapan kelompok dan tiap-tiap kelompok 7 P 60
Fadillah Tuntas
terdiri dari lima peserta didik. Fadilla Putri
Pada kegiatan inti , guru 8 P 87 Tuntas
Chairani
menjelaskan model pembelajaran mind Febri Aulia
mapping secara jelas,terperinci dengan 9 P 80 Tuntas
P
suasana menyenangkan. Guru juga Hanief
menyampaikan materi beriman kepada hari 10 L 67 Tuntas
Sastra W
akhir secara singkat dan jelas dengan Hendra
memberikan contoh peta konsep yang telah 11 L 80 Tuntas
Nurwahid
dibuat berkaitan dengan materi pelajaran. Iffah Nur
Tiap-tiap kelompok diminta untuk membuat 12 P 73 Tuntas
Azizah
JUPENDIK: JURNAL PENDIDIKAN
49
Volume 5, No. 1, April 2021 ISSN 2579-4035 (cetak) ISSN 2722-4007 (online)

Khusnul Tidak Surya Ganda


13 P 53 39 L 73 Tuntas
Assyifa Tuntas Saputra
Laila Nur Tidak Zaky Zaidan
14 P 67 Tidak
Azmi Tuntas 40 Akmal L 53
Tuntas
Lailatun Wahyudi
15 P 87 Tuntas
Nurhania Jumlah 2.813
M. Raihan Tidak Rata-Rata 70,32
16 L 53
Firdaus Tuntas Ketuntasan Klasikal 60%
Tuntas
17 Maulinda P 87
Berdasarkan data tabel diatas, maka dapat
Tuntas dihitung ketuntasan klasikal dan rata-rata
18 Mina P 80
siswa sebelum mind mapping adalah:
Mukhlas
19 L 73 Tuntas
Hibatullah P 1. Ketuntasan Klasikal
Nabila Putri Ketuntasan klasikal
20 P 73 Tuntas Untuk menghitung ketuntasan klasikal siswa,
Febrianti
Nasywa Tidak maka dapat menggunakan rumus sebagai
21 P 60 berikut.
Asyri R Tuntas
Naufal Tidak KK = Jumlah siswa yang tuntas
22 L 67 x 100 %
Fadlul Hadi Tuntas Jumlah seluruh siswa
Nazhira Al Tidak
23 P 53 = 24 x 100%
Rifani Tuntas
Novarisa Az Tidak 40
24 P 67 = 60 %
Zahra A,F Tuntas
Rangga
25 L 80 Tuntas Sehingga diperoleh ketuntasan klasikal
Fachri
Regina peserta didik sebesar 60%, yang artinya 24
26 P 73 Tuntas peserta didik sudah tuntas dan hanya 16
Mahari R
Reva peserta didik yang tidak tuntas.
27 P 80 Tuntas
Oktaiura
Rima 2 Rata-rata
28 Puspita P 87 Tuntas
Larasati X F Fx
29 Rista Nabila P 87 Tuntas 87 6 522
Rosya Nailil
30 P 80 Tuntas 80 10 800
Hanin
Sabrina 73 8 584
31 P 73 Tuntas
Shahda N
Salsabila 67 4 268
32 P 80 Tuntas
Alya Dhika
60 5 300
Salsya Tidak
33 P 60
Cantika Tuntas 50 5 250
Sania Sri
34 P 80 Tuntas 47 2 94
Utari
Sekar Hayyu Tidak Total 40 =n 2813
35 P 47
Wibowo Tuntas
Sela Nor Tidak
36 P 53
Safitri Tuntas
Siti Kumala
37 P 73 Tuntas
Ma’mun
Sita Winda
38 P 87 Tuntas
Erlina
JUPENDIK: JURNAL PENDIDIKAN
50
Volume 5, No. 1, April 2021 ISSN 2579-4035 (cetak) ISSN 2722-4007 (online)

Berdasarkan tabel di atas, dapat dihitung Tuntas


18 Mi P 100
rata-rata peserta didik menggunakan rumus
berikut. Tuntas
Mε = Σ X i 19 MHP. L 80
N Tuntas
Mε = 2813 20 NPF P 87
40 Tuntas
= 70,32 21 NAR P 100
Tuntas
Dari hasil perhitungan rumus 22 NFH L 87
diketahui rata-rata peserta didik sebelum Tuntas
menggunakan mind mapping sebesar 70,32 23 NAR P 87
NAZ
Tabel 02 24 P 73 Tuntas
A,F
Hasil Belajar Post test Tuntas
Peserta Didik 25 RF L 73
Tuntas
NO NAMA L/P NILAI KETERANGAN 26 RMR P 87
Tuntas
1 AAS P 73 Tuntas
27 RO P 80
Tidak Tuntas
2 ACP L 60 Tuntas
28 RPL P 100
Tuntas
3 AMN P 87 Tuntas
29 RN P 100
Tuntas
4 ANS L 93 Tuntas
30 RNH P 93
Tuntas
5 DR P 80 Tuntas
31 SSN P 80
Tuntas
6 EY P 73 Tuntas
32 SAD P 93
Tuntas
7 ENF P 87 Tuntas
33 SC P 80
Tuntas
8 FPC P 80 Tuntas
34 SSU P 87
Tuntas
9 FAP P 93 Tuntas
35 SHW P 80
Tuntas
10 HSW L 80 Tuntas
36 SNS P 73
Tuntas
11 HN L 87 Tuntas
37 SKM P 80
Tuntas
12 INA P 80 Tuntas
38 SWE P 100
Tuntas
13 KA P 93 Tuntas
39 SGS L 87
Tuntas
14 LNA P 87 Tidak Tuntas
40 ZZAW L 60
Tuntas
15 LN P 93
Jumlah 3.373
Tuntas
16 M.RF L 73
Tuntas
17 Ma P 87
JUPENDIK: JURNAL PENDIDIKAN
51
Volume 5, No. 1, April 2021 ISSN 2579-4035 (cetak) ISSN 2722-4007 (online)

Tabel 03 Rekapitulasi Tabel 04 Distribusi Frekuensi


Hasil Belajar Peserta Didik
X F Fx
X F Keterangan 60 2 120
60 2 Tidak Tuntas
73 6 438
73 6 Tuntas
80 10 800
80 10 Tuntas
87 11 957
87 11 Tuntas
93 6 558
93 6 Tuntas
100 5 500
100 5 Tuntas
Total 40 = n 3373
Total 40 = n
Berdasarkan tabel di atas, dapat
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dihitung rata-rata peserta didik menggunakan
dihitung ketuntasan klasikal dan rata-rata rumus berikut.
siswa sebagai berikut. Mε = Σ X i
1. Ketuntasan klasikal N
Untuk menghitung ketuntasan Mε = 3373
klasikal siswa, maka dapat 40
menggunakan rumus sebagai berikut. = 84,32
KK = Jumlah siswa yang tuntas
x 100 % Dari hasil perhitungan rumus
Jumlah seluruh siswa
diketahui rata-rata peserta didik sebesar
KK = 38 x 100% 84,32. Rata-rata peserta didik meningkat
40 sebesar 14 poin dari rata-rata awal.
= 95% Peningkatan ketuntasan klasikal dan
rata-rata peserta didik menunjukkan bahwa
Sehingga diperoleh ketuntasan klasikal metode Mind mapping (Peta Konsep) yang
peserta didik sebesar 95%, yang artinya 38 digunakan dalam pembelajaran sangat
peserta didik sudah tuntas dan hanya 2 efektif dalam peningkatan hasil belajar
peserta didik yang tidak tuntas, bagi peserta peserta didik pelajaran Akidah Akhlak materi
didik yang belum tuntas diadakan remedi beriman kepada hari akhir. Untuk lebih jelas
diluar jam pelajaran hingga akhirnya tuntas. peningkatan ketuntasan klasikal dan rata-rata
Ketuntasan klasikal peserta didik meningkat peserta didik, dapat dilihat pada diagram
sebesar 35% dari ketuntasan awal peserta berikut.
didik. Grafik Ketuntasan Klasikal Dan Rata-
Rata
2. Rata-rata 100 95
90 84
80
Untuk menentukan rata-rata siswa, 70
70
60
maka terlebih dahulu dapat dibuatkan tabel 60 Kriteria Ketuntasan
50
distribusi frekuensi sebagai berikut; 40
Rata-Rata

30
20
10
0
Nilai Awal Hasil yang dicapai

Gambar 01
Diagram Peningkatan Ketuntasan
Klasikal dan Rata-Rata Peserta Didik
JUPENDIK: JURNAL PENDIDIKAN
52
Volume 5, No. 1, April 2021 ISSN 2579-4035 (cetak) ISSN 2722-4007 (online)

KESIMPULAN

Pembelajaran dengan menggunakan


metode Mind mapping (Peta Konsep) pada
pelajaran Akidah Akhlak dengan materi iman
kepada hari akhir di kelas IX.1 MTs Negeri 1
Kutai kartanegara dapat disimpulkan bahwa
terdapat peningkatan hasil belajar pelajaran
Akidah Akhlak materi iman kepada hari
akhir melalui metode Mind mapping (Peta
Konsep) . Hal ini ditunjang oleh peningkatan
ketuntasan klasikal dan rata-rata hasil belajar
peserta didik. Ketuntasan klasikal peserta
didik meningkat sebesar 35 %, yaitu dari
60 % menjadi 95 %. Sedangkan rata-rata
hasil belajar peserta didik meningkat 14 poin,
yaitu dari 70,32 menjadi 84,32.

DAFTAR PUSTAKA
Arikunto,Suharsimi,dkk,Penelitiian Tindakan
Kelas,Jakarta:Bumi Aksara,2006

Buzan, Tony, The Ultimate Book of Mind


Maps: Buku Pintar Mind Map, Alih
Bahasa: Susi Purwoko, Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama, 2007

Mulyasa. Manajemen Berbasis


Sekolah, Bandung: Remaja Rosda,
2002
Sujana, Nana. Penilaian Hasil Proses Belajar
Mengajar , Bandung: PT Remaja
Rosda Karya, 2010

Anda mungkin juga menyukai