No. Dokumen :
Tgl Terbit :
SOP No. Revisi :
Halaman :
DINAS
KESEHATAN UPTD
KABUPATEN EDI BIN SALEH, SKM PUSKESMAS
BANYUASIN NIP 196504151988931007 MUARA TELANG
A. Pengertian
Pengertian kehamilan 20 minggu atau lebih dengan diagnosis banding seperti solusio
plasenta, plasenta previa dan vasa previa.
ALAT dan
dan BAHAN :
1. Stetoskop
2. Tensimeter
3. termometer
4. Doppler
5. Kapas DTT
E. Alat dan
Bahan 6. Spekulum vagina
7. SarungTangansteril
8. Rekammedis
9. Alat tulis
F. Bagan alir
1. Pasien dating diterima oleh Dokter / Bidan di kamar bersalin.
2. Dokter / Bidan melakukan inform consent .
abdomen.
Nyeri atau tanpa nyeri akibat kontraksi uterus.
Beberapa faktor predisposisi :
- Riwayat solusio plasenta.
- Perokok.
- Hipertensi.
- Multiparitas.
4. Dokter / Bidan melakukan pemeriksaan fisik meliputi pemeriksaan
generalis serta pemeriksaan obstetric, seperti :
PemeriksaanGeneralis :
- –
Pemeriksaan Tanda tanda vital meliputi kesadaran, suhu,
nadi, tekanan darah dan frekuensi napas
- Pemeriksaan menyeluruh dari kepala hingga kaki secara cepat
G. Prosedur /
langkah- PemeriksaanObstetri :
langkah - Periksa luar
Menentukan bagian terbawah janin,
menentukan letak janin ada kelainan atau tidak dan
mengukur DJJ dengan doppler.
- Periksa dalam (inspekulo)
Menentukan sumber perdarahan, apakah perdarahan berasal
dari dalam ostium uteri atau hanya perdarahan yang berasal dari
servix atau dinding vagina, serta menentukan jumlah
perdarahannya.
5. Dokter/ Bidan melakukan penegakkan diagnosis dengan berdasarkan
anamnesis dan pemeriksaan fisik.
6. Dokter / Bidan melakukan penatalaksanaan, antara lain :
Bila didapatkan ada tanda – tanda syok seperti akral dingin dan
pucat, nadi> 100x/menit teraba lemah dan tekanan darah sistolik<
90 mmhg maka hendaknya segera dilakukan stabilisasi keadaan
umum sebelum pasien di rujuk kerumah s
sakit,
akit, dengan cara :
- Pemberian oksigen nasal kanul 2 – 3 Liter / menit.
H. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan