Buku Panduan Seleksi Teknis Calon Transmigran - Compile
Buku Panduan Seleksi Teknis Calon Transmigran - Compile
SELEKSI TEKNIS
Calon Transmigran
Kelompok Substansi
Fasilitasi Penyiapan Calon Transmigran
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Panduan Pelaksanaan Seleksi Teknis Calon
Transmigran ini dengan lancar. Panduan Pelaksanaan Seleksi Teknis Calon Transmigran ini
diharapkan dapat menjadi acuan bagi aparat pemerintah baik di tingkat pusat maupun di tingkat
daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang transmigrasi khususnya dalam
proses seleksi teknis. Panduan ini secara garis besar memuat tata cara pelaksanaan seleksi teknis
yang terdiri dari tes tertulis dan wawancara yang merupakan bagian dari rangkaian proses seleksi
calon transmigran sehingga dapat membantu petugas seleksi dalam menentukan calon transmigran
yang berkualitas dan dapat memenuhi kebutuhan di kawasan transmigrasi.
Kelancaran dalam penyusunan panduan ini tentu tidak lepas dari bantuan, dukungan, dan
bimbingan dari berbagai pihak baik langsung maupun tidak langsung sehingga dapat membantu
kami dalam mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi. Kami sampaikan terima kasih dan
apresiasi kepada Bapak, Ibu, dan Saudara yang telah ikut berkontribusi dalam penyusunan
panduan ini. Kami berharap panduan ini dapat memberikan manfaat dan kebaikan bagi semua
pihak, khususnya bagi kesejahteraan transmigran.
Jakarta, 2021
Kelompok Substansi
Fasilitasi Penyiapan Calon Transmigran
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………… i
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………….. ii
LATAR BELAKANG…………………………………………………… 1
TUJUAN DAN MANFAAT…………………………………………….. 2
BAGIAN I:
A. Tujuan……………………………………………………………….. 2
PENDAHULUAN
B. Manfaat……………………………………………………………... 2
TAHAPAN KEGIATAN………………………………………………... 2
PENJELASAN UMUM…………………………………………………. 3
TES TERTULIS………………………………………………………….. 3
A. Penjelasan Umum……………………………………………………. 3
B. Tahapan Kegiatan…………………………………………………... 3
C. Item Pernyataan Kuesioner Self Assesstment………………………… 4
BAGIAN II:
D. Kriteria Penilaian……………………………………………………. 5
PELAKSANAAN
WAWANCARA………………………………………………………… 5
SELEKSI TEKNIS
A. Penjelasan Umum……………………………………………………. 5
B. Tahapan Kegiatan…………………………………………………... 6
C. Pertanyaan Wawancara……………………………………………. 7
D. Kriteria Penilaian……………………………………………………. 11
REKAPITULASI PENILAIAN……………………………………………. 15
BAGIAN III: FREQUENTLY ASKED QUESTION………………………………………………... 17
PENUTUP…………………………………………………………………………………….. 25
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………….. 26
• Kuesioner Self Assessment: Transmigrasi Pola Tanaman Pangan 28
Lahan Kering/Basah (TP-LK/B)………………………………………
• Kuesioner Self Assessment: Transmigrasi Pola Nelayan (TP-Nel)…….. 29
LAMPIRAN
• Panduan dan Formulir Penilaian Wawancara………………………. 30
• Formulir Penilaian Akhir (Individu)…………………………………… 35
• Rekapitulasi Penilaian Seluruh Peserta……………………………… 36
LATAR BELAKANG
Pembangunan transmigrasi tidak terlepas dari pembangunan sumberdaya manusia calon
transmigran yang akan ditempatkan untuk mengelola sumberdaya alam yang tersedia di daerah
tujuan. Undang-Undang No.15 Tahun 1997 tentang Ketransmigrasian sebagaimana diubah
dengan Undang-Undang No.29 Tahun 2009 mengamanahkan bahwa sasaran penyelanggaraan
transmigrasi adalah meningkatnya kemampuan dan produktivitas masyarakat transmigrasi,
membangun kemandirian, dan mewujdukan integrasi di pemukiman transmigrasi sehingga ekonomi
dan sosial budaya mampu tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan.
Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap keberhasilan dalam mewujudkan sasaran
tersebut adalah sumberdaya manusia transmigran yang berkualitas melalui proses penyiapan
calon transmigran. Oleh karena itu, penyiapan calon transmigran sebagai pendukung perpindahan
dan penempatan transmigrasi harus dilaksanakan secara efektif dan efisien melalui tahapan yang
sistematis sehingga didapatkan calon transmigran yang kompeten, berkualitas, dan dapat
memenuhi kebutuhan di kawasan transmigrasi.
Proses penyiapan calon transmigran sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 11 Tahun 2017 tentang Penataan
Persebaran Penduduk di Kawasan Transmigrasi meliputi aspek pelayanan informasi; pendaftaran
dan seleksi; pelayanan pendidikan dan pelatihan calon transmigran; dan penetapan sebagai
transmigran. Petunjuk pelaksanaan proses penyiapan calon transmigran secara operasional telah
dijelaskan melalui Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penyiapan Calon Transmigran dan Penduduk
Setempat sehingga memudahkan dinas-dinas terkait dalam melaksanakan proses penyiapan calon
transmigran. Namun seiring berjalannya waktu, perlu adanya penyempurnaan mengenai
penjelasan teknis terkait pelaksaan penyiapan calon transmigran salah satunya adalah terkait
pelaksanaan seleksi teknis calon transmigran yang terdiri dari tes tertulis dan wawancara. Dalam
pelaksanaannya, belum terdapat stadarisasi atau acuan khusus mengenai teknis operasional
pelaksanaan seleksi teknis calon transmigran.
Berkaitan dengan hal di atas, Direktorat Fasilitasi Penataan Persebaran Penduduk di Kawasan
Transmigrasi melalui Kelompok Substansi Fasilitasi Penyiapan Calon Transmigran yang memiliki
tugas untuk memastikan terselenggaranya kegiatan penyiapan calon transmigran yang baik dirasa
perlu untuk menyusun panduan untuk memudahkan dan menyatukan gerak langkah pihak-pihak
terkait dalam proses pelaksanaan seleksi teknis sehingga proses tersebut dapat dilaksanakan
secara optimal dan didapatkan calon transmigran yang berkualitas serta dapat mendukung
B. Manfaat
• Pembuatan panduan pelaksanaan seleksi teknis ini diharapkan dapat meberikan ilmu
pengetahuan dan ketertampilan dalam proses seleksi teknis berupa wawancara dan tes
tertulis bagi dinas-dinas terkait selaku pelaksana proses seleksi transmigran;
• Pembuatan panduan pelaksanaan seleksi teknis ini diharapkan dapat memberikan
kontribusi dalam peningkatan kualitas proses penyiapan calon transmigran di Kelompok
Substanasi FPCT khususnya, umumnya di Direktorat Jenderal Pembangunan dan
Pengembangan Kawasan Transmigrasi.
TAHAPAN KEGIATAN
Pelaksanaan Seleksi Teknis Calon Transmigran secara garis besar dilaksanakan dalam dua
tahap yakni tes tertulis dan wawancara. Tes tertulis berupa pengisian kuesioner self assessment
untuk mengetahui persepsi calon transmigran mengenai pengetahuan dan keterampilan yang
dimiliki berdasarkan pola transmigrasi daerah tujuan. Sedangkan wawancara dilaksanakan untuk
mengetahui data demografi calon transmigran; pengetahuan mengenai transmigrasi; aspek
psikologi berupa motivasi dan kemampuan adaptasi; dan informasi penunjang berupa dukungan
lingkungan keluarga, harapan dan rencana setelah mengikuti program transmigrasi.
Setiap tahap kegiatan terdapat panduan pelaksanaan dan indikator penilaian yang
telah ditetapkan sebagai acuan pelaksanaan seleksi teknis. Berikut ini alur tahapan pelaksanaan
seleksi teknis calon transmigran:
PENJELASAN UMUM
Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 11
Tahun 2017 tentang Penataan Persebaran Penduduk di Kawasan Transmigrasi menyebutkan
bahwa salah satu persyaratan menjadi calon transmigran adalah memiliki semangat dan tekad
yang kuat untuk membangun kawasan transmigrasi. Karakteristik individu inilah yang kemudian
dijadikan acuan untuk menjabarkan kriteria calon transmigran ke dalam karakteristik yang lebih
spesifik untuk menunjang kebutuhan di kawasan transmigrasi. Karakteristik tersebut adalah:
a) Memiliki pengetahuan mengenai proses transmigrasi secara umum;
b) Memiliki motivasi berupa komitmen, ketangguhan dalam menghadapi kesulitan, kesediaan
mengambil risiko, keuletan, dan kesediaan belajar;
c) Memiliki kemampuan adaptasi atau menyesuaikan diri dengan lingkungan seperti
fleksibel, manajemen stres, dan kemampuan kerja sama;
d) Memiliki keterampilan dasar yang dibutuhkan di kawasan transmigrasi.
Semua karakteristik di atas akan digali melalui proses wawancara namun untuk poin d akan
diperkuat melalui tes tertulis berupa kuesioner self assessment. Masing-masing kriteria telah
dilengkapi dengan panduan pertanyaan dan indikator penilaian untuk memudahkan dalam
pelaksanaan seleksi.
TES TERTULIS
A. Penjelasan Umum
Jenis tes tertulis yang akan dilakukan oleh calon transmigran adalah berupa self assessment
yaitu sebuah penilaian dimana calon transmigran akan diminta untuk menilai dirinya sendiri
berkaitan dengan tingkat kompetensi yang dimilikinya. Penilaian ini merupakan persepsi diri dari
calon transmigran mengenai tingkat kompetensi yang mencakup pengetahuan dan keterampilan
yang dimiliki sesuai kebutuhan di kawasan transmigrasi berdasarkan pola transmigrasi
(Transmigrasi Pola Tanaman Pangan Lahan Kering/Basah dan Transmigrasi Pola Nelayan).
Penilain ini akan diukur menggunakan skala 1 (sangat tidak sesuai), 2 (tidak sesuai), 3 (sesuai), 4
(sangat sesuai). Tidak ada batas waktu untuk mengerjakan kuesioner ini.
B. Tahapan Kegiatan
• Calon transmigran (kepala keluarga dan istri) mengisi daftar hadir;
• Petugas memberikan instruksi pengisian kuesioner disertai contoh pengerjaannya;
D. Kriteria Penilaian
Setelah calon transmigran mengisi kuesioner, maka petugas dapat menghitung skor total
pada kuesioner yaitu dengan menjumlahkan angka berdasarkan skala yang dipilih peserta.
Total nilai minimal: 1 x 15 (pernyataan) = 15
Total nilai maksimal: 4 x 15 (pernyataan) = 60
Kesimpulan:
Skor 15 – 30 : Pengetahuan dan keterampilan berkaitan dengan pola transmigrasi daerah tujuan
sangat rendah.
Skor 31 – 45 : Pengetahuan dan keterampilan berkaitan dengan pola transmigrasi daerah tujuan
sedang.
Skor 46 – 60 : Pengetahuan dan keterampilan berkaitan dengan pola transmigrasi daerah tujuan
Tinggi.
WAWANCARA
A. Penjelasan Umum
Wawancara merupakah tahapan kegiatan dalam seleksi teknis untuk menggali
karakteristik individu calon transmigran. Dalam pengambilan data mengenai karakteristik calon
transmigran, metode yang digunakan adalah In-Depth Interview yakni proses memperoleh
keterangan dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan
responden atau orang yang diwawancarai, dengan atau tanpa menggunakan pedoman (guide)
yang bertujuan untuk memperdalam area yang diteliti/digali. Sedangkan pertanyaan yang
B. Tahapan Kegiatan
Setelah calon transmigran mengisi kuesioner, calon transmigran beserta isteri melanjutkan
ke sesi wawancara sesuai urutan. Calon transmigran yang belum mendapatkan giliran wawancara
diperkenankan untuk melanjutkan mengisi kuesioner. Berikut tahapan pelaksanaan wawancara:
• Petugas memanggil calon transmigran (kepala keluarga) didampingi isteri untuk
melakukan sesi wawancara;
• Petugas memberikan penjelasan mengenai sesi wawancara;
• Petugas memulai sesi wawancara sesuai panduan yang telah ditentukan. Petugas
diperkenankan untuk mengubah keurutan pertanyaan sesuai dengan jawaban peserta;
• Petugas melakukan rekap penilaian wawancara;
• Petugas melakukan rekapitulasi penilaian keseluruhan dan menuliskan kesimpulan
rekomendasi.
Catatan:
• Petugas yang melakukan wawancara adalah minimal 1 (orang);
• Jika pewawancara lebih dari satu orang, maka penilaian dilakukan dengan iter-rater;
• Petugas diperkenankan untuk mengkonfirmasi jawaban peserta pada kuesioner yang
telah diisi melalui proses wawancara;
• Jika pada saat pertanyaan demograsi data atau informasi yang diberikan responden
berbeda dengan persyaratan administrasi, maka peserta dianggap gugur dan
wawancara dihentikan;
• Penilaian utama dilakukan kepada calon trasnmigran utama (kepala keluarga) dan
jawaban dari isteri dapat dijadikan data pendukung dan dicantumkan dalam catatan.
Kompetensi
KOMPETENSI DEFINISI PERILAKU KUNCI PERTANYAAN
MOTIVASI
Komitmen Kerelaan • Menunjukkan kesediaan 1. Saat ini Anda tinggal di X
mendedikasikan untuk terlibat dalam (sebutkan nama alamatnya),
diri untuk terlibat tugas yang telah apakah pernah terlibat
dan terikat dalam diamanahkan dalam kegiatan
mengerjakan • Menunjukkan kesediaan kemasyarakatan? Boleh
tanggung jawab untuk terikat dalam diceritakan Apa peran dan
tanpa paksaan kelompok yang telah tugas Anda dalam kegiatan
dipilihnya tersebut?
D. Kriteria Penilaian
Skala penilaian wawancara motivasi dan kompetensi
1 = Rendah; 2 = Cukup; 3 = Baik; 4 = Sangat Baik
Indikator Penilaian
No. Aspek
1 2 3 4
1. Pengetahuan Menjawab 1 Menjawab 2 dari Menjawab 3 Menjawab
tentang dari 4 4 pertanyaan dari 4 semua
transmigrasi pertanyaan dengan benar pertanyaan pertanyaan
(disimpulkan dari dengan benar dengan benar dengan benar
PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI TEKNIS CALON TRANSMIGRAN 11
empat hal yang
ditanyakan)
2. Komitmen Mengabaikan Mengerjakan Mengerjakan Mengerjakan
tugas/ tugas/ pekerjaan tugas/pekerjaan tugas/
pekerjaan namun tidak dan memper- pekerjaan sesuai
yang memper- timbangkan tanggung
diberikan. timbangkan kepentingannya jawab, urgensi,
Namun masih urgensi dan namun dan
terikat dalam kepentingannya mengabaikan kepentingannya
kelompok urgensinya
3. Ketangguhan Mampu meng- Mampu meng- Mampu meng- Mampu meng-
dalam identifikasi identifikasi identifikasi identifikasi
menghadapi peristiwa yang peristiwa yang peristiwa yang peristiwa yang
kesulitan tidak tidak tidak tidak
menyenangkan menyenangkan, menyenangkan, menyenangkan,
, tenang dalam tenang dalam tenang dalam tenang dalam
menghadapiny menghadapinya, menghadapinya, menghadapinya,
a namun tidak dapat dapat dapat
dapat menemukan solusi, menemukan menemukan
menemukan namun tidak solusi, dapat solusi, dapat
solusi yang dapat menemukan hal menemukan hal
tepat menemukan hal baik dari baik dari
baik dari peristiwa yang peristiwa yang
peristiwa yang dihadapi namun dihadapi, dapat
dihadapi tidak menemukan
menemukan solusi untuk
solusi untuk mencegah hal
mencegah hal tersebut terjadi
tersebut terjadi lagi dan
lagi kembali bangkit
dari
keterpurukan
yang dialami.
4. Kesediaan Dapat meng- Dapat meng- Dapat meng- Dapat meng-
Mengambil identifikasi identifikasi faktor identifikasi identifikasi
Risiko faktor risiko risiko dari faktor risiko dari faktor risiko dari
dari tugas/situasi yang tugas/situasi tugas/situasi
tugas/situasi dikerjakan/ yang yang
yang dihadapi dan dikerjakan/ dikerjakan/
dikerjakan/ berani untuk dihadapi dan dihadapi dan
dihadapi mengerjakan hal berani untuk berani untuk
namun tidak tersebut namun mengerjakan hal mengerjakan hal
berani untuk tidak memper- tersebut serta tersebut,
mengerjakan timbangkan memper- memper-
hal tersebut konsekuensi yang timbangkan timbangkan
akan dihadapi konsekuensi konsekuensi
yang akan yang akan
dihadapi dihadapi, serta
mencapai hasil
yang
diharapkan
5. Keuletan Mengerjakan Mengerjakan Mengerjakan Mengerjakan
tugas/ tugas/pekerjaan tugas/pekerjaan tugas/pekerjaan
pekerjaan dengan serius dengan serius dengan serius,
PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI TEKNIS CALON TRANSMIGRAN 12
yang namun tidak dan mencoba secara konsisten
dikerjakan mencoba alternatif solusi mencoba
namun dengan alternatif solusi atau cara untuk alternatif solusi
seadanya atau cara untuk mencapai tujuan atau cara untuk
mencapai tujuan yang mencapai tujuan
yang diharapkan diharapkan yang
diharapkan, dan
disiplin dengan
cara-cara yang
telah ditetapkan
6. Kesediaan untuk Mampu meng- Mampu meng- Mampu meng- Mampu meng-
belajar identifikasi identifikasi identifikasi identifikasi
kelebihan dan kelebihan dan kelebihan dan kelebihan dan
kekurangan kekurangan kekurangan kekurangan
namun masih disertai konteks disertai konteks disertai konteks
bersifat umum atau contoh situasi atau contoh atau contoh
situasi, memiliki situasi, memiliki
cara untuk cara untuk
mengembangka mengembangka
n kelebihan dan n kelebihan dan
mengantisipasi mengantisipasi
kekurangan kekurangan
yang dimiliki, yang dimiliki,
serta memiliki serta berusaha
ketertarikan untuk belajar hal
untuk belajar hal baru
baru
7. Fleksibel Mampu meng- Mampu meng- Mampu meng- Mampu meng-
identifikasi identifikasi identifikasi identifikasi
perubahan perubahan yang perubahan yang perubahan yang
yang dialami, dialami dan dialami, dapat dialami, dapat
namun bersifat dapat menerima menerima menerima
tidak dapat perubahan yang perubahan yang perubahan yang
menerima terjadi terjadi, bersedia terjadi, bersedia
perubahan belajar dari belajar dari
yang terjadi perubahan yang perubahan yang
terjadi, dan terjadi, dan
memiliki memiliki
alternatif solusi alternatif solusi
baru ketika baru ketika
menghadapi menghadapi
situasi di luar sesuatu di luar
rencana namun rencana dengan
tidak dengan pertimbangan
pertimbangan yang matang.
yang matang.
8. Manajemen Mampu meng- Mampu meng- Mampu meng- Mampu meng-
Stres identifikasi identifikasi stessor identifikasi identifikasi
stessor yang dan fokus ketika stessor dan fokus stessor dan fokus
dihadapi menghadapi ketika ketika
namun tidak situasi stres namun menghadapi menghadapi
fokus ketika tidak berpikir stres, berpikir stres, berpikir
menghadapi sebelum bertindak sebelum sebelum
situasi stres bertindak, bertindak,
PANDUAN PELAKSANAAN SELEKSI TEKNIS CALON TRANSMIGRAN 13
namun hanya melakukan cara
memilih salah yang tidak
satu cara untukmerugikan
meredakan orang lain untuk
emosi atau meredakan
menyelesaikan emosi dan
masalah menyelesaikan
penyebab stres.masalah
penyebab stres.
9. Kerja sama Berbagi peran Berbagi peran Berbagi peran Berbagi peran
tidak sesuai dengan sesuai kebutuhan sesuai kebutuhan
berdasarkan kebutuhan dan dan dan
kebutuhan dan kemampuan, kemampuan, kemampuan,
kemampuan namun tidak serta dapat dapat
dapat mengatasi mengatasi
menyelesaikan konflik yang konflik yang
konflik yang terjadi dalam terjadi dalam
terjadi dalam tim tim tim secara
konstruktif, serta
memberikan
langkah
antisipatif agar
konflik tersebut
tidak terjadi
lagi.
10. Data Penunjang Alasan masih Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan
bersifat umum alasan dengan alasan dengan alasan dengan
dan normatif, jelas, namun masih jelas, rasional, jelas, rasional,
tidak normatif dan namun rencana dan
menyebutkan tidak yang akan menyebutkan
rencana menyebutkan dilakukan masih rencana konkret
konkret yang rencana konkret bersifat yang akan
akan yang akan normatif, dilakukan,
dilakukan, dilakukan, memiliki memiliki
tidak ada memiliki dukungan dukungan untuk dukungan untuk
dukungan untuk untuk melakukan melakukan melakukan
melakukan transmigrasi transmigrasi transmigrasi
transmigrasi
Penilaian
No. Aspek Catatan
1 2 3 4
1. Pengetahuan tentang
transmigrasi
(disimpulkan dari empat
hal yang ditanyakan)
REKAPITULASI PENILAIAN
Rekap penilaian dilakukan dalam tahanpan berikut ini:
1. Petugas dapat melakukan rekap penilaian keseluruhan berdasarkan hasil tes tertulis dan
wawancara dengan menjumlahkan skor yang didapatkan oleh calon transmigran;
2. Petugas menuliskan rekomendasi akhir berdasarkan hasil seleksi teknis yakni
direkomendasikan/direkomendasikan dengan catatan/tidak direkomendasikan. Petugas
dapat menambahkan catatan kesimpulan dari calon transmigran dan dapat
menambahkan data penunjang berupa hasil observasi selama proses pendaftaran dan
seleksi (antusiasme, kesigapan dll).
3. Petugas melakukan rekap penilaian keseluruhan peserta kemudian melakukan
pemeringkatan untuk menentukan calon trasmigran terpilih.
Nama Istri :
Tanggal Lahir :
Usia :
Pendidikan Terakhir :
Pekerjaan :
Pertanyaan Jawaban
Apa itu transmigrasi? Transmigrasi adalah perpindahan penduduk secara sukarela untuk
meningkatkan kesejahteraan dan menetap di Kawasan transmigrasi
yang diselenggarakan oleh Pemerintah
(Rujukan: Pasal 1 UU No. 29 tahun 2009)
Apa saja syarat-syarat 1. Warga Negara Republik Indonesia yang memiliki Kartu Tanda
mengikuti transmigrasi? Penduduk Elektronik (E-KTP);
2. Berkeluarga yang dibuktikan dengan Surat Nikah dan Kartu
Keluarga;
3. Berusia produktif, yaitu usia antara 19 (sembilan belas) tahun
sampai dengan 49 (empat puluh sembilan) tahun atau berusia
48 (empat puluh delapan) tahun sampai dengan 55 (lima puluh)
tahun untuk anggota Tentara Nasional Indonesia atau anggota
Kepolisian Negara Republik Indonesia yang sudah memasuki
masa purnabakti sesuai dengan yang tertera dalam Kartu
Tanda Penduduk;
4. Berbadan sehat yang dibuktikan dengan Surat Keterangan
Dokter;
5. Memiliki semangat dan tekat yang kuat untuk
6. mengembangkan kehidupan di SP yang dinyatakan dengan
Surat Pernyataan (pakta integritas);
7. Memiliki kemampuan untuk mengembangkan usaha dan/atau
budidaya di kawasan transmigrasi yang dibuktikan dengan
Sertifikat Pelatihan belum pernah bertransmigrasi yang
dibuktikan dengan Surat Keterangan dari Satuan Kerja
Perangkat daerah kabupaten/kota yang menyelenggarakan
urusan pemerintahan di bidang ketransmigrasian; dan
8. Belum pernah bertransmigrasi yang dibuktikan dengan Surat
Keterangan dari Perangkat Daerah Kabputan/Kota yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
trasnmigrasi;
9. Memenuhi persyaratan khusus sesuai jenis trasnmigran (TU, TSM,
TSB);
Apa saja jenis-jenis Jenis transmigrasi terdiri atas Transmigrasi Umum, Transmigrasi
transmigrasi? Swakarsa Berbantuan, dan Transmigrasi Swakarsa Mandiri.
1. Transmigrasi Umum (TU) dilaksanakan oleh Pemerintah dan/atau
pemerintah daerah
2. Transmigrasi Swakarsa Berbantuan (TSB) dilaksanakan oleh
Pemerintah dan/atau pemerintah daerah dengan
mengikutsertakan badan usaha sebagai mitra usaha
transmigran.
3. Transmigrasi Swakarsa Mandiri (TSM) dilaksanakan oleh
transmigran yang bersangkutan secara perseorangan atau
kelompok, baik bekerja sama maupun tidak bekerja sama
dengan badan usaha atas arahan, layanan, dan
bantuan Pemerintah dan/atau pemerintah daerah.
(Rujukan: Pasal 7 – 9 UU 29 Tahun 2009)
Apa perbedaan antara Perbedaannya terletak pada hak-hak yang diperoleh transmigran
TU, TSB, dan TSM dari
sisi perlakuan? 1. Transmigran pada Transmigrasi Umum (TU) berhak memperoleh
bantuan dari Pemerintah dan/atau pemerintah daerah berupa:
a. Perbekalan, pengangkutan, dan penempatan di Permukiman
Transmigrasi
b. Lahan usaha dan lahan tempat tinggal beserta rumah dengan
status hak milik
c. Sarana produksi
d. Catu pangan untuk jangka waktu tertentu.
Apa saja pola usaha Pola usaha pokok transmigran meliputi kegiatan:
transmigrasi? a. Usaha primer, terdiri dari pertanian tanaman pangan, perikanan
(nelayan tangkap/budidaya), peternakan, perkebunan,
kehutanan, dan pertambangan. Kegiatan usaha primer untuk
jenis TU dan TSB
b. Usaha sekunder, terdiri dari industri pengolahan dan manufaktur.
Kegiatan usaha sekunder untuk jenis TSB dan TSM
c. Usaha tersier, terdiri dari jasa dan perdagangan. Kegiatan
usaha tersier untuk jenis TSM
(Rujukan: PP 3 tahun 2014 dan Permendesa No. 19 tahun 2018
tentang Pola Usaha Pokok transmigran)
Contoh pola yang a. Pola pertanian tanaman pangan lahan basah di lokasi
sudah ada dan transmigrasi Tanjung Buka Kabupaten Bulungan, Provinsi Sulawesi
berhasil: Barat
b. Pola perikanan (nelayan) di lokasi transmigrasi Tanjung Cina
Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat
Apa saja hak-hak Transmigran pada Transmigrasi Umum (TU) berhak memperoleh
transmigran? bantuan dari Pemerintah dan/atau pemerintah daerah berupa:
a. Perbekalan, pengangkutan, dan penempatan di Permukiman
Transmigrasi
- Perbekalan terdiri dari:
• alat tidur, alat penerangan, sandang, alat dapur,
diberikan pada saat Transmigran berada di
penampungan daerah kabupaten/kota asal;
• alat pertanian dan alat pertukangan diberikan pada
saat Transmigran tiba di permukiman transmigrasi.
c. Tahap kemandirian:
- Merupakan tahapan untuk mencapai sasaran terwujudnya
masyarakat yang sudah terlibat secara langsung dan tidak
langsung dalam sistem produksi sektor unggulan.
- Berlangsung selama 2 (dua) tahun sejak berakhirnya tahap
pemantapan
Apakah semua barang- Tidak. Tidak semua barang-barang di tempat tinggal asal dapat
barang dari daerah dibawa ke kawasan transmigrasi. Hal ini berkaitan dengan batas
asal dapat dibawa ke maksimal bagasi masing-masing penumpang pesawat. Oleh karena
kawsan trasmigrasi? itu, transmigran dapat menentukan barang-barang prioritas yang
akan dibawa ke kawasan trasnmigrasi.
Pertanyaan lebih lanjut mengenai transmigrasi dapat diajukan melalui tautan berikut ini:
https://bit.ly/FAQKetransmigrasian
Pertanyaan akan direkap secara berkala dan jawaban dapat diakses pada
http://sibarduktrans.kemendesa.go.id/FAQ.aspx.
Kelompok Substansi
PENUTUP
Fasilitasi Penyiapan Calon Transmigran
Aliredjo. 2019. Bahan Tayang Diklat Keahlian Pelaut Kapal Penangkap Ikan. Jakarta: Dewan Penguji
Keahlian Pelaut;
Deems, Richard S. 1997. Interviewing: More Than A Gut Feeling. Iowa: Provant Media Publishing;
Direktorat Penataan Persebaran Penduduk. 2019. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penyiapan Calon
Transmigran dan Penduduk Setempat. Jakarta: Direktorat Jenderal Penyiapan Kawasan dan
Pembangunan Pemukiman Transmigrasi;
Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 11 Tahun 2017
tentang Penataan Persebaran Penduduk di Kawasan Transmigrasi;
Undang – Undang Nomor 15 Tahun 1997 tentang Ketransmigrasian sebagaimana telah diubah
dengan Undang – Undang No 29 Tahun 2009 tentang Perubahan Atas
Undang – Undang Nomor 15 Tahun 1997 tentang Ketransmigrasian;
Nama Istri :
Tanggal Lahir :
Usia :
Pendidikan Terakhir :
Pekerjaan :
Tanggal Wawancara :
4. Kondisi daerah tujuan Apa yang sudah Anda ketahui tentang daerah tujuan
transmigrasi?
7. Kesediaan Mengambil Risiko 1. Saat bekerja, hal berisiko apa yang pernah Anda lakukan?
Ceritakan prosesnya? Dan bagaimana hasilnya?
2. Apakah Anda pernah menjalankan suatu pekerjaan/ tugas
di luar prosedur atau kebiasaan? Apa pertimbangan Anda
untuk melakukan hal tersebut? Bagaimana reaksi orang-
orang di sekitar? Bagaimana hasil dari tindakan yang Anda
lakukan?
3. Hal paling berisiko apa dalam hidup yang pernah Anda
ambil/ lakukan? Apa pertimbangan Anda melakukan hal
tersebut? Bagaimana reaksi orang di sekitar Anda?
Bagaimana hasil dari tindakan yang Anda lakukan?
Kemampuan Adaptasi
10. Fleksibel 1. Dalam bekerja, apakah Anda pernah ditugaskan
mengerjakan sesuatu hal yang baru dan belum pernah Anda
lakukan sebelumnya? Ceritakan situasi, proses dan hasilnya?
2. Dalam bekerja atau kehidupan sehari-hari, apakah Anda
pernah mengalami rencana yang sudah dibuat matang
tidak terlaksana karena ada gangguan dari pihak lain atau
diri sendiri? Ceritakan situasinya, proses menghadapi, solusi
yang dilakukan dan bagaimana hasilnya?
11. Manajemen Stres 1. Situasi seperti apa yang menurut Anda membuat Anda
stress?
2. Bagaimana situasinya? Boleh diceritakan?
14. Alasan mengikuti transmigrasi Mengapa Anda ingin mengikuti program transmigrasi?
15. Ekspektasi Apa harapan Anda terhadap program transmigrasi dan apa
rencana setelah mengikuti program transmigrasi?
Nama :
Tanggal Lahir :
Penilaian
No. Aspek Catatan
1 2 3 4
1. Pengetahuan tentang
transmigrasi
(disimpulkan dari empat
hal yang ditanyakan)
2. Komitmen
3. Ketangguhan dalam
menghadapi kesulitan
4. Kesediaan Mengambil
Risiko
5. Keuletan
7. Fleksibel
8. Manajemen Stres
9. Kerja sama
Total Skor
Kesimpulan
Nama Istri :
Tanggal Lahir :
Usia :
Pendidikan Terakhir :
Pekerjaan :
2. Wawancara
Total
Kesimpulan
Catatan :
Kabupaten/Kota :………………………………
Kriteria Nilai
Nama
No TTL Usia Demografi Tes Total Kesimpulan Ranking
KK Wawancara
Tulis
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Asep 05/04/81 40 Sesuai 45 32 77 Direkomendasikan I
2. Sudjiwo 15/02/82 39 Sesuai 35 30 65 Direkomendasikan VIII
dengan catatan
dst
(nama)
NIP
PANDUAN PELAKSANAAN
SELEKSI TEKNIS CALON TRANSMIGRAN
Kelompok Substansi
Fasilitasi Penyiapan Calon Transmigran
Direktorat Fasilitasi Penataan Persebaran Penduduk
di Kawasan Transmigrasi