RS X
MAGANG
JAKARTA
TAHUN 2022
BAB I
PENDAHULUAN
Pada tahun 2020, dunia sedang dilanda oleh pandemi hebat bernama
Covid-19 (Corona Virus Disease). Peningkatan dari hari kehari jumlah pasien
yang membentuk varian baru yang paling baru dan sudah terdeteksi di banyak
kali ditemukan pada bulan maret 2021. Pandemi virus ini telah menimbulkan
dampak besar bagi negara Indonesia. Tidak hanya dirasakan oleh sektor
dilaporkan pertama kali terdapat di Wuhan, Hubei, Cina. Pada saat itu kasus
ikan di Wuhan (Rohan et al, 2020). Pada tanggal 29 Desember 2020 telah
tercatat sebanyak lima orang yang dirawat dengan kasus Acute Respiratory
Distress Syndrome (ARDS) (Ren at al., 2020). Hingga di awal Januari 2020,
etiologi Coronavirus baru (Ren at al, 2020). Awalnya penyakit diberi nama
Disease (Covid-19).
kesehatan negara dari tahun 2021 hingga 2024 akibat dampak dari pandemi. Fokus
dari kegiatan disesuaikan mengikuti perintah dan arahan dari presiden untuk
protokol kesehatan, munculnya jenis virus yang lebih infeksius terlihat dengan
munculnya varian baru novel coronavirus di banyak Negara dan program vaksinasi
yang belum efektif terlaksana dengan baik. Pandemi COVID-19 yang masih
berlangsung di banyak negara tidak boleh dibiarkan berlanjut secara terus menerus.
terjadi ketika orang doplet yang mengandung virus dan partikel udara yang
menularkan virus ke orang lain hingga dua hari sebelum mereka sendiri
oleh Perekam Medis dan Informasi Kesehatan (PMIK) ke dalam rekam medis
yang akan menjadi bukti rekaman selama masa perawatan pasien di Fasilitas
Selain itu, WHO juga mengumumkan bahwa penyakit tersebut telah menyebar
secara luas di Cina dan lebih dari 190 negara lainnya dengan metode
tempat tinggal, dan penyakit penyerta. Data pasien positif virus corona di
Jawa Tengah dan sekitarnya hingga 20 Juni 2020, hampir sepertiganya pasien
berusia >60 tahun. Di Jawa Tengah dan sekitarnya lebih dari separuh pasien
postif virus corona berjenis kelamin laki-laki. Berdasarkan asal daerah tempat
tinggal, pasien positif virus corona paling banyak dari Jawa Tengah sedangkan
penyakit penyerta yang paling sering ditemukan pada pasien meninggal akibat
virus corona adalah hipertensi, diabetes mellitus dan penyakit jantung (Gugus
satu rumah sakit rujukan lini pertama covid-19 di Jawa Tengah pada triwulan
2 tahun 2020 sebanyak 501 yang terdiri dari 387 dinyatakan sembuh dan 114
perlu dilakukan sebuah analisis data spasial pasien rawat inap kasus covid 19
dalam penulisan ini adalah “Bagaimana analisis data spasial pasien rawat inap
RS X.
RS X.
Covid 19 di RS X.
lain dalam mempelajari ilmu analisis data spasial sebagai bahan referensi
pelayanan kesehatan.
1.4.3 Bagi Rumah Sakit
TINJAUAN PUSTAKA
di Wuhan, China pada bulan Desember 2019. Virus ini menular dengan
dari batuk, pilek, sesak nafas, pnemonia berat hingga yang lebih serius.
(WHO, 2022b).
ekstraselular yang diekspresikan pada sel epitel tubuh inang sebagai jalan
(Fitriani, 2020).
1. Demam
2. Batuk
3. Kelelahan
1. Sakit tenggorokan
2. Sakit kepala
4. Diare
5. Ruam pada kulit, atau perubahan warna jari tangan atau kaki
c. Gejala serius:
plasma membrane sel tubuh manusia. Di dalam sel, virus ini akan
dari infeksi Covid-19 ini. Sistem imun yang tidak adekuat dalam merespon
infeksi juga menentukan tingkat keparahan, di sisi lain respon imun yang
2022) yaitu:
1) Pakai masker
penularan covid-19.
bagian tubuh. Oleh karena itu, jika tangan kotor sebaiknya hindari
Penularan dapat terjadi saat tidak menjaga jarak dengan orang lain,
virus dapat pindah dengan cepat ke tubuh dan menginfeksi tubuh. Oleh
karena itu disarankan untuk setiap orang agar selalu menjaga jarak
ketika di luar rumah. Dengan menjaga jarak, maka akan mencegah
agar tidak tertular atau menularkan virus kepada orang lain. Terutama
bagi yang memiliki risiko sakit parah dan memiliki penyakit bawaan.
keramaian dan tidak keluar rumah jika bukan karena kondisi darurat.
Selain itu, ruangan dengan ventilasi buruk juga bisa menjadi tempat
Terutama usai dari tempat umum atau melakukan kontak dengan orang
menggunakan sabun dan air mengalir hingga bersih. Jika tidak ada
sabun dan air, gunakan handsanitizer dengan kandungan alkohol
minimal 60%.
6) Melakukan vaksinasi
manfaat bagi tubuh, sekalipun tidak membuat kita kebal dari virus
7) Melakukan disinfektan
pencegahan Covid-19.
batuk dan bersin virus akan terbawa keluar ke udara dan dapat menular
ke orang lain. Oleh karena itu menutupi mulut dan hidung saat batuk
Sebab, permukaan dari bahan makanan segar seperti buah atau sayuran
2022) yaitu:
a) Pakai masker
penularan covid-19.
bagian tubuh. Oleh karena itu, jika tangan kotor sebaiknya hindari
Penularan dapat terjadi saat tidak menjaga jarak dengan orang lain,
virus dapat pindah dengan cepat ke tubuh dan menginfeksi tubuh. Oleh
karena itu disarankan untuk setiap orang agar selalu menjaga jarak
agar tidak tertular atau menularkan virus kepada orang lain. Terutama
bagi yang memiliki risiko sakit parah dan memiliki penyakit bawaan.
Selain itu, ruangan dengan ventilasi buruk juga bisa menjadi tempat
Terutama usai dari tempat umum atau melakukan kontak dengan orang
menggunakan sabun dan air mengalir hingga bersih. Jika tidak ada
minimal 60%.
f) Melakukan vaksinasi
manfaat bagi tubuh, sekalipun tidak membuat kita kebal dari virus
g) Melakukan disinfektan
Melakukan disinfektan bisa menjadi langkah pencegahan covid-19.
pencegahan Covid-19.
batuk dan bersin virus akan terbawa keluar ke udara dan dapat menular
ke orang lain. Oleh karena itu menutupi mulut dan hidung saat batuk
Sebab, permukaan dari bahan makanan segar seperti buah atau sayuran
19. Jadi sejauh ini pemerintah sudah memiliki tiga jenis pemeriksaan,
yakni tes cepat molekuler (TCM), polymerase chain reaction (PCR), dan
Makarim, 2022) :
cepat, karena bisa diketahui hasilnya dalam waktu kurang lebih dua
jam. Kamu bisa melakukan pemeriksaan TCM ini di 132 rumah sakit
tenggorokan. Dua lokasi ini dipilih karena menjadi tempat virus akan
dari saluran pernapasan bawah atau mengambil sampel tinja juga bisa
jadi pilihan untuk tes ini. Metode pemeriksaan ini membutuhkan waktu
lebih lama untuk mendapatkan hasilnya karena melalui dua kali proses
c) Rapid Test
Pemeriksaan rapid test menggunakan sampel darah untuk diuji.
yang terbentuk saat tubuh mengalami infeksi. Rapid test bisa dilakukan
di mana saja dan waktu untuk melakukannya juga singkat, yakni hanya
karena bisa 18 menghasilkan 'false negative' atau kondisi saat hasil tes
tampak negatif meski sebenarnya positif. Biasanya, hal ini terjadi saat
KERANGKA OPERASIONAL
ini disebut metode kuantitaif karena data penelitan yang digunakan berupa
yang disebut dengan deskriptif spasial dan hasil dari perhitungan rumus yang
disebut dengan deskriptif kuantitatif. Analisis spasial yang dilakukan dalam
1. Observasi
terbatas pada orang tapi juga pada obyek-obyek alam yang lain
2. Telaah pustaka
3. Studi Dokumentasi
aplikasi google forms, sehingga kuesioner dapat diisi kapan pun dan di
mana pun. Pengisian kuesioner hanya boleh dilakukan 1 kali oleh setiap
dikirimkan.
Pengolahan dan analisis data yang digunakan oleh penulis dalam penulisan
yang berguna. Data yang diperoleh dari hasil pengisian kuesioner yang diisi
data spasial.
DAFTAR PUSTAKA
Akbar, Dara Maulidini & Aidha, Zuhrina 2020. Perilaku penerapan gizi seimbang
masyarakat kota binjai pada masa pandemi covid-19 tahun 2020. Menara
Medika, 3.
Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Sejak Dini. Prosiding Seminar
Arifin, M Husnul 2021. Higienic and Healthy Lifestyle During the Covid-19
Muhammadiyah, 1, 338-341.
Azhari, Achmad Rizki & Kusumayati, Agustin 2021. Studi Faktor Iklim dan
Basuki, Hyan Oktodia, Faizah, Hanim Nur, Pitaloka, Dyah & Suhartono,
Bu, Jin, Peng, Dong-Dong, Xiao, Hui, Yue, Qian, Han, Yan, Lin, Yu, Hu, Gang &
362, 75-79.
Edriani, Tiara Shofi, Rahmadani, Anisa & Noor, Dear Michiko Mutiara 2021.
Fadli, Ari 2020. Mengenal covid-19 dan cegah penyebarannya dengan “peduli
Hayati, Alfia Nur & Pawenang, Eram Tunggul 2021. Analisis Spasial Kesehatan
164-171.
Hidayani, Wuri Ratna 2020. Faktor Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan
Hutama, Surya Tri Esthi, Hadi, Muhammad Indera, Pramitasari, Angrenggani &
Mulyani, Asri, Kurniadi, Dede & Fauziah, Nurul 2021. Perancangan Sistem
Nugroho, Rizky, Safira, Lucky, Maya, Safra Arrevi, Rani, Dewi Novita,