Anda di halaman 1dari 3

Efek Media dan Krisis

Slide 1

Definisi :
Graber (1989) mendefinisikan krisis sebagai "peristiwa alam atau buatan manusia yang
menimbulkan ancaman langsung dan serius terhadap kehidupan dan harta benda atau
ketenangan pikiran banyak orang"
Contoh :
Seperti pembunuhan John F. Kennedy (1963) dan percobaan pembunuhan Ronald Reagan
(1981); dari serangan dan ancaman dari kekuatan luar, seperti Perang Yom Kippur (1973),
situasi penyanderaan di Iran (1979 hingga 1981)

Sehingga Apa pun penyebabnya, masa krisis adalah periode luar biasa yang ditandai
dengan ketidakstabilan, ketidakpastian, stres, dan signifikansi emosional karena
ketakutan akan hasil yang tidak diinginkan.

Slide 2
FOKUS TEORITIS: FUNGSI KOMUNIKASI MASSA

Berdasarkan Lasswell (1948), Wright menunjukkan bahwa komunikasi massa melayani empat fungsi
utama bagi masyarakat:
1. Pengawasan : Fungsi informasi dari komunikasi massa
2. Korelasi : Fungsi editorial dan penjelasan dari komunikasi massa
3. Sosialisasi : Fungsi komunikasi massa yang berhubungan dengan transmisi nilai-nilai sosial
dan warisan budaya
4. Hiburan : Berfungsi sebagai sumber istirahat, jeda, dan pengalihan.

Slide 3
Fungsi Komunikasi Massa Saat Krisis
Selama masa krisis, kepentingan fungsional media massa meningkat secara dramatis.
Schramm (1965) mencatat bahwa krisis meningkatkan kebutuhan masyarakat akan informasi,
interpretasi, dan penghiburan. Ketidakpastian yang intens ditambah dengan ketakutan akan bahaya
membuat orang bergantung pada satu-satunya sumber utama yang memiliki akses ke sumber berita dan
informasi. Pentingnya fungsi media untuk memberikan pengawasan dan korelasi tercermin dalam
peningkatan penggunaan berita selama krisis.

Slide 4
Liputan Krisis sebagai Peristiwa Media

Menurut Katz (1980), terdapat beberapa karakteristik peristiwa media :


o Disiarkan secara langsung sehingga liputannya memungkinkan pemirsa untuk merasakan
seolah-olah mereka mengalami peristiwa seperti yang terjadi
o Direncanakan untuk memudahkan akses dan liputan oleh televisi
o Dramatis dan mengandung konten emosional dan simbolis
o Memaksa melihat sebagai partisipasi dalam sejarah
o Adalah menegangkan (meskipun itu peristiwa mungkin menjadi berencana, itu hasil akhir
tidak diketahui)
o Dibingkai untuk menangkap dan mempertahankan perhatian penonton
o Fokus pada orang-orang yang terlibat sebagai simbol.

Slide 5
APAKAH MEDIA MEMENUHI FUNGSINYA?

Fungsi komunikasi massa menjadi sangat jelas selama masa darurat. Pers mencurahkan sumber daya
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi, penjelasan, sosialisasi, solidaritas, dan
pelepasan ketegangan. Melalui peran pengawasan dan korelasinya, media dapat meningkatkan
kesadaran akan ancaman melalui penyebaran berita dan berkontribusi pada efek kognitif.

Slide 6
Pengaruh Konten Media Membangun Solidaritas
Pada saat krisis, media bereaksi terhadap kebutuhan masyarakat akan pengawasan dan informasi dengan
mencurahkan waktu dan energi yang besar untuk meliput krisis. Adapun efek dari terpaan informasi tersebut
adalah menghasilkan efek reli.

Contoh Efek Reli :


“Efek solidaritas disebut efek reli karena menandakan solidaritas patriotik—semacam berkumpul di sekitar
bendera”

Beberapa pernyataan mengenai efek reli :


Semakin dramatis dan tiba-tiba ancamannya, semakin besar kemungkinan efek reli (Mueller, 1970).
Efek reli mencerminkan solidaritas yang muncul ketika masyarakat terancam (Coser, 1956).

Slide 7
Media massa berkontribusi pada efek reli dalam dua cara :
 Pertama, karena sumber dayanya dan akses langsung ke pihak yang berwenang, media
merupakan saluran informasi utama bagi publik.
 Kedua, selama krisis, ketika pembangunan solidaritas itu penting, media mengambil sikap
yang kurang kritis terhadap kebijakan pemerintah; mereka jarang menentang tindakan
presiden. Ditambah dengan peningkatan penggunaan media selama krisis, konten media
kemungkinan besar berkontribusi pada efek reli.

Slide 8
Menjelaskan Efek Media di Saat Krisis
Selama krisis, banyak orang beralih ke media yang merupakan sumber berita paling langsung: televisi.
Model efek langsung dapat memberikan penjelasan yang baik untuk efek media ini. Orang-orang merespon
dengan segera dan seragam terhadap pesan media tentang krisis. Ketika orang banyak beralih ke media, paparan
selektif tidak relevan. Selain itu, tanggapan mereka sebagian besar ditentukan oleh konten media, bukan
interpretasi orang terhadap konten tersebut.

Slide 9
Model Ketergantungan Efek Media
Ketergantungan pada media massa cenderung lebih tinggi dalam dua kondisi :
 Pada kondisi pertama, ketika masyarakat menjadi lebih kompleks, media massa menjalankan fungsi
khusus dan unik—terutama mengumpulkan dan menyebarkan berita.
 Kondisi kedua yang meningkatkan ketergantungan khalayak pada media massa adalah krisis, konflik
dan perubahan, yang menciptakan ketidakpastian dalam masyarakat dan pada gilirannya meningkatkan
kebutuhan khalayak akan informasi, pengurangan ketegangan, dan solidaritas

Slide 10

Ringkasan
 Pendekatan fungsional untuk memahami peran media massa dalam masyarakat
menunjukkan bahwa media massa melayani masyarakat dengan memberikan
pengawasan, korelasi, sosialisasi, dan hiburan. Meskipun aktivitas fungsional ini
konstan, selama masa krisis, sifat fungsional komunikasi massa sangat jelas terlihat.
 Meningkatnya ketidakpastian dan ketakutan, orang mengandalkan media massa untuk
mendapatkan informasi, penjelasan, dan solidaritas. Komunikasi massa merupakan sumber
penting untuk penyebaran berita, atau mengingatkan orang tentang peristiwa dan ancaman.
 Banyak efek media selama krisis tampaknya cukup seragam dan universal; variabel audiens
menawarkan sedikit penjelasan untuk efek ini. Efek selama krisis dapat dijelaskan dengan
model efek langsung karena ketergantungan yang meningkat pada media massa.
 Kontrol ketat media atas informasi membatasi paparan dan persepsi selektif, sehingga efek
diarahkan oleh sifat konten media. Banyak dari efek ini, meskipun dramatis, seringkali
bersifat jangka pendek. Namun, penelitian perlu mengeksplorasi apakah dan bagaimana efek
jangka pendek ini mungkin memiliki konsekuensi jangka panjang bagi orang-orang, sistem
media, dan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai