Uraian Pendahuluan
1. Latar Belakang Rencana Pembangunan Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji KUA
Kecamatan Gedongtengen yang terletak di Jl. Letjen Suprapto No. 168,
Pringgokusuman, Gedongtengen, Kota Yogyakarta merupakan upaya
yang dilakukan pemerintah (Kementerian Agama) dalam memberikan
fasilitas gedung yang memadai dalam rangka peningkatan pelayanan
dengan lebih baik, lebih efektif dan lebih efisien.
2. Maksud dan Tujuan Secara umum Pembangunan Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji
KUA Kecamatan Gedongtengen ini mempunyai maksud dan tujuan
untuk menyediakan fasilitas gedung pelayanan urusan agama yang
representatif, baik dan memenuhi standar.
3. Sasaran Sasaran yang dicapai penyedia jasa konstruksi adalah Pembangunan
Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Kecamatan Gedongtengen,
sebagaimana tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini adalah :
1. Melaksanakan Pembangunan Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji
KUA Kecamatan Gedongtengen dengan baik, secara kuantitas dan
kualitas, sehingga pelaksanaan pembangunan dapat tepat sasaran,
mutu dan waktu.
2. Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan dokumen kontrak dan
perencanaan/DED
3. Mengkoordinasikan rapat-rapat lapangan maupun rapat evaluasi
secara periodik.
4. Membantu menyelesaikan permasalahan yang timbul di lapangan
baik teknis maupun administrasi
4. Lokasi Kegiatan Jl. Letjen Suprapto No. 168, Pringgokusuman, Gedongtengen, Kota
Yogyakarta
5. Sumber Pendanaan DIPA SBSN pada DIPA Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta
Nomor SP.DIPA-025.03.2.417610/2022 tanggal 17 Nopember 2021
Tahun Anggaran 2022 untuk Mata Anggaran Kegiatan :
2104.QAA.001.052.A.533111
6. Nama dan Organisasi Safroni
Pejabat Pembuat NIP. 196802152002121001
Komitmen Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta
Data Penunjang
7. Data Dasar 1. Gambar lokasi (site plan)
2. Surat Perjanjian / Kontrak dan Adendum Kontrak (jika ada) serta
Lampiran – Lampirannya.
8. Standar Teknis a. SNI 03-1734-1989 tentang Pedoman Beton Bertulang dan
Struktur dinding bertulang untuk rumah dan gedung;
b. Standart Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Gedung –
SKSNI – T – 15 – 1991 – 03;
c. SNI 03-2445-1991 tentang Kayu untuk Bangunan Rumah dan
Gedung;
d. Penyusunan Analisa Harga Satuan Pekerjaan mengikuti
Permen PUPR No. 01 Tahun 2022
e. Peraturan Menteri PUPR No. 22 Tahun 2018 tentang
Pembangunan Bangunan Gedung Negara;
2
9. Jangka waktu Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan konstruksi adalah 150 (seratus
pelaksanaan lima puluh) hari kalender
Ruang Lingkup
10. Lingkup Pekerjaan Lingkup pengadaan jasa konstruksi meliputi persiapan pelaksanaan,
pelaksanaan pekerjaan, pengendalian mutu, pengendalian waktu serta
administrasi pelaksanaan kontruksi.
1. Persiapan pekerjaan dan alokasi tenaga.
2. Membuat perhitungan awal pelaksanaan pekerjaan (MC 0) dan
gambar pelaksanaan (shop drawing)
3. Membuat pelaporan pelaksanaan pekerjaan
4. Membuat as-built drawing dan Laporan harian
5. Menyelesaikan proses perijinan IMB dan perijinan lainnya yang
dipersyaratkan dalam Dokumen Kontrak
6. Melakukan pemeliharaan selama 180 (seratus delapan puluh) hari
kalender sejak serah terima I (PHO) pekerjaan fisik/konstruksi.
12. Keluaran Keluaran yang diminta dari Pembangunan Gedung Balai Nikah dan
Manasik Haji KUA Kecamatan Gedongtengen Tahun 2022 adalah Fisik
Bangunan sesuai dengan Dokumen Kontrak serta Adendum (jika ada)
16. Rencana Keselamatan Penyedia menyampaikan pakta komitmen keselamatan konstruksi dan
Keraja (RKK) penjelasan manajemen risiko serta penjelasan rencana tindakan sesuai
tabel jenis pekerjaan dan identifikasi bahayanya
17. Pelaksanaan Protokol Penyedia melaksanakan Pencegahan Penularan Covid-19 Dalam
Pencegahan Covid 19 Penyelenggaraan Jasa Konstruksi
Hal – Hal Lain
18. Produksi Dalam Negeri Semua kegiatan berdasarkan KAK ini harus mengutamakan produk
dalam negeri.
Safroni
NIP. 196802152002121001