Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN INDIVIDUAL PEMERIKSAAN PSIKOLOGI

PENELUSURAN MINAT DAN BAKAT PERGURUAN TINGGI


I. IDENTITAS
Nama dan : 45-23-12A2-S-0018_ANNELISE DHANNYA JK : P Tanggal Lahir : 25 Desember 2004
No Identitas CLARISSA Tanggal Test : 15/10/2022

II. PSIKOGRAM
General Cognitive Abilities SKALA
TINGGI
126 Sangat Tinggi
RENDAH KURANG CUKUP TINGGI
SEKALI
1 2 3 4 5
ASPEK KECERDASAN

Taraf kecerdasan
1
Kemampuan berpikir yang merupakan potensi untuk mencapai prestasi.

Kemampuan Nalar
2 Kemampuan untuk memahami konsep dan inti dari suatu materi pembelajaran dan situasi
yang sedang dihadapi.
Kemampuan Verbal
3 kemampuan penguasaan bahasa Individu untuk menangkap makna dan inti masalah serta
mengekspresikan diri dalam bentuk bahasa.

Kemampuan Berpikir Angka


4
Kemampuan berpikir logis dan teoritis dengan menggunakan angka.

Daya Bayang Ruang


5 Kemampuan individu dalam mengkonstruk sebuah objek abstrak dan diproyeksikan dalam
bayang ruang.

Daya Konsentrasi
6 Kemampuan untuk mempertahankan pemusatan pikiran secara optimal pada situasi belajar
pada kondisi yang membutuhkan atensi dan konsentrasi.

ASPEK SIKAP BELAJAR


Energi Belajar
7 Menunjukan kapasitas energi yang dimiliki individu untuk menggerakan dirinya sebagai
upaya mencapai prestasi.
Inisiatif
8 Suatu dorongan untuk memunculkan tindakan dengan harapan dapat menyelesaikan
tanggung jawab maupun masalah yang dihadapi.
Motivasi Berprestasi
9 Dorongan dari dalam individu untuk menggerakan dirinya agar dapat berusaha untuk tampil
dan mampu mencapai sesuatu yang terbaik.
Komitmen terhadap Tugas
10 Dorongan untuk mengarahkan daya dan upaya secara konsisten dan presisten dalam
mencapai hasil yang diinginkan
ASPEK SOSIO-EMOSI
Stabilitas Emosi
11 Kemampuan individu untuk memahami emosi yang dirasakan dan mengekspresikannya
secara tepat ketika berada dalam tekanan.
Daya Tahan Terhadap Stres
12 Kemampuan untuk tetap menunjukankonsistensi untuk menyelesaikan tugas dan tetap
bertahan ketika menghadapi tekanan dan situasi sulit.
Penyesuaian Diri
13 Kemampuan individu dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungan, baik dengan rekannya
maupun tuntutan tugas yang dihadapi.
Kepemimpinan
14 Kecenderungan individu untuk bertindak sebagai seorang pemimpin yang bertanggungjawab
terhadap orang lain dan tugasnya.
Keterbukaan
15 Kecenderungan seseorang untuk mampu menerima hal baru dan perspektif baru untuk
mengambil keputusan atau memahami suatu kondisi.
Kepercayaan Diri
16 Gambaran bagaimana seseorang berpegang teguh dengan prinsip dan pendiriannya serta
tidak mudah goyah karena pengaruh orang lain.
GAYA DAN STRATEGI BELAJAR SISWA
Gambaran Alat ukur
Alat ukur Gaya dan Strategi Belajar Siswa dibuat untuk melihat preferensi atau kecenderungan siswa dalam mempelajari suatu hal baru. Gaya belajar siswa dapat dilihat dari 4 dimensi yang berbeda dengan 2
kutub berlawanan di setiap dimensinya. Setiap siswa memiliki preferensi atau kecenderungan yang unik, maka dari itu tidak ada jawaban atau kutub yang salah pada hasil pengukuran Gaya dan Strategi Belajar
Siswa.

Active Learner Reflective Learner

Dominan Moderate Optimal Moderate Dominan


Siswa dengan gaya belajar reflective cenderung berhati-hati dalam mengerjakan sesuatu. Mereka memikirkan terlebih
Siswa dengan gaya belajar active memahami dan menguasai materi pelajaran secara aktif seperti diskusi atau
dahulu dengan matang suatu penyelesaian suatu pelajaran/tugas sebelum mengerjakan atau menyelesaikannya.
menjelaskan materi pelajaran yang ia pahami kepada orang lain. Mereka cenderung menyukai bekerja di dalam
Paradigma mereka dalam melaksanakan tugas "mari berpikir terlebih dahulu sebelum mengerjakan". Mereka
kelompok dan cenderung merasa aktivitas mendengarkan penjelasan dari orang lain dalam kelas dan mencatat tanpa
cenderung lebih suka mengerjakan tugas sendiri dan cukup sabar untuk mendengarkan secara lengkap penjelasan
dibarengi dengan praktek adalah hal yang berat.
orang lain.

Sensing Learner Intuitive Learner

Dominan Moderate Optimal Moderate Dominan


Siswa dengan gaya belajar sensing lebih mudah mempelajari sesuatu hal dari contoh, data aktual, dan informasi yang
Siswa dengan gaya belajar intuitive menyukai melakukan inovasi dibandingkan aktivitas yang berulang atau rutin.
jelas. Mereka menyukai prosedur yang sudah jelas dan mereka tidak menyukai diuji pada materi yang tidak pernah
Mereka biasanya memilih untuk menemukan kaitan antara suatu fenomena ataupun solusi. Materi yang bersifat
dijelaskan di kelas. Mereka biasanya bersifat praktis dan baik dalam kemampuan mengingat ditandai dengan
konseptual, teori, maupun abstrak mampu mereka hadapi dengan baik. Mereka cenderung bekerja cepat untuk
keterampilannya dalam kegiatan laboratorium. Selain itu mereka akan sangat menyukai materi yang berkaitan langsung
menemukan solusi baru dibandingkan menggunakan prosedur-prosedur yang sudah baku.
dengan dunia nyata.

Visual Learner Verbal Learner

Dominan Moderate Optimal Moderate Dominan


Siswa dengan gaya belajar visual mampu mengingat dan memahami sesuatu dengan cara melihat. Materi yang disajikan Siswa dengan gaya belajar verbal mampu mengingat dan memahami sesuatu melalui kata, baik tertulis maupun
dalam bentuk gambar, diagram, grafik, film, dan demonstrasi akan memudahkan mereka dalam mengingat dan melalui penjelasan orang lain. Mereka lebih nyaman melakukan kegiatan pembelajaran melalui verbal baik lisan
memahami sesuatu. maupun tulisan.

Sequential Learner Global Learner

Dominan Moderate Optimal Moderate Dominan

Siswa dengan gaya belajar global dapat mempelajari satu hal dengan cara melihat hal tersebut secara keseluruhan
Siswa dengan gaya belajar sequential cenderung mempelajari suatu hal secara linier bertahap. Setiap tahap harus terlebih dahulu. Mereka dapat memahami materi meskipun dipelajar secara tidak berurutan dan tanpa melihat
mengikuti tahap sebelumnya yang saling berkaitan. Merekapun cenderung mengikuti logika secara bertahap dalam antar keterkaitannya. Mereka mampu menyelesaikan masalah yang kompleks secara cepat. Ketika mereka
untuk mendapatkan solusi dan dapat menjelaskan dengan baik bagaimana mereka mendapatkan solusi tersebut. mendapatkan gambaran besar dari suatu masalah mereka dapat menemukan solusi dengan cara yang tidak biasa.
Hanya saja mereka cenderung sulit untuk menjelaskan cara tersebut kepada orang lain.

Eureka Interest Inventory (EII)


Gambaran Alat ukur
Alat ukur Penelusuran Minat Eureka Interest Inventory (EII) dibuat untuk mengukur minat individu yang diukur dari skor ketertarikan (like) dan persepsi kemampuan (competence) individu dalam melakukan
suatu aktivitas, sehingga menghasilkan minat individu yang digambarkan ke dalam skor rata-rata dari interest & competence (composite). Minat individu dapat dilihat dari 6 dimensi yang berbeda yaitu Builder
(R), Thinker (I), Creator (A), Helper (S), Influencer (E), dan Organizer (C). Setiap individu memiliki minat yang unik, maka dari itu tidak ada jawaban atau minat yang salah pada hasil pengukuran Penelusuran
Minat Eureka Interest Inventory (EII).

Builder (R)
MY SUMMARY CODE: SIE Menyukai aktivitas di luar ruangan dengan menggunakan peralatan dan mesin

Thinker (I)
R
Menyukai aktivitas yang melibatkan pemecahan masalah dan bekerja sendiri
80
70 Creator (A)
60 Menyukai aktivitas dalam membuat karya orisinal dan memiliki imajinasi yang baik
C 50 I
Helper (S)
40 Menyukai aktivitas yang melibatkan interaksi dengan orang lain dan
Like
30 membantu orang lain

20 Competence Influencer (E)


Composite Menyukai aktivitas yang melibatkan interaksi dengan orang lain yang menuntut
kepemimpinan dan berbicara di depan umum

Organizer (C)
E A Menyukai aktivitas di dalam ruangan yang melibatkan penyusunan dokumen atau
hal-hal yang membutuhkan keteraturan

Like Competence Composite


Persepsi individu terhadap Persepsi individu terhadap
Nilai rata-rata dari like
S ketertarikannya pada aktivitas
tertentu
kemampuan yang dimiliki
terhadap aktivitas tertentu
& competence
III. REKOMENDASI JURUSAN

PENDIDIKAN DOKTER & PSIKOLOGI


DESKRIPSI POTENSI
Berdasarkan hasil pemeriksaan psikologi Sdri. Annelise Dhannya Clarissa memiliki kemampuan berpikir yang sangat baik dibandingkan
dengan anak seusianya. Ia memiliki kemampuan yang menonjol dalam berpikir kritis, logis, dan sistematis. Ia sangat baik menerima,
mengelola dan menganalisa informasi yang diperolehnya. Kecakapannya dalam menganalisa membuatnya mampu menemukan pola dan
menghasilkan solusi dari persoalan yang dihadapinya, seiiring dengan kemampuannya yang sangat baik dalam mengontrol dan memusatkan
pikiran pada kondisi yang membutuhkan konsentrasi. Selanjutnya kemampuan Annelise dalam pengelolaan informasi berbentuk visual dan
komplek tergolong baik, namun masih perlu diasah lagi agar ketajaman analisanya semakin meningkat.

Dalam belajar, Annelise merupakan individu yang penuh semangat, ia memiliki energi yang sangat besar untuk menambah ilmunya. Motivasi,
inisiatif dan komitmennya juga tinggi sehingga ia akan cenderung berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatlkan hasil terbaik pada
setiap hal yang dikerjakannya. Hal ini juga berhubungan dengan kecenderungannya yang cukup tinggi untuk bertindak sebagai pemimpin yang
bertanggung jawab terhadap orang lain maupun tugasnya. Sementara itu, Annelise diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan dirinya
terutama untuk tidak mudah terpengaruh oleh orang lain dan mampu memahami emosi yang dirasakan dengan lebih baik.

Selanjutnya, area minat yang dimiliki Annelise tampak masih cukup tersebar di beberapa bidang, namun minatnya menonjol pada pekerjaan
sosial yang berhubungan dengan interaksi dan membantu orang lain, serta minat pada aktivitas pekerjaan yang berkaitan dengan meneliti,
mengamati, dan menguji sesuatu untuk menemukan hal baru. Kemampuan dan minat yang dimiliki Annelise sangat memungkinkan untuk ia
melanjutkan studi di tingkat universitas, terutama pada bidang kesehatan yang diinginkannya. Walau demikian Annelise diharapkan tetap
melakukan eksplorasi yang lebih mendalam pada bidang tersebut sehingga ia dapat menentukan pilihan yang lebih tepat dan sesuai dengan
dirinya.

Berdasarkan data-data tersebut, maka Sdri. Annelise Dhannya Clarissa disarankan untuk memilih jurusan Pendidikan Dokter dan Psikologi.

Bandung, Oktober 2022

Mengetahui,
Psikolog penanggung Jawab

Abdul Ghoni Sulton Chamdun, M.Psi., Psikolog


SIPP : 3562-21-2-1

Anda mungkin juga menyukai