I. Identitas:
Kompetensi Sikap
KI 1 dan KI 2
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
Kompetensi konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
Pengetahuan tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
Kompetensi terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
Keterampilan mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan
V. Materi Pembelajaran
Faktual : Kalung emas yang merupakan logam emas jika dipotong-potong sedemikian rupa, maka
Akan menjadi suatu bagian yang sangat kecil yang tidak dapat dibagi lagi tapi masih
mempunyai sifat emas. Bagian inilah yang disebut atom emas.
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Ceramah, Diskusi dan tanya jawab
Pembelajaran Discovery Learning (Guided Discovery
3. Model Pembelajaran :
Learning)
X. Penilaian
1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Unjuk Keterampilan
2. Bentuk Penilaian :
a. Observasi : Lembar pengamatan aktifitas peserta didik
b. Tes tertulis : Uraian
c. Unjuk kerja : Lembar penilaian presentasi
d. Portofolio : Laporan kerja Tugas kelompok
3. Instrumen Penilaian (Terlampir)
4. Program Remedial dan Pengayaan (Terlampir)
Mengetahui
Kepala SMAN 5 Maluku Tengah Guru Mata Pelajaran
Soal Evaluasi
1. Berikut nama ahli-ahli pencetus teori atom:
I. Niels Bohr
II. John Dalton
III. Democritus
IV. Joseph John Thompson
V. Erwin Schrodinger
VI. Ernest Rutherford
Urutan nama para ahli yang sesuai dengan perkembangan teori atom yang tepat adalah…
a. I – II – III – IV – V – VI
b. VI – V – IV – III – II – I
c. II – I – V – III – VI – IV
d. III – II – IV – VI – I – V
e. III – II – V – IV – I – VI
(Kunci Jawaban : d. III – II – IV – VI – I – V )
2. Tabel teori atom
NAMA AHLI TEORI ATOM
Joseph John Thompson Atom memiliki inti atom bermuatan positif dan
electron yang mengitari inti pada lintasannya.
John Dalton Atom merupakan bola pejal yang bermuatan positif
dan didalamnya tersebar muatan negative elekron.
Ernest Rutherford atom yang tersusun dari inti atom dan elektron yang
mengelilinginya. Inti atom bermuatan positif dan
massa atom terpusat pada inti atom.
Niels Bohr Atom merupakan partiekl bulat bermuatan positif
yang permukaannya tersebar muatan negative.
Erwin Schrodinger Atom seperti bola pejal pada tolak peluru.
Pada tabel diatas nama ahli dengan teorinya yang sesuai adalah…
a. Joseph John Thompson
b. John Dalton
c. Ernest Rutherford
d. Niels Bohr
e. Erwin Schrodinger
(Kunci Jawaban: c. Ernest Rutherford)
3. Dibawah ini yang merupakan kegagalan dari teori atom Ernest Rutherford adalah…
a. Tidak dapat menerangkan suatu larutan dapat menghantarkan listrik
b. Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom
c. Tidak dapat menjelaskan spekrum warna dari atom berelektron banyak
d. Tidak dapat menjelaskan atom-atom saling berikatan.
e. Tidak dapat menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang
lain.
(kunci Jawaban: b. Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti
atom)
4. Tabel Kelemahan
Nama Ahli Kelemahan
Joseph John Thompson Atom memiliki inti atom bermuatan positif dan electron yang
mengitari inti pada lintasannya.
John Dalton Tidak dapat menerangkan suatu larutan dapat
menghantarkan listrik
Ernest Rutherford atom yang tersusun dari inti atom dan elektron yang
mengelilinginya. Inti atom bermuatan positif dan massa
atom terpusat pada inti atom.
Niels Bohr Atom merupakan partiekl bulat bermuatan positif yang
permukaannya tersebar muatan negative.
Erwin Schrodinger Tidak dapat menjelaskan perbedaan antara atom unsur
yang satu dengan unsur yang lain.
Berdasarkan tabel diatas nama ahli yang sesuai dengan kelemahan teori atomnya yang
tepat adalah…
a. Joseph John Thompson
b. John Dalton
c. Niels Bohr
d. Erwin Schrodinger
e. Ernest Rutherford
(Kunci Jawaban: b. John Dalton)
5. Tabel Kelebihan
Nama Ahli Kelebihan
Joseph John Thompson menjadi dasar lahirnya hokum kekekalan massa dan hokum
perbandingan tetap
John Dalton Mengemukakan keberadaan inti atom
Ernest Rutherford Menerangkan dengan jelas garis spektrum pancaran (emisi)
Niels Bohr mengaplikasian teori kuantum dan dapat menjelaskan
spektrum atom Hidrogen
Erwin Schrodinger Menerangkan bahwa atom terdiri dari beberapa kulit untuk
tempat berpindahnya elektron.
Berdasarkan tabel diatas nama alhi dengan kelebihan dari teori atomnya yang tepat
adalah…
a. John Dalton
b. Joseph John Thompson
c. Ernest Rutherford
d. Niels Bohr
e. Erwin Schrodinger
(Kunci Jawaban: d. Niels Bohr)
Lampiran
Instruksi :
1. Gambarkanlah model atom pada kertas manila yang disediakan untuk digunakan
pada saat presentasi hasil diskusi.
2. Jelaskanlah fenomena alam menggunakan model atom.
Aspek Yang Dinilai
Kemampuan
Kemampuan menjelaskan
Jumlah Nilai
No Nama Kelompok menggambar model fenomena alam
Skor Akhir
atom menggunakan model
(skor 1-3) atom
(skor 1-3)
1
2
3
4
5
6
,,,,
FarahAchmad
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah Puji Syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha
Esa, karena telah melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga
bahan ajar ini bisa selesai pada waktunya.
Terima kasih juga penyusun ucapkan kepada teman-teman yang telah berkontribusi dengan
memberikan ide-idenya sehingga bahan ajar ini bisa disusun dengan baik dan rapi. Penyusun
berharap semoga bahan ajar ini bisa menambah pengetahuan para pembaca terutaman peserta
didik. Namun terlepas dari itu, penyusun memahami bahwa bahan ajar ini masih jauh dari kata
sempurna, sehingga penyusun sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun
demi terciptanya bahan ajar selanjutnya yang lebih baik lagi.
Penyusun
Kompetensi Sikap
KI 1 dan KI 2
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
Pengetahuan konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
Keterampilan terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan
Untuk memahami asal mula teori atom, dalam bab ini akan disajikan mengenai teori atom
dari zaman sebelum masehi yang dikemukakan oleh Democritus. Berikutnya perkembangan
teori atom yang menjadi dasar perkembangan ilmu kimia saat ini yaitu teori atom Dalton,
Thompson, Rutherford, Bohr hingga teori atom mekanika gelombang.
Democritus
Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti pada tolak
peluru. Seperti gambar berikut ini:
Teori atom
Dalton ini menjadi awal
ketertarikan mempelajari
tentang atom. Namun
teori tersebut juga
Gambar 4. Model Atom Dalton. Sumber: materikimia.com memiliki beberapa
kelemahan diantaranya:
Tidak dapat menjelaskan perbedaan antara atom unsur yang satu dengan unsur yang lain.
Tidak dapat menjelaskan sifat listrik materi.
Tidak dapat menjelaskan atom-atom saling berikatan.
2.JosephTeori
JohnAtom
Thomson
Thompson
Meskipun teori atom Dalton masih memiliki kelemahan tetapi
teorinya menjadi dasar bagi perkembangan teori atom selanjutnya.
a. Penemuan electron
Berdasarkan penemuan tabung katode yang lebih baik oleh William
Crookers, maka J.J. Thomson meneliti lebih lanjut tentang sinar
katode dan dapat dipastikan bahwa sinar katode merupakan partikel,
sebab dapat memutar baling-baling yang diletakkan diantara katode
Gambar 5. J.J. Thomson
Sumber: tentorku.com dan anode. Dari hasil percobaan ini, Thomson menyatakan bahwa
sinar katode merupakan partikel penyusun atom (partikel subatom)
yang bermuatan negatif dan selanjutnya disebut elektron. Atom merupakan partikel yang
bersifat netral, oleh karena elektron bermuatan negatif,
maka harus ada partikel lain yang bermuatan positif
untuk menetralkan muatan negatif elektron tersebut.
Percobaan lebih lanjut membuktikan bahwa sinar
katode merupakan radiasi partikel yang bermuatan
listrik negatif yang selanjutnya disebut elektron.
1. Sinar katode merambat lurus dari permukaan Gambar 6. Tabung Sinar Katode
Sumber: ekimia.web.id
anode menuju katode
2. Sinar katode dapat memutar kincir
3. Sinar katode dibelokkan kearah kutub positif
Hakikat sinar katoda menjadi jelas setelah percobaan yang dilakukan oleh J.J.
Thomson pada tahun 1897. Berdasarkan besarnya simpangan sinar katoda dalam medan
listrik, Thomson dapat menentukan nilai muatan terhadap massa (nilai e/m) dari partikel
sinar katoda yakni e/m=1,76 x 108 Cg-1
b. Percobaan Tetes Minyak Milikan
Setelah harga e/m diketahui melalui
percobaan Thomson, selanjutnya harus dilakukan
percobaan untuk menentukan nilai e atau m. Jika
salah satu nilai itu diketahui maka nilai yang lain
dapat ditentukan. Robert Andrews Millikan pada
tahun 1909 dapat memecahkan masalah ini Gambar 7. Percobaan tetes minyak Milikan
Sumber: id.wikipedia.org
melalui percobaan yang dikenal dengan percobaan tetes
minyak. Melalui percobaan ini Millikan dapat menentukan nilai muatan elektron (e).
e = 1,602 x 10-19 coloumb
Dengan ditemukannya nilai muatan elektron, maka massa elektron dapat dihitung
sebagai berikut:
Data fisis elektron:
Thomson: e/m = 1,76 x 108 Cg-1
e/m= 1,76 x 108 C g-1
Millikan: e = 1,602 x 10-19 C e=1,602 x 10-19 C
Maka massa elektron, m = 9,11x10-28 g m=9,11 x 10-28 g
Model atom yang dikemukakan oleh Thomson dapat digambarkan sebagai jambu biji
yang sudah dibelah menjadi dua bagian. Biji jambu menggambarkan elektron yang tersebar
marata dalam bola daging jambu yang pejal, yang pada model atom Thomson dianalogikan
sebagai bola positif yang pejal. Model atom Thomson dapat digambarkan sebagai berikut:
Menurut Thompson: "Atom merupakan bola pejal yang bermuatan positif dan
didalamya tersebar muatan negatif elektron"
Kelebihan:
Dapat menerangkan partikel yang lebih kecil dari atom
Dapat menerangkan sifat listrik atom.
Kelemahan:
Tidak dapat menerangkan efek penghamburan cahaya pada lempeng tipis emas
Latihan
Jelaskan alasan Thomson membuat kesimpulan bahwa atom merupakan bola pejal yang bermuatan
positif sedangkan elektronnya tersebar di dalam atom tersebut, dan bukan sebaliknya?
Jawab
Pada percobaannya Thomson menemukan bahwa sinar katode bermuatan negative karena sinar katode
dibelokkan ke arah kutub positif dan selanjutnya disebut dengan electron. Kemudian atom merupakan
partikel yang bersifat netral, oleh karena elektron bermuatan negatif, maka harus ada partikel lain yang
bermuatan positif untuk menetralkan muatan negatif elektron tersebut.
3.Ernest
TeoriRutherford
Atom Rutherford
Rutherford bersama dua orang muridnya (Hans Geiger dan Erners Masreden)
melakukan percobaan yang dikenal dengan hamburan sinar alfa (λ) terhadap lempeng tipis
emas. Sebelumya telah ditemukan
adanya partikel alfa, yaitu partikel yang
bermuatan positif dan bergerak lurus,
berdaya tembus besar sehingga dapat
menembus lembaran tipis kertas.
Percobaan tersebut sebenarnya bertujuan
untuk menguji pendapat Thomson, yakni
apakah atom itu betul-betul merupakan Gambar 9. Percobaan hamburan sinar alfa
Sumber: labsmk.com
bola pejal yang positif yang bila dikenai partikel alfa
akan dipantulkan atau dibelokkan.
Dari pengamatan mereka, didapatkan fakta bahwa apabila partikel alfa ditembakkan
pada lempeng emas yang sangat tipis, maka sebagian besar partikel alfa diteruskan (ada
penyimpangan sudut kurang dari 1°), tetapi dari pengamatan Marsden diperoleh fakta bahwa
satu diantara 20.000 partikel alfa akan membelok sudut 90° bahkan lebih, atau ada yang
dipantulkan.
Dengan model seperti itu, maka penghamburan sinar alfa lempeng emas tipis dapat
dijelaskan sebagai berikut:
1. Sebagian besar partikel sinar alfa dapat tembus karena melalui daerah hampa
2. Partikel alfa yang mendekati inti atom dibelokkan karena mengalani gaya tolak inti.
3. Partikel alfa yang menuju inti atom dipantulkan karena inti bermuatan positif dan sangat
pejal.
Teori atom Rutherfords: “Atom terdiri dari inti atom yang sangat kecil dan bermuatan
positif, dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif. “ diilustrasikan seperti gambar
berikut:
4.Niels
Teori Atom Bohr
Bohr
Salah satu kelemahan teori atom Rutherford
adalah teorinya tidak menjelaskan mengapa elektron
tidak tersedot dan jatuh ke inti atom. Sedangkan
menurut hukum fisika klasik, gerakan elektron
mengitari inti akan disertai pemancaran energi
berupa radiasi elektromagnet. Jika demikian maka Gambar 11. Percobaan spectrum atom hidrogen
Sumber: worldknowledge-virgo18.blogspot.com
energi elektron akan semakin berkurang sehingga
gerakannya akan melambat, maka gerakannya akan berbentuk spiral dan ahirnya ia akan
jatuh ke inti atom.
Pada tahun 1911, Niels Bohr berusaha memperbaiki teori Rutherford dengan
melakukan percobaan spectrum atom hidrogen.
Niels Bohr mengajukan model atom sebagai berikut:
1. Dalam atom terdapat lintasan tertentu tempat elektron dapat mengitari inti, yang juga
disebut dengan kulit atom. Tiap lintasan ditandai dengan satu bilangan bulat yang
disebut bilangan kuantum utama (n),mulai dari 1,2,3,4 dst, yang dinyatakan dengan
lambang, K,L,M,N dan seterusnya. Lintasan pertama n=1 dinamai kulit K dst.
Makin besar harga n makin jauh energi elektron yang mengorbit pada kulit itu.
2. Elektron hanya boleh berada pada lintasan-lintasan yang diperbolehkan, dan tidak
boleh berada di antara dua lintasan. Pada keadaan normal elektron menempati tingkat
energi terendah.
3. Elektron hanya dapat berpindah dari satu lintasan stasioner ke lintasan stasioner lain.
Pada peralihan ini, sejumlah energi tertentu terlibat, besarnya sesuai dengan
persamaan planck, ΔE = hv.
Latihan
Jelaskanlah kelemahan dari teori atom Bohr?
Jawab
Kelemahan dari teori atom Bohr adalah Bohr hanya dapat menjelaskan spectra atom dengan
nomor atom rendah yaitu atom Hidrogen dengan nomor atom 1.
Teori
Teori Atom
Atom Mekanika
Mekanika Kuantum
Kuantum
a. atom merupakan bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi.
b. Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu unsur memiliki atom-
atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda.
c. Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan
sederhana. Misalnya air terdiri atom-atom hidrogen dan atom-atom oksigen.
d. Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan kembali
dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti ada tolak
peluru. Teori atom Dalton tidak dapat menerangkan suatu larutan dapat menghantarkan
listrik. Bagaimana mungkin suatu bola pejal dapat menghantarkan listrik, padahal listrik
adalah elektron yang bergerak. Berarti ada partikel lain yang dapat menyebabkan terjadinya
daya hantar listrik.
Kelemahan dari Dalton diperbaiki oleh JJ. Thomson, eksperimen yang dilakukannya
tabung sinar kotoda. Hasil eksperimennya menyatakan ada partikel bermuatan negatif dalam
atom yang disebut elektron. Thomson mengusulkan model atom seperti roti kismis atau kue
onde-onde. Suatu bola pejal yang permukaannya dikelilingi elektron dan partikel lain yang
bermuatan positif sehingga atom bersifat netral.
Kelemahan model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan
negatif dalam bola atom tersebut.
Hipotesa dari Rutherford adalah atom yang tersusun dari inti atom dan elektron yang
mengelilinginya. Inti atom bermuatan positif dan massa atom terpusat pada inti atom. Model
atom Rutherford seperti tata surya.
Kelemahan dari Rutherford tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke
dalam inti atom. Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron mengitari inti ini disertai
pemancaran energi sehingga lama – kelamaan energi elektron akan berkurang dan
lintasannya makin lama akan mendekati inti dan jatuh ke dalam inti
D. Model Atom Niels Bohr
a. Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan dikelilingi oleh elektron yang
bermuatan negatif di dalam suatu lintasan.
b. Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke yang lain dengan menyerap atau
memancarkan energi sehingga energi elektron atom itu tidak akan berkurang.
Jika berpindah lintasan ke lintasan yang lebih tinggi maka elektron akan menyerap
energi. Jika beralih ke lintasan yang lebih rendah maka akan memancarkan energi.
Kelebihan atom Bohr adalah bahwa atom terdiri dari beberapa kulit untuk tempat
berpindahnya elektron. Kelemahan model atom ini adalah: tidak dapat menjelaskan spekrum
warna dari atom berelektron banyak. Sehingga diperlukan model atom yang lebih sempurna
dari model atom Bohr.
DAFTAR PUSTAKA
Purnawan, Candra,. dan Rohmatyah A.N. 2013. Kimia untuk SMA/MA Kelas X. Sidoarjo :
Masmedia
Sudarmo, Unggul. 2016. KIMIA untuk SMA Kelas X. Surakarta : Penerbit Erlangga
Kompetensi Dasar
3.2 Menganalisis perkembangan model atom dari model atom Dalton, Thomson, Rutherford,
Bohr, dan Mekanika Gelombang.
4.2 Menjelaskan fenomena alam atau hasil percobaan menggunakan model atom
Tujuan Pembelajaran
3.2.1.1 Peserta didik dapat menjelaskan teori-teori atom menurut Dalton, Thompson, Rutherford,
Bohr dan Mekanika Gelombang melalui diskusi kelompok dengan benar
3.2.2.1 Peserta didik dapat menganalisis kelebihan dan kekurangan teori atom Dalton,
Thompson, Rutherford, dan Bohr melalui diskusi kelompok dengan benar
4.2.1.1 Peserta didik dapat menjelaskan fenomena alam dengan menggunakan model atom
melalui diskusi dengan baik
PETUNJUK
Membaca bahan ajar dengan cermat dan kerjakanlah LKPD secara
berkelompok
Membaca referensi lain untuk menambah wawasan dan memperkuat
pemahaman
Tanyakan pada Guru jika ada kesulitan dalam mengerjakan LKPD
Buatlah hasil diskusi kelompokmu dalam kertas manila yang telah
disediakan sekreatif mungkin
NAMA KELOMPOK
2…………… 5. ……………….
3. …………... 6. ………………
John Dalton
Dasar Kelebihan Kekurangan
Melalui Percobaannya Teori atom Dalton ini menjadi Tidak dapat menjelaskan
berdasarkan hukum awal ketertarikan mempelajari perbedaan antara atom unsur
kekekalan massa dan tentang atom yang satu dengan unsur yang
hukumsusunan tetap lain.
Tidak dapat menjelaskan sifat
listrik materi.
Tidak dapat menjelaskan atom-
atom saling berikatan.
J.J Thomson
Dasar Kelebihan Kekurangan
Tabung Sinar Katode dan Dapat menerangkan partikel Tidak dapat menerangkan efek
Tetes minyak Milikan yang lebih kecil dari atom penghamburan cahaya pada lempeng
Dapat menerangkan sifat tipis emas
listrik atom.
Ernest Rutherford
Dasar Kelebihan Kekurangan
Percobaan penghamburan Telah menemukan inti atom Tidak dapat menjelaskan penyebab
sinar alfa terhadap lempeng electron dalam atom tidak jatuh ke
tipis emas inti sebagai akibat gerakan mengitari
inti yang muatannya berlawanan
(positif)
Niels Bohr
Dasar Kelebihan Kekurangan
Percobaan Spektrum atom Menjawab kelemahan Niels Bohr hanya dapat menjelaskan
hidrogen Rutherford, menjelaskan spectra atom dengan nomor atom
electron mengitari inti atom pada rendah yaitu atom Hidrogen dengan
lintasannya yang disebut kulit nomor atom 1.
atom.
Penggiring Kegiatan
Dengan menggunakan model atom, berikan pendapatmu tentang fenomena alam yang
dapat dijelaskan dari model atom Dalton, Thomson, Rutherford dan Bohr.
- SELAMAT BEKERJA