PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

Nama : Nur A’iniyah

A. Judul Modul : Sumber-sumber Hukum Islam

B. Kegiatan Belajar : Ijma’ (KB 3)

C. Refleksi

NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN

PETA KONSEP KB 3

Peta Konsep
(Beberapa istilah
1
dan definisi) di
modul bidang studi
1. Definisi ijmak adalah kesepakatan para ulama ahli ijtihad dari kalangan umat Muhammad setelah
wafatnya beliau saw. pada masa tertentu atas suatu perkara agama.
2. Obyek ijmak ialah semua peristiwa atau kejadian yang tidak ada dasarnya dalam al-Qur’an dan
hadis, peristiwa atau kejadian yang berhubungan dengan ibadah ghairu mahdhah (ibadat yanng
tidak langsung ditujukan kepada Allah swt.) bidang muamalah, bidang kemasyarakatan, atau
semua hal-hal yang berhubungan dengan urusan duniawi, tetapi tidak ada dasarnya dalam al-
Qur’an dan hadis
3. Dasar Ijma’

‫وه إ ََل ذ‬ َ ُ ‫ََٰٓ َ ُّ َ ذ َ َ َ ُ ٓ ْ َ ُ ْ ذ َ َ َ ُ ْ ذ‬

ُ ‫ول َوأُ ْوِل أٱۡلَ أمر م‬
Q.S An Nisa’ ayat 59
ُ ‫َشءٖ فَ ُر ُّد‬َ ‫ِنك أمۖۡ فَإن تَ َنَٰ َز أعتُ أ‬
‫ٱلر ُسو ِل‬
‫ٱّللِ َو ذ‬ ِ ‫أ‬ ‫ِف‬
ِ ‫م‬ ِ ِ ِ ‫يأيها ٱَّلِين ءامنوا أطِيعوا ٱّلل وأطِيعوا ٱلرس‬
‫َ ا‬ ‫أ‬ َ َ ‫ٱّللِ َو أٱۡلَ أو ِم ٱٓأۡلخِر َذَٰل َِك‬ َ ُ ‫ُ ُأ ُأ‬
‫ون ب ذ‬
‫ َوأ أح َس ُن تأ ِويًل‬ٞ‫خ أۡي‬ ِ ِ ‫إِن كنتم تؤمِن‬

4. Rukun ijma’ ada empat:

1) Ada beberapa orang mujtahid
2) Adanya kesepakatan sesama para mujtahid atas hukum syarak dalam suatu masalah
dengan melihat negeri, jenis, dan kelompok mereka.
3) Kesepakatan itu harus dinyatakan secara tegas oleh setiap mujtahid bahwa ia sependapat
dengan mujtahid-mujtahid yang lain tentang hukum (syarak) dari suatu peristiwa yang terjadi
pada masa itu.
4) Kesepakatan itu hendaklah merupakan kesepakatan yang bulat dari seluruh mujtahid.
5. Macam-macam ijma’
❖ Ditinjau dari segi cara terjadinya:
a) ljmak bayani,
Yaitu para mujtahid menyatakan pendapatnya dengan jelas dan tegas, baik berupa
ucapan maupun tulisan.
b) Ijmak sukuti
Yaitu para mujtahid seluruh atau sebahagian mereka tidak menya-takan pendapat
dengan jelas dan tegas, tetapi mereka berdiam diri saja atau tidak memberikan reaksi
terhadap suatu ketentuan hukum yang telah dikemukakan mujtahid lain yang hidup di
masanya.
❖ Ditinjau dari segi yakin atau tidaknya ijma’
a) ljmak Qath'i,
Yaitu hukum yang dihasilkan ijmak itu adalah qath'i, diyakini benar terjadinya, tidak ada
kemungkinan lain bahwa hukum dari peristiwa atau kejadian yang telah ditetapkan
berbeda dengan hasil ijmak yang dilakukan pada waktu yang lain.
b) ljmak Zanni
Yaitu hukum yang dihasilkan ijmak itu zanni, masih ada kemungkinan lain bahwa hukum
dari peristiwa atau kejadian yang telah ditetapkan berbeda dengan hasil ijtihad orang
 lain atau dengan hasil ijmak yang dilakukan pada waktu yang lain.
❖ Beberapa macam ijmak yang dihubungkan dengan masa terjadi dan tempat terjadi atau
orang yang melaksanakannya:
1) Ijmak Sahabat, yaitu ijmak yang dilakukan oleh para sahabat Rasulullah saw.
2) Ijmak Khulafaurrasyidin.
3) Ijmak Shaikhan.
4) Ijmak Ahli Madinah, yaitu ijmak yang dilakukan oleh ulama-ulama Madinah.
5) Ijmak Ulama Kufah, yaitu ijmak yang dilakukan oleh ulama-ulama Kufah.
6. Kedudukan Ijmak sebagai Sumber Hukum Islam
Menurut KH MA. Sahal Mahfudh ijmak menjadi hujah dalam semua hukum syarak. seperti
ibadah, muamalah, hukum pidana, pernikahan, dan lain-lain dalam masalah hukum halal dan
haram, fatwa, dan hukum-hukum.
Sedangkan hukum akal dibagi dua.
1) Sesuatu yang wajib mendahulukan pekerjaan daripada mengetahui sahnya secara syarak,
seperti barunya alam, penetapan Zat Yang Mencipta, penetapan sifat-sifat-Nya, penetapan
kenabian, dan yang menyerupainya. Dalam hal ini, ijmak tidak menjadi hujah karena ijmak
adalah dalil syarak yang ditetapkan dengan jalan sam’u (mendengar wahyu). Maka, tidak
boleh menetapkan hukum yang wajib diketahui sebelum sam’u.
2) Sesuatu yang tidak wajib mendahulukan pekerjaan di atas sam’u. Misal-nya, bolehnya melihat
Allah, ampunan Allah kepada orang-orang yang berdosa, dan lainnya yang bisa diketahui
setelah mendengarkan wahyu. Ijmak dalam hal ini menjadi hujah karena hal itu boleh diketahui
setelah adanya syarak dan ijmak termasuk dalil syarak, maka boleh menetapkan hukum itu
dengan ijmak.

Daftar materi
bidang studi yang 1. Materi yang sulit pada modul adalah kedudukan ijma’ sebagai sumber Islam apabila berkaitan
2
sulit dipahami pada dengan hukum akal. Saya belum bisa memhami dan membedakan kedudanya.
modul
 Daftar materi yang
sering mengalami 1. Materi yang mengalami miskonsepsi dalam pembelajaran adalah kedudukan ijma’ dalam masa
3
miskonsepsi dalam sekarang yang sudah mengalami perubahan terutama pada bidang muamalah.
pembelajaran