Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN HASIL

PROJECT BASED LEARNING

AKUNTANSI KEBERLANJUTAN

DISUSUN OLEH:

Feni Heriza 2111031040

Dery Melsandi 2111031023

Veni Marisa Aniza 2111031076

Febriansyah Duwi Saputra 2111031047

AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMPUNG

2022/2023
SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama Anggota Kelompok 15:

1. Dery Melsandi (2111031023)


2. Febriansyah Duwi Saputra (2111031047)
3. Feni Heriza (2111031040)
4. Veni Marisa Aniza (2111031076)

Asal Universitas : UNIVERSITAS LAMPUNG

Fakultas: Ekonomi dan Bisnis

Prodi: S1 Akuntansi

Dengan ini menyatakan bahwa karya dengan judul “Perencanaan Penerapan


Teknologi Aplikasi TIU di Universitas Lampung” belum pernah dipublikasikan dan
belum pernah diikutsertakan dalam perlombaan apapun sebelumnya serta
tidak mengandung unsur plagiat di dalamnya.

Bandar Lampung, 4 Oktober 2022


Yang menyatakan,

Kelompok 15

2
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya jua kami
dapat menyelesaikan penyusunan Project Based Learning (PBL) Perencanaan
Penerapan Teknologi Aplikasi TIU di Universitas Lampung yang mendukung
keberlanjutan kampus kami dengan baik.

Project Based Learning (PBL) disusun sebagai laporan Perencanaan Penerapan


Teknologi Aplikasi TIU di Universitas Lampung.

Akhirnya saya sampaikan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak
yang telah bekerja keras dalam penyusunan dokumen Project Based Learning
(PBL).

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk serta memberikan kekuatan


kepada kita semua dalam melaksanakan perencanaan tersebut.

3
DAFTAR ISI

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA ........................................ 2


KATA PENGANTAR ........................................................................................... 3
DAFTAR ISI .......................................................................................................... 4
BAB I ...................................................................................................................... 5
PENDAHULUAN .................................................................................................. 5
3.1 Latar Belakang .................................................................................................... 5
3.2 Tujuan .................................................................................................................. 5
3.3 Rumusan Masalah ............................................................................................... 6

BAB II .................................................................................................................... 7
Kajian Teori ........................................................................................................... 7
BAB III ................................................................................................................... 9
Pembahasan ........................................................................................................... 9
3.1 Pengertian Trash in University .......................................................................... 9
3.2 Konsep Aplikasi ................................................................................................... 9
3.2.1 Cara Kerja Aplikasi ..................................................................................... 9
3.2.2 Tujuan pembuatan Aplikasi TIU ............................................................. 10
3.3 Pengaruh Aplikasi Trash in University pada SDG's ..................................... 11
3.4 Keamanan Aplikasi ........................................................................................... 11
3.5 Bentuk Promosi Aplikasi untuk Mencari Pengguna ..................................... 11

BAB IV ................................................................................................................. 12
PENUTUP ............................................................................................................ 13
4.1 Kesimpulan ........................................................................................................ 13
4.2 Saran ................................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 14
LAMPIRAN ......................................................................................................... 15

4
BAB I

PENDAHULUAN

3.1 Latar Belakang

Kemajuan-kemajuan dibidang teknologi mendorong banyak pihak


merencanakan dan menjalankan strategi mereka untuk memudahkan orang
sekitarnya, maka pihak tersebut harus mempunyai perencanaan strategi
sistem dan teknologi informasi untuk mendukung tercapainya strategi
tersebut. Perencanaan strategi sistem dan teknologi informasi
merencanakan ke arah mana sistem informasi tersebut akan
dikembangkan. Dengan adanya perencanaan strategi sistem dan teknologi
informasi pengembangan sistem informasi dan teknologi informasi
tersebut menjadi lebih terarah menuju tercapainya tujuan strategi pihak
tersebut.

Perencanaan strategi sistem informasi merupakan sekumpulan tujuan


jangka panjang yang menggambarkan kebutuhan sistem dan arsitektur
teknologi informasi untuk mencapai tujuan perusahaan (Turban, 2003:
462). Perubahan yang terjadi akibat globalisasi tersebut membawa dampak
pada perubahan lingkungan yang meliputi perubahan teknologi. Untuk
mencapai tujuan yang diinginkan, setiap organisasi terbentuk dari tiga
pilar utama, yaitu proses, sumberdaya manusia dan teknologi. Dalam
mendesain serangkaian proses, ketiga elemen tersebut harus dipadukan
sesuai dengan kebutuhan.

Teknologi informasi terdiri dari berbagai jenis teknologi. Teknologi yang


digunakan pada sistem informasi teknologi adalah teknologi komputer,
teknologi komunikasi, dan teknologi apapun yang memberikan nilai
tambah bagi organisasi (Jogiyanto,2009:7).

3.2 Tujuan

Kami dari kelompok 15, akan membahas Project Based Learning kami
tentang Perencanaan Penerapan Teknologi Aplikasi TIU di Universitas
Lampung. Kami memilih tema tersebut untuk memudahkan mahasiswa
Universitas Lampung terutama FEB untuk membuang sampah pada
tempatnya dengan mudah. Tujuan kami membut makalah ini adalah
sebagai media untuk memberitahu dan memperkenalkan Progres Project
Based Learniing kami.

5
3.3 Rumusan Masalah

1. Apa itu TIU?


2. Alasan mengapa memilih perencanaan tersebut dalam PBL?
3. Pengaruh apa saja yang terjadi jika perencanaan tersebut dijalankan?
4. Apa manfaatnya bagi lingkungan sekitar terutama FEB di Universitas
Lampung?
5. Apa saja yang akan dilakukan agar perencanaan tersebut berjalan
dengan lancar?
6. Bagaimana bentuk keamanan informasi dari aplikasi tersebut?

6
BAB II

Kajian Teori

Teknologi adalah segala jenis sarana dan prasarana yang dibuat oleh manusia
untuk memproduksi benda-benda fungsional sehingga keberlangsungan hidup dan
kenyamanan manusia tersebut terasa bisa lebih baik dari yang sebelumnya
(combinesia..web.id).

Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) secara optimal dapat


membantu negara mengakselerasi pemenuhan Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Perkembangan teknologi
digital yang pesat amat berkaitan terhadap upaya pemenuhan SDGs di sebuah
negara. Penguasaan teknologi digital berpengaruh sebesar 89% pada kinerja
sebuah negara dalam memenuhi target SDGs. (ekonomi.bisnis.com).

Sampah merupakan salah satu permasalahan yang dihadapi oleh banyak kota di
seluruh dunia. Semakin tingginya jumlah penduduk dan aktivitasnya, membuat
volume sampah terus meningkat. Sampah dan limbah pada dasarnya merupakan
sisa dari proses pengubahan energi yang tidak bisa sempurna. (file.upi.edu).

Berdasarkan sumbernya, sampah dapat dibagi atas enam yaitu: (file.upi.edu)

1. Sampah alam
2. Sampah manusia
3. Sampah konsumsi
4. Sampah nuklir
5. Sampah industri
6. Sampah pertambangan

Namun berdasarkan sifatnya, sampah terdiri dari: (file.upi.edu)

1. Sampah organik (dapat diurai)


2. Sampah anorganik (tidak dapat diurai)

Sampah dari berbagai sumber, baik dari rumah tangga, pasar, industri dan lain-
lain, langsung diangkut menuju Tempat Penampungan Sementara (TPS) tanpa
melalui proses pemilahan dan pengolahan.

Upaya pengelolaan sampah secara terpadu adalah:

1. Melakukan pemilahan
2. Dibawa ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS)

7
3. Lalu diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA)

Dalam pengolahan sampah organik, dapat diproses untuk berbagai keperluan,


yaitu: (file.upi.edu)

1. Untuk pakan ternak


2. Pupuk kompos

Dalam pengolahan sampah anorganik, dapat diatasi dengan cara:(file.upi.edu)

1. Reduce (Mengurangi penggunaan)


2. Reuse (Menggunakan ulang)
3. Recycle (Daur ulang)

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengakui bahwa pada


2020 total produksi sampah nasional telah mencapai 67,8 juta ton. Artinya, ada
sekitar 185.753 ton sampah setiap harinya dihasilkan oleh 270 juta penduduk.
Atau setiap penduduk memproduksi sekitar 0,68 kilogram sampah per hari. Angka
tersebut meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pada 2018 saja,
produksi sampah nasional sudah mencapai 64 juta ton dari 267 juta penduduk.
Sampah-sampah tadi pada akhirnya berkontribusi besar menambah makin
menggunungnya timbunan di tempat-tempat pembuangan akhir (TPA).

8
BAB III

Pembahasan

3.1 Pengertian Trash in University

TIU (Trash In University) merupakan bentuk pemanfaatan basis teknologi


berupa aplikasi di bidang gaya hidup (life style) yang mendukung konsep
Sustainable Development Goals (SDGs) terutama pada SDG’S 12 yaitu
konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab. Dalam penerapannya,
aplikasi ini digunakan khusus mahasiswa di suatu kampus yang
menerapkan aplikasi ini.

3.2 Konsep Aplikasi

Aplikasi ini dibuat untuk memudahkan pengguna dan juga petugas


pengambilan sampah untuk menghemat tenaga dan juga menghemat waktu
yang diperlukan untuk membuang sampah dan mengambil sampah.

Konsep dari aplikasi TIU adalah konsep kuantitatif yang akan


menghasilkan data perhitungan sebagai berikut:

● Data kotak sampah yang telah penuh di setiap gedungnya.


● Data penggunaan sampah yang dihasilkan dalam hitungan harian,
bulanan, maupun tahunan.
● Data pekerja sampah.
● Data sampah yang sudah tersortir maupun belum tersortir.

3.2.1 Cara Kerja Aplikasi

Cara kerja TIU (Aplikasi Trash in University) bagi user mahasiswa:

1. User diwajibkan untuk login terlebih dahulu, namun apabila


belum memiliki akun, user diharuskan untuk
mendaftar/membuat akun terlebih dahulu.
2. Setelah login, user akan dibawa ke beranda aplikasi yang berisi
menu sebagai berikut:
• Daftar fakultas yang ada
• Daftar gedung yang ada
• Data-data terkait sampah mulai dari : Data rekapitulasi sampah,
data jumlah pekerja, data jumlah sampah yang sudah tersortir
dan belum di sortir,

9
3. Setelah berada di beranda, user memilih fakultas yang ada
(misalkan memilih fakultas FEB)
4. Setelah itu user ditampilkan beberala gedung yang ada di
fakultas tersebut untuk dipilih
5. Setelah memilih gedung, akan keluar opsi lantai gedung, user
kemudian memilih lantai gedung yang ingin dipilih
6. Setelah memilih lantai gedung, user akan memilih titik lokasi
kotak sampah berada yang ditamplikan oleh aplikasi tersebut
7. Kotak sampah yang telah penuh akan ditandai dengan symbol
silang, wana hijau adalah tempat sampah organic, kuning
anorganik, dan merah berbahaya.
8. Apabila data tidak sinkron atau tidak sesuai, user dapat
melaporkan kotak sampah yang sudah penuh dengan mengklik
kotak sampah yang penuh .
9. Kemudian, user diharuskan men scan kode QR yang ada pada
kotak sampah untuk menandai bahwa kotak sampah tersebut
telah penuh dan harus diambil.
10. Setelah itu user dapat kembali ke beranda maupun keluar dari
aplikasi tersebut.

Cara kerja TIU (Aplikasi Trash in University) bagi user pekerja


sampah:

1. Pekerja pengangkut sampah akan menerima data yang langsung


terintegrasi dari user mahasiswa yang berisikan data tempat
samph yang telah penuh.
2. Pekerja pengangkut sampah akan segera mengangkut sampah
yang sudah penuh untuk segera dibawa ke TPST untuk
pengelolaan sampah lebih lanjut.

3.2.2 Tujuan pembuatan Aplikasi TIU

Dalam konsep aplikasi TIU ini memiliki tujuan-tujuan sebagai


berikut:

● Memudahkan user menemukan informasi kotak sampah yang


belum penuh agar user tidak perlu mencari tempat sampah yang
kosong sehingga siklus pembuangan sampah tidak ada kendala.
● Menyediakan data jumlah sampah baik itu data rekapitulasi
harian, mingguan, bulanan, ataupun tahunan.

10
● Data yang dihasilkan akan dijadikan sebagai pertimbangan
pengelola kampus agar menekan kebijakan kampus terhadap
penggunaan sampah.
● Mendukung SDG’S 12 yang dimana memerlukan dukungan
dan partisipasi dari seluruh pihak.

3.3 Pengaruh Aplikasi Trash in University pada SDG's

Pengaruh aplikasi Trash in University pada lingkungan kampus adalah


efisiensi waktu dan tenaga pengambilan maupun pembuangan sampah.
Dalam hal pengambilan sampah, para pekerja yang bertugas untuk
mengambil sampah tidak perlu berputar karena dalam aplikasi Trash in
Universitiy dapat dilihat kotak sampah mana saja yang sudah penuh.
Begitu pula bagi mahasiswa maupun dosen yang ingin membuang sampah
dapat mengetahui kotak sampah mana saja yang masih kosong untuk
membuang sampah sehingga tidak perlu berputar.

Kemudian untuk lingkungan kampus sendiri, kampus akan terlihat lebih


bersih dan rapih tanpa sampah yang berserakan. Kemudian manfaat
aplikasi Trash in University pada SDG’s adalah: SDGs membantu dalam
proses penganganan limbah dan industri rumah tangga yang dijalankan
universitas di TPST (pemilahan sampah dan daur ulang). Pengelolaan
sampah yang berkelanjutan merupakan salah satu bentuk tanggung jawab
atas konsumsi dan produksi yang telah dilakukan dan termasuk ke dalam
salah satu dari 17 tujuan SDGs.

3.4 Keamanan Aplikasi

Keamanan yang diterapkan dalam aplikasi Trash in University adalah


dengan mengharuskan user untuk membuat akun terlebih dahulu pada
aplikasi demi menjamin ketersediaan informasi yang akurat.

Kemudian dalam penggunaan aplikasi, tidak sembarang orang dapat


membuka aplikasi dan menandai kotak sampah yang ada sudah penuh,
karena di dalam aplikasi menggunakan kode QR di setiap kotak sampah
sehingga user harus melakukan scan terlebih dahulu pada kotak sampah
yang sudah diberi barcode, baru user dapat menandai bahwa kotak sampah
tersebut sudah penuh.

3.5 Bentuk Promosi Aplikasi untuk Mencari Pengguna

Promo yang akan digunakan untuk menarik pengguna agar menggunakan


aplikasi ini adalah melewati brosur yang akan disebarkan dengan desain
menarik yang sudah disiapkan. Brosur tersebut berisi apa itu aplikasi Trash

11
in University, dan akan memberikan sedikit informasi berdasarkan fakta
tentang sampah yang merusak tidak hanya lingkungan tetapi juga
mengancam keberlangsungan mahkluk hidup. Kertas brosur yang akan
kami gunakan rencananya akan terbuat dari kertas daur ulang atau kertas
yang dapat menjadi pupuk, agar ramah lingkungan.

Selain itu, kami juga berencana untuk mengajak Universitas Lampung


dalam mempromosikan aplikasi Trash in University melalui website vclass
unila, sehingga saat mahasiswa membuka website tersebut akan melihat
iklan ajakan untuk menggunakan aplikasi Trash in University.

12
BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

TIU (Trash In University) merupakan bentuk pemanfaatan basis teknologi


berupa aplikasi di bidang gaya hidup (life style) yang mendukung konsep
Sustainable Development Goals (SDGs) terutama pada SDG’S 12 yaitu
konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab. Dalam penerapannya,
aplikasi ini digunakan khusus mahasiswa di suatu kampus yang
menerapkan aplikasi ini.

Aplikasi ini dibuat untuk memudahkan pengguna dan juga petugas


pengambilan sampah untuk menghemat tenaga dan juga menghemat waktu
yang diperlukan untuk membuang sampah dan mengambil sampah.
Pengaruh aplikasi Trash in University pada lingkungan kampus adalah
efisiensi waktu dan tenaga pengambilan maupun pembuangan sampah.
Kemudian untuk lingkungan kampus sendiri, kampus akan terlihat lebih
beRsih dan rapih tanpa sampah yang berserakan.

4.2 Saran

Dengan adanya aplikasi TIU (Trash In University) ini, diharapkan dapat


memudahkan bagi para mahasiswa dan petugas dalam mengetahui dimana
sejak letak kotak sampah. Sehingga bisa menghemat waktu untuk
pembuangan maupun pengambilan sampah. Oleh karena itu, perlu adanya
sikap kesadaran akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya, agar
nantinya sampah tersebut akan di proses oleh TPST untuk pemilahan
sampah dan daur ulang. Sehingga sejalan dengan salah satu tujuan SDGs
(Sustainable Development Goals).

13
DAFTAR PUSTAKA

M Helmy. 2021. Pengertian Teknologi, Jenis-jenis, dan Fungsinya. Jakarta:


Combinesia.web.id

Anugrah, Mahardika Lorenzo. 2019. Pemanfaatan Teknologi Informasi dapat


Percepat Pencapaian SDGs. Bandung: Bisnis.com

Yusuf, Fikri. 2021. Membenahi Tata Kelola Sampah Nasional. Jakarta:


Indonesia.go.id

BAB_6_PENGELOLAAN_SAMPAH.pdf (upi.edu)

14
LAMPIRAN

Gambar 1: kotak sampah

Gambar diatas merupakan contoh kotak


sampah yang sudah diberi QR Code

Gambar 2: TPST Gambar 3: motor pengangkut sampah

Gambar diatas merupakan kondisi Gambar diatas merupakan


bagian dalam dari Tempat kendaraan yang digunakan untuk
Pengelolaan Sampah Terpadu mengangkut sampah
(TPST)

15
Gambar 5: mesin pengelola sampah
Gambar 4: mesin pengelola sampah

Gambar diatas merupakan mesin yang Gambar diatas merupakan mesin


digunakan untuk mengelola sampah pengelola sampah agar menjadi lebih
halus lagi

Gambar 6: tumpukan sampah Gambar 7: pupuk organik

Gambar diatas merupakan tumpukan Gambar diatas merupakan contoh


sampah kasar yang akan di kelola pupuk organic yang dihasilkan dari
kembali sampah

16
Rincian jumlah kotak sampah di gedung FEB:

1. Gedung D
Lantai 1: 2 kotak sampah
Lantai 2: 2 kotak sampah

2. Gedung E
Lantai 1: 12 kotak sampah
Lantai 2: 3 kotak sampah
Lantai 3: 2 kotak sampah

3. Gedung F
Lantai 1: 9 kotak sampah
Lantai 2: 6 kotak sampah
Lantai 3: -

Tampilan Aplikasi

17
18
19
20

Anda mungkin juga menyukai