Disusun oleh : Nama : Talitha Nur Aziza Kelas : TI 2C NIM : 210202069
PRODI D3 TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI CILACAP TAHUN AJARAN 2022/2023 1. Teori Atom Dalton Apa penjelasan teori? Jawab : Merumuskan prinsip bahwa setiap unsur kimia terdiri dari atom-atom identik, menjadi kombinasi atom-atom dari unsur-unsur yang berbeda dalam proporsi sederhana, dan Dalton mendefinisikan ‘berat atom’ sebagai massa atom dibandingkan suatu atom hidrogen. Prinsip ini mampu menjangkau fakta-fakta stoikiometri proses kimia sederhana tidak membuktikan kebenaran atomisme, tetapi merupakan cara yang menunjukkan nilai pendekatan atom, aplikasi sistematis dan keberhasilan pertama pengamatan kuantitatif.
Bagaimana bisa ditemukan?
Jawab : Pertama, John Dalton mengatakan bahwa atom dapat disamakan dengan blok bangunan yang disusun menjadi struktur kimia. John Dalton kemudian mengembangkan hukum yang dikenal dengan hukum pemuaian berganda, yang diperkenalkan ke dunia sekitar tahun 1803. Perkembangan hukum ini didasarkan pada pemahaman dan pembelajaran dua ilmuwan, Joseph Proust dan Antonio Lavoisier. Joseph Proust sendiri telah memiliki pengalaman dalam mempelajari serta memahami tentang oksidasi dari senyawa timah. Setelah mempelajari ilmu timah dari Joseph, lantas Dalton langsung mencatat dan dapat menyimpulkan bahwa timah dengan berat 100 g memiliki potensi untuk bercampur dengan 13,5 g hingga 27 g oksigen. Pencampuran tersebut akan menghasilkan bentuk rasio 1 : 2. Setelah itu, Dalton mulai memberikan saran tentang jumlah unsur kimia, yang menurutnya setiap unsur kimia yang ada hanya terdiri dari satu atom. Dalton memahami bahwa unsur-unsur ini tidak dapat diubah atau dihancurkan bahkan dengan cara kimia. Tapi mereka terhubung secara alami dan dapat membentuk ikatan.
2. Teori Atom JJ Thomson
Apa penjelasan teori? Jawab : Pada tahun 1897, JJ Thomson menemukan partikel subatomik pertama, elektron, saat meneliti sinar katoda. Untuk menjelaskan netralitas atom, Thomson mengusulkan model atom yang memiliki elektron negatif yang tersebar di seluruh lingkup dari muatan positif. Ia menyebut atom nya model roti kismis. Teori itu berbunyi: Atom merupakan bola pejal yang bermuatan positif dan di dalamnya tersebar muatan negatif electron.
Bagaimana bisa ditemukan?
Jawab : Dalam penelitiannya, Thomson mengalirkan arus melalui tabung sinar katoda. Tabung sinar katoda adalah tabung kaca yang hampir semua udaranya telah dihilangkan. Ia memiliki sepotong logam di setiap ujungnya yang disebut elektroda. Satu elektroda bermuatan negatif dan disebut katoda. Elektroda lainnya bermuatan positif dan disebut anoda. Ketika arus listrik tegangan tinggi dialirkan ke ujung pelat, sinar katoda merambat dari katoda ke anoda. Thomson menguji ide ini dengan menempatkan pelat negatif dan positif di sisi tabung sinar katoda untuk melihat bagaimana sinar katoda mempengaruhinya. Sinar katoda seolah-olah menolak pelat negatif dan menarik pelat positif. Artinya jawabannya sinar negatif dan pasti terdiri dari partikel bermassa. Dia menyebut partikel itu "sel darah", tetapi kemudian diganti namanya menjadi elektron. Thomson juga mengukur massa partikel yang teridentifikasi. Dia melakukan ini dengan menentukan seberapa banyak sinar katoda ditekuk saat dia memvariasikan voltase. Ia menemukan bahwa massa partikel 2000 kali lebih kecil dari massa atom terkecil, yaitu atom hidrogen. Singkatnya, Thomson menemukan adanya partikel yang lebih kecil dari atom. Itu membantah pernyataan Dalton bahwa atom adalah partikel terkecil dari materi. Dari temuan tersebut, Thomson juga menyimpulkan bahwa elektron adalah partikel dasar atom.
3. Teori Atom Rutherford
Apa penjelasan teori? Jawab : Teori atom Rutherford mengatakan bahwa atom mempunyai inti yang merupakan pusat massa yang kemudian dinamakan nukleus, dengan dikelilingi awan elektron bermuatan negatif. Hasil penelitian Rutherford sekaligus menggantikan model atom Thomson, Rutherford mengajukakan model atom yang menyatakan bahwa atom tersusun dari inti yang bermuatan positif dikelilingi oleh elektron- elektron yang bermuatan negatif, seperti planet mengelilingi matahari. Bagaimana bisa ditemukan? Jawab : Teori atom Rutherford didasarkan pada percobaan di mana inti atom penembakan dengan partikel alfa di atas lempengan emas, yang dikenal sebagai percobaan Geiger-Marsden. Saat itulah Rutherford menyusun rencana eksperimen untuk penembakan atom emas dengan partikel alfa yang dipancarkan oleh unsur radioaktif. Ternyata pancaran radioaktif itu dipantulkan, dibengkokkan dan digerakkan ke depan. Percobaan membombardir inti atom lempengan emas dengan partikel alfa dikenal sebagai percobaan Geiger-Marsden. Rutherford menjelaskan bahwa ketika partikel alfa menumbuk inti atom, terjadi tumbukan yang menyebabkan partikel alfa membengkok atau memantul. Ini karena massa dan muatan atom terkonsentrasi di inti. Rutherford mengusulkan bahwa muatan dalam inti atom sebanding dengan massa atom dalam satuan massa atom. Partikel alfa yang menabrak awan elektron tidak ditekuk atau dipantulkan.
4. Teori Atom Neils Bohr
Apa penjelasan teori? Jawab : Model Atom Bohr dijelaskan oleh Niels Bohr sejak tahun 1913. Dalam teorinya, fisikawan asal Denmark ini menyatakan konsep elektron yang bergerak mengelilingi inti atom sebagai orbitnya (titik pusat perputarannya). Teori atom Bohr menegaskan adanya elektron yang mengelilingi atom bermuatan proton dan neutron terlihat seperti planet-planet yang mengelilingi matahari dalam tata surya. Akan tetapi, orbit atau garis lintasan elektron dengan inti atom ini memiliki jarak- jarak tertentu sesuai dengan tingkatan energi dari elektronnya. Oleh karena itu, model atom Bohr ini tergambar lebih menyerupai sebuah titik pusat yang dikelilingi oleh lintasan-lintasan dengan jarak tertentu.
Bagaimana bisa ditemukan?
Jawab : Teori Atom Rutherford mempunyai kelemahan, sehinga diperbaiki oleh Niels Bohr dengan model atomnya yang berpendapat bahwa tingkat energi (kulit) dalam atom. Kemudian model atom terus berkembang sampai model atom mekanika kuantum yang mengemukakan gagasan tentang orbitan. Teori ini dikenal sebagai teori atom paling modern.
5. Teori Atom Modern
Apa penjelasan teori? Jawab : Inti atom pada sebuah materi tersusun atas muatan positif seperti proton dan neutron. Sedangkan elektron berada di luar inti atom, bergerak mengelilingi dengan orbital tertentu yang disebut kulit atom. Orbital merupakan daerah kemungkinan ditemukannya sebuah elektron pada atom. Konsep orbital dipengaruhi oleh sifat dualisme yaitu sebagai partikel dan gelombang. Selain itu, akan terbentuk sebuah persamaan yang menyatakan gerakan partikel elektron dalam mengelilingi inti atom yang digambarkan dalam bentuk koordinat Cartesius. Kemudian persamaan ini disebut juga dengan persamaan Schrodinger.
Bagaimana bisa ditemukan?
Jawab : Asal mula adanya teori atom modern merupakan bentuk pengembangan dari teori atom yang sudah ada, yaitu teori atom Bohr. Bohr menjelaskan bahwa elektron mengelilingi atom dengan jarak tertentu yang disebut inti atom. Namun, berbeda dengan teori atom modern yang menjelaskan inti atom tidak dapat dipastikan serta diketahui letak posisinya.