Anda di halaman 1dari 22

KESESUAIAN KEGIATAN PEMANFAATAN RUANG LAUT

BERDASARKAN PP NO. 21 TAHUN 2021 TENTANG


PENYELENGGARAAN PENATAAN RUANG

Dr. Hendra Yusran Siry, S.Pi, M.Sc


Plt. Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut

Disampaikan dalam Sosialisasi Proses Bisnis Perizinan Berusaha Perikanan Budidaya


menurut PP Nomor 5 Tahun 2021
Jakarta, 15 Juli 2021
INTEGRASI RENCANA TATA RUANG DARAT-LAUT

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


TEROBOSAN KEBIJAKAN : INTEGRASI TATA RUANG DARAT-LAUT
Penataan ruang meliputi ruang darat, ruang laut, dan ruang udara,
termasuk ruang dalam bumi sebagai satu kesatuan (satu dokumen
penataan ruang). Pengelolaan sumber daya ruang laut dan ruang
udara diatur dengan UU tersendiri.

‘One Spatial Planning Policy’


Satu Produk Rencana Tata Ruang

Ruang
Udara

PP No. 21 Tahun
Ruang
2021 telah mengatur
Darat
pengintegrasian
muatan teknis
ruang laut menjadi Ruang
satu produk rencana Laut
tata ruang.

Ruang
Dalam
Bumi
PP No. 21/2021: Pasal 5 dan Pasal 7 3

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


INTEGRASI RENCANA TATA RUANG DARAT-LAUT

Note:
Klaster #1 : 2 bulan
Provinsi warna hijau: 18 bulan 4

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


INTEGRASI RENCANA TATA RUANG DARAT-LAUT
Terobosan Kebijakan terkait Perencanaan Tata Ruang

Integrasi RTR Wilayah Darat dan Laut/Perairan di Masa Transisi

Diintegrasikan RTRWN Ditetapkan melalui satu… Peraturan


Maks. 2 tahun sejak PP berlaku
RTRL 1:1.000.000 Pemerintah

Diintegrasikan RTRW Provinsi Ditetapkan melalui satu…


Peraturan
RZWP3K Maks. 18 bulan sejak PP berlaku
1:250.000 Daerah

RZ KSN Diintegrasikan RTR KSN Ditetapkan melalui satu… Peraturan


Maks. 2 tahun sejak PP berlaku
RZ KSNT 1:25.000 – 1:50.000 Presiden
yang berupa PPKT
dari sudut kepentingan
pertahanan dan keamanan di
kawasan perbatasan negara.

5
PP No. 21/2021: Pasal 245 – 246 ayat (4), (5), (6)
DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT
APA ITU KESESUAIAN KEGIATAN PEMANFAATAN RUANG LAUT ?

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


INTEGRASI RENCANA TATA RUANG DARAT-LAUT
Setiap orang yang melakukan pemanfaatan ruang Laut secara menetap di
wilayah perairan dan wilayah yurisdiksi

UU 11/2020 tentang Cipta Kerja


Perizinan Berusaha pemanfaatan di Laut
diberikan untuk kegiatan:

Seluruh Kegiatan
Pemanfaatan Menetap di
Laut Lainnya………

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


KKPRL DALAM PERIZINAN BERUSAHA
PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 5 TAHUN 2021 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
TENTANG PENYELENGGARAAN PERIZINAN
Step 1 Step 2 Step 3
BERUSAHA BERBASIS RESIKO
KESESUAIAN KEGIATAN PERSETUJUAN PERIZINAN BERUSAHA
Pasal 4 PEMANFAATAN RUANG LINGKUNGAN BERBASIS RESIKO

Untuk memulai dan melakukan kegiatan Kewenangan Kewenangan Kewenangan


usaha, Pelaku Usaha wajib memenuhi: Menteri KP : Di Ruang Laut Menteri KLHK : Di Ruang Menteri sesuai sektor

PP 5/2021
a. persyaratan dasar Perizinan Menteri ATR : Di Ruang Darat Laut dan Ruang Darat kegiatan:
Berusaha; dan/atau - Perikanan,
Output*: Output: - Perhubungan,
b. Perizinan Berusaha Berbasis Risiko. - Pariwisata, dll.
• Persetujuan Kesesuaian Keg Persetujuan Lingkungan
Pasal 5 Pemanfaatan Ruang Laut
(Persetujuan);
(UKL-UPL/ Amdal) Output:
KBLI - Resiko :
§ Persyaratan dasar Perizinan Berusaha • Konfirmasi Kesesuaian Ruang § Rendah - NIB
§ Menengah rendah – NIB & Standar
meliputi kesesuaian kegiatan Laut (Konfirmasi) § Menengah tinggi - NIB & Standar
pemanfaatan ruang, persetujuan § Tinggi – NIB & Izin
lingkungan, persetujuan bangunan
PP 21/2021 PP 22/2021 PP 5/2021 & PP SEKTOR
gedung, dan sertifikat laik fungsi.
§ Ketentuan mengenai persyaratan dasar *Pendaftaran Persetujuan paling sedikit dilengkapi dengan:
Perizinan Berusaha diatur dalam a. koordinat lokasi;
peraturan perundang-undangan di b. rencana bangunan dan instalasi di Laut;
c. kebutuhan luas kegiatan Pemanfaatan Ruang di Laut;
bidang tata ruang, lingkungan hidup,
d. informasi Pemanfaatan Ruang di sekitarnya; dan
dan bangunan gedung. e. kedalaman lokasi. 8
*PP NO. 21 TAHUN 2021 TENTANG PENYELENGGARAAN PENATAAN RUANG

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


KKPRL DALAM PERIZINAN BERUSAHA
Permohonan Proses Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut Perizinan Berusaha

Keg. Berusaha Berbasis Resiko/ Risk


Berdasarkan Rencana Persetujuan
Based Approach (RBA)
Tata Ruang dan/atau Kesesuaian
§ Risiko rendah:
Pelaku Usaha Kegiatan
Rencana Zonasi NIB
sihandal.kkp.go.id Pemanfaatan § Risiko menengah rendah:
Ruang Laut NIB + sertifikat standar (self
Memperhatikan &
(Persetujuan) declare)
By Sistem Elektronik KKP mempertimbangkan:
By Sistem OSS versi RBA § Risiko menengah tinggi:
§ Jenis kegiatan dan
skala usaha; By Sistem OSS versi RBA NIB + sertifikat standar
Informasi § Daya dukung dan daya § Risiko tinggi: NIB + Izin
(Self Assessed) tamping;
Non Berusaha § Kebutuhan ruang Persetujuan PP 5/2021 Penyelenggraaan
Cek Lokasi PP 21/2021 Penyelenggraaan Penataan Ruang
§ Pemanfaatan ruang Kesesuaian Perizinan Berusaha Berbasis Resiko
One laut eksisting;
Kegiatan
Map Pelaku Usaha § Teknologi yang
KKP Pemanfaatan PP Penyelenggaraan Sektor K/L
digunakan;
satupeta.kkp.go.id sihandal.kkp.go.id Ruang Laut Lainnya
§ Potensi dampak
lingkungan; (Persetujuan)
Cek Risiko § Keberadaan Ekosistem,
• KBLI-Risiko Masyarakat, Nelayan Konfirmasi
• Negative Tradisonal; Kesesuaian
List Daerah Pemerintah / Pemerintah Daerah § Kepentingan Nasional Ruang Laut
sihandal.kkp.go.id § Perjanjian Batas Maritim (Konfirmasi)
§ Pemanfaatan Ruang
Laut di Perbatasan yang
By Sistem Elektronik KKP Fasilitasi
dalam proses
perundingan
Persetujuan
§ Daerah Penangkapan Kesesuaian
Ikan Tradisional Kegiatan
§ Kebebasan Peletakan Pemanfaatan
Masyarakat Lokal/ Kegiatan dapat
Masyarakat Tradisional sihandal.kkp.go.id Pipa Kabel bawah Laut, Ruang Laut
dijalankan
Pulau Buatan dan (Fasilitasi
Instalasi Laut Persetujuan)
9
*Pengembangan Si-HANDAL menunggu Pedoman Integrasi Aplikasi (PIA) terbaru OSS versi RBA
DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT
INTEGRASI RENCANA TATA RUANG DARAT-LAUT

Pelaku usaha mendaftar dan


memohonkan melalui Sistem
Elektronik KKP
http://sihandal.kkp.go.id/

* R.PERMEN KP TENTANG PENYELENGGARAAN PENATAAN RUANG LAUT 10

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


PENDELEGASIAN KEWENANGAN BERDASARKAN LOKASI DAN
JENIS KEGIATAN (PP 21/2021)

Ketentuan lebih lanjut mengenai


pendelegasian kewenangan diatur
dengan peraturan menteri yang
menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang kelautan

11

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


PNBP PERSETUJUAN KKPR LAUT
YANG DIDELEGASIKAN KEPADA GUBERNUR

SEDANG DISUSUN MEKANISME


PNBP UNTUK PKKPR LAUT YANG
DITERBITKAN OLEH GUBERNUR
12

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


PENDELEGASIAN KEWENANGAN
Pasal 139
PERMEN KP NO 28/2021
(1) Menteri dapat mendelegasikan kewenangan penerbitan Persetujuan di Perairan
Pesisir kepada gubernur.
(2) Pendelegasian kewenangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan
kepada gubernur yang telah menetapkan Peraturan Daerah tentang RZWP-3-K
atau telah menetapkan Peraturan Daerah tentang rencana tata ruang wilayah
provinsi yang terintegrasi dengan RZWP-3-K.
(3) Gubernur dapat membentuk tim dan melibatkan pakar untuk melaksanakan
penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 124 sampai dengan Pasal 127.
(4) Dalam melaksanakan penilaian, tim sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dapat
melakukan konsultasi kepada tim yang dibentuk oleh Menteri sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 127.
(5) Konsultasi sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dilakukan dalam pertemuan
atau rapat dan hasilnya dituangkan ke dalam berita acara.
13

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


PENDELEGASIAN KEWENANGAN
Pasal 139
PERMEN KP NO 28/2021
(1) Menteri dapat mendelegasikan kewenangan penerbitan Persetujuan di Perairan
Pesisir kepada gubernur.
(2) Pendelegasian kewenangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan
kepada gubernur yang telah menetapkan Peraturan Daerah tentang RZWP-3-K
atau telah menetapkan Peraturan Daerah tentang rencana tata ruang wilayah
provinsi yang terintegrasi dengan RZWP-3-K.
(3) Gubernur dapat membentuk tim dan melibatkan pakar untuk melaksanakan
penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 124 sampai dengan Pasal 127.
(4) Dalam melaksanakan penilaian, tim sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dapat
melakukan konsultasi kepada tim yang dibentuk oleh Menteri sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 127.
(5) Konsultasi sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dilakukan dalam pertemuan
atau rapat dan hasilnya dituangkan ke dalam berita acara.
14

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


PENDELEGASIAN KEWENANGAN
Pasal 142 PERMEN KP NO 28/2021
PENERBITAN PERSETUJUAN YANG DIDELEGASIKAN
KEPADA GUBERNUR DIKECUALIKAN :
1. kegiatan yang berada di luar Perairan Pesisir;
2. proyek strategis nasional;
3. kegiatan yang sebagian atau seluruhnya berada di dalam KSNT;
4. kegiatan yang sebagian atau seluruhnya berada di dalam Kawasan Konservasi di Laut yang
dikelola oleh Pemerintah Pusat;
5. kegiatan yang bersifat lintas provinsi;
6. kegiatan yang dilakukan di wilayah pertahanan negara dan/atau kegiatan pertahanan dan
keamanan;
7. kegiatan riset oleh Badan Usaha/lembaga nonpemerintah;
8. kegiatan pengembangan obyek vital nasional;
9. Perizinan Berusaha yang menjadi kewenangan pusat;
10. kegiatan yang memiliki risiko tinggi;
11. kegiatan strategis di kawasan ibu kota negara; dan/atau
12. kegiatan yang berada di skema pemisah lalu lintas Laut (traffic separation scheme/TSS).
15

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


PENCATATAN, PENGADMINISTRASIAN, DAN PEMUTAKHIRAN KKPRL

* PP 21/2021 TENTANG PENYELENGGARAAN PENATAAN RUANG LAUT


16

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


IDENTIFIKASI PEMANFAATAN RUANG LAUT

Overlay

Identifikasi kegiatan yang


berada di ruang laut

ei
rv
su
a
ar
ud
to
Fo

I
RB
ai
nt
Pa
is
r
Ga

si
na
Zo
a
an

Teridentifikasi
nc
Re

kegiatan yang
belum
er
st
da

memiliki izin
Ka

17

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


MONITORING PEMANFAATAN RUANG LAUT

*Pembangunan PLTU Jawa 7 dan KIT Wilmar

Tahun 2017 Tahun 2019 Tahun 2021

Penggunaan Citra multi temporal dapat digunakan untuk memonitoring


perkembangan area yang telah diberikan dan belum diberikan KKPRL
18

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


IMPLEMENTASI PKKPR LAUT PADA OSS-RBA 2 JULI 2021
VERIFIKASI DALAM OSS

Isi data
lokasi

2021 Kawasan
Laut
Sudah punya
Izin Lokasi?
Ya Input:
Nomor,
tanggal, penerbit
Upload bukti
Verifikasi
KKP di OSS
Notifikasi
persetujuan

Belum
Tidak Notifikasi
Sesuai Penolakan/
Persyaratan PNBP
perbaikan
Sesuai

Notifikasi Pelaku usaha Upload Veri- Notifikasi


Verifikasi KKP
tagihan PNBP Bukti Bayar fikasi Penolakan/perbaikan
di OSS

Tidak
Sesuai Notifikasi Terbit KKPRL dengan
Penolakan/perbaikan Upload Lampiran
lampiran data teknis di OSS
teknis dan notif elemen
dengan DS Menteri
data di OSS
Investasi/BKPM

Fiktif positif
Terbit PKKPR
otomatis (OSS) Produk Merge Halaman 1 dan
Keterangan Lampiran
19
Proses di OSS
DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT
PROSES PELAYANAN PERIZINAN PTSP DITJEN PRL

Menyerahkan permohonan
dan dokumen kelengkapan
persyarat an Izin/Rekomendasi
Izin.

6 10 Menerima dan memeriksa kelengkapan


dokumen persyaratan permohonan
ME Izin/Rekomendasi Izin, apabila terdapat
Min kekurangan maka dikembalikan
10
10
kepada pemohon.

Min

1) Verifikasi Administrasi dan


Teknis.
2) Mempersiapkan Surat
Izin/Rekomendasi Izin atau
penolakan Izin/Rekomendasi
Izin

Pencatatan dan Menyerahkan


Surat Izin/Rekomendasi Izin atau
3 HARI
penolakan Izin/Rekomendasi Izin
kepada
1) Dokumentasi Surat Izin/Rekomendasi Izin atau
penolakan Izin/Rekomendasi Izin. 3 hari
2) Verifikasi Pembayaran dan Penerbitan Surat
pemohon.
10 Perintah Bayar kepada pemohon jika permohonan
60 MENIT
disetujui
Waktu pelaksanaan Dit Teknis disesuaikan dengan
MENIT
setiap jenis pelayanan perizinan Persetujuan / Penolakan Penerbitan
Izin/Rekomendasi Izin

Menerima Surat Izin/Rekomendasi Izin atau


Surat penolakan Izin/Rekomendasi Izin.
20

DITJEN PENGELOLAAN RUANG LAUT


TERIMA KASIH

Gedung Mina Bahari III Lt. 11, Jl. Medan Merdeka


Timur No. 16 Jakarta Pusat DKI Jakarta

DitjenPRL DitjenPRL DitjenPrlKKP kkp.go.id/djprl

Anda mungkin juga menyukai