Nama : Putri Andriyana

Nim : 12105013

Makul : Broadcesting

Dosen : Haris Supiandi, M.Sn.

Review flm I

Judul Flm : In The Mood For Love

Tahun Produksi : 2001

Sutradara : Wong Kar Wai

A. Latar belakang cerita

Flm in the mood for love ini merupakan sebuah film yang menceritakan tentang
perselingkuhan. Yang mana dua pasang suami istri yang tinggal bertetanggaaan rumahnya
tepat bersebelahan di sebuah kos-kosan di hongkong. Mereka adala suami istri si chow
merupakan seorang jurnalis dan si mr chan merupakan seorang sekertaris. Cerita ini
cendenrung lebih kemereka berdua walaupun dengan latar belakan mereka ada lah doa pasang
suami istri yang berbeda.
Di dalam cerita ini mereka berdua ( Mr chan dan Mr Chow) merupakan dua orang
yang kesepian dalam kehidipan di pernikahan mereka. Mereka memiliki kesamaan yaitu
pasangan mereka sering sekali pergi ke luar kota untuk urusan bisnis dan tidak sering juga
lembur hingga jarang sekali mereka berdua untuk ketemu pasangan satu sama lain. Hal ini lah
yang menjadi penyebab kedekatan pak chaw dab buk chow. Dengan adegan sering sekali
berpapasan di kedai bawah tempat makan favorit mereka disitula mereka mulai sering ketemu
dan memberanikan diri untuk mengobrol sejenak. Setelah itu mereka mulai terbiasa mengobrol
bersama dan berbagi cerita membuat keduanya lalu sering lebih sering bertemu untuk sekedar
makan siang bersama dan bertukar cerita. Han ini lah yang menyebabkan timbulnya rasa di
antara mereka dan kemudian akan menjadi cinta yang mendalam.
Sampai saat nya mereka menyadari suami dan istri mereka memiliki hubungan rahasia
yang mana dapat di jelaskan dari adegan mr chan yang melihat mf chow menggunakan dasi
persis yang diberikan untuk suaminya saat itu. Dari kejadian itu lah mereka berdua merasa
sangat patah hati dan sampai saatnya mereka menemukan kenyamanan yang mendalam namun
tidak ingin terjebak dengan hubungan yang sama dengan suami dan istri mereka.

B. Karakter dalam cerita

1. Mr Chan : seorang yang kesepian, bergaya elegan dalam berpakaian
Menggambarkan karakter yang begitu elegan seperti dalam berpakaian,
berjalan dan senyum nya yang terlihat begitu anggun ketika di lihat.
Menggambarkan seorang yang kesepian yang mana dapat di lihat dari gayanya
dan seperti sering seklai berjalan dan menghabiskan waktu untuk sendiri.
 2. Mr Chow : seorang yang pendiam (sedikit bicara) Misterius, berpenampilan rapi.
Seorang pendiam yang mana di lihatkan dari raut tenang nya yang mana dia
berbicara dengan gaya seadanya dan berbicara seadanya saja tidak banyak
Tanya ataupun banyak berbicara dari semua hal namun lebih ke pergerakanya.
Misterius yang dimaksud yaitu setiap pergerakan nya sulit sekali untuk di
tebak dan diutarakan dengan kata-kata. Berpenampilan rapi seperti selalu
menggunakan pakain atau jas yang begitu tertata dengan dasi yang selalu
terikat di lehernya yang menambahkan segi kerapian.

C. Tanggapan Mengenai Cerita

Tanggapan mengenai flm yang sangat luar biasa ini yang sangat jarang sekali di
temukan di flm lain flm ini sangat tidak di anjurkan untuk orang yang suka bosandengan alur
yang sangat menguji kesabaran dan tenang yang mempermanis flm ini menjadi sangat lah
indah ke tika di lihat. Film manis nnamun menyakitkan, begitu perih tapi sangat
menyenangkan. Flm ini dibuat dengan gaya yang tidak pasti sehingga membuat para penonton
banyak menerka nerka atau menebak-nebak. Film ini indah namun orang kebanyakan
bingung, akan terasa sangat indah dan romantic jika sabar memahami dan memperhatikan flm
ini.
Kekuatan yang banyak sekali orang menonton flm ini ada lah sinematografinya, yang
diat begitu sangat menarik untuk di lihat cara pengambilan dan penempatan gambar yang
sangat tenang sehingga dapat mengeluarkan unsur elegan dalam setiap pengambilanya.
Pengambilanya tidak hanya tertuju pada pemeran utama nya melainkan di sekelilinya seperti
gedung tangga apartemen dan lain sebagaiya.
Gambar-gambar yang cantik dan shot yang tidak biasa, bertebaran di sepanjang film.
Sungguh sebuah kebahagiaan melihat sudut-sudut Hong Kong ditampilkan dengan begitu
mempesona. Bahkan hanya asap rokok saja bisa menjadi sebuah gambar berestetika tinggi.
Bagaimana penonton tidak jatuh cinta. Selain itu, di tengah banyaknya film drama romantis
yang mengandalkan hubungan tubuh antar dua karakter, In the Mood for Love bisa jadi satu-
satunya yang tidak memberikan itu. Sama sekali. Bahkan dua karakter bisa dibilang hanya
bersentuhan di satu adegan. Itupun dalam bentuk pelukan dengan konteks teman yang sedang
menghibur temannya. Maka bisa dibilang juga ini adalah sebuah cerita cinta yang
sesungguhnya. Yang minim sentuhan, namun romantisme itu masih amat terasa bahkan
sampai credit title bergulir di layar.
Selain itu film ini dibuat menarik ketika pengambilan video atau gambar yang
menggambarkan sinematografinya dengan iringan music yang mana membuat penonton teras
seperti apa yang sedang di rasakan pemain di sana itu lah salah satu kekuatan yang
memperindah film ini ketika tidak ada dialog di dalamya. Dengan gaya yang elegan manun
tetap tertuju kepada keduanya yang merupakan peran utama. Selain itu juga pengambilan shoot
nya juga selau di dalam ruangan (indoor) seperti di ruangan kerja, di kamar, di apartemen, dan
lain sebagainya