Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS UNSUR INSTRINSIK PADA TEKS DRAMA

“KISAH CINTA HARI RABU”

NAMA ANGGOTA KELOMPOK :


1. DIANKA ANDRIANITA
2. DEVITA GUSTIANINGRUM
3. FAIQ HANA SAVITA
4. LIN SURUROH
5. MUTI NURIYAH
STRUKTUR INSTRINSIK

TEMA LATAR

TOKOH AMANAT

ALUR
STRUKTUR INSTRINSIK

Unsur Intrinsik dalam Cerita Pendek. Unsur intrinsik adalah unsur yang
membangun cerpen dari dalam.
1. TEMA

Dalam naskah drama”KISAH CINTA HARI RABU”tema yang di angkat adalah mengenai
perjodohan,dimana dari tema percintaan ini ditarik sebuah cerita unik dengan bumbu
percomblangan atau jodoh menjodohkan.

G :Seorang gadis, umur selalu rahasia. Yang kau boleh tahu adalah bahwa aku telah
memasukkan namaku ke dalam lebih dari sepuluh biro perkawinan, lengkap dengan
foto-foto dengan pose serta riwayat hidupku. Tapi rupanya tak ada yang
memperhatikan.
P :Cuma belum saja, nona. Tunggu saja tanggal mainnya. Saya rasa untuk orang yang
macam nona, banyak laki-laki yang mau melirikkan matanya. Nona cukup cantik. Oho,
ini bukan main-main, nona.
T :Nona kira bahwa saya datang buat melamar nona?
G :Lantas buat apalagi?T :Benar. Tapi bukan saya sendiri yang bakal mengawini nona,
saya cuma seorang makelar.
G :Makelar! Ya, Tuhan, jadi tuan cuma makelar? Jadi ada orang di belakang tuan yang
akan mengawini saya? Tapi kenapa dia tidak datang sendiri? Saya belum bisa
menentukan kalau begitu, jangan-jangan dia seperti drakula.(KE SAMPING) Ya Tuhan,
hancur segala mimpiku sekarang.
2. TOKOH

Penokohan dan Perwatakan Analisis penokohan atau perwatakan yang ada pada
naskah drama "Kisah Cinta Hari Rabu" diuraikan secara tokoh penokoh sebagai
berikut :
1. G adalah sosok gadis yang mudah percaya dan terlalu berambisi untuk mencari
jodoh sehingga dia tertipu, dia juga seorang gadis yang lugu.
2. P adalah pembantu dari G, dia seorang pembantu yang sangat setia, baik, taat
dan sopan.
3. T adalah seorang makelar jodoh yang bertugas mencarikan jodoh untuk G. Dia
seorang yang pandai bersilat lidah juga cerdas namun licik.
3. ALUR
Alur atau plot adalah jalan cerita yang merupakan rangkaian peristiwa yang saling berhubungan
sehingga terjalin suatu cerita. Seperti dikemukakan oleh Rusyana(1978:67) yang dimaksud alur
atau jalannya cerita adalah rangkaian cerita yang di bentuk oleh tahapan-tahapan peristiwa
sehingga menjalin suatu cerita. Adapun alur atau plot yang terdapat dalam naskah drama"Kisah
Cinta Hari Rabu" :
1. Pengenalan situasi ceritaCerita dimulai ketika sang gadis mulai menginginkan seorang suami
untuk mendampingi hidupnya dan mulai mencari info tentang pencarian jodoh dan
mencarikan orang yang bisa mencarikan istri.
2. Menuju adanya konflikBermunculan konflik di saat ternyata Sang G mulai bertemu dengan
salah seorang T dan mulai memberi syarat sebagai seorang istri yang baik dan setelah itu sang
G mulai mempercayai T bahwa dia bisa mencarikan sosok suami yang baik pantas buat dia.
3. Puncak konflikPersetujuan antara T dan G mulai terjadi di situlah puncak konflik terjadi dan
beberapa saat kemudian T memberitahui calon suaminya yang sama seperti orang yang ada
di foto dipasang di dinding, dan G pun kaget dan kecewa ternyata suami itu seumuran dengan
almarhum ayahnya.
4. PenyelesaianAkhirnya penyelesaian dalam drama ini adalah San G menerima dengan ikhlas
suami yang seumuran dengan almarhum ayahnya itu karena sudah melakukan perjanjian
sebelumnya dengan sang T dan P juga tulus merestui untuk membantu sang G.
4. LATAR DAN SETTING

1. Latar Tempat
Ada beberapa latar tempat yang terdapat pada naskah drama " Kisah Cinta Hari Rabu",
Tidak digambarkan secara detail mengenai tata letak properti panggung untuk
menunjang panggung yang ditata menyerupai sebuah ruang tamu.
2. Latar Waktu Latar waktu pada naskah drama " Kisah Cinta Hari Rabu " pada babak
pertama dapat diketahui bahwa latar waktunya adalah pagi hari seperti yang ada pada
kutipan dialog berikut :
T : Ou, nona sudah melamun ya, selamat pagi nona!
G : Ah, selamat pagi tuan. Tentunya ada perlu penting, dengan saya. Pagi-pagi sudah
datang kemari.
7. AMANAT

Amanat : Sungguh mengharukan, mengingat bahwa orang tua, setiap detiknya, selalu
memikirkan dan mendoakan yang terbaik untuk anak-anaknya. Dan kita sebagai anak
khususnya bagi seorang perempuan, ketika mencari jodoh janganlah mudah percaya kepada
orang lain disaat membantu kita untuk memperkenalkan kita kepada seseorang. Karena
dikhawatirkan orang yang dikenalkan tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai