1. Pengambilan beras dari bulok (Tim dapur) sesuai orderan PPC Dapur pakai mobil,
sehari sebelum di masak dan di stok di gudang.
2. Gudang Pakai pallet palstik (stock maksimal 2 hari)
3. Pengambilan secara fifo, pencatatan pemakaian beras (petugas FH penanak nasi).
4. Pencucian beras manual dengan air mengalir. Full tray Loyang, takaran air 3300 ml.
2. lalu pengambilan beras dari gudang di sesuaikan dengan orderan untuk di proses pencucian.
3.beras 1 karung @50 kg di masukkan ke blong dan di isi air lalu di aduk aduk lalu airnya di
buang melalui saring, sampai 3 kali proses pencucian nya.
4.setelah proses pencucian selesai.lalu beras di masukkan ke dalam 1 loyang isi 4,5 kg.
5.selanjutnya loyang yang sudah terisi beras di masukkan ke lemari masak dan masing masing
loyang di isi air 3.300 ml.
6.setiap lemari masak sudah otomatis ada air yang mau di panaskan dan setiap lemari masak
terisi 32 loyang
7.setelah itu pintu lemari masak di kunci rapat.lalu hidupkan tombol on dan kita setting waktu
masak selama 90 menit dan tingkat level panasnya 100.
8.lalu tekan tombol off dan diamkan selama 10 menit sebelum bongkar, Lalu buang air panas
yg ada di dalam lemari dan buka pintu lemari nasi siap di bongkar.
9.siapkan blong yg sudah bersih untuk di isi nasi.ukuran untuk 1 blong nasi isi 4,5
loyang .ektimasi untuk 250 porsi.
11.setelah distribusi selesai di lanjutkan pencucian loyang bekas pakai masak nasi dan lemari
nasi sampai bersih. beserta lingkungan nya
12.setelah bersih semua, loyang siap di masuk ke dalam lemari masak lagi. Blong lemari
penempatan blong. untuk persiapan masak di shif berikut nya
APD : Sepatu boot, masker, celemek shyntetis, hairnet, seragam, sarung tangan kain,