TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Pengertian pemasaran
menurut Peter Drucker, ahli teori manajemen mengatakan bahwa tujuan dari
dan memahami keinginan dari konsumen agar produk mampu terjual dengan
delivering, and exchanging offerings that have value for customers, clients,
orang lain.
9
perusahaan kepada konsumen dengan tujuan memberikan produk baik barang
2. Bauran Pemasaran
pasar sasaran.
Menurut Tengku (2020) ada 7 faktor penting yang terdapat dalam bauran
1. Product (produk)
10
2. Price (Harga)
ruginya perusahaaan.
3. Place (Tempat)
4. Promotion (Promosi)
5. People (orang)
banyak orang di pasar sasaran yang diminati untuk jenis produk dan
jasa tertentu.
6. Process (Proses)
11
7. Physical evidence (Bukti fisik)
Bukti fisik merupakan hal yang berkaitan dengan bagaimana bisnis dan
disampaikan.
3. Internet
a. Pengertian internet
maupun mesin. Internet adalah ribuan jaringan dari jutaan computer yang
12
Ariesense (dalam Sadam Haidir 2016) mengatakan ada beberapa jenis
World Wide Web atau sering disebut dengan web merupakan layanan
3. Mailing List
sebuah forum diskusi antar para pemilik e-mail. Materi diskusi biasanya
4. Kualitas layanan
13
dan perluasan market share suatu produk/jasa dikarenakan layanan yang
yang lama.
14
layanan/jasa yang menjadi faktor utama penentu kuatitas layanan jasa
sebagai berikut:
konsumen.
5. Kualitas Website
15
kepuasan penggunanya, sehingga memberikan pengaruh kepada
menentukan baik buruknya kualitas sebuah situs web, dan setiap orang
1. Kecepatan pengunduhan
kecepatan akses ideal yang harus dimiliki oleh suatu website adalah 8-
terlalu kecil dan penggunaan warna yang tidak kontras sehingga akan
Desain dari satu halaman ke halaman lain harus dibuat konsisten untuk
16
c. Dimensi Kualitas Website
web yang fokus utamanya adalah isi dari website tersebut, dimana hal itu
dimensi dianataranya:
website tersebut.
jaminan kemanan
4. Kenyamanan, yaitu dimensi yang meliputi daya tarik visual, daya tarik
17
Safira Rahmaini (2018), mengatakan bahwa ada beberapa metode
QFD pertama kali dikembangkan oleh Profesor Yoji Akao pada akhir
Control).
2. SERVQUAL
sistem informasi dan marketing dan bisa digunakan sebagai alat untuk
Zeithaml, Parasuraman, dan Berry pada tahun 1980-an . Model ini telah
18
3. Webqual
kali pengembangan, hingga saat ini Webqual telah mencapai versi 4.0.
memiliki sudut pandang yang berbeda. Jika SERVQUAL lebih fokus pada
19
memiliki pondasi yang kuat dalam hal penilaian kualitas sistem informasi
a. Pengertian webqual
20
Parasuraman yang sebelumnya banyak digunakan untuk mengukur
dikembangkan dari tahun 1998 dan sampai sekarang telah mencapai versi
4.0. Pada setiap versi webqual dimensi yang dibahas berbeda-beda. Pada
menjadi 3 fokus area yaitu: kualitas situs, kualitas interaksi, dan kualitas
21
pengukuran kualitas website yang komprehensif dan merupakan indeks
dimensi.
7. Webqual 4.0
bahwa Webqual 4.0 disusun dari tiga area utama yaitu : Usability, kualitas
a. Usability
22
b. Kualitas informasi
detail dan sesuai dengan topik bahasan. Indiktor dari kualitas ifnormasi
sebagai berikut :
c. Kualitas interaksi
informasi yaitu :
23
7. Website dapat memberikan layanan sesuai dengan apa yang disajikan
8. Kepuasan Pengguna
a. Pengertian Kepuasan Pengguna
membeli suatu produk baik berupa barang atau jasa. Berbeda dengan
dari bahasa Latin “satis” yang memiliki arti cukup baik dan facio yang
24
Seorang pelanggan, jika merasa puas dengan nilai yang diberikan
lebih baik daripada yang diharapkan maka dikatakan puas, dan juga
sebaliknya. Jika kinerja lebih lebih buruk dari harapan makan pelanggan
25
mengenai hubungan antara partisipasi pemakai dengan kepuasan
berikut:
1. Content adalah kepuasan pengguna dilihat dari isi. Isi biasanya berupa
fungsi dan modul yang digunakan oleh pengguna dan juga informasi
26
4. Ease of use adalah kepuasan pengguna dari sisi kemudahan pengguna
mereka.
keluhan.
27
mengapa hal itu terjadi dan agar dapat mengambil kebijakan
James pada tahun 1977 dengan tujuan untuk mengukur hubungan antara
napitulu, 2016) mengatakan bahwa IPA telah diterima secara umum dan
kualitas dari SIA yang ditinjau dari nilai kesenjangan (gap) antara kualitas
28
yang dirasakan (aktual) dan kualitas yang diinginkan atau diharapkan
(ideal) berdasarkan dimensi dari WebQual yang dapat dilihat pada gambar.
dari nilai gap yang ada. Proses untuk menentukan nilai gap dilakukan
Keterangan:
(Gap) ≥ 0 yang berarti bahwa kualitas aktual telah memenuhi kualitas ideal
yang diharapkan oleh para pengguna. Sebaliknya jika tingkat kualitas yang
pengguna.
29
B. Penelitian Terdahulu
30
C. Kerangka Pemikiran Skripsi
D. Hipotesis penelitian G
adalah hipotesis nol (H0) dan hipotesis kerja (Ha). Hipotesis (H0) menyatakan
Metode IPA (Importance Peformance Analysis). Jika selisih atau gap antara
31
persepsi dan kinerja adalah positif yaitu lebih besar sama dengan 0 maka
dikatakan puas dan H0 ditolak Ha diterima. Namun jika selisih atau gap antara
persepsi dan kinerja adalah negatif atau kurang dari 0 maka dikatakan tidak
puas sehingga H0 diterima dan Ha ditolak. Selain itu hasil hipotesis juga dilihat
1. Jika kualitas ideal < Kualitas aktual, bernilai positif dan signifikan maka
2. Jika kualitas ideal = kualitas aktual, bernilai negatif atau positif dan tidak
3. Jika kualitas ideal > kualitas aktual, bernilai negatif dan signifikan maka
Metode Webqual 4.0 dan IPA Dalam Mengukur Kualitas website VISLOG
PT. Citra Surya Indonesia” untuk setiap indikator dari dimensi usability
memiliki perbedaan antara kualitas ideal dan kualitas aktual. Untuk indikator
32
1-8 dalam dimensi usability memiliki selisih diantaranya sebesar 0,09, 014,
0,05, 0,05, 0,06, 0,10, 0,03, 0,05. Maka dengan kriteria tersebut maka
dikatakan Ha diterima.
menitik beratkan pada kualitas atau mutu isi yang terdapat dalam website.
dipercaya dan sesuai dengan bahasan topik serta informasi yang mudah untuk
dimengerti.
Metode Webqual 4.0 dan IPA Dalam Mengukur Kualitas website VISLOG
PT. Citra Surya Indonesia” untuk setiap indikator dari dimensi information
quality memiliki perbedaan antara kualitas ideal dan kualitas aktual. Untuk
sebesar 0,03, 0,04, 0,02, 0,04, 0,08, 0,11, 0,14. Maka denngan kriteria
33
3. Kepuasan calon mahasiswa Universitas Muhammadiyah Ponorogo pada
Metode Webqual 4.0 dan IPA Dalam Mengukur Kualitas website VISLOG
PT. Citra Surya Indonesia” untuk setiap indikator dari dimensi usability
memiliki perbedaan antara kualitas ideal dan kualitas aktual. Untuk indikator
1-8 dalam dimensi usability memiliki selisih diantaranya sebesar 0,16, 0,01,
0,08, -0,20, -0,09, -0,04, 0,16. Maka dengan kriteria tersebut maka dikatakan
Ha diterima.
34