Anda di halaman 1dari 68

EVALUASI HARIAN MINGGU KE-1 (15-20 Mei)

AULIA DESTIANA PUTRI

No Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total


. Tindakan Observas Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi
i n
1. Orientasi Puskesmas dan V V 2
RS
2. Restorasi Komposit
3. Restorasi GIC
4. Premedikasi
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi permanen
tanpa penyulit
7. Kegawatdaruratan
orodental
8. Rujukan
9. Kolaborasi
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL PEMBEKALAN DI HOTEL ALANA
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE,
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient safety,
kepatuhan terhadap SOP
15. Kasus medicolegal,
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll
16. Evaluasi Kesgimul dan
Kesehatan masyarakat
(Epid)
17. Evaluasi program RSUD
18 PSA
19 Kasus rawat inap
EVALUASI HARIAN MINGGU KE-2 (22-27 MEI)
AULIA DESTIANA PUTRI
No Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total
. Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi
n n
1. Orientasi Puskesmas dan V 1
RS
2. Restorasi Komposit
3. Restorasi GIC 1 1
4. Premedikasi 1 1 2
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi permanen 1 1
tanpa penyulit
7. Kegawatdaruratan 2 2 4
orodental
8. Rujukan
9. Kolaborasi 1 1
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE,
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient safety, V
kepatuhan terhadap SOP
15. Kasus medicolegal, V V
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll
16. Evaluasi Kesgimul dan
Kesehatan masyarakat
(Epid)
17. Evaluasi program RSUD
EVALUASI HARIAN MINGGU KE-3 (29 Mei-3 Juni)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total
Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
n n
1. Orientasi Puskesmas
dan RS
2. Restorasi Komposit 1 1
3. Restorasi GIC
4. Premedikasi 1 1 1 2 1
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi
permanen tanpa
penyulit
7. Kegawatdaruratan 1
orodental
8. Rujukan 1
9. Kolaborasi 1 1 1 1
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE, V 1
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient
safety, kepatuhan
terhadap SOP
15. Kasus medicolegal,
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll

16. Evaluasi Kesgimul


dan Kesehatan
masyarakat (Epid)
17. Evaluasi program
RSUD
EVALUASI MINGGUAN (Mei)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus MINGGU 1 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 4 Total
Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
1. Orientasi Puskesmas dan 2
RS
2. Restorasi Komposit 1
3. Restorasi GIC 1
4. Premedikasi 2 2 2
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi permanen 1
tanpa penyulit
7. Kegawatdaruratan 4 1
orodental
8. Rujukan
9. Kolaborasi 1 1
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE, 1
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient safety,
kepatuhan terhadap SOP
15. Kasus medicolegal, 7
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll
16. Evaluasi Kesgimul dan
Kesehatan masyarakat
(Epid)
17. Evaluasi program RSUD
18 Jaga IGD

EVALUASI HARIAN MINGGU KE-4 (5 – 10 Juni 2023)


AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total
Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
n n
1. Orientasi Puskesmas
dan RS
2. Restorasi Komposit 1 1
3. Restorasi GIC
4. Premedikasi
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi
permanen tanpa
penyulit
7. Kegawatdaruratan 1 1 1 1 2 2
orodental
8. Rujukan
9. Kolaborasi
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE,
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient
safety, kepatuhan
terhadap SOP
15. Kasus medicolegal,
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll

16. Evaluasi Kesgimul


dan Kesehatan
masyarakat (Epid)
17. Evaluasi program
RSUD
18 PSA
19 Kasus rawat inap
20 Jaga IGD 1 1 1 1 1 1 4
EVALUASI HARIAN MINGGU KE-5 (12-17 Juni)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total
Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
n n
1. Orientasi Puskesmas
dan RS
2. Restorasi Komposit
3. Restorasi GIC 1 1 1
4. Premedikasi 1 1
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi
permanen tanpa
penyulit
7. Kegawatdaruratan
orodental
8. Rujukan
9. Kolaborasi 2 1 3 2 1 1
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan 1
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE,
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient
safety, kepatuhan
terhadap SOP
15. Kasus medicolegal,
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll

16. Evaluasi Kesgimul 1


dan Kesehatan
masyarakat (Epid)
17. Evaluasi program
RSUD
18 PSA
19 Jaga IGD
EVALUASI HARIAN MINGGU KE-6 (19-24 Juni)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total
Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
n n
1. Orientasi Puskesmas
dan RS
2. Restorasi Komposit 1
3. Restorasi GIC 1 1 1
4. Premedikasi 1 1 1 1 1 1
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi 1
permanen tanpa
penyulit
7. Kegawatdaruratan 1
orodental
8. Rujukan
9. Kolaborasi 1 2 1 1 1
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE, 1
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient
safety, kepatuhan
terhadap SOP
15. Kasus medicolegal,
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll

16. Evaluasi Kesgimul


dan Kesehatan
masyarakat (Epid)
17. Evaluasi program
RSUD
18 PSA
19 Jaga IGD
EVALUASI HARIAN MINGGU KE-7 (26-27 Juni)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total
Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
n n
1. Orientasi Puskesmas
dan RS
2. Restorasi Komposit
3. Restorasi GIC 1
4. Premedikasi
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi
permanen tanpa
penyulit
7. Kegawatdaruratan 1
orodental
8. Rujukan 1
9. Kolaborasi
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan 1
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE,
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient
safety, kepatuhan
terhadap SOP
15. Kasus medicolegal,
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll

16. Evaluasi Kesgimul


dan Kesehatan
masyarakat (Epid)
17. Evaluasi program
RSUD
18 PSA
19 Jaga IGD 1 1 2
EVALUASI MINGGUAN (Juni)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus MINGGU 1 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 4 Total
Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
1. Orientasi Puskesmas dan
RS
2. Restorasi Komposit 1 1 1 1 2 2
3. Restorasi GIC 1 1
4. Premedikasi 1 2 2 1 3 3
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi permanen 1 1
tanpa penyulit
7. Kegawatdaruratan 1 4 1 2 2 3 7
orodental
8. Rujukan
9. Kolaborasi 1 1 1 1
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE, V 1
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient safety, V 1
kepatuhan terhadap SOP
15. Kasus medicolegal, V 1
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll
16. Evaluasi Kesgimul dan
Kesehatan masyarakat
(Epid)
17. Evaluasi program RSUD
18 Jaga IGD 1 4 1 4 1 4
EVALUASI HARIAN MINGGU KE-8 (3-8 Juli)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total
Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
n n
1. Orientasi Puskesmas
dan RS
2. Restorasi Komposit 1 1 1 1 2
3. Restorasi GIC 1 1 2 1 1 1 5 2
4. Premedikasi 1 2 1 2 1 1 1 3 6
5. Ekstraksi gigi sulung 1 1 1 1
6. Ekstraksi gigi 1
permanen tanpa
penyulit
7. Kegawatdaruratan 1 1
orodental
8. Rujukan
9. Kolaborasi 2 1 1 1 1 1 5
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE,
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient
safety, kepatuhan
terhadap SOP
15. Kasus medicolegal,
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll

16. Evaluasi Kesgimul


dan Kesehatan
masyarakat (Epid)
17. Evaluasi program
RSUD
18 PSA
19 Jaga IGD
EVALUASI HARIAN MINGGU KE-9 (10-15 Juli)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total
Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
n n
1. Orientasi Puskesmas
dan RS
2. Restorasi Komposit
3. Restorasi GIC 1 1 1 1 1 1 2 4
4. Premedikasi 1 1 1 1 2 2 1 2 7
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi 2 2
permanen tanpa
penyulit
7. Kegawatdaruratan
orodental
8. Rujukan 1 1
9. Kolaborasi 2 1 1 1 2 3 4
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan 1 1 1 1 2
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE,
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient
safety, kepatuhan
terhadap SOP
15. Kasus medicolegal, 1
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll

16. Evaluasi Kesgimul


dan Kesehatan
masyarakat (Epid)
17. Evaluasi program
RSUD
18 PSA
19 LAPSUS 1
EVALUASI HARIAN MINGGU KE-10 (17-21 Juli)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Total
Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindaka Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
n n
1. Orientasi Puskesmas
dan RS
2. Restorasi Komposit
3. Restorasi GIC
4. Premedikasi
5. Ekstraksi gigi sulung
6. Ekstraksi gigi
permanen tanpa
penyulit
7. Kegawatdaruratan 1 1 1 1 2
orodental
8. Rujukan
9. Kolaborasi
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE,
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient
safety, kepatuhan
terhadap SOP
15. Kasus medicolegal,
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll

16. Evaluasi Kesgimul


dan Kesehatan
masyarakat (Epid)
17. Evaluasi program
RSUD
18 JAGA IGD 1 1 1 1 4
19 LAPSUS
EVALUASI MINGGUAN (JULI)
AULIA DESTIANA PUTRI
No. Requirement Kasus MINGGU 1 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 4 Total
Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi Tindakan Observasi
1. Orientasi Puskesmas dan
RS
2. Restorasi Komposit 1 2
3. Restorasi GIC 5 3 2 3
4. Premedikasi 3 6 2 7
5. Ekstraksi gigi sulung 2
6. Ekstraksi gigi permanen 4 2
tanpa penyulit
7. Kegawatdaruratan 2 1 2
orodental
8. Rujukan 1
9. Kolaborasi 2 5 3 4
Interprofesional
10. Scaling/ perawatan 1 1
infeksi gusi
11. Pembuatan GTL
12. Preventif (TAF/ART)
13. Literasi: DHE,
Pemeliharaan dan
pencegahan karies
14. Literasi: Patient safety,
kepatuhan terhadap SOP
15. Kasus medicolegal, 1
manajemen CSSD,
Rekam medik, dll
16. Evaluasi Kesgimul dan
Kesehatan masyarakat
(Epid)
17. Evaluasi program RSUD
18 Jaga IGD 4
19 Lapsus 1
No Kasus Target requairement TIndakan Observasi Target yang baru dicapai
1 Orientasi Puskesmas dan RS 2 0 1 1
2 Restorasi Komposit 15 2 5 7
3 Restorasi GIC 10 9 12 21
4 Premedikasi 20 15 24 39
5 Ekstraksi gigi sulung 9 2 1 3

Ekstraksi gigi permanen tanpa 1 5


6 15 6
penyulit

7 Kegawatdaruratan orodental 12 4 12 16
8 Rujukan 10 1 1 2
9 Kolaborasi Interprofesional 11 12 20 32
10 Scaling/ perawatan infeksi gusi 12 3 4 7
11 DHE 3 2 1 3
12 CSSD, Medikolegal, RM,PPI 11 0 9 9
13 EPID 4 -
14 Eval Program 2
15 LAPSUS 3 (2 RS, 1 PUSK) 1 1
LOGBOOK STASE RSUD WONOSARI

15 MEI 2023 – 14 AGUSTUS 2023

Sudah Input logbook SIMPIDGI

No Tanggal Kategori Rincian Kegiatan


1 15/05/2023 - Orientasi PIDGI di Alana - Pembukaan Orientasi PIDGI dan PIDGI
Angkatan II/ Mei tahun 2023 di hotel Alana
Yogyakarta
2 16/05/2023 - Orientasi PIDGI di Alana - Perkenalan dengan masing-masing wahana
internsip dari RSUD dan Puskesmas.
Pembuatan Jadwal oriesntasi dan
kesepakatan awal, serta pembuatan target
kinerja presensi
- Penyelesaian administrasi Intersip
3 17/05/2023 - Pemberangkatan ke - Penerimaan peserta PIDGI wonosari di Hotel
wahana Alana dihadiri oleh drg Mayun, dr Jolanda,
serta para pembimbing di RSUD Wonosari,
maupun pembimbing dari Puskesmas
Semanu II dan Puskesmas Wonosari II
4 19/05/2023 - Orientasi management dan - Perkenalan dan penerimaan drg isip oleh
komite medik RSUD Direktur RSUD dr. Heru Sulistyowati, Kepala
Wonosari Komite Medik dr. Aji, drg. Wahyu, drg. Niluh,
Serah terima drg iship di dan dr. Jolanda
Dinkes Wonosari - Permbahasan singkat mengenai RSUD
Wonosari
- Serah terima drg isip di Dinkes disambut
oleh Kepalas dinas kesehatan yang diwakili
oleh Kepala Bidang drg, Mayun, Kepala
Puskesmas Semanu II Bapak Heri, Kepala
Puskesmas Wonosari II dr. Anton,
pembimbing RSUD Wonosari drg. Niluh dan
ketua PDGI.
5 20/05/2023 - Orientasi Puskesmas - Perkenalan drg isip di lingkungan Puskesmas
Semanu II - Pengenalan pelayanan di poli gigi
Puskesmas, mulai dari alur pelayanan pasien
datang hingga pasien mendapat perawatan
6 22/05/2023 - Orientasi dari Kordik - Penjelasan mengenai landasan peraturan-
peraturan di RSUD Wonosari, terutama
dalam hal menjaga kerahasiaan data pasien.
Pelayanan di RSUD sesuai dengan protokol
kesehatan.
- Kontijensi Hospital Disaster - Penjelasan mengenai berbagai bencana
Plan yang terjadi di rumah sakit baik bencana
dari eksternal dan internal. Bencana internal
terdiri dari 4 kode. Kode merah untuk
bencana kebakaran dan kode biru untuk
pasien henti jantung.
- Bencana eksternal berasal dari luar rumah
sakit. Penentuan tingkat bencana eksternal
korban dibagi menjadi 4 siaga. Siaga I
korban berjumlah 6-10 orang dan
dilaksanakan oleh tim di RS/IGD. Siaga II
korban berjumlah 11-20 orang dan
dilaksanakan oleh Siaga I dan petugas on
duty. Siaga III korban berjumlah 21-50 orang
dan pelaksana seluruh staff RS. Siaga IV
korban berjumlah >50 orang dan pelasana
RS dan sarana medis lain.
- Code red untuk bencana kebakaran. Tim
pelaksana dibagi menjadi regu pemadam
kebakaran, evakuasi pasien, penyelamat
dokumen, dan penyelamat aset.
- Code blue untuk kasus emergency. Apabila
ada pasien yang henti jantung, maka
penemu primer mengaktifkan code blue dan
menghubungi pesawat 999. Selanjutnya
dilakukan resusitasi pasien oleh penemu dan
tim code blue akan datang dalam waktu 5
menit.
- Tindakan yang dilakukan penyelamat
dengan DRCAB: Danger yaitu penyelamatan
dilakukan dengan memperhatikan
keselamatan pasien, penolong, dan
lingkungan.
Respon yaitu penolong cek respon pasien
dengan mamanggil, menepuk, guncangkan
bahu. Apabila tidak ada respon aktifkan
code blue.
Circula yaitu cek nadi pasien, jika tidak ada
perlu dilakukan kompresi dada 30: 2
ventilasi, kecepatan 100-120x/menit,
kedalaman 5-6cm, recoil, dan minimal
intervensi.
Airway yaitu dengan posisi head tili-chin lift,
jaw trust, dan finger swap. Breathing
dengan bantuan nafas 1 tiupan dalam 1
detik, dilakukan tiap 6 detik jika airway
definitive. Evaluasi per 2 menit dan
dilakukan 5 siklus.

- Keselamatan pada - Membahas mengenai pengelolaan obat di


Penggunaan Obat RSUD yang dilakukan sistem 1 pintu. Selain
itu, perlu adanya double check seperti obat
LASA dalam pengambilan obat oleh petugas
farmasi. Penjelasan mengenai obat yang
perlu diwaspadai dan adanya obat yang
memiliki kemiripan dalam penulisan dan
pengucapannya.
- Obat high allert disimpan dalam lemari
terpisah. Pemberian obat dengan prinsip 7
benar, yaitu benar waktu, pasien, obat, dosis,
cara, dokumentasi, dan informasi.
- Program Pengendalian - Membahas mengenai pengelompokkan
Resistensi Antimikroba antibiotik dan pemberian maupun
penggunaan antibiotik secara bijak agar
tidak terjadi resistensi bakteri. Antibiotik
kelompok access terdapat di semua fasilitas
kesehatan, pengobatan infeksi bakteri yang
umum dan tidak perlu persetujuan PPRA.
Antibiotik kelompok watch terdapat
pemantauan dan diberikan bila kelompok
access sudah tidak bisa digunakan.
Kelompok reserve digunakan bila kelompok
watch sudah tidak bisa digunakan, infeksi
berat, dan harus dengan resep dokter atau
dokter gigi spesialis.
- Sasaran Keselamatan - Terdapat 6 sasaran keselamatan pasien
Pasien yaitu identitas pasien, komunikasi efektif,
pemberian obat aman, tepat lokasi dan
prosedur operasi, mengurangi resiko infeksi,
dan mengurangi resiko jatuh. Identitas
pasien dengan menanyakan nama dan
tanggal lahir pasien serta dengan melihat
dari gelang pasien. Tepat lokasi operasi
ditandai dengan centang pada bagian yang
akan dioperasi. Mengurangi resiko infeksi
dilakukan dengan 6 langkah cuci tangan.
- Peningkatan Mutu dan - Penjelasan mengenai indikator mutu
Keselamatan Pasien nasional dan keselamatan pasien.
7 23/05/2023 - Orientasi CSSD - Membahas mengenai alur sterilisasi alat dari
alat masuk kotor yang mulai direndam
larutan enzimatik lalu larutan DTT, dicuci
baru masuk ke mesin sterilisasi dan
dilakukan packing. Kemudian dilakukan
pengecekan lulus tidaknya alat sterilisasi
dengan melihat 3 indikator yaitu fisik,
kimiawi dan biologi. Setelah alat lulus
standar sterilisasi baru dapat digunakan .
Selain itu, dijelaskan mengenai
pengelompokan sterilisasi yaitu non-kritikal,
semi kritikal, dan kritikal dengan metode
sterilisasi yang berbeda-beda tergantung
pengelompokkan bahan tersebut.
23/05/2023 - Tindakan (Pencabutan gigi - Kategori kasus : Tindakan pencabutan gigi
Permanen) 21 dan 25 (Tindakan Pencabutan Gigi
Permanen)
Data Px :
Nama : Sumbuk Sumarmi
Usia : 57 tahun 1bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin mencabutkan gigi depan dan
kiri belakangnya untuk pembuatan gigi
tiruan
O : gigi 21 luksasi derajat 2, resesi gingiva,
perkusi:- ; palpasi : -, CE : +
Gigi 25 nekrose radix perkusi :- ; palpasi : -
A : Dx/ 21 luksasi derajat 2,
Dx/ 25 nekrose radix
P : Pencabutan gigi 21 dan 25
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan pencabutan dan
resiko maupun komplikasi yag dapat
terjadi selama pencabutan. Kemudian
meminta Informed Consent
2. Melakukan asepsis area pencabutan dan
dilakukan anastesi di area sekitar gigi 21
dan 25
3. Dilakukan pencabutan gigi 21 dan 25.
Kemudian dilakukan kontrol perdarahan
dan hecting figure of eight pada area
socket gigi bekas pencabutan
- Pasien diedukasi pasca pencabutan dan
diresepkan obat
8 24/05/2023 - Tindakan (Kolaborasi - Kategori kasus : Tindakan preparasi saluran
Intraprofesional) akar gigi 11 (Tindakan Kolaborasi
Interprofesional)
Data Px :
Nama : Septiana
Usia : 25 tahun 1bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 11 fraktur , perkusi:- ; palpasi : -
A : Dx/ 11 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA dan resiko
maupun komplikasi yag dapat terjadi
selama PSA.
2. Melakukan preparasi saluran akar
dengan protaper hand use , dilanjutkan
dengan K-file no.80 dengan PK 23 mm
3. Melakukan dressing dengan Ca(OH)2
4. Melakukan tumpatan sementara dengan
cavit
5. Pasien diinstruksikan untuk kontrol H+2
minggu
- Observasi (Premedikasi) - Kategori kasus : Observasi Devitalisasi dan
Dressing (Observasi Premedikasi)
- Kode diagnosis : K04.1 Necrosis of pulp
- Detail diagnosis :
Data Px :
Nama : Suciati Dewi
Usia : 47 tahun 2bulan
JK : Perempuan
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 11, 21, 22 post fiksasi
Gigi 21 dan 22 masih nyeri
A : Dx/ 11 nekrosis pulpa
Dx/ 21 dan 22 nekrosis partial
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA dan resiko
maupun komplikasi yag dapat terjadi
selama PSA.
2. Gigi 11 dilakukan open access dan
dilanjutkan dressing trimix
3. Gigi 21 dan 22 dilakukan open access,
selanjutnya dilakukan devitalisasi
4. Terakhir dilakukan penumpatan
sementara pada gigi 11,21,22 dengan
menggunakan cavit
5. Pasien diinstruksikan kontrol H+2
minggu

- Observasi (Penumpatan - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC


GIC) gigi 36 post PSA (Observasi penumpatan
GIC)
Data Px :
Nama : Hanafi
Usia : 38 tahun 8 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin melanjutkan perawatan.
Tidak ada keluhan.
O : gigi 36 kavitas di distooklusal, perkusi: -;
palpasi : -
A : Dx/ 36 post PSA
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan pasca
perawatan saluran akar.
2. Melakukan restorasi kelas II dengan GIC
pada gigi 36.
3. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan pasien
diinstruksikan untuk selalu menjaga
kebersihan gigi dan mulutnya.
9 25/05/2023 - Orientasi SIMRS dan - Pengenalan dan pemaparan materi
Rekam Medik mengenai aplikasi SIMRS dan alur input data
pemeriksaan pasien. Pengenalan berbagai
menu di aplikasi SIMRS.
- Membahas alur koding diagnosa pasien
berdasarkan ICD 10 dan alur penginputan
rekam medis

- Observasi (Premedikasi) - Kategori kasus : Observasi devitalisasi


(Observasi Premedikasi)
Data Px :
Nama : Maulina Sari
Usia : 19 tahun
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : gigi 17 pulpitis reversibel
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi belakang atas
berlubang dan terasa nyeri ketika makan,
pernah ke dokter gigi dan diberi obat.
O : Gigi 17 kavitas di oklusal gigi, sondasi: +,
perkusi: -, palpasi: -, CE: +
A : Dx/ 17 pulpitis reversibel
P : Devitalisasi pulpa gigi pro PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan devitalisasi gigi
3. Preparasi kavitas gigi
4. Bahan devitalisasi pulpa dimasukkan
dalam cotton pellet dan diberi eugenol,
kemudian diperas dan dimasukkan dalam
kavitas
5. Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
6. Instruksi untuk kontrol dan pasien diberi
resep obat
10 26/05/2023 - Observasi Visit bangsal bersama drg Irfan pada kasus
(Kegawatdaruratan) pasien post operasi pemasangan plat
Rahang atas dan pasien rawat inap kasus
kegawatdaruratan dental gigi avulsi post
kecelakaan lalulintas

- Kategori kasus : Observasi pasien bangsal


(Observasi Kegawardaruratan)
- Data Px :
Nama : Aditya Dwi Nur Cahyo
Usia : 12 tahun
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis :
Detil Diagnosis :
S : Sudah tidak pusing, masih lemas, sudah
bisa duduk
O : Pipi masih bengkak
A : Post trauma
P : DHE pro OPG
- (Observasi - Kategori kasus : Observasi pasien bangsal
Kegawardaruratan) (Observasi Kegawardaruratan)
- Data Px :
Nama : Gesang Rozaq
Usia : 14 tahun 3 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis :
Detil Diagnosis :
S : Kondisi pasien responsif, sakit bila makan
dan menelan
O : Bibir masih sedikit bengkak, Gusi terlihat
kemerahan, luka sudah lebih baik
A : Avulsi gigi 11,21 post reposisi
P:
1. DHE
2. Diet lunak TKTP
3. Tidak boleh mengigit dengan gigi depan
selama 3 bulan

11 27/05/2023 - Observasi - Kategori kasus : Observasi pasien bangsal


(Kegawardaruratan) (Observasi Kegawardaruratan)
- Data Px :
Nama : Aditya Dwi Nur Cahyo
Usia : 12 tahun
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis :
Detil Diagnosis :
S : Sudah tidak pusing
O : Bibir bengkak
A : Post trauma
P : DHE
- Data Penatalaksanaan :
- (Observasi - Kategori kasus : Observasi pasien bangsal
Kegawardaruratan) (Observasi Kegawardaruratan)
- Data Px :
Nama : Gesang Rozaq
Usia : 14 tahun 3 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis :
Detil Diagnosis :
S : Pasien menyatakan bahwa nyeri
berkurang tetapi belum nyaman untuk
makan dan membuka mulut
O : Bibir masih sedikit bengkak, Gusi terlihat
kemerahan, luka bibir sudah mulai
mengering
A : Avulsi gigi 11,21 post reposisi
P:
4. DHE
5. Edukasi berkumur dengan sirih
6. Diet lunak TKTP
7. Tidak boleh mengigit dengan gigi depan
selama 3 bulan
- Evaluasi Mingguan - Logbook mulai dilengkapi dari tanggal 15
Mei 2023
- Untuk kasus yang tidak ada di requarement
bisa ditambahkan tabel mengenai PSA dan
Visite bangsal
12 29/05/2023 - Observasi (Restorasi RK) - Kategori kasus : Observasi Restorasi RK
Data Px :
Nama : Avilia Kusumaningrum
Usia : 40 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : gigi 11,21,12 pulpitis reversibel
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan, gigi linu
O : Gigi 11 karies mesial dan Distal
21 karies mesial
12 karies mesial
A : Dx/ 11,21,12 pulpitis reversibel
P : Restorasi Resin Komposit
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
3. Membersihkan jaringan karies gigi
4. Aplikasi etsa
5. Aplikasi bonding lalu di light cure
6. Aplikasi resin komposit hingga
membentuk anatomi gigi
7. Dilakukan finishing dan polishing
- Observasi (Kolaborasi - Kategori kasus : Observasi Preparasi Saluran
Intraprofesional) Akar gigi 25 (Observasi Kolaborasi
Intraprofesional)
Data Px :
Nama : Miming Trisusanti
Usia : 24 tahun 2 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : gigi 25 karies mencapai pulpa
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan, saat ini tidak
sakit
O : Gigi 25 kavitas distooklusal
A : Dx/ 25 karies mencapai pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Membuka tumpatan sementara
2. Preparasi 2 Saluran akar dengan F3
Panjang kerja bukal 19 dan panjang
kerja palatal 18
3. Dressing Ca(OH)2
4. Tumpatan sementara
- Tindakan (Premedikasi) - Kategori kasus : Tindakan Premedikasi
Data Px :
Nama : Sumini
Usia : 57 tahun 4 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Radix gigi 27,28,17
Detil Diagnosis :
S : Gigi kiri atas belakang nyeri dan ingin
dicabut
O : Radix gigi 27,28,17 perkusi +, palpasi -
A : Dx/ Radix gigi 27,28,17
P : Premedikasi
Data Penatalaksanaan :

- Observasi - Kategori kasus : Melepas kawat fiksasi


(Kegawatdaruratan) pasien anak (Observasi Kegawatdaruratan)
Data Px :
Nama : Dimas Nizhamul Hukmi
Usia : 10 tahun
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : 21 post replantasi
Detil Diagnosis :
S : Ibu pasien bersama anaknya datang ke
poli gigi ingin melepaskan kawat fiksasi gigi
depan atasanaknya, pasien menyatakan
tidak ada keluhan nyeri
O : Gigi 11 dan 21 terdapat fiksasi essig
pekusi : - palpasi :-
A : Dx/ 21 post replantasi
P : Melepas kawat fiksasi
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
2. Memberikan informasi kepada ibu
pasien mengenai prosedur pelepasan
kawat fiksasi
3. Melepas kawat fiksasi
13 30/5/2023 - Tindakan (Premedikasi) - Kategori kasus : Tindakan Dressing
(Tindakan Premedikasi)
Data Px :
Nama : Arsyila Romeesa Farzana
Usia : 4 tahun 5 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis gigi 75
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi belakang bawah
kiri berlubang dan terasa nyeri spontan
O : Gigi 75 kavitas di oklusal gigi, sondasi: -,
perkusi: +, palpasi: -, CE: -
A : Dx/ 75 nekrosis pulpa
P : Dressing Ca(OH)2 dan Tumpatan
sementara
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
dengan peranta orang tua pasien
2. Penjelasan kepada orang tua pasien
mengenai prosedur tindakan dressing gigi
3. Membersihkan jaringan karies gigi
4. Setelah bersih, aplikasikan Ca(OH)2
5. Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
- 6. Instruksi untuk kontrol H+2 minggu
- Observasi - Penyuluhan Mengenai “Good Parenting
Mengasuh dengan Positif, Efektif, dan
Disiplin tanpa Kekerasan” oleh Evan S.P.,
S.Psi di bangsal Dahlia
14 31/05/2023 - Observasi - Kategori kasus : Observasi Devitalisasi
(Observasi Premedikasi)
Data Px :
Nama : Ines Angelia F.D.
Usia : 23 tahun 8 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis parsial gigi 25
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan,
O : Gigi 25 kavitas distooklusal
Perkusi : - ; Palpasi : -; Eksplorasi : +
A : Dx/ 25 nekrosis parsial disertai polip
gingiva
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan mengenai prosedur tindakan
yang akan dilakukan
3. Melakukan anastesi area gigi 25 dan polip
gingiva
4. Menghilangkan polip gingiva dengan
ekskavator
5. Open access
6. Aplikasi bahan devitalisasi dan eugenol
7. Aplikasikan tumpatan sementara
8. Instruksi untuk kontrol H+2 minggu
- Tndakan (premedikasi) - Kategori kasus : Tindakan Dressing
(Tindakan premedikasi)
Data Px :
Nama : Jumaryana
Usia : 58 tahun
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis gigi 45
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi belakang bawah
kanan berlubang dan ingin dirawat
O : Gigi 45 kavitas distooklusal gigi, perkusi:
-, palpasi: -
A : Dx/ 45 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA
3. Open Access
4. Mengukur panjan kerja 23 mm
5. Aplikasi bahan dressing trimix
6. Dilakukan tumpatan sementara dengan
cavit
7. Instruksi untuk kontrol H+2 minggu
15 5/06/2023 - Observasi - JAGA IGD
Membantu melakukan pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien datang (suhu, saturasi,
tekanan darah, nadi dan respirasi)
16 6/06/2023 - Observasi - JAGA IGD
Membantu melakukan pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien datang (suhu, saturasi,
tekanan darah, nadi dan respirasi)
17 7/06/2023 - Observasi - JAGA IGD
Membantu melakukan pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien datang (suhu, saturasi,
tekanan darah, nadi dan respirasi)
18 8/06/2023 - Tindakan - JAGA IGD
(Kegawatdaruratan) - Kategori kasus : Tindakan premedikasi
(Tindakan Kegawatdaruratan)
Data Px :
Nama : Edi Susanto
Usia :
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Abses odontogenik
submandibula dextra ec nekrosis gigi
46,47,48
Detil Diagnosis :
S : Bengkak pada pipi sebelah kanan dan
terasa nyeri
O : Nekrose pulpa gigi 46,47,48 dan edema
pada bukal area gigi 46,47,48 hingga
ekstraoral, Pus (+)
A : Dx/ abses odontogenik submandibula
dextra ec nekrosis gigi 46,47,48
P : Premedikasi
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan mengenai prosedur tindakan
yang akan dilakukan
3. Melakukan injeksi ketorolac dan
ranitidine 1 ampul
4. DHE
5. Premedikasi antibiotik dan antinyeri
6. Edukasi untuk melakukan kontrol

19 9/06/2023 - Observasi - JAGA IGD


(kegawatdaruratan) - Kategori kasus : Observasi hecting dan
medikasi (Observasi kegawatdaruratan)
Data Px :
Nama : Akhsanul Zuhdan
Usia : 9 tahun 9 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Vulnus laceratum pada dagu
dextra
Detil Diagnosis :
S : luka terbuka pada dagu kanan dan sakit
O : terdapat luka terbuka pada dagu kanan,
bleeding pada gusi kanan bawah belakang,
gigi 44,45 pre erupsi disertai persistensi
84,85
A : Dx/ vulnus laceratum dagu bawah dextra
P : Hecting dan OPG
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan mengenai prosedur tindakan
yang akan dilakukan
3. Melakukan debridement area luka pada
dagu kanan
4. Anastesi
5. Melakukan hecting pada dagu bawah
kanan
6. Kontrol pendarahan pada area gigi 85
dengan mengigit tampon
7. Melakukan OPG
8. DHE
9. Medikasi dan mengedukasi untuk
melakukan kontrol
20 10/06/2023 - Tindakan (Penumpatan RK) - Kode kegiatan : Tindakan Penumpatan RK
gigi 11
Diagnosis : karies dentin gigi 11
Detil Diagnosis :
S : Pasien ingin menambalkan tambalan gigi
depan atasnya yang telah rusak
O : terdapat restorasi resin komposit pada
mesial gigi 11 yang telah pecah dan karies
dentin pada mesil gigi 11
A : Dx/ karies dentin gigi 11
P : Restorasi resin komposit kelas III gigi 11
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
3. Membersihkan jaringan karies gigi dan
membongkar tumpatan
4. Aplikasi etsa dan dibilas
5. Aplikasi bonding lalu di light cure
6. Aplikasi resin komposit hingga
membentuk anatomi gigi
7. Dilakukan finishing dan polishing
- Observasi (Penumpatan RK - Kode kegiatan : Observasi Penumpatan RK
gigi 21
Diagnosis : karies dentin gigi 21
Detil Diagnosis :
S : Pasien ingin menambalkan tambalan gigi
depan atasnya yang terlihat warna coklat
O : karies dentin pada mesial gigi 21
A : Dx/ karies dentin gigi 21
P : Restorasi resin komposit kelas III gigi 21
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
3. Membersihkan jaringan karies gigi
4. Aplikasi etsa dan dibilas
5. Aplikasi bonding lalu di light cure
6. Aplikasi resin komposit hingga
membentuk anatomi gigi
7. Dilakukan finishing dan polishing
- Tindakan - Kategori kasus : Tindakan premedikasi
(Kegawatdaruratan) (Tindakan Kegawatdaruratan)
Data Px :
Nama : Edi Susanto
Usia :
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Abses odontogenik
submandibula dextra ec nekrosis gigi
46,47,48
Detil Diagnosis :
S : Bengkak pada pipi sebelah kanan dan
terasa nyeri
O : Nekrose pulpa gigi 46,47,48 dan edema
pada bukal area gigi 46,47,48 hingga
ekstraoral,palpasi (+) Perkusi (+)
A : Dx/ abses odontogenik submandibula
dextra ec nekrosis gigi 46,47,48
P : Premedikasi
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan mengenai prosedur tindakan
yang akan dilakukan
3. Premedikasi antibiotik amoxicilin
4. Edukasi untuk melakukan pencabutan akar
gigi geraham bawah kanan
- Observasi - Kategori kasus : Observasi (Tindakan
(Kegawatdaruratan) Kegawatdaruratan)
Data Px :
Nama : Nurul Mutmainah
Usia : 9 tahun 7 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Fraktur Ellis kelas 3 gigi 11, 21
Detil Diagnosis :
S : Gigi depan atas patah karena jatuh dari
sepeda dan terasa sakit
O : fraktur 2/3 incisal gigi 11
dan 21, terdapat polip pulpa dan perkusi (+)
palpasi (+)
A : Dx/ Fraktur ellis kelas III gigi 11 dan 21
P : Premedikasi
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan mengenai kondisi gigi pasien
kepada pengantar pasien
3. Pro OPG
4. DHE
5. Premedikasi antibiotik dan antinyeri
6. Edukasi untuk melakukan kontrol
21 Senin, - Tindakan (kolaborasi dan - Kategori kasus : Tindakan obturasi dan
12/06/2023 tumpatan GIC) tumpatan SIK gigi 11 (Tindakan Kolaborasi
Interprofesional)
Data Px :
Nama : Septiana
Usia : 17 tahun 9 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 11 fraktur , perkusi:- ; palpasi : -
A : Dx/ 11 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
6. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  obturasi
saluran akar dan penambalan gigi
dengan bahan yang tidak sewarna gigi
(SIK)
7. Melakukan pembongkaran tumpatan
gigi 11
8. Melakukan irigasi
9. Kemudian saluran akar dikeringkan
dengan menggunakan paper point
10. Mengisi saluran akar dengan metode
kondensasi lateral menggunakan gutta
percha,
11. Melakukan tumpatan SIK

Senin, 12/6/23 - Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi rujukan dari SP


THT (Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Suranti
Usia : 61 tahun 5 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin memeriksakan gigi dan
gusinya yang nyeri
O : Terdapat sisa akar gigi
7,16,15,13,12,11,25,26,27,37,36,35,45,46,47
Perkusi dan palpasi :+
Terdapat edema gingiva pada regio 11-12
A : Dx/ multiple radices
P : Pro exodonsia
Data pelaksanaan :
- 1. Pemeriksaan objektif kondisi gigi pasien
dan ditemukan adanya radix gigi pada
rahang atas dan rahang bawah
- 2. Pemberian DHE mengenai kondisi rongga
mulut pasien dan disarankan untuk
melakukan pencabutan tonggak gigi atau
radix di fasilitas kesehatan pertama
- 3. Edukasi juga untuk menjaga kesehatan
gigi dan mulut, terutama sikat gigi 2 kali
sehari dan rutin kontrol ke dokter gigi 6
bulan sekali
Senin, 12/6/23 - Tindakan (Kolaborasi) - Kategori kasus : Tindakan pasien baru pro
PSA (Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Setiawan Pratomo
Usia : 43 tahun 3 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien mengeluhkan gigi belakang kanan
atas yang berlubang dan ingin dirawat
O : Terkadang merasa nyeri saat gigi
digunakan untuk mengunyah atau
berkontak
A : Dx/ nekrosis pulpa gigi 26
P : Pro PSA
Data pelaksanaan :
1. Pemeriksaan objektif kondisi gigi pasien
dan ditemukan adanya nekrosis pulpa gigi
26
2. Melakukan OPG
3. Kemudian memberikan edukasi
mengenai kondisi gigi pasien dan
menjelaskan rencana perawatan PSA yang
akan dilakukan
22 Selasa - Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi Open akses , PK
13/06/2023 dan trimix (Tindakan Kolaborasi
Interprofesional)
Data Px :
Nama : Maulina Sari
Usia : 19 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 17 kavitasoklusal perkusi : -
A : Dx/ 17 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA yang akan dilakukan
2. Melakukan open access gigi 17
3. Mengukur Panjangkerja saluran akar PK = 19
mm
4. Melakukan dressing dengan trimix
5. Ditumpat dengan cavit
Selasa - Tindakan (Kolaborasi) - Kategori kasus : Tindakan Pro PSA (Tindakan
13/06/2023 Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Restu Kuncoro
Usia : 33tahun 6 bulan
JK : Laki-laki
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin merawat gigi belakang
bawah kirinya yang berlubang
O : gigi 36 karies di oklusal perkusi : -,
Palpasi : -
A : Dx/ 36 nekrosis pulpa
P : Pro PSA
Data pelaksanaan :
1. Pemeriksaan objektif kondisi gigi pasien
dan ditemukan adanya nekrosis pulpa gigi
36
2. Melakukan OPG
- 3. Kemudian memberikan edukasi mengenai
kondisi gigi pasien dan menjelaskan rencana
perawatan PSA yang akan dilakukan
Selasa - Observasi (Premedikasi) - Kategori kasus : Observasi devitalisasi
13/06/2023 (Premedikasi)
Data Px :
Nama : Nathania Crisan Belva
Usia : 18 tahun 4 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin melanjutkan perawatan,
tidak ada keluhan
O : gigi 26 kavitas oklusal dan polip pulpa
A : Dx/ 26 pulpitis hiperplastik
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
2. Penjelasan mengenai prosedur
tindakan yang akan dilakukan untuk
mematikan saraf gigi
3. Open access
4. Aplikasi bahan devitalisasi dan
eugenol
5. Aplikasikan tumpatan sementara
6. Instruksi untuk kontrol H+2 minggu
-
Selasa, 13/6/23 - Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi devitalisasi
(Premedikasi)
Data Px :
Nama : Alyaa Safina Muwahhidah
Usia : 9 tahun 9 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin melanjutkan perawatan,
tidak ada keluhan
O : gigi 36 karies mesial, perkusi : +/-
A : Dx/ 36 nekrosis dengan periodontitis
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA yang akan
dilakukan
2. Melakukan open access gigi 36
3. Mengukur Panjangkerja saluran akar PK
= 18 mm
4. Melakukan dressing dengan trimix
5. Ditumpat dengan cavit
6. Melakukan kontrol
23 Rabu, 14/6/23 - Tindakan (Skaling USS) - Kategori kasus : Tindakan skaling
Data Px :
Nama : Amalia Fathma Fatin
Usia : 18 tahun 10 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin membersihkan gigi nya yang
kotor
O : tidak ada keluhan nyeri
A : Dx/ gingivitis
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan skaling yang akan
dilakukan
2. Melakukan skaling USS
3. DHE
- Tindakan (Tumpatan SIK) - Kategori kasus : Tindakan tumpatan SIK
Data Px :
Nama : Nadiva Rafa Gita
Usia : 15 tahun
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin melanjutkan perawatan.
Tidak ada keluhan.
O : gigi 46 kavitas di bukooklusal, perkusi: -;
palpasi : -
A : Dx/ 46 post PSA
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan
pasca perawatan saluran akar.
2. Melakukan restorasi dengan GIC pada
gigi 46.
3. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan pasien
diinstruksikan untuk selalu menjaga
kebersihan gigi dan mulutnya.

- Observasi (tumpatan SIK) - Kategori kasus : Observasi tumpatan SIK


Data Px :
Nama : Arsyila Romeesa Farzana
Usia : 4 tahun 5 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis gigi 75
Detil Diagnosis :
S : Pasien ingin melanjutkan perawatan,
tidak ada keluhan
O : Gigi 75 kavitas di oklusal gigi, palpasi :-
perkusi : -
A : Dx/ 75 nekrosis pulpa
P : Tumpatan SIK
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada orang tua pasien
mengenai prosedur tindakan tumpatan
permanen yang akan dilakukan
3. Membongkar tumpatan sementara
4. Dilakukan tumpatan permanen dengan
SIK pada gigi 75
5. DHE
- Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi ekstirpasi
mucocele
Data Px :
Nama : Aqila Farina Arumi
Usia : 9 tahun 8 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Mucocele ventra lingua
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan ada benjolan
dibawah lidah
O : Ku
A : Dx/ Mucocele ventra lingua
P : Pro ekstirpasi
Data Penatalaksanaan :
1. Diakukan penjelasan prosedur tindakan
yang akan dilakukan dan tanda tangan
persetujuan tindakan bedah
2. Setelah itu, dilakukan anastesi general
3. Dilakukan asepsis area kerja
4. Selanjutnya, anastesi injeksi di lidah
sekitar area kerja
5. Lalu, memasukkan benang di area
dextra dan sinistra lidah untuk menahan
lidah agar bisa stabil
6. Klem jaringan mucocele
7. Insisi seluruh jaringan mucocele
8. Kemudian dilakukan penjahitan di area
kerja
9. Sete;ah itu, dilakukan pembersihan area
kerja dengan betadine
10. Terakhir memasukkan jaringan ke
Patologi Anatomi

14/6/2023 - Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Visite pasien post ekstirpasi


mucocele (kolaborasi)
Data Px :
Nama : Aqila Farina Arumi
Usia : 9 tahun 8 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Mucocele ventra lingua post
ekstirpasi mucocele
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan ada benjolan
dibawah lidah
O : Ku
A : Dx/ Mucocele ventra lingua post
ekstirpasi mucocele
P : Pro ekstirpasi
Data Penatalaksanaan :
1. Cek kondisi pasien paska bedah
2. Pasien sudah mulai sadar
3. DHE untuk diet lunak, tidak memainkan
area lidahya atau menggesek-gesekkan
ke gigi, minum dan makanan dingin, dan
menjaga kesehatan rongga mulut

24 Kamis, 15/6/23 - Observasi (Kolab) - Kategori kasus : Observasi obturasi


(Observasi Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Etik Winarsih
Usia : 29 tahun 6 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 13 kavitas distal , perkusi:- ; palpasi :
-
A : Dx/ 13 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
12. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  obturasi
saluran akar (pengisian saluran akar
dengan bahan gutta percha)
13. Melakukan pembongkaran tumpatan
sementara gigi 13
14. Melakukan irigasi
15. Kemudian saluran akar dikeringkan
dengan menggunakan paper point
16. Mengisi saluran akar dengan metode
kondensasi lateral menggunakan gutta
percha
17. Melakukan tumpatan sementara

Kamis, 15/6/23 - Observasi (Premedikasi) - Kategori kasus : Observasi devitalisasi


(Observasi Premedikasi)
Data Px :
Nama : Aditya Dian Maulana
Usia : 15 tahun 8 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Gigi 22 nekrosis pulpa
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi depan atas kiri
kehitaman dan berlubang dan ingin
dilakukan perawatan
O : Gigi 23 kavitas mesial perkusi : -,
sondasi : +
A : Dx/ 23 nekrosis pulpsa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan devitalisasi gigi
3. Dilakukan open access
4. Bahan devitalisasi pulpa (arsenik)
dimasukkan dalam cotton pellet dan diberi
eugenol, kemudian diperas dan dimasukkan
dalam kavitas
5. Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
6. Instruksi untuk kontrol dan pasien diberi
resep obat
Kamis. 15/6/23 - Tindakan (Premedikasi) - Kategori kasus : Tindakan OPG pasien
embeded (Premedikasi)
Data Px :
Nama : Adinda
Usia : 13 tahun
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : embeded gigi 21 22 23
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi depan kiri ats
belum tumbuh
O : area giniva gigi 21 22 23 belum tumbuh
gigi, terdapat benjolan pada area gingiva
bukal dan palatal di regio 2
A : Dx/ 21, 22, 23 embeded
P : Konsul ke Sp KGA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Pemeriksaan penunjang berupa OPG
3. Dilakukan DHE
4. Konsul ke Sp KGA
25 Jumat, 16/6/23 - Skrining Pekan Lansia - Melakukan pemeriksaan gigi dan mulut pad
a lansia
26 Sabtu, 17/6/23 - Tindakan (Premedikasi) - Kategori kasus : Tindakan OPG pasien Pro
PSA (Premedikasi)
Data Px :
Nama : Lestari
Usia : 27 tahun 8 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis pulpa ggi 37
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi belakang bawah
kiri berlubang dan ingin dirawat
O : Gigi 37 kavitas di oklusal,perkusi : +
A : Dx/ 37 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Pemeriksaan penunjang berupa OPG
3. Dilakukan DHE
- 4. Konsul ke Sp KG
- - Evaluasi Mingguan di Poli Gigi Mmbahas
persiapan untuk lapsus, pelengkapan
borang dan eval target capaian mingguan
27 Senin, 19/6/23 - Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi obturasi
(kolaborasi)
Data Px :
Nama : Nurridha Inayati
Usia : 17tahun 5 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis pulpa gigi 16
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : Gigi 16 kavitas di mesiooklusal,perkusi : -
A : Dx/ 16 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
- Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  obturasi saluran
akar
- Melakukan pembongkaran tumpatan
semantara gigi 16
- Melakukan irigasi
- Kemudian saluran akar dikeringkan dengan
menggunakan paper point
- Mengisi saluran akar dengan metode
kondensasi lateral menggunakan gutta
percha,
- Melakukan tumpatan sementara dengan
cavit
- Observasi (Preparasi SA) - Kategori kasus : Observasi Preparasi SA
Data Px :
Nama : Alzenaahnaf Maulana
Usia : 13 tahun
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis pulpa gigi 46
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : Gigi 46 kavitas di oklusal,perkusi : -,
palpasi :-
A : Dx/ 46 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
- Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA dan resiko maupun
komplikasi yag dapat terjadi selama PSA.
- Melakukan pembongkaran tumpatan
sementara gigi 46
- Melakukan preparasi saluran akar dengan
endomotor
- Melakukan dressing dengan Ca(OH)2
- Melakukan tumpatan sementara dengan
cavit
- Pasien diinstruksikan untuk kontrol H+2
- Observasi Devitaslisasi - Kategori kasus : Observasi obturasi
(kolaborasi)
Data Px :
Nama : Iva Naila Putri
Usia : 9 tahun 7 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis pulpa gigi 26
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : Gigi 26 kavitas di oklusal,perkusi : - ,
palpasi :-
A : Dx/ 26 nekrosis partial
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
- Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  mematikan saraf
gigi
- Preparasi kavitas gigi dan menghilangkan
karies
- Karena masih adanya rasa sakit ketika gigi di
bur, kemudian diaplikasikan bahan
devitalisasi pulpa dimasukkan dalam cotton
pellet dan diberi eugenol, kemudian diperas
dan dimasukkan dalam kavitas.
- Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
- Instruksi untuk kontrol H+2 minggu dan
pasien diinstruksi meminum antinyeri
apabila masih terasa sakit
- Penyuluhan - Penyuluhan dengan tema Pentingnya
Merawat Gigi Susu Pada Anak dibangsal
Dahlia diikuti oleh 7 orang tua pasien anak
28 Selasa, 20/6/23 - Observasi (Kolab) - Kategori kasus : Observasi Preparasi SA
Data Px :
Nama : Catur Estiya Rahayu
Usia : 27 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis pulpa disertai
periodontitis gigi 36
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan, gigi nyeri ketika
makan
O : Gigi 36 kavitas di oklusal,perkusi : +
A : Dx/ 36 nekrosis pulpa disertai
periodontitis
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
- Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA dan resiko maupun
komplikasi yag dapat terjadi selama PSA.
- Melakukan pembongkaran tumpatan
sementara gigi 46
- Melakukan preparasi saluran akar dengan
endomotor dengan file F3 Panjang kerja
19,5 mm pada 2 saluran akar mesial dan
distal
- Melakukan dressing dengan Ca(OH)2
- Melakukan tumpatan sementara dengan
cavit
- Pasien diinstruksikan untuk kontrol H+2
Selasa. 20/6/23 - Observasi (Kolab) - Kategori kasus : Tindakan obturasi
(Observasi Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Aprilia Maharani
Usia : 30 tahun 2 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 14 kavitas didistal , perkusi:- ; palpasi
:-
A : Dx/ 14 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  obturasi saluran
akar atau pengisian saluran akar dengan
gutta percha
2. Melakukan pembongkaran tumpatan
semnatara gigi 14
3. Melakukan pembersihan saluran akar
dengan menggunakan file terakhir sesuai
panjang kerja dan irigasi saluran akar
4. Kemudian saluran akar dikeringkan dengan
menggunakan paper point
5. Mengisi saluran akar dengan menggunakan
gutta percha yang telah diolesi dengan
sealer resin
6. Melakukan tumpatan sementara dengan SIK
Selasa, 20/6/23 - Tindakan (Premedikasi) - Kategori kasus : Tindakan OPG pasien baru
(Premedikasi)
Data Px :
Nama : B20
Usia :
JK : laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis :
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi belakang bawah
kiri berlubang dan ingin dirawat
O : Gigi 37 kavitas di oklusal,perkusi : +
A : Dx/ 37 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Pemeriksaan penunjang berupa OPG
3. Dilakukan DHE
4. Konsul ke Sp KG
29 Rabu. 21/6/23 - Tindakan (Rujukan) - Kategori kasus : Tindakan OPG pasien
impaksi (Rujukan)
Data Px :
Nama : Bagas Gifari Ramdani
Usia : 19 tahun 10 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Impaksi 38
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi belakang kiri
bawah tumbuh miring dan terasa nyeri
O : Gigi 38 tumbuh miring ke arah mesial
A : Dx/ impaksi gigi 38
P : Rujuk Sp. BM
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Pemeriksaan penunjang berupa OPG
3. Dilakukan DHE mengenai kondisi gigi
pasien berdasarkan hasil OPG
- 4. Edukasi untuk kembali ke FKTP untuk
meminta rujukan ke Spesialis Bedah Mulut
- Tindakan (Kolaborasi) - Kategori kasus : Tindakan rujukan dari SP
THT (Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Tri Ariyanti
Usia : 45 tahun
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Gigi belakang bawah kiri berlubang dan
ingin dirawat
O : Terdapat kavitas distooklusal gigi 37
Perkusi dan palpasi :-
A : Dx/ 37 nekrosis pulpa
P : Pro exodonsia
Data pelaksanaan :
- 1. Pemeriksaan objektif kondisi gigi pasien
dan ditemukan adanya gigi berlubang pada
gigi belakang bawah kiri, adanya sisa akar
pada gigi belakang bawah kiri dan kanan
atas serta bawah
- 2. Pemberian DHE mengenai kondisi rongga
mulut pasien dan disarankan untuk
melakukan pencabutan tonggak gigi karena
gigi sudah tidak dapat dipertahankan di
fasilitas kesehatan pertama
3. Edukasi juga untuk menjaga kesehatan
gigi dan mulut, terutama sikat gigi 2 kali
sehari dan rutin kontrol ke dokter gigi 6
bulan sekali
- Observasi (Premedikasi) - Kategori kasus : Observasi pasien baru pro
PSA (Premed)
Data Px :
Nama : Eko Setyo Wasisto
Usia : 38 tahun 9 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien mengeluhkan gigi belakang kanan
bawah nyeri dan ingin dirawat
O : Terdapat kavitas distooklusal gigi 46
perkusi : +, palpasi: -
A : Dx/ nekrosis pulpa gigi 46
P : Pro PSA
Data pelaksanaan :
1. Pemeriksaan objektif kondisi gigi pasien
dan ditemukan adanya nekrosis pulpa gigi
46
2. Instruksi pasien untuk melakukan OPG
- 3. Kemudian memberikan edukasi
mengenai kondisi gigi pasien dan
menjelaskan rencana perawatan PSA yang
akan dilakukan
- Tindakan (Kolaborasi) - Kategori kasus : Tindakan hecting aff
(Kolaborasi)
Data Px :
Nama : Alfian Nimas Nur Dinawan
Usia : 17 tahun
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin kontrol jahitan
O : Terdapat jahitan pada soket bekas
pencabutan gigi 11
A : Dx/ 11 edetulous
P : Hecting aff
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur pengambilan jahitan
2. Melakukan pengambilan jahitan pada
soket bekas pencabutan gigi 11
- 3. Irigasi dengan saline
- 4. Menginstruksikan kepada pasien untuk
menjaga oral hygiene,serta melakukan
kontrol untuk perawatan selanjutnya pada
gigi 21 rujuk ke Sp KGA
- Tindakan (Kolaborasi) - Kategori kasus : Tindakan open access
(kolaborasi)
Data Px :
Nama : Selly Laniyati
Usia : 23 tahun 6 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis parsial gigi 11
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : Gigi 11 kavitas mesial perkusi : -,
palpasi : -
A : Dx/ 11 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
2. Penjelasan mengenai prosedur tindakan
yang akan dilakukan
3. Melakukan open access
4. Mengukur panjang kerja
5. Aplikasi bahan dressing trimix
6. plikasikan tumpatan sementara
7. Instruksi untuk kontrol H+2 minggu
- Observasi (Penumpatan - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC
GIC) gigi 46 post PSA (Observasi penumpatan
GIC)
Data Px :
Nama : Novela Annisa
Usia : 25 tahun 7 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin melanjutkan perawatan.
Tidak ada keluhan.
O : gigi 46 kavitas di linguooklusal, perkusi: -;
palpasi : -
A : Dx/ 46 post PSA
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan pasca
perawatan saluran akar.
2. Pembongkaran tumpatan sementara
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 46.
6. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan pasien
diinstruksikan untuk selalu menjaga
kebersihan gigi dan mulutnya.
30 Kamis, 22/6/23 - Tindakan - Kategori kasus : Tindakan trepanasi
(Kegawatdaruratan (Tindakan Kegawatdaruratan)
Data Px :
Nama : Devita Sandra Faza
Usia : 14 tahun 3 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis gigi 36 disertai abses
Detil Diagnosis :
S : Gigi belakang bawah kiri masih nyeri dan
bengkak
O : Terdapat kavitas di oklusal gigi 36
disertai abses palpasi (+) Perkusi (+)
A : Dx/ Gigi 36 nekrosis disertai abses
P : Trepanasi dan Premedikasi
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
2. Penjelasan mengenai prosedur tindakan
yang akan dilakukan berupa trepanasi
yaitu membuka kamar pulpa agar pus
dapat keluar
3. Kavitas lalu ditutup dengan kapas
4. Memberikan antibiotik amoxicilin dan
paracetamol
5. Instruksi untuk rajin mengganti kapas
didalam kavitas dan meminum obat
antibiotik hingga habis
6. Kontrol H+2 minggu
- Observasi (penumpatan - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC
GIC) gigi 46 post PSA (Observasi penumpatan
GIC)
Data Px :
Nama : Etik Krismonalisa
Usia : 25 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin melanjutkan perawatan.
Tidak ada keluhan.
O : gigi 46 kavitas di oklusal, perkusi: -;
palpasi : -
A : Dx/ 46 post PSA
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan pasca
perawatan saluran akar.
2. Pembongkaran tumpatan sementara
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu
bilas dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi
46.
6. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan pasien
diinstruksikan untuk selalu menjaga
kebersihan gigi dan mulutnya.
- Observasi (penumpatan - Kategori kasus : Observasi Restorasi RK
RK) Data Px :
Nama : Rifai Vian Ardani
Usia : 30 tahun
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Fraktur dentin gigi 21
Detil Diagnosis :
S : Gigi depan atas patah dan pernah
ditambal 5 bulan yang lalu
O : Gigi 21 fraktur dentin CE : +, perkusi : -
Palpasi : -
A : Dx/ 21 fraktur dentin
P : Restorasi Resin Komposit
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
3. Preparasi gigi 21 dan membuat bevel
4. Aplikasi etsa
5. Aplikasi bonding lalu di light cure
6. Aplikasi resin komposit hingga
membentuk anatomi gigi 21
7. Dilakukan finishing dan polishing
- Observasi (Premedikasi) - Kategori kasus : Observasi pasien baru pro
PSA (Premed)
Data Px :
Nama : Setyo Budi Anggoro
Usia : 35 tahun 5 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien mengeluhkan gigi belakang kanan
atas nyeri terutama ketika dingin
O : Terdapat kavitas distooklusal gigi 16
perkusi : -, palpasi: -
A : Dx/ nekrosis pulpa gigi 16
P : Pro PSA
Data pelaksanaan :
1. Pemeriksaan objektif kondisi gigi pasien
dan ditemukan adanya nekrosis pulpa gigi
46
2. Instruksi pasien untuk melakukan OPG
3. Kemudian memberikan edukasi mengenai
kondisi gigi pasien dan menjelaskan rencana
perawatan PSA yang akan dilakukan
4. Kontrol H+2 minggu
- Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi obturasi
(Observasi Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Azizatul Jannah
Usia : 21 tahun 3 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 36 kavitas bukal , perkusi:- ; palpasi :
-
A : Dx/ 36 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  obturasi saluran
akar (pengisian saluran akar dengan bahan
gutta percha)
2. Melakukan pembongkaran tumpatan
sementara gigi 36
3. Melakukan irigasi dengan NAOCl dan Saline
4. Kemudian saluran akar dikeringkan dengan
menggunakan paper point
5. Mengisi saluran akar dengan metode single
cone menggunakan gutta percha
6. Melakukan tumpatan sementara
7. Instruksi untuk kontrol menumpat
permanen H+2 minggu
31 Jumat, 23/6/23 - Tindakan (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi obturasi
(Observasi Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Partini
Usia : 39 tahun
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 11 kavitas distal , perkusi:- ; palpasi :
-
A : Dx/ 11 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
8. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  obturasi saluran
akar (pengisian saluran akar dengan bahan
gutta percha)
9. Melakukan pembongkaran tumpatan
sementara gigi 11
10. Melakukan irigasi dengan NAOCl dan Saline
11. Kemudian saluran akar dikeringkan dengan
menggunakan paper point
12. Mengisi saluran akar menggunakan gutta
percha
13. Melakukan tumpatan sementara
Instruksi untuk kontrol menumpat
permanen H+2 minggu
- Observasi (restorasi GIC) - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC
gigi 46 post PSA (Observasi penumpatan
GIC)
Data Px :
Nama : Miming Trisusanti
Usia : 24 tahun 3 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin melanjutkan perawatan.
Tidak ada keluhan.
O : gigi 25 kavitas di distooklusal, perkusi: -;
palpasi : -
A : Dx/ 25 post PSA
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan pasca
perawatan saluran akar.
2. Pembongkaran tumpatan sementara
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 25.
6. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan pasien
diinstruksikan untuk selalu menjaga
kebersihan gigi dan mulutnya.
- Tindakan (premedikasi) - Kategori kasus : Tindakan PX baru OPG
(Tindakan Premedikasi)
Data Px :
Nama : Java Nova Pratama
Usia : 10 tahun 7 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : gigi 21 fraktur disertai intrusi
Detil Diagnosis :
S : Gigi depan atas patah karena didorong
dari sepeda dan saat ini tidak sakit
O : fraktur 2/3 incisal gigi 21 disertai intrusi
gigi, terdepat edema pada area gingiva gigi
21
A : Dx/ Gigi 21 fraktur disertai intrusi
P : Rujuk Sp KGA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan mengenai kondisi gigi pasien
kepada pengantar pasien
3. Pro OPG
4. DHE untuk kontrol ke spesialis gigi anak
32 Sabtu,24/06/23 - Observasi (Premed) - Kategori kasus : Observasi Premedikasi
Data Px :
Nama : Rubiyem
Usia : 58 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien mengeluhkan dagu kanan bawah
bengkak dan terasa nyeri
O : Terdapat edema pada dagu bawah
dextra,pengankatan vestibulum area gigi 44
Radix gigi 44 perkusi dan palpasi : +
A : Dx/ Abses sumandibula dextra
P : DHE, Medikasi
Data pelaksanaan :
1. Pemeriksaan objektif kondisi gigi pasien
dan ditemukan adanya radix gigi 44 serta
bengkan pada dagu bawah kanan
2. Kemudian memberikan edukasi mengenai
kondisi gigi pasien dan menjelaskan rencana
perawatan untuk dilakukan
pencabutansetelah tidak adanya bengkak
3. Memberikan medikasi berupa amoxicillin,
metronidazole dan meloxicam
- Observasi (Skaling) - Kategori kasus : Observasi skaling
Data Px :
Nama : Desinta Tria Anggraini
Usia : 24 tahun 6 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin membersihkan gigi nya yang
kotor
O : tidak ada keluhan nyeri
A : Dx/ gingivitis ringan
P : Skaling
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan skaling yang akan
dilakukan
2. Melakukan skaling USS
3. DHE
- Tindakan (Devitalisasi) - Kategori kasus : Tindakan devitalisasi
(Observasi Premedikasi)
Data Px :
Nama : Isna Nur Syamsiah
Usia : 21 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : gigi 46 pulpitis reversibel
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi belakang bawah
kanan berlubang dan terasa nyeri spontan
hingga tidak bisa tidur, pernah ke dokter gigi
dan diberi obat antibiotik dan antiradang.
O : Gigi 46 kavitas di oklusal gigi, perkusi: -,
palpasi: -
A : Dx/ 46 pulpitis reversibel
P : Devitalisasi pulpa gigi pro PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan devitalisasi gigi
3. Preparasi kavitas gigi
4. Bahan devitalisasi pulpa dimasukkan
dalam cotton pellet dan diberi eugenol,
kemudian diperas dan dimasukkan dalam
kavitas
5. Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
- 6. Instruksi untuk kontrol dan apabila masih
sakit minum obat antinyeri
- Evaluasi Mingguan - Evaluasi Mingguan di Poli Gigi membahas
mengenai target capaian selama seminggu
(minggu ke-2 bulan juni 2023)
33 Senin, 26/06/23 - IGD - JAGA IGD
Membantu melakukan pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien datang (suhu, saturasi,
tekanan darah, nadi dan respirasi)
34 Selasa, - JAGA IGD - JAGA IGD
27/06/23 Membantu melakukan pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien datang (suhu, saturasi,
tekanan darah, nadi dan respirasi)
35 Sabtu 1/07/23 - Tindakan (Tumpatan GIC) - Kategori kasus : Tindakan penumpatan GIC
gigi 36 post PSA
Data Px :
Nama : Nicky Putra Priliniawan
Usia : 15 tahun 4 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin melanjutkan perawatan.
Tidak ada keluhan.
O : gigi 36 kavitas mesiooklusal, perkusi: -;
palpasi : -
A : Dx/ 36 nekrosis post PSA
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan pasca
perawatan saluran akar.
2. Pembongkaran tumpatan sementara
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu
bilas dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi
36
6. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan pasien
diinstruksikan untuk selalu menjaga
kebersihan gigi dan mulutnya.
- Tindakan (Skaling) - Kategori kasus : Tindakan skaling
Data Px :
Nama : Nicky Putra Priliniawan
Usia : 15 tahun 4 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin membersihkan gigi nya yang
kotor
O : tidak ada keluhan nyeri
A : Dx/ gingivitis ringan
P : Skaling
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan skaling yang akan
dilakukan
2. Melakukan skaling USS
3. DHE
- Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi pasien post cwl
Data Px :
Nama : Sukimah
Usia : 53 th 11 bulan
JK : PEREMPUAN
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien merupakan konsulen dari poli THT
ingin memeriksakan gigi paska operasi. Saat
ini tidak ada keluha
O : erdapat sisa akar gigi 28
Perkusi : - , palpasi : -
A : Dx/ radix gigi 28
P : DHE, Pro exo
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai kondisi
kondisi giginya dan edukasi untuk menjaga
kebersihan mulut dan gigi
2. Menginformasikan kepada pasien bahwa
pencabutan sisa akar gigi dapat dilakukan di
PPK 1.
- Observasi - Kategori kasus : Observasi drysocket
(Kegawatdaruratan) Data Px :
Nama : Prasasti Fatimah Susanto
Usia : 26 th 9 bulan
JK : PEREMPUAN
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien mengeluhkan nyeri setelah cabut
gigi kiri belakang bawah , sakit saat
digunakan makan
O : edentulus gigi 36, gingiva kemerahan
dan ditutupi ppseudomembran putih
A : Dx/ dry socket
P : spooling, medikasi
Data pelaksanaan :
3. Penjelasan kepada pasien mengenai kondisi
nyeri paska cabut pasien
4. Melakukan spooling dengan saline
5. Memberikan medikasi berupa klindamisin,
cataflam dan asmef
36 Senin 3/07/23 - Tindakan (Exo Gigi sulung - Kategori kasus : Tindakan pencabutan gigi
Sulung
Data Px :
Nama : Muhammad Raffasya Fathan
Usia : 5 th 11 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien diantar ibunya ingin mencabutkan
gigi belakang atas kiri nya yang berlubang
O : gigi 65 kavitas oklusal
perkusi :-, palpasi : -
A : Dx/ 65 nekrosis pulpa
P : Pencabutan gigi 65
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada ortu pasien mengenai
prosedur tindakan pencabutan dan resiko
maupun komplikasi yag dapat terjadi selama
pencabutan. Kemudian meminta Informed
Consent
2. Melakukan asepsis area pencabutan dan
dilakukan anastesi infiltasi bukal dan palatal
di area gigi 65
3. Dilakukan pencabutan gigi 65. Kemudian
dilakukan kontrol perdarahan
4. Pasien diedukasi pasca pencabutan dan
diresepkan obat
- Observasi (tumpatan GIC) - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC
gigi 11 post PSA
Data Px :
Nama : Nurlita Tri Widyaningsih
Usia : 17 tahun 11 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin melanjutkan perawatan.
Tidak ada keluhan.
O : gigi 11 kavitas distal, perkusi: -; palpasi : -
A : Dx/ 11 nekrosis post PSA
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
4. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan pasca
perawatan saluran akar.
5. Pembongkaran tumpatan sementara
6. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
7. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
8. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 11
9. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan pasien
diinstruksikan untuk selalu menjaga
kebersihan gigi dan mulutnya.
- Obsrvasi (Kolab) - Preparaso gigi 22 aditya
- Kategori kasus : Observasi preparasi saluran
akar gigi 22 (Observasi Kolaborasi
Interprofesional)
Data Px :
Nama : Adiya Dian Maulana
Usia : 15 th 8 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 22 kavitas di mesial , perkusi:- ;
palpasi : -
A : Dx/ 22 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA dan resiko maupun
komplikasi yag dapat terjadi selama PSA.
2. Mengukur panjang kerja saluran akar 25,5
mm
3. Melakukan preparasi saluran akar dengan
hingga F5
4. Melakukan dressing dengan Ca(OH)2
5. Melakukan tumpatan sementara dengan
cavit
6. Pasien diinstruksikan untuk kontrol H+2
minggu
- Tindakan (Premed) - Kode kegiatan : Tindakan Devitalisasi gigi 36
(Premed)
Diagnosis : gigi 36 pulpitis irreversibel
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi belakang kiri
bawah berlubang dan terasa nyeri ketika
makan, pernah ke dokter gigi dan diberi
obat.
O : Gigi 36 kavitas disto oklusal gigi, sondasi:
+, perkusi: -, palpasi: -
A : Dx/ 17 pulpitis reversibel
P : Devitalisasi pulpa gigi pro PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan devitalisasi gigi
3. Preparasi kavitas gigi
4. Bahan devitalisasi pulpa dimasukkan
dalam cotton pellet dan diberi eugenol,
kemudian diperas dan dimasukkan dalam
kavitas
5. Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
6. Instruksi untuk kontrol dan pasien diberi
resep obat
- Observasi (KolaB) - Kategori kasus : Observasi open access
(kolaborasi)
Data Px :
Nama : Mahmudi
Usia : 55 th 2 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis gigi 36
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : Gigi 36 kavitas distooklusa; perkusi : -,
palpasi : -
A : Dx/ 36 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan mengenai prosedur tindakan
yang akan dilakukan
3. Melakukan open access
4. Mengukur panjang kerja, PK mesiobukal
20,5 mm, PK mesiolingual 19,5 mm
5. Aplikasi bahan dressing trimix
6. Aplikasikan tumpatan sementara
7. Instruksi untuk kontrol H+2 minggu
37 Selasa 4/07/23 - Tindakan (Tumpatan GIC) - Kategori kasus : Tindakan penumpatan GIC
gigi 13 post PSA (Tindakan penumpatan GIC)
Data Px :
Nama : Etik Winarsih
Usia : 29 tahun 6 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin melanjutkan perawatan.
Tidak ada keluhan.
O : gigi 13 kavitas dipalatal, perkusi: -;
palpasi : -
A : Dx/ 13 post PSA
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
7. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan pasca
perawatan saluran akar.
8. Pembongkaran tumpatan sementara
9. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
10. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
11. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 13
12. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan pasien
diinstruksikan untuk selalu menjaga
kebersihan gigi dan mulutnya.
Selasa 4/07/23 - Observasi (Premedikasi) - Kategori kasus : Observasi Dressing dengan
CAOH
Data Px :
Nama : Khoirunnisa Dyah Astuti
Usia : 19 th 9 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis pulpa gigi 11
Detil Diagnosis :
S : Melanjutkan perawatan, ngilu ketika
makan
O : Gigi 11 fraktur incisal,perkusi : + sedikit,
palpasi :-
A : Dx/ 11 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
- Melakukan pemeriksaan objektif berupa
perkusi dan palpasi, dikarenakan masih
adanya rasa sakit ketika diperkusi sehingga
perlu dilakukan penundaan pengisian
saluran akar dan dilakukan dressing kedua
- Melakukan pembongkaran tumpatan
sementara gigi 11
- Melakukan dressing dengan Ca(OH)2
- Melakukan tumpatan sementara dengan
cavit
- Pasien diinstruksikan untuk kontrol H+2
Selasa 4/07/23 - Observasi (Kolab) - Kategori kasus : Observasi preparasi saluran
akar gigi 22 (Observasi Kolaborasi
Interprofesional)
Data Px :
Nama : Avicena Auliyah
Usia : 15 th
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 22 kavitas diincisal , perkusi:- ;
palpasi : -
A : Dx/ 22 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
8. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA dan resiko maupun
komplikasi yag dapat terjadi selama PSA.
9. Melakukan preparasi saluran akar dengan
protaper hand use hingga K-file no.60
dengan PK 20mm
10. Melakukan dressing dengan Ca(OH)2
11. Melakukan tumpatan sementara dengan
cavit
12. Pasien diinstruksikan untuk kontrol H+2
minggu
- Observasi (Premedikasi) - Kategori kasus : Observasi pasien baru pro
PSA (Premed)
Data Px :
Nama : Anisya Fahmawati
Usia : 16 tahun 4 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : gigi patah beberapa tahun lalu karena
jatuh dari sepeda
O : Terdapat fraktur incisal gigi 11 perkusi :
-, palpasi: -
A : Dx/ gigi 11 fraktur incisal/ fraktur ellis
kelas 4
P : Pro PSA
Data pelaksanaan :
1. Pemeriksaan objektif kondisi gigi pasien
dan ditemukan adanya nekrosis pulpa gigi
11
2. Instruksi pasien untuk melakukan OPG
3. Kemudian memberikan edukasi mengenai
kondisi gigi pasien dan menjelaskan rencana
perawatan PSA yang akan dilakukan
- 4. Kontrol H+2 minggu
- Tindakan (KolaB) - Kategori kasus : Tindakan Open akses dan
trimix (Tindakan Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Avia Arditasari
Usia : 22 tahun 10 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Gigi belakang bawah kiri pernah bengkak,
saat ini tidak sakit
O : gigi 35 gusi kemerahan, perkusi : +
palpasi :+ sedikit
A : Dx/ 35 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA yang akan dilakukan
2. Melakukan open access gigi 35
3. Melakukan dressing dengan trimix
4. Ditumpat dengan cavit
5. Edukasi pasien untuk kontrol H+2 minggu
- Observasi (Premed) - Kategori kasus : Observasi pasien baru pro
PSA (Premed)
Data Px :
Nama : Siti Sundari
Usia : 25 tahun 10 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : gigi perah ditambal dan sudah dibongkar
di puskesmas
O : Terdapat kavitias distooklusal gigi 36
perkusi : -, palpasi: -
A : Dx/ gigi 36 nekrosis pulpa
P : Pro PSA
Data pelaksanaan :
1. Pemeriksaan objektif kondisi gigi pasien dan
ditemukan adanya nekrosis pulpa gigi 36
2. Instruksi pasien untuk melakukan OPG
3. Kemudian memberikan edukasi mengenai
kondisi gigi pasien dan menjelaskan rencana
perawatan PSA yang akan dilakukan
4. Kontrol H+2 minggu
- Observasi (Tumpatan RK) - Kode kegiatan : Observasi Penumpatan RK
gigi 11
Diagnosis : Gigi 11 non vital
Detil Diagnosis :
S : Gigi post PSA, Mahkota jaket rusak
O : Gigi 11 mahkota jaket rusak pada labial
A : Dx/ gigi 11 non vital
P : Restorasi Resin komposit
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
3. Aplikasi etsa dan dibilas dan dikeringkan
4. Aplikasi bonding lalu di light cure
5. Aplikasi flowable komposit
6. Dilakukan finishing dan polishing
38 Rabu,5/7/2023 - Tindakan (tumpatan GIC) - Kategori kasus : Tindakan penumpatan GIC
gigi 14 post PSA (Tindakan penumpatan GIC)
Data Px :
Nama : Aprilia Maharani
Usia : 30 tahun 2 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin melanjutkan perawatan.
Tidak ada keluhan.
O : gigi 14 kavitas distooklusal, perkusi: -;
palpasi : -
A : Dx/ 14 post PSA
P : Restorasi dengan GIC

Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan pasca
perawatan saluran akar.
2. Pembongkaran tumpatan sementara
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 14
6. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan pasien
diinstruksikan untuk selalu menjaga
kebersihan gigi itdan mulutnya.
Rabu, 5/7/23 - Tindakan (Premed) - Kode kegiatan : Tindakan Devitalisasi gigi 37
(Premed)
Diagnosis : gigi 37 nekrosis parsial
Detil Diagnosis :
S : Pasien melakukan perawatan saluran
akar, saat ini tidak sakit
O : Gigi 37 kavitas di oklusal gigi, perkusi: +
sedikit
A : Dx/ 37 nekrosis parsial
P : Devitalisasi pulpa gigi pro PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan devitalisasi gigi
3. Open access
4. Bahan devitalisasi pulpa dimasukkan
dalam cotton pellet dan diberi eugenol,
kemudian diperas dan dimasukkan dalam
kavitas
5. Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
- 6. Instruksi untuk kontrol dan pasien diberi
resep obat
Rabu, 5/7/23 - Observasi (Kolab) - Kategori kasus : Observasi obturasi
(Observasi Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Sofi Caliesta
Usia : 16 tahun 8 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 36 kavitas linguo oklusal , perkusi:- ;
palpasi : -
A : Dx/ 36 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  obturasi saluran
akar (pengisian saluran akar dengan bahan
gutta percha)
2. Melakukan pembongkaran tumpatan
sementara gigi 36
3. Melakukan irigasi dengan NAOCl dan Saline
4. Kemudian saluran akar dikeringkan dengan
menggunakan paper point
5. Mengisi saluran akar menggunakan gutta
percha
6. Melakukan tumpatan sementara cavit
7. Instruksi untuk kontrol menumpat
permanen H+2 minggu
Rabu, 5/7/23 - Tindakan (Kolab) - Kategori kasus : Tindakan obturasi
(Observasi Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : Erika Angelina Salman
Usia : 18 tahun 8 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 45 kavitas distal , perkusi:- ; palpasi :
-
A : Dx/ 45 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  obturasi saluran
akar (pengisian saluran akar dengan bahan
gutta percha)
2. Melakukan pembongkaran tumpatan
sementara gigi 45
3. Melakukan irigasi dengan NAOCl dan Saline
4. Kemudian saluran akar dikeringkan dengan
menggunakan paper point
5. Mengisi saluran akar menggunakan gutta
percha
6. Melakukan tumpatan sementara
- Instruksi untuk kontrol menumpat
permanen H+2 minggu
Rabu, 5/7/23 - Tindakan (Tumpatan GIC) - Kategori kasus : Tindakan penumpatan GIC
gigi 21 (Tindakan penumpatan GIC)
Data Px :
Nama : Najwa Rahmania Putri
Usia : 17 tahun 10 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Gigi depan keropos, sekarang terasa sakit
dan ngilu
O : gigi 21 kavitas labio servikal
A : Dx/ pulpitis reversibel
P : Restorasi dengan GIC

Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
2. Pembersihan debris dan jaringan karies
dengan menggunakan ekskav
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 21
6. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan edukasi ppasien
untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut,
sikat gigi 2x sehari setelah sarapan dan
malam sebelum tidur
Rabu, 5/7/23 - Tindakan (Tumpatan GIC) - Kategori kasus : Tindakan penumpatan GIC
gigi 22Tindakan penumpatan GIC)
Data Px :
Nama : Najwa Rahmania Putri
Usia : 17 tahun 10 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Gigi depan keropos, sekarang terasa sakit
dan ngilu
O : gigi 22 kavitas labio servikal
A : Dx/ pulpitis reversibel
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
7. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
8. Pembersihan debris dan jaringan karies
dengan menggunakan ekskav
9. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
10. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
11. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 22
- Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan edukasi ppasien
untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut,
sikat gigi 2x sehari setelah sarapan dan
malam sebelum tidur
Rabu, 5/7/23 - Tindakan (Tumpatan RK) - Kode kegiatan : Tindakan Penumpatan RK
gigi 46
Diagnosis : Gigi 46 karies dentin
Nama : M. Fahri Rahman
Usia : 7 th
Jenis Kelamin : Laki-laki
Detil Diagnosis :
S : Pasien diantar ortu ingin menambalkan
gigi anaknya Gigi belakang bawah kanan
yang berlubang
O : Gigi 46 kavitas di distooklusal
A : Dx/ gigi 46 karies dentin
P : Restorasi Resin komposit
Data Penatalaksanaan :
7. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
8. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
9. Aplikasi etsa dan dibilas dan dikeringkan
10. Aplikasi bonding lalu di light cure
11. Aplikasi flowable komposit
- Dilakukan finishing dan polishing
- Observasi (Tumpatan RK) - Kode kegiatan : Observasi Penumpatan RK
gigi 21
Diagnosis : Gigi 21 pulpitis reversibel
Nama : Alfian Nimas Nur Dinawan
Usia : 17 th
Jenis Kelamin : Laki-laki
Detil Diagnosis :
S : Gigi depan atas kiri berlubang
O : Gigi 21 kavitas diincisal kedalaman
dentin
Sondasi : +
A : Dx/ gigi 21 pulpitis reversibel
P : Restorasi Resin komposit
Data Penatalaksanaan :
12. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
13. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
14. Aplikasi etsa dan dibilas dan dikeringkan
15. Aplikasi bonding lalu di light cure
16. Aplikasi flowable komposit
Dilakukan finishing dan polishing
- Observasi (Premed) - Kategori kasus : Tindakan PX baru OPG
(Tindakan Premedikasi)
Data Px :
Nama : Salma Nur A.
Usia : 14 tahun 3 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Embeded gigi 21,22
Detil Diagnosis :
S : Gigi depan atas permanen tidak tumbuh,
saat ini tidak sakit
O : edentulous area gigi 21 22
A : Dx/ embeded gigi 21,22
P : Rujuk Sp KGA
Data Penatalaksanaan :
5. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
6. Penjelasan mengenai kondisi gigi pasien
kepada pengantar pasien
7. Pro OPG
- DHE untuk kontrol ke spesialis gigi anak
39 Kamis, 6/7/23 - Observasi (Premed) - Kategori kasus : Observasi Kapinng Pulpa
(Tindakan Premedikasi)
Data Px :
Nama : Aulia Evi Rahmawati
Usia : 16 tahun 8 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Pulpitis reversibel
Detil Diagnosis :
S : pasien datang ingin menambal gigi depan
atas yang berlubang. Ngilu ketika minum
dingin
O : kavitas di mesial gigi 11
A : Dx/ Gigi 11 pulpitis reversibel
P : Kaping pulpa, restorasi
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur kaping pulpa yaitu melapisi bagian
terdalam gigi dengan bahan kaping
3. Ekskavasi dan menghilangkan jaringankaries
4. Aplikasi bahan kaping pulpa
5. Aplikasi bahan tumpatan sementara
6. Instruksi untuk kontrol melanjutkan
perawatan
- Observasi (pencabutan gigi - Kategori kasus : Observasi pencabutan gigi
permanen) 28
Data Px :
Nama : Enik Priyati
Usia : 51 th
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin mencabutkan gigi belakang
kiri atas untuk pembuatan gigi tiruan
O : gigi 28 bukoversi
Dx/ 28 bukoversi
P : Pencabutan gigi 28
Data Penatalaksanaan :
4. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan pencabutan dan
resiko maupun komplikasi yag dapat
terjadi selama pencabutan. Kemudian
meminta Informed Consent
5. Melakukan asepsis area pencabutan dan
dilakukan anastesi infiltrasi di area
sekitar gigi 28
6. Dilakukan pencabutan gigi 28. Kemudian
dilakukan kontrol
7. Pasien diedukasi pasca pencabutan dan
diresepkan obat
- Observasi (Tumpatan GIC) - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC
gigi 22Tindakan penumpatan GIC)
Data Px :
Nama : Alvianasari
Usia : 17 tahun
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin melanjutkan perawatan,
tidak ada keluhan nyeri
O : gigi 46 kavitas distooklusal
A : Dx/ gigi 46 nekrosis pulpa
P : Restorasi dengan GIC

Data Penatalaksanaan :
12. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
13. Pembersihan debris dan jaringan karies
dengan menggunakan ekskav
14. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
15. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
16. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 46
- Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan edukasi ppasien
untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut,
sikat gigi 2x sehari setelah sarapan dan
malam sebelum tidur
- Tindakan (Exo Gigi sulung - Kategori kasus : Tindakan pencabutan gigi
Sulung
Data Px :
Nama : Khalifah Noor Hidayah
Usia : 11 th 11 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien diantar ibunya ingin mencabutkan
gigi belakang atas kanan nya yang berlubang
O : gigi 55 kavitas oklusal
perkusi :-, palpasi : -
A : Dx/ 55 nekrosis pulpa
P : Pencabutan gigi 55
Data Penatalaksanaan :
5. Penjelasan kepada ortu pasien mengenai
prosedur tindakan pencabutan dan resiko
maupun komplikasi yag dapat terjadi selama
pencabutan. Kemudian meminta Informed
Consent
6. Melakukan asepsis area pencabutan dan
dilakukan anastesi infiltasi bukal dan palatal
di area gigi 55
7. Dilakukan pencabutan gigi 55. Kemudian
dilakukan kontrol perdarahan
8. Pasien diedukasi pasca pencabutan dan
diresepkan obat
- Tindakan (Premed) - Kategori kasus : Tindakan PX baru OPG
(Tindakan Premedikasi)
Data Px :
Nama : Nizar Genta Lesmana
Usia : 17 tahun 1 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis gigi 36
Detil Diagnosis :
S : Gigi belakang kiri bawah berluban, saat
ini tidak sakit
O : kavitas distooklusal gigi 36 , perkusi dan
palasi :-, terdapat fistula
A : Dx/ nekrosis 36
P : PRO PSA
Data Penatalaksanaan :
8. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
9. Penjelasan mengenai kondisi gigi pasien
10. Pro OPG
11. Kontrol H+2 minggu
- Observasi - Kategori kasus : Observasi
(kegawatdaruratan) kegawatdaruratan
Data Px :
Nama : Marsya Putri Kumala
Usia : 17 tahun 3 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Detil Diagnosis :
S : pasien jatuh dari motor, sulit buka mulut,
dan saat ini masih sakit
O : trismus, palatoversi gigi 11
A : Dx/ trauma dental
P : reposisi
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan objektif pasien
2. Instruksi untuk melakukan OPG
3. Penjelasan kondisi gigi pasien yang
mengalami pergerakan gigi depan atasnya
sehingga tidak bisa mengigit
4. Anastesi infiltasi area kerja
5. Reposisi gigi 11
6. DHE untuk tidak menggunakan gigi
depannya untuk mengigit,
40 Jumat, 7/7/23 - Tindakan (Tumpatan GIC) - Kategori kasus : Tindakan penumpatan GIC
gigi 11 (Tindakan penumpatan GIC)
Data Px :
Nama : Partini
Usia : 39 th 8 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 11 kavitas di mesial
Perkusi : -
Palpasi : -
A : Dx/ Gigi 11 nekrosis post PSA
P : Restorasi dengan GIC

Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
2. Membongkar tumpatan sementara gigi 11
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 11
6. Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan edukasi ppasien
untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut,
sikat gigi 2x sehari setelah sarapan dan
malam sebelum tidur
- Observasi (Tumpatan GIC) - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC
gigi 22Tindakan penumpatan GIC)
Data Px :
Nama : Azizatul Jannah
Usia : 21 th 3 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis : 36 nekrosis post PSA
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 36 kavitas di bukal
Perkusi : -
Palpasi : -
A : Dx/ Gigi 36 nekrosis post PSA
P : Restorasi dengan GIC

Data Penatalaksanaan :
- Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
- Membongkar tumpatan sementara gigi 36
- Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
- Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
- Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 36
- Menjelaskan kepada pasien bahwa
perawatan telah selesai dan edukasi ppasien
untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut,
sikat gigi 2x sehari setelah sarapan dan
malam sebelum tidur
- Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Tindakan PX baru OPG
(Tindakan Premedikasi)
Data Px :
Nama : Rehany Makrofa
Usia : 29 tahun 5 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis gigi 36
Detil Diagnosis :
S : Gigi depan kiri atas berlubang, sakit saat
makan minum dingin
O : kavitas di mesial gigi 23 , perkusi dan
palasi :-, sondasi ; +
A : Dx/ 23 pulpitits irreversibel
P : PRO PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan mengenai kondisi gigi pasien
3. Pro OPG ( Terdapat area radiolusen batas
tidak jelas berupa karies pada permukaan
mesial gigi 23)
4. Kontrol H+2 minggu
- Observasi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi pasien konsulen
dari THT
Data Px :
Nama : Sukasmi
Usia : 55 th 6 bulan
JK : PEREMPUAN
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien merupakan konsulen dari poli THT
ingin memeriksakan gigi yang sering
bengkak pada area gusi rahang atasnya
O : terdapat sisa akar gigi 28, 18,17
Perkusi : - , palpasi : -
- Terdapat kavitas pada permukaan oklusal
kedalaman dentin gigi 37
- - Terdapat kalkulus pada seluruh regio, gigi
31-41 goyah derajat II
A : Dx/ radix gigi 28,17,18
Dx/ karies dentin gigi 37
Dx/ Periodontitis kronis e.c. [lak dan
kalkulus, diperparah DM
P : DHE, Pro exo
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai kondisi
kondisi giginya dan edukasi untuk menjaga
kebersihan mulut dan gigi
Menginformasikan kepada pasien bahwa
pencabutan sisa akar gigi dapat dilakukan di
PPK 1. Serta Melakukan penambalan ggi
belakang kiri dan skaling.
41 Sabtu, - Observasi (cabut) - Kategori kasus : Observasi pencabutan gigi
8/07/2023 Sulung
Data Px :
Nama : Kanaya Arsa Putri Moeresti
Usia : 12 th 6 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien diantar ibunya ingin mencabutkan
gigi belakang kanan bawahnya nya yang
berlubang
O : gigi 85 kavitas oklusal
perkusi :-, palpasi : -
A : Dx/ 85 nekrosis pulpa
P : Pencabutan gigi 85
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada ortu pasien mengenai
prosedur tindakan pencabutan dan resiko
maupun komplikasi yag dapat terjadi selama
pencabutan. Kemudian meminta Informed
Consent
2. Melakukan asepsis area pencabutan dan
dilakukan anastesi infiltasi dengan cytoject
bukal dan palatal di area gigi 85
3. Dilakukan pencabutan gigi 85. Kemudian
dilakukan kontrol perdarahan
4. Pasien diedukasi pasca pencabutan dan
diresepkan obat
- Observasi (gawat darurat) - Kategori kasus : Observasi kegawat
daruratan Hectingaf post incisi abses dan
DHE
- Data Px :
Nama : Ferza Adilio
Usia : 8 tahun 4 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis :
Detil Diagnosis :
S : Kontrol post operasi incisi abses
O : Luka sudah baik, tidak ada rasa sakit
A : Dx/ abses submandibula post operasi
P : DHE
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
melalui orang tua pasien
2. Penjelasan mengenai prosedur tindakan
yang akan dilakukan yaitu pelepasan jahitan
dan pengolesan salep
3. Instruksi untuk kontrol tanggal 15 Juli 2023

- Observasi cabut gigi - Kategori kasus : Observasi pencabutan gigi


permanen) 31 labioversi
Data Px :
Nama : Tyan Melati Ningrum
Usia : 14 th 2 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin mencabutkan gigi depan
rahang bawahnya
O : gigi 31 labioversi perkusi dan palpasi : -,
CE : +
A: Dx/ gigi 31 labioversi
P : Pencabutan gigi 31
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan pencabutan dan resiko
maupun komplikasi yag dapat terjadi selama
pencabutan. Kemudian meminta Informed
Consent kepada pengantar pasien (ayah
pasien)
2. Melakukan asepsis area pencabutan dan
dilakukan anastesi infiltrasi dengan cytoject
di area sekitar gigi 31
3. Dilakukan pencabutan gigi 31. Kemudian
dilakukan kontrol perdarahan
4. Pasien diedukasi pasca pencabutan dan
diresepkan obat
- Observasi cabut gigi - Kategori kasus : Observasi pencabutan gigi
permanen) 46
Data Px :
Nama : Tsaqif Ikhsan Faiz
Usia : 18 th 3 bulan
JK :Laki-laki
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin mencabutkan gigi belakang
kanan rahang bawahnya
O : gigi 46 berlubang besar, perkusi dan
palpasi : -
A: Dx/ gigi 46 nekrosis pulpa
P : Pencabutan gigi 46
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan pencabutan dan resiko
maupun komplikasi yag dapat terjadi selama
pencabutan. Kemudian meminta Informed
Consent kepada pengantar pasien (ayah
pasien)
2. Melakukan asepsis area pencabutan dan
dilakukan anastesi blok n. Alveolaris inferior
gigi 46
3. Dilakukan separasi gigi 46 dengan bur
4. Dilakukan pengambilan gigi 46, kemdian
dilakukan hecting figure of eight
5. Pasien diedukasi pasca pencabutan dan
diresepkan obat Amoxicilling,
dexamethason, dan ibu profen
- Observasi (skaling ) - Kategori kasus : Observasi skaling
Data Px :
Nama : Gangstar Saputri
Usia : 22 tahun 1 bulan
JK : Laki-laki
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin membersihkan gigi nya yang
kotor
O : tidak ada keluhan nyeri
A : Dx/ gingivitis akut karena plak
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan skaling yang akan
dilakukan
2. Melakukan skaling USS
DHE untuk makan 2 sis, segera
membersihkan karang gigi minimal 6 bulan
sekali.
- Tindakan (premed) - Tindkaan px baru
- Nama : Fikki rahmat
- Usia : 17 th 3 bulan
- S : Gigi belakang bawah berlubang besar,
gigi terasa sakit saat makan manis dan ada
riwayat bengkak
- O : kavitas oklusal gigi 46, perkusi dan
palpasi : -
- A : Dx/ nekrosis pulpa gigi 46
- P : Pro PSA (pasien menolak dilakukan
tindakan PSA)
- 1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
- 2. Penjelasan mengenai kondisi gigi pasien
- 3. Instruksi pasien untuk melakukan OPG
(terdapat area radiolusen batas tidak tegas
berupa karies pada permukaan oklusal gigi
46 melibatkan email, dentin, dan pulpa)
- 4. Mengedukasi pasien untuk melakukan
PSA namun pasien menolak, sehingga
membuatkan rujukan balik untuk
melakukan cabut gigi di PPK 1
42 Senin, - Observasi (kolab) - Kategori kasus : Observasi ekstirpasi
10/7/2023 mucocele
Data Px :
Nama : Heroine Julliyan
Tgl lahir : 01/06/1994
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Mucocele pada bibir
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan ada benjolan di bibir
O : Mucocele pada bibir bawah
A : Dx/ Mucocele
P : Pro ekstirpasi
Data Penatalaksanaan :
1. Diakukan penjelasan prosedur tindakan
yang akan dilakukan dan tanda tangan
persetujuan tindakan bedah
2. Setelah itu, dilakukan anastesi lokal
3. Eksisi dengan menggunakan blade
4. Klem jaringan mucocele, dan potong hingga
akarnya
5. Insisi seluruh jaringan mucocele
6. Kemudian dilakukan penjahitan di area kerja
7. Edukasi pasien untuk tidak memainkan area
bedah, dan minum obat antinyeri yang telah
diresepkan
- Observasi (kolab) - Kategori kasus : Observasi ekstirpasi
mucocele
Data Px :
Nama : Rainaya Ken Larasati
Usia : 5 tahun 11 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Mucocele pada bibir
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan ada benjolan di bibir
O : Mucocele pada bibir bawah
A : Dx/ Mucocele
P : Pro ekstirpasi
Data Penatalaksanaan :
8. Diakukan penjelasan prosedur tindakan
yang akan dilakukan dan tanda tangan
persetujuan tindakan bedah
9. Setelah itu, dilakukan anastesi lokal
10. Eksisi dengan menggunakan blade
11. Klem jaringan mucocele, dan potong hingga
akarnya
12. Insisi seluruh jaringan mucocele
13. Kemudian dilakukan penjahitan di area kerja
14. Edukasi pasien untuk tidak memainkan area
bedah, dan minum obat antinyeri yang telah
diresepkan
- Observasi (premed) - Kategori kasus : Tindakan PX baru OPG
(Tindakan Premedikasi)
Data Px :
Nama : Heru Susanto
Usia : 25 tahun 7 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis pulpa gigi 21
Detil Diagnosis :
S : Gigi depan atas depan berlubang
kehitaman
O : kavitas distal gigi 21 , perkusi :- dan
palpasi :-
A : Dx/ Nekrosis pulpa gigi 21
P : PRO PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan mengenai kondisi gigi pasien
3. Pro OPG
4. Menginstruksikan pasien untuk kontrol
untuk dilakukan perawatan saluran akar
Interpretasi : Terdapat area radiolusen pada distal
gigi 21 berbatas tidak tegas berupa karies dengan
kedalaman pulpa
- Tindakan (skaling) - Kategori kasus : Tindakan skaling
Data Px :
Nama : Irfan M. Jafar
Usia : 49 tahun
JK : Laki-laki
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin membersihkan gigi nya yang
kotor
O : tidak ada keluhan nyeri
A : Dx/ gingivitis akut karena plak
P : Skaling
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan skaling yang akan
dilakukan
2. Melakukan skaling USS
3. DHE untuk menjaga kebersihan gigi dan
mulut

- Observasi (GIC) - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC


gigi 11
Data Px :
Nama : Sri Sulastri
Usia : 48 tahun 6 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : terdapat kavitas di mesial dan distal gigi
11, pekusi dan palpasi : -
A : Dx/ Gigi 11 pulpitits reversibel
P : Restorasi dengan GIC

Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
2. Bongkar tumpatan sementara gigi 11 , lalu
bersihkan kavitas dengan menggunakan
cotton pellet dan alkohol dan dikeringkan
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 11

- Orientasi PPI - Teknik cara dan waktu cuci tangan yang


benar sesuai WHO dan cara kontrol infeksi,
mulai dari penjelasan pembuangan limbah,
etika batuk, dan pencegahan dalam
penularan berbagai penyakit di lingkungan
rs.

43 Selasa, 11/7/23 - Tindakan (Premed) - Kategori kasus : Tindakan PX baru OPG


(Tindakan Premedikasi)
Data Px :
Nama : Titik Subekti
Usia : 64 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Pulpitis irreversibel gigi 48
Detil Diagnosis :
S : Gigi belakang kanan bawah berlubang,
terasa sakit ketika makan minum dingin
O : kavitas mesiooklusal gigi 48 , perkusi :+
dan palpasi :-
A : Dx/ pulpitis irreversibel ggi 48
P : PRO EXo
Data Penatalaksanaan :
4. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
5. Penjelasan mengenai kondisi gigi pasien
6. Pro OPG
7. Pengembalian cabut ke PPK 1
Interpretasi : Terdapat area radiolusen pada
mesio oklusal gigi 48 berbatas tidak tegas
berupa karies kedalaman mendekati atap kamar
pulpa
- Observasi (Premed) - Kategori kasus : Observasi Kapinng Pulpa
(Tindakan Premedikasi)
Data Px :
Nama : Etika Krismonalisa
Usia : 25 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Pulpitis reversibel gigi 47
Detil Diagnosis :
S : Gigi belakang bawah kanan berlubang,
saat ini sakit jika digunakan untuk makan
O : kavitas distooklusal bur + langsung
hilang, perkusi -
A : Dx/ Gigi 47 pulpitis reversibel
P : kaping pulpa
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur kaping pulpa yaitu melapisi bagian
terdalam gigi dengan bahan kaping
3. Ekskavasi dan menghilangkan jaringankaries
4. Aplikasi bahan kaping pulpa
5. Aplikasi bahan tumpatan sementara
6. Instruksi untuk kontrol melanjutkan
perawatan
- Observasi (premed) - Kategori kasus : Observasi Open akses dan
trimix (Tindakan premed)
Data Px :
Nama : Maryoto
Usia : 45 tahun 6 bulan
JK : Laki-laki
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Gigi belakang atas kanan berlubang dan
ingin melanjutkan perawatan, sedikit ngilu
saat makan
O : gigi 16 kavitas mesiooklusal, perkusi : -
A : Dx/ 16 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA yang akan dilakukan
2. Melakukan open access gigi 16 (baru
ditemukan SA palatal dengan panjang kerja
20 mm)
3. Melakukan dressing dengan trimix
4. Ditumpat dengan cavit
5. Edukasi pasien untuk kontrol H+2 minggu
- Tindakan (Kolab) - Kategori kasus : Tindakan obturasi gigi 24
(Tindakan Kolaborasi Interprofesional)
Data Px :
Nama : sadimin
Usia : 61 tahun 5 bulan
JK : laki-laki
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 24 kavitas distal , perkusi:- ; palpasi :
-
A : Dx/ 24 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA  obturasi saluran
akar
2. Melakukan pembongkaran tumpatan gigi 24
3. Melakukan irigasi
4. Kemudian saluran akar dikeringkan dengan
menggunakan paper point
5. Mengisi saluran akar dengan metode single
cone menggunakan gutta percha dan resin
sealer,
6. Melakukan tumpatan dengan cavit
-
- Observasi (Rujukan) - Kategori kasus : Observasi OPG pasien
impaksi (Rujukan)
Data Px :
Nama : Soraya Boruangin
Usia : 27 tahun 2 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Impaksi 38
Detil Diagnosis :
S : Pasien mengeluhkan gigi belakang kiri
bawah tumbuh miring dan terasa nyeri
O : Gigi 38 tumbuh miring ke arah mesial
A : Dx/ impaksi gigi 38
P : Rujuk Sp. BM
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Pemeriksaan penunjang berupa OPG
3. Dilakukan DHE mengenai kondisi gigi
pasien berdasarkan hasil OPG
4. Membuat rujukan ke Spesialis Bedah
Mulut
- Observasi (Tumpatan GIC) - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC
gigi 21
Data Px :
Nama : Andi Setya
Usia : 17 tahun 10 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : terdapat kavitas di incisal gigi 21 fraktur
sisa 1/3 mahkota, pekusi dan palpasi : -
A : Dx/ Gigi 21 nekrosis post PSA
P : Restorasi dengan GIC

Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
2. Bongkar tumpatan sementara pada gigi 21,
kavitas dibersihkan dan dikeringkan dengan
menggunakan cotton pellet
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 21
6. Menjelaskan kepada pasien bahwa gigi 21
yang fraktur sebaiknya dibuat pasak crown
karena gigi tidak akan kuat jika hanya
ditambal dengan bahan SIK
44 Rabu, - Tindakan GIC - Kategori kasus : Tindakan penumpatan GIC
12/7/2023 gigi 37
Data Px :
Nama : Riva Ismania
Usia : 23 tahun 9 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : terdapat kavitas distooklusal gigi 37,
pekusi dan palpasi : -
A : Dx/ Gigi 37 nekrosis post PSA
P : Restorasi dengan GIC

Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
2. Bongkar tumpatan sementara pada gigi 37,
kavitas dibersihkan dan dikeringkan dengan
menggunakan cotton pellet
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 27
dan oleskan vaselin
- Observasi (premed devit) - Kode kegiatan : Observasi Premedikasi
Devitalisasi gigi 47 (Premed)
Diagnosis : 47 nekrosis parsial
Data Px :
Nama : Dwi Junianto
Usia : 41 tahun
JK : Laki-laki
Detil Diagnosis :
S : Gigi belakang bawah kanan berlubang,
terdapat nyeri sejak 2 mingguu yang lalu.
Gigi pernah ditambal dipuskesmas dan lepas
sebagian
O : Gigi 47 kavitas distaloklusal, perkusi: +;
sondasi : -; palpasi : -
A : Dx/ 47 nekrosis parsial
P : Devitalisasi pulpa gigi pro PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan devitalisasi gigi
3. Open access gigi 47
4. Bahan devitalisasi pulpa dimasukkan
dalam cotton pellet dan diberi eugenol,
kemudian diperas dan dimasukkan dalam
kavitas
5. Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
6. Instruksi untuk kontrol dan instruksi
untuk minum obat antinyeri, jika ada
keluhan nyeri beberapa hari kedepan
- Tindakan (Premed) noneng - Kategori kasus : tindakan Dressing
(Observasi premedikasi)
Data Px :
Nama :Noneng Jumantini
Usia : 52 th 7 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis gigi 22
Detil Diagnosis :
S : Pasien ingin melanjutkan perawatan,
tidak ada keluhan
O : Gigi 22 kavitas mesial, perkusi: -, palpasi:
-
A : Dx/ 22 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA
3. Open Access
4. Mengukur panjang kerja saluran akar 20
mm
5. Aplikasi bahan dressing trimix
Dilakukan tumpatan sementara dengan cavit
Instruksi untuk kontrol H+2 minggu
- Observasi (premed devit) - Kode kegiatan : Observasi Premedikasi
Devitalisasi gigi 36 (Premed)
Diagnosis : 36 pulpitis irreversibel
Data Px :
Nama : Salma Lathuf
Usia : 21 tahun 5 bulan
JK : Perempuan
Detil Diagnosis :
S : Gigi belakang bawah kiri berlubang,
terkadang nyeri beberapa hari ini
O : Gigi 36 kavitas distaloklusal, perkusi: - ;
sondasi : +; palpasi : -
A : Dx/ 36 nekrosis parsial
P : Devitalisasi pulpa gigi pro PSA
Data Penatalaksanaan :
7. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
8. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan devitalisasi gigi
9. Open access gigi 36
10.Bahan devitalisasi pulpa dimasukkan
dalam cotton pellet dan diberi eugenol,
kemudian diperas dan dimasukkan dalam
kavitas
11.Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
12.Instruksi untuk kontrol dan instruksi
untuk minum obat antinyeri, jika ada
keluhan nyeri beberapa hari kedepan
- Observsi (Kolaborasi) - Kategori kasus : Observasi preparasi saluran
akar gigi 27 (Tindakan Kolaborasi
Interprofesional)
Data Px :
Nama : Eni Yulianti
Usia : 41 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 27 kavitas di oklusal dan mesial ,
perkusi:- ; palpasi : -
A : Dx/ 27 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA dan resiko maupun
komplikasi yag dapat terjadi selama PSA.
2. Melakukan preparasi saluran akar dengan
protaper, hingga F3 pada palatal PK 21,5
mm, pada Saluran akar distal F1 PK 19,5
mm, dan saluran akar mesial belum
ditemukan
3. Melakukan dressing dengan Ca(OH)2
4. Melakukan tumpatan sementara dengan
cavit
5. Pasien diinstruksikan untuk kontrol H+2
minggu
- Observasi (cabut ggigi - Kategori kasus : Observasi pencabutan gigi
permanen) 18
Data Px :
Nama : Enik Priyati
Usia : 51 th
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin mencabutkan gigi belakang
kanan atas untuk pembuatan gigi tiruan
O : gigi 18 radix, perkusi dan palpasi : -
Dx/ 18 radix
P : Pencabutan gigi 18
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan pencabutan dan
resiko maupun komplikasi yag dapat
terjadi selama pencabutan. Kemudian
meminta Informed Consent
2. Melakukan asepsis area pencabutan dan
dilakukan anastesi infiltrasi di area
sekitar gigi 18
3. Dilakukan pencabutan gigi 18. Kemudian
dilakukan kontrol perdarahan
4. Pasien diedukasi pasca pencabutan dan
diresepkan obat (ibuprofen dan
amoxicillin)
- Observasi cabut permanen - Kategori kasus : Observasi pencabutan gigi
24 dan 27
Data Px :
Nama : Nyamirah
Usia : 70 tahun 9 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : pasien ingin mencabutkan gigi. Saat ini
tidak ada rasa sakit tetapi gusi terasa tajam
menusuk lidah. Gigi tersebut berlubang
besar dan pecah
O : gigi 24, 27 terdapat kavitas dioklusal
A : Dx/ nekrosis pulpa gigi 24,27
P : Pencabutan gigi 24, dan 27
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan pencabutan dan
resiko maupun komplikasi yang dapat
terjadi selama pencabutan. Kemudian
meminta Informed Consent
2. Melakukan asepsis area pencabutan dan
dilakukan anastesi di area sekitar gigi 24
dan 27
3. Dilakukan pencabutan gigi 24 dan 27.
Kemudian dilakukan kontrol perdarahan
4. Pasien diedukasi pasca pencabutan dan
diresepkan obat (Amoxicillin,
dexamethason, dan ibuprofen)
- Obsrvasi skaling - Kategori kasus : Observasi skaling
Data Px :
Nama :Enggar
Usia : 25 tahun
JK : Laki-laki
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin membersihkan gigi nya yang
kotor. Pasien memiliki riwayat merokok
O : terdapat kalkulus subgingiva di regio
posterior RA dan RB dan terdapat stain pada
regio palatal anterior RA
A : Dx/ gingivitis akut karena plak
P : skaling
Data pelaksanaan :
3. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan skaling yang akan
dilakukan
4. Melakukan skaling USS
5. DHE untuk makan 2 sis, segera
membersihkan karang gigi minimal 6 bulan
sekali.
- Observasi (resto gic) - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC
gigi 17
Data Px :
Nama : Pancarini
Usia : 39 th 9 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : terdapat kavitas di mesial gigi 17, pekusi
dan palpasi : -
A : Dx/ Gigi 17 nekrosis post PSA
P : Restorasi dengan GIC
Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
dengan bahan GIC dan telah dijelaskan
bahwa tumpatan yang sebaiknya
dilakukan pada gigi pasien berupa
tumpatan mahkota oenuh dengan pasak
inti
2. Bongkar tumpatan sementara pada gigi
17, kavitas dibersihkan dan dikeringkan
dengan menggunakan cotton pellet
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu
bilas dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi
17 dan oleskan vaselin
45 Kamis, 13 Juli - Tindakan (kolab) - Kategori kasus : Tindakan preparasi saluran
2023 akar gigi 21 (Tindakan Kolaborasi
Interprofesional)
Data Px :
Nama : Roza Meilani Salsabila
Usia :17 tahun 1 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : gigi 21 kavitas di palatal , perkusi:- ;
palpasi : -
A : Dx/ 21 nekrosis pulpa
P : PSA
Data pelaksanaan :
6. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA dan resiko maupun
komplikasi yag dapat terjadi selama PSA.
7. Melakukan preparasi saluran akar dengan
protaper hand use , dilanjutkan dengan K-
file no.70 dengan PK 21,5 mm
8. Melakukan dressing dengan Ca(OH)2
9. Melakukan tumpatan sementara dengan
cavit
10. Pasien diinstruksikan untuk kontrol H+2
minggu
- Observasi (premed) - Kategori kasus : Observasi Dressing
(Observasi premedikasi)
Data Px :
Nama :Isna Nur Syamsiah
Usia : 21 th 2 bulan
JK : Perempuan
- Kode kegiatan :
Diagnosis : Nekrosis gigi 46
Detil Diagnosis :
S : Pasien ingin melanjutkan perawatan,
tidak ada keluhan
O : Gigi 46 kavitas bukal pulpa belum
terbuka, perkusi: -, palpasi: -
A : Dx/ 46 nekrosis pulpa
P : PSA
Data Penatalaksanaan :
6. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
7. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA
8. Open Access
9. Mengukur panjang kerja 3 saluran akar 20
mm
10. Aplikasi bahan dressing trimix
11. Dilakukan tumpatan sementara dengan cavit
instruksi untuk kontrol H+2 minggu
- Obserasi (skaling) - Kategori kasus : Tindakan skaling
Data Px :
Nama :Isna Nur Syamsiah
Usia : 21 th 2 bulan
JK : Perempuan
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin membersihkan gigi nya yang
kotor
O : tidak ada keluhan nyeri
A : Dx/ gingivitis akut karena plak
P : PSA
Data pelaksanaan :
6. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan skaling yang akan
dilakukan
7. Melakukan skaling USS
8. DHE untuk makan 2 sis, segera
membersihkan karang gigi minimal 6 bulan
sekali.
- Observasi (premed) - Kode kegiatan : Observasi Premedikasi
Devitalisasi gigi 17 (Premed)
Diagnosis : 17 pulpitis irreversibel
Data Px :
Nama : Najwa Azhra Purnomo Putri
Usia : 16 tahun
JK : Perempuan
Detil Diagnosis :
S : Gigi belakang atas kanan berlubang,
terkadang nyeri spontan
O : Gigi 17 kavitas distal, perkusi: + ; sondasi
: +; palpasi : -
A : Dx/ 17 pulpitis irreversibel
P : Devitalisasi pulpa gigi pro PSA
Data Penatalaksanaan :
13.Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
14.Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan devitalisasi gigi
15. Open access gigi 17
16.Bahan devitalisasi pulpa dimasukkan
dalam cotton pellet dan diberi eugenol,
kemudian diperas dan dimasukkan dalam
kavitas
17.Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
18.Instruksi untuk kontrol dan instruksi
untuk minum obat antinyeri, jika ada
keluhan nyeri beberapa hari kedepan
- Tindakan (kolaborasi) - Kategori kasus : Tindakan PX baru
Data Px :
Nama : Haidar Aji Sakha
Usia : 2 tahun 3 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kegiatan :
Diagnosis : gigi 51,61 fraktur
Detil Diagnosis :
S : Anak jatuh dan gigi depan atasnya patah,
sakit dan rewel serta susah makan. Jatuh
sekitar 2 bulan lalu
O : gigi 51,61 fraktur dan luksasi derajat 2,
terdapat ruptur gingiva labial area gigi 51,61
A : Dx/ Gigi 51,61 fraktur
P : Konsul Sp KGA
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
2. Penjelasan mengenai kondisi gigi pasien
kepada pengantar pasien/ ortu pasien
3. DHE untuk pro operasi reposisi gigi
51,61 dan melanjutkan dengan PSA oleh
Sp KGA
45 Jumat, - Tindakan (GIC) - Kategori kasus : Tindakan penumpatan GIC
14/7/2023 gigi 21
Data Px :
Nama : Irene Kimkonop
Usia : 29 tahun 3 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : terdapat kavitas di oklusal gigi, pekusi
dan palpasi : -
A : Dx/ Gigi 27 pulpitis reversibel
P : Restorasi dengan GIC

Data Penatalaksanaan :
6. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
7. Bongkar tumpatan sementara pada gigi 27,
kavitas dibersihkan dan dikeringkan dengan
menggunakan cotton pellet
8. Isolasi area kerja dengan cotton roll dan
memasangkan celluloid strip
9. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
10. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 27
dan oleskan vaselin
- Observasi (GIC) - Kategori kasus : Observasi penumpatan GIC
gigi 48
Data Px :
Nama : Vina Sukma Wijaya
Usia : 31 tahun 11 bulan
JK : Perempuan
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Melanjutkan perawatan, tidak ada
keluhan
O : terdapat kavitas di oklusal dan bukal gigi
48, pekusi dan palpasi : -
A : Dx/ Gigi 48 nekrosis post PSA
P : PSA

Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
2. Bongkar tumpatan sementara pada gigi 48,
kavitas dibersihkan dan dikeringkan dengan
menggunakan cotton pellet
3. Isolasi area kerja dengan cotton roll
4. Aplikasi bahan dentin conditioner, lalu bilas
dan keringkan
5. Aplikasi restorasi dengan GIC pada gigi 48
dan oleskan vaselin
- Observsi (premed devit) - Kode kegiatan : Observasi Premedikasi
Devitalisasi gigi 36 (Premed)
Diagnosis : 36 pulpitis irreversibel
Detil Diagnosis :
S : Pasien melakukan perawatan saluran
akar, saat ini gigi masih ngilu
O : Gigi 36 kavitas disto oklusal gigi, perkusi:
+ ; sondasi : +; palpasi : -
A : Dx/ 36 pulpitis irreversibel
P : Devitalisasi pulpa gigi pro PSA
Data Penatalaksanaan :
19.Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
20.Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan devitalisasi gigi
21. Open access gigi 36
22.Bahan devitalisasi pulpa dimasukkan
dalam cotton pellet dan diberi eugenol,
kemudian diperas dan dimasukkan dalam
kavitas
23.Aplikasi bahan tumpatan sementara yaitu
cavit
24.Instruksi untuk kontrol dan pasien diberi
resep obat
- Laporan kasus - Laporan kasus dilakukan di poli gigi dengan
judul “Restorasi GIC pada gigi anterior
rahang atas”, diikuti oleh dokter gigi di poli
gigi drg Ni Luh dan drg hayu, serta teman2
ishi gigi dan para perawat di poli gigi.

46 Sabtu, - Tindakan (Kolab) - Kategori kasus : Tindakan Hecting aff dan


15/7/2023 DHE
Data Px :
Nama : Alfian Nimas Nur DInawan
Usia : 17 tahun 1 bulan
JK : Laki-laki
- Kode kasus :
- Detail diagnosis :
Data Ringkasan Penyakit :
S : Pasien ingin melepas jahitan paska cabut
gigi belakang bawah kanan
O : terdapat jahitan pada soket ggi 46, luka
sudah mulai menutup
A : Dx/ edentulous gigi 46
P : Hecting af, dhe

Data Penatalaksanaan :
1. Penjelasan keadaan paska cabut kepada
pasien, bahwa penyembuhan luka baik
tidak ada komplikasi
2. Melepas jahitan pada soket 46 dan
memberi irigasi dengan saline
3. DHE untuk menjaga kebersihan mulut
dengan sikat gigi 2 kali sehari, dan
segera membuat gigi tiruan untuk
mengganti giginya yang telah dicabut
- Observasi (premed) - Kategori kasus : Observasi Devitalisasi dan
Dressing (Observasi Premedikasi)
- Kode diagnosis : K04.1 Necrosis of pulp
- Detail diagnosis :
Data Px :
Nama : Rita Andhar Setyaningsih
Usia : 28 tahun 6 bulan
JK : Perempuan
Data Ringkasan Penyakit :
S : Gigi belakang bawah kanan sakit,
terutama saat cuaca dingin
O : terdapat tumpatan sementara pada
oklusal gigi 47, perkusi : +, palpasi : -
A : Dx/ 47 pulpitis irreversibel
P : PSA (devitalisasi)
Data pelaksanaan :
1. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan PSA dan resiko maupun
komplikasi yag dapat terjadi selama PSA.
2. Gigi 47 dilakukan pembongkaran tumpatan
sementara
3. Memasukkan bahan devit
4. Terakhir dilakukan penumpatan sementara
pada gigi 47 dengan menggunakan cavit
5. Pasien diinstruksikan kontrol H+2 minggu
- Observasi (resto RK) - Kode kegiatan : Observasi Penumpatan RK
gigi 21
Detil Diagnosis :
S : Gigi depan kiri atas patah setelah
mengigit jambu, sebelumnya gigi telah
ditambal dan di PSA
O : gigi 21 fraktur mesio incisal
A : Dx/ gigi 21 non vital disertasi fraktur /
fraktur ellis kelas IV
P : Restorasi resin komposit gigi 21
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan penumpatan gigi
3. Membuat bevel pada gigi 21
4. Aplikasi etsa dan dibilas
5. Aplikasi bonding lalu di light cure
6. Aplikasi resin komposit hingga membentuk
anatomi gigi
7. Dilakukan finishing dan polishing
47 Senin, 17/07/23 - Tindakan - Kode kegiatan : Tindakan replantasi gigi dan
(kegawatdaruratan) pencabutan gigi (kegawatdaruratan)
- Identitas :
Nama : Risqi Dwi Saputra
Usia : 18 th 7 bulan
JK : Laki-laki
Detil Diagnosis :
S : Post kll nyeri diwajah
O : Terdapat luka babras di dahi, hidung, dan
atas bibir. Luka robek didagu dan bibir atas
ukr 4 x 0,5 cm dan 1 x 0,5 cm.
Gigi 11,21,22 fraktur mahkota
Gigi 12 avulsi
A : Dx/ gigi 12 avulsi dan gigi 11, 21, 22
fraktur mahkota
P : Replantasi dan cabut gigi
Data Penatalaksanaan :
1. Anamnesis dan pemeriksaan klinis
pasien
2. Penjelasan kepada pasien mengenai
prosedur tindakan replantasi
3. Membersihkan area luka kemudia irigasi
soket gigi 12 dengan saline
4. Masukkan gigi 12 ke soket lalu
replantasi dengan menggunakan
flowable komposit dan di light cure
5. Anastesi infiltrasi area gigi 21,22
6. Kemudian pencabutan mahkota gigi 22
dan patahan gigi 21
7. Kontrol perdarahan dengan mengigit
kassa
8. DHE keluarga pasien :
- Jangan makan minum panas 24 jam pertama
- Diet lunak TKTP
- Segera kontrol ke drg untuk dilakukan
rontgen ulang dan PSA
- Minum obat yang diresepkan yaitu
antibiotik cefadroxil dan na diclofenac serta
ranitidine
- Observasi - Kode kegiatan : observasi pasien stroke dg
(kegawatdaruratan/kolabo sariawan
rasi) - Identitas :
- Nama : Sujem
- Usia : 79 tahun
- JK : Perempuan
Detil Diagnosis :
S : lemas sejak 2 hari, keluhan dirasakan
terus menerus, keluhan disertai muka
mencong sebelah kiri dengan kelemahan
sebelah kanan, bicara pelo, ada sariawan
yang sakit
O : Stomatitis pada buccal dextra, ekstrusi
gigi 16, edentulous gigi 17,
15,14,13,12,11,21,22, 23, 47,46,45
A : Dx/ stomatitis (traumatic ulcer)
P : DHE
Data Penatalaksanaan :
1. Pemeriksaan klinis pasien dan
anamnesis dengan alloanamnesis
melalui pengantar pasien
2. Dhe kondisi sariwan pasien yang
disebabkan karena bagian buccal tergigit
oleh karena gigi 16 yang ekstrusi dan
banyak gigi nya yang hilang, sehingga
bagian mukosa buccal masuk kedalam
dan mudah tergigit, intruksi untuk
menjaga kebersihan mulut, dapat
dilakukan pencabutan gigi 16 dan
pembuatan gigi tiruan, makan-makanan
yang bergizi
Selasa, - JAGA IGD - JAGA IGD
18/07/23 - Membantu melakukan pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien datang (suhu, saturasi,
tekanan darah, nadi dan respirasi)

Rabu, 19/07/23 - JAGA IGD - JAGA IGD


- Membantu melakukan pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien datang (suhu, saturasi,
tekanan darah, nadi dan respirasi)

Kamis, 20/7/23 - Observasi - Kode kegiatan : Observasi


(kegawatdaruratan) (kegawatdaruratan)
- Identitas :
Nama : Tasmi
Usia : 71 th 6 bulan
JK : Perempuan
Detil Diagnosis :
S : pasien datang dengan kondisi penurunan
kesadaran, 3 hari ini kurang makan dan
minum karena sakit untuk menelan,
sebelumnya dari poli THT untuk kontrol
operasi abses mandibula dan cabut gigi yang
telah dilakukan 11 hari yang lalu, pasien
memiliki riwayat DM
O : Penurunan Kesadaran, hipoglikemi,
hipertensi
A : Dx/ sepsis
P : Rawat inap (meninggal)
Data Penatalaksanaan :
1. Melakukan alloanamnesis kondisi pasien
melalui pengantar
2. Edukasi untuk melakukan rawat inap
namun pasien meninggal
Jumat, 21/7/23 - JAGA IGD - JAGA IGD
- Membantu melakukan pemeriksaan tanda-
tanda vital pasien datang (suhu, saturasi,
tekanan darah, nadi dan respirasi)

Anda mungkin juga menyukai