Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang ke IGD rumah sakit saat anda sedang jaga dengan
keluhan sesak nafas.
Clue :
- 1. Sesak dengan mengi
- 2. Wheezing (+)
- 3. Spirometri : penurunan fungsi paru reversibel dengan bronchodilator
*Baring
- Hemithorax dex/ sin simetris
- ICS melebar/menyempit ? melebar
- Sudut arcus costa 90⁰C
- (inspeksi dinamis lihat dari ujung kaki) Hemithorax tidak ada yg tertinggal
PALPASI
- Nyeri tekan (-)
- Tumor (-)
- ICS melebar
- Hemithoraks simetris
- Taktil fremitus : (Pak bilang 7 – 7) (Ant : 3 titik, post: 4 titik)
Apakah mengeras/melemah/menghilang ? normal
PERKUSI
*Dari ICS 1 linea midclav dextra 6 titik ant, 7 titik post (mengular)
- Sonor seluruh lapang paru
- Menentukan batas paru hepar dari ICS II Linea midclav dextra Ketemu ICS VI
AUSKULTASI
*6 titik
- Suara dasar paru vesikular
- Suara tambahan wheezing (+), lebih panjang saat ekspirasi
Thoraks Posterior
INSPEKSI
*Posisi duduk, kedua tangan menyilang diangkat
- Warna kulit sama dengan sekitar, jejas (-), massa (-)
- Punggung kiposis ? skoliosis ? lordosis ?
PALPASI
- Ekspansi paru normal
- Hemithorax posterior di ICS X (seperti memeluk paru)
- Taktil fremitus pada 4 regio normal
PERKUSI
*7 regio
- Sonor seluruh lapang paru
- Menentukan peranjakan paru
(mulai dari ICS 2 linea midscapula dex, sampai terdengar pekak di ICS Vi, minta pasien tark
nafas dan tahan , lalu lanjut perkusi sampai terdengar suara pekak). Normalnya 5 cm
AUSKULTASI
*7regio
- Suara dasar paru vesikuler
- Suara tambahan wheezing (+) kedualapang paru terdengar saat ekspirasi
8. Jantung
Inspeksi :
- ictus cordis tidak tampak
Palpasi :
- Sternal lift (-) tidak berdenyut
- Pulsus epigastrium (-) tidak berdenyut
- Pulsus parasternal (-) tidak berdenyut
- Thrill (-) tidak ada getaran
Perkusi :
- Batas kanan bawah jantung : ICS V linea parasternal dextra
- Batas kiri bawah jantung : ICS V 1-2 cm linea midclav sinistra
- Batas pinggang jantung : ICS 3 linea parasternal sinistra
- Batas atas jantung : ICS 2 linea parasternal sinistra
Auskultasi :
- Katup mitral : SI > SII, bunyi tambahan (-)
- Katup tricuspid : SI > SII, bunyi tambahan (-)
- Katup aorta : SII>SI, bunyi tambahan (-)
- Katup pulmonal : SII > SI, bunyi tambahan (-)
**Bunyi tambahan seperti irama gallop, opening snap, S3, S4
9. Abdomen
Inspeksi :
- Bentuk datar
- Warna kulit sama dengan sekitar, jejas (-), massa (-)
Auskultasi :
- Pada region iliaca dextra
Terdengar peristaltic , frekuensi 15x/mnt (normalnya 5-34 x/mnt)
Perkusi :
- Pada 9 regio timpani
- Menentukan ukuran hepar N= 6-12 cm
Palpasi :
- Nyeri tekan, massa (-)
- Hepar teraba 1 jari dibawah arcus costae, tepi tajam, rata, konsistensi lunak
Cara : dari ics terakhir di midclav dextra palpasi sampai umbilicus, dari umbilicus
palpasi ke proc. Xypoideus (N= 1/3 – 2/3 dari garis blang heart)
- Lien apakah ada pembesaran ? bagaimana tepinya ? permukaannya? Konsistensi ?
nyeri tekan ?
Cara : dari SIAS dextra melalui umbilicus hingga arcus costae sinistra. Dibagi 8 bagian
(sufner 0-8).
Pasien dimiringkan 45º kearah pemeriksa. Tangan kiri dibelakang arcus costae,
mendorong. Tangan kanan memeriksa tepi arcus costa kiri. Pasien Tarik napas. Lien
teraba/tidak ?
- Ginjal kedua ginjal tidak teraba
10. Ekstremitas
- Skor CTR <2
- Akral hangat (+)
- Sianosis (-)
- Nyeri sendi (-)
- Saturasi O2 : 96% dbn
Pemeriksaan Penunjang
1 Darah lengkap :
Tatalaksana
Medikamentosa
1 Reliever:SABA
Agonis B-2 kerja pendek
R/ Salbutamol 2,5 mg/ml nebul No.I
S imm
3x
Jika belum ada perbaikan beri
R/ipratroprium bromide
2 Kontroler:LABA
Diagnosis
1 Serangan asma persisten sedang dengan derajat serangan ringan sedang
Diagnosis Banding
1 Bronkitis kronik
2 Bronkiolitis
3 Bronkiektasis
Edukasi
Alhamdulillah pemeriksaan dan tatalaksana sudah selesai, saya akan mencuci tangan dan merapikan alat
Baik pak dari serangkaian pemeriksaan, bapak ini ada riwayat asma yaitu adanya penyempitan saluran
pernapasan yang dicetuskan karena ada riwayat alergi/stres. Dan bapak disini diberi obat untuk dibawa
pulang untuk mengontrol asmanya agar tidak terjadi keparahan. Jika sudah diberi obat tapi tidak ada
efek bisa langsung dibawa ke RS.
1 Hindari pencetus