Anda di halaman 1dari 54

DIMENSI PIPA AIR BERSIH

Penentuan Ukuran Pipa

Jurusan Teknik Lingkungan – FTSP - UII


PENENTUAN DIMENSI PIPA AIR BERSIH
1. Metode Koefisien gesek
2. Metode Ekivalen
3. SNI 8153:2015
Laju Aliran Alir
⚫Terjadinya gesekan antara air dengan dinding pipa
menimbulkan kehilangan tekanan atau kerugian gesek.
⚫Persamaan untuk menghitungnya adalah rumus Darcy-
Weisbach
h = λ (l/d) (v2/2g)
dimana :
h : kerugian gesek pipa lurus (m)
l : panjang pipa lurus (m)
d : diameter pipa (m)
v : kecepatan air (m/det)
g : percepatan gravitasi (m/det2)
⚫ Kerugian gesek persatuan panjang pipa (h/l) disebut
gradien hidrolik (i)
⚫ Laju aliran (Q) dapat dihitung dengan rumus Hazen
Williams
Q = 1.67 (c) (d2.63) (i0.54) (10000)
dimana :
Q : laju aliran air (L/menit)
c : koefisien kecepatan aliran
d : diameter pipa (m)
i : gradien hidraulik (m/m)
Rumus Empiris Debit / Aliran Air
• Digunakan untuk memperkirakan kehilangan tekan
dalam sistem perpipaan
• Hazen-Williams
⚫ Qs = 0.2785 C D2.63 (H/L)0.54 ………………..m3/det
= 1.67 C D2.63 (H/L)0.54 (10000) ………..liter/menit
• Persamaan Darcy-Weisbach
⚫ hf = f (L/D)(V2/2g)
• Nilai C pada Tabel 3.17 Hal. 71 (Morimura,1984)
METODE MENGGUNAKAN KERUGIAN GESEK
YANG DIIZINKAN
⚫ Koefisien sistem pipa merupakan perbandingan (ratio) antara
panjang pipa (termasuk panjang ekivalen) terhadap tahanan
lokal pipa.
⚫ Kalau sistem pipa mempunyai banyak cabang, koefisien k
bertambah besar
⚫ Kerugian gesek yang diizinkandapat dihitung dengan rumus
persamaan (2)
⚫ Dalam menghitung kerugian gesek yang diizinkan perlu dicari
dahulu keadaan yang peling buruk, misalnya pada suatu sistem
penyediaan air dengan tangki atap ditinjau dari tekanan yang
tersedia, perlu diperisa terlebih dahulu alat plambing mana yang
akan mendapat tekanan palingrendah: yang terletak pada jarak
vertikal paling pendek dari tangki atap ataukah pipa yang paling
panjang dari tangki atap
METODE MENGGUNAKAN KERUGIAN GESEK
YANG DIIZINKAN
GRAFIK 1
GRAFIK 2.
GRAFIK 3.
GRAFIK 4
Contoh perhitungan kerugian gesek
Penentuan Ukuran Pipa
⚫ Berdasarkan debit puncak
⚫ Pertimbangan batas kerugian gesek yang diijinkan
⚫ Pertimbangan batas kecepatan tertinggi dalam pipa: +
2 m/det atau kurang.
⚫ Dalam praktek: untuk kemudahan dan pengiritan
dalam asesoris perpipaan (reducer dsb), ukuran pipa
pada cabang seringkali diseragamkan
Tabel dan Grafik Penting
⚫ Tabel 3.12. Pemakaian air rata2 perhari
⚫ Tabel 3.13. Pemakaian air tiap alat plambing, laju aliran
dan ukuran pipa cabang
⚫ Tabel 3.15. Faktor pemakaian (%) dari jumlah alat
plambing
⚫ Tabel 3.16. Besaran unit beban (fixture units)
⚫ Tabel 3.18. Panjang ekivalen asesoris perpipaan
⚫ Tabel 3.20 – 3.25. Tabel ekivalen untuk pipa
⚫ Gambar 3.62-3.65. Kerugian gesek pada berbagai jenis
pipa
Tabel 3.16 Gambar 3.61 Gambar 3.62 DIBANDINGKAN DIBANDINGKAN (a ,c)
a dan b Rentang aman (200-
300)

55,46 (b)1363.88
2355,5
(a)55,46 x 37,2 = 2063,112

Panjang pipa di Hitung Ulang


Kolom II + setiap jalur
Rumus R -> Aksesoris pipa
Gambar 3.62 Tabel 3.18
Metode Ekivalensi Tekanan Pipa
• Metode ini didasarkan konsep jaringan
tertutup, dimana air dari pipa utama
mengalir ke pipa cabang dan kembali lagi

• Pada metode ini, kerugian gesek pada


masing-masing pipa cabang dinilai sama

• Metode ini sangat praktis untuk menghitung


secara kasar diameter pipa yang melayani
alat plambing dengan jumlah sedikit
Tabel 3.13 Tabel 3.15 Tabel 3.20
Tabel 3.20
Hal 49 Hal 66 Hal 80
Hal 80

Gambar Gambar
3.66 3.66
Hal 78 Hal 78
Lampiran SNI 8153:2015
Contoh Sistem Plambing Air Bersih
Lampiran C1-A untuk penggunaan
individu

Jurusan Teknik Lingkungan – FTSP - UII


Penjelasan Lampiran

Jurusan Teknik Lingkungan – FTSP - UII


Unit Alat Plumbing I
Unit Alat Plumbing II
Tabel Ficture Unit-Ukuran Pipa I
Tabel Ficture Unit-Ukuran Pipa II

Anda mungkin juga menyukai