Disusun oleh:
Mengetahui
Hernia Indirek
Pada hernia indirek atau lateralis, isi abdomen menonjol melalui anulus
inguinalis profunda, yang terjadi pada sisi lateral dari pembuluh epigastrika.
Hernia tipe ini disebabkan oleh kegagalan penutupan embrionik dari
prosesus vaginalis. Pada pria, jalur hernia indirek mengikuti jalur yang sama
dengan jalur penurunan testis. Pada masa perkembangan organ berkemih
dan reproduksi, testis berpindah dari abdomen menuju skrotum.
Dokter akan mengenali penyakit hernia dengan melakukan tanya jawab secara
detail selanjutnya dengan melakukan pemeriksaan secara teliti dan cermat.
Sifat benjolan yang hilang timbul, berada pada daerah lipatan paha, benjolan
bentuk memanjang sampai ke kantong scrotum sudah jelas menunjukkan suatu
hernia. Diperjelas dengan adanya riwayat yang menunjang terjadinya seperti
batuk lama, pekerjaan yang mengangkat beban, sulit buang air besar atau buang
air kecil, kegemukan, dll.
Dokter juga mungkin merekomendasikan sejumlah tes penunjang pemeriksaan,
seperti:
Ultrasonografi (USG) perut
Pemindai tomografi terkomputasi (CT scan)
Pencitraan resonansi magnetik (MRI)
Selain menegakkan diagnosis, lewat serangkaian prosedur pemeriksaan ini
dokter akan menentukan jenis penanganan yang tepat untuk hernia yang dialami
pasien.
Diagnosis hernia inguinalis umumnya dapat ditegakkan berdasarkan riwayat
klinis, berupa keluhan benjolan pada pangkal paha, yang dapat disertai rasa
tidak nyaman atau nyeri. Keluhan biasanya bertambah berat jika pasien berdiri
lama, mengejan, atau batuk.
Ade Wegi Pambudi, Fakultas Ilmu Kesehatan UMP. (2014). “BAB 2, Hernia Inguinal”
https://repository.ump.ac.id/2264/3/ADE%20WEGI%20PAMBUDI%20BAB
%20II.pdf (3 Juni 2023 / 20.15 WIB)
dr. Wahyu Sulistio Wibowo, Sp.B.KBD, Primaya Hospital Makassar. (2022). “Hernia
Inguinalis: Gejala, Mencegah dan Mengobati” https://primayahospital.com/bedah-
digestif/hernia-inguinalis/ (3 Juni 2023 / 20.20 WIB)