Anda di halaman 1dari 3

Ada banyak kondisi dan kegiatan yang bisa memicu pegal linu, termasuk kebiasaan begadang,

kembali berolahraga setelah lama vakum, atau sedang mengalami penyakit infeksi tertentu,
seperti flu atau malaria.

Tidak hanya itu saja, jika terjadi terus menerus, pegel linu juga bisa menjadi pertanda kondisi
kesehatan tertentu, misalnya sindrom kelelahan kronis, gangguan tiroid, fibromyalgia, bahan
hipokalemia.

Ini Tips Mudah untuk Mengatasi Pegal Linu

Sebenarnya, jika hanya disebabkan oleh kelelahan, olahraga, atau kurang tidur, pegal linu akan
reda dengan sendirinya dalam waktu 2–5 hari. Namun, untuk meredakan rasa tidak nyaman dan
mempercepat pemulihan pegel linu, kamu bisa melakukan tips mudah berikut:

1. Minum banyak cairan

Cara ini terkesan sederhana, tetapi sangat penting dalam proses pemulihan tubuh dari pegal linu,
lho. Soalnya, terpenuhinya asupan cairan diketahui dapat meredakan peradangan dan membantu
aliran nutrisi ke otot. Hal inilah yang akan membantu mengurangi pegal linu. Jadi, pastikan
asupan cairan harianmu tercukupi, yaitu sekitar 8 gelas atau 2 liter per hari.

2. Mandi air hangat

Jika kamu mengalami pegal linu saat terserang flu atau setelah berolahraga, coba deh mandi air
hangat. Penelitian menunjukkan bahwa panas dan lembap, baik dari handuk hangat atau mandi
air hangat, dapat mengurangi pegal linu saat flu dan mencegah munculnya pegal linu setelah
berolahraga (DOMS).

3. Gunakan kompres dingin

Selain dengan mandi air hangat atau kompres hangat, kamu bisa mencoba kompres dingin untuk
mengurangi pegal linu. Kompres dingin diketahui dapat meredakan peradangan pada otot dan
sendi.

Nah, jika pegal linu dipicu oleh radang sendi atau keseleo, kompres dingin akan efektif untuk
mengatasinya. Namun perlu diingat, jangan langsung menempelkan es batu ke kulit, ya.

4. Lakukan pijat

Melakukan pijatan juga bisa mengatasi pegal linu, lho. Soalnya, pijat diyakini dapat
meningkatkan aliran darah ke otot, sehingga nyeri dan kaku pada otot berkurang.

Untuk meredakan pegal linu, kamu bisa memijat sendiri dengan tangan, meminta bantuan orang
lain jika area yang ingin dipijat sulit dijangkau, atau menggunakan alat bantu, seperti foam
roller.
Penggunaan foam roller cukup mudah, kok. Kamu hanya perlu meletakkan foam roller di lantai,
lalu tempatkan bagian tubuh yang sakit di atasnya. Gulung perlahan foam roller dengan bagian
tubuh yang sakit tersebut, lakukan hingga tubuh terasa lebih nyaman.

5. Konsumsi makanan tinggi protein

Saat pegal linu, terjadi peregangan atau kerusakan pada otot. Nah, mengonsumsi makanan tinggi
protein dapat membantu proses pemulihan dan regenerasi sel otot yang rusak ini, jadi bisa
mengatasi pegal linu.

Kamu dapat mencoba berbagai makanan dan minuman yang kaya akan protein, seperti ikan
sarden, salmon, telur, susu, dada ayam, atau whey protein.

6. Lakukan peregangan

Pegal linu bukan menjadi alasan untuk tidak beraktivitas sama sekali, ya. Walau terasa kurang
nyaman, kamu masih bisa mencoba latihan peregangan (stretching) untuk melancarkan
peredaran darah dan mengurangi pegal linu. Selain itu, olahraga ringan, seperti yoga, jalan
santai, atau bersepeda, juga sangat dianjurkan untuk membantu mengurangi nyeri dan kaku pada
otot.

7. Tidur yang cukup

Semua tips untuk mengurangi pegal linu di atas perlu dibarengi dengan tidur yang cukup. Tidur
mampu meningkatkan pembentukan protein baru yang bertujuan untuk memperbaiki kerusakan
otot. Agar pegal linu berkurang, kamu perlu tidur 7–8 jam setiap hari.

8. Konsumsi obat pereda nyeri

Apabila beragam cara di atas tidak mampu mengatasi pegal linu, kamu dapat mengonsumsi obat
pereda nyeri yang bisa dibeli bebas di apotek, seperti paracetamol.

Biar pegal linu tak kembali datang setelah berolahraga, kamu bisa menerapkan beberapa langkah
pencegahan, seperti:

 Melakukan pemanasan sebelum berolahraga


 Mengistirahatkan tubuh sejenak di sela-sela sesi latihan
 Melakukan olahraga dengan teknik yang tepat
 Melakukan pendinginan setelah berolahraga
 Tidak memaksakan diri selama sesi latihan berlangsung

Beberapa tips di atas bisa mempercepat pemulihan pegal linu dan kamu dapat kembali
beraktivitas dengan nyaman. Jika lebih dari seminggu pegal linu tak kunjung membaik, atau otot
terasa semakin kaku dan nyeri, segera konsultasikan ke dokter.
Pada kondisi seperti ini, pegal linu dapat menjadi gejala penyakit tertentu yang memerlukan
penanganan langsung oleh dokter.

Anda mungkin juga menyukai