Angin muson adalah angin pembalikan musim. Angin ini datang dengan disertai sebuah
perubahan pada tingkat presipitasi. Presipitasi merupakan semua hal yang dihasilkan oleh proses
kondensasi uap air. Proses kondensasi uap air tersebut
berada di tingkat atmosfer. Proses itu juga terjadi pada siklus hidrologi atau siklus air.
Secara lebih sederhana, pengertian angin muson adalah hal yang digunakan untuk
menggambarkan perubahan pada tiap musim. Perubahan tersebut pada sirkulasi atmosfer. Serta
presipitasi yang berhubungan dengan pemanasan pada tanah dan laut yang tak simetris.
Umumnya, istilah angin muson ini akan digunakan untuk menjelaskan fase hujan. Dari pola
yang berubah pada setiap musimnya. Meskipun secara teknis juga dapat terjadi dalam fase kering.
Angin muson adalah sebuah gerakan massa udara. Gerakan tersebut terjadi karena adanya perbedaan
tekanan udara yang mencolok. Perbedaan tersebut terjadi pada daratan dan samudra atau lautan.
Angin muson ini dapat berubah arah.
Perubahannya terjadi pada setiap tahun. Angin muson mengalami perubahan di daerah Samudra
Hindia dan bagian selatan Asia.
1. Angin Muson Barat
Pengertian angin muson barat adalah angin yang berhembus dari arah Asia. Angin tersebut
kemudian bergerak menuju Australia, melalui Samudra Hindia. Angin muson barat ini terjadi dalam
periode Oktober – April. Maka pada periode ini, Indonesia akan mengalami musim penghujan.
Pada saat ini, matahari berada pada belahan bumi bagian selatan atau 23,5 ° lintang selatan.
Kemudian matahari akan bergerak menuju arah khatulistiwa. Pada kondisi ini, dataran Australia akan
mendapatkan sinar matahari secara maksimal.
Hal itu akan membuat tekanan udara di Australia menjadi rendah, dan suhunya akan relatif tinggi.
Sedangkan pada dataran Asia akan terjadi musim dingin. Hal ini membuat suhunya rendah sementara
tekanan udaranya menjadi tinggi.
Pada saat ini, posisi matahari akan berada pada belahan bumi bagian utara atau 23,5 ° lintang utara.
Asia akan mendapatkan sinar matahari secara maksimal. Hal itu akan membuat tekanan udaranya
menjadi relatif rendah. Sementara suhunya akan relatif tinggi.
Hal berbeda terjadi, Australia sedang dalam kondisi musim dingin. Hal itu menyebabkan suhunya
relatif rendah, dan tekanan udaranya relatif tinggi. Kandungan-kandungan uap air yang dibawa oleh
angin muson timur ini tergolong relatif rendah.
Hal itu membuat orang-orang yang berlayar dari benua Asia menuju Australia dapat
memanfaatkan angin muson barat. Sebaliknya, orang-orang yang akan berlayar dari Australia menuju
Asia akan memanfaatkan angin muson timur. Melalui banduan angin muson, proses pelayaran dapat
terjadi dalam waktu yang cepat.
Tidak hanya itu, tenaga yang dikeluarkan juga dapat berkurang. Sejak perkembangan zaman,
banyak orang yang tidak lagi menggunakan angin muson sebagai pembantu dalam pelayaran. Akan
tetapi, masih banyak manfaat serta dampak dari angin muson. Berikut penjelasannya:
Angin muson barat akan memberikan efek yang baik untuk tanaman. Ketika angin muson
barat, maka Indonesia mengalami musim penghujan.
Akibatnya adalah curah hujan yang tinggi. Melalui hal tersebut, tanaman akan semakin banyak
menyerap air. Hal itu yang membuat tanaman menjadi lebih hijau dan lebih subur.
Hal itulah yang menyatakan bahwa angin muson barat akan berdampak pada polusi udara. Berkat
angin muson barat ini, maka polusi udara dan pencemaran udara dapat memudar sedikit demi
sedikit.
Dampak positif angin muson barat juga membuat para petani lebih mudah dalam mengairi
sawahnya. Seperti yang diketahui, angin muson barat akan membuat curah hujan menjadi tinggi.
Dalam hal ini, petani dapat merasakan dampak positifnya.
Para petani tidak perlu menyediakan perairan untuk mengairi sawahnya. Ini membuat pekerjaan
menjadi lebih efisien. Selain itu, hal ini juga akan menghemat pengeluaran petani. Selain menghemat
pengeluaran biaya, pengeluaran air juga akan lebih hemat.
Saat angin muson barat, maka hujan akan turun. Ini membuat tanaman tersiram dengan air
hujan dan membuatnya menjadi subur. Tanaman menjadi tidak layu dan tidak kering.
Melalui hal ini, akan mengurangi risiko dari kebakaran hutan. Salah satu penyebab kebakaran hutan
adalah keringnya bagian tumbuhan. Bekat angin muson barat, maka kekeringan tersebut dapat
diatasi.
Dampak positif dari angin muson timur dapat dirasakan oleh para petani. Pada saat angin
muson timur, maka curah hujan akan rendah. Ini membuat kekhawatiran para petani akan hujan
lebat menjadi lebih dapat dikendalikan.
Ketika angin muson timur terjadi, maka penjemuran tanaman-tanaman dapat dilakukan dengan
tenang. Hasil dari penjemuran tanaman tersebut juga akan lebih bagus. Hal itu karena mendapatkan
sinar matahari yang cukup baik.
Tidak hanya petani saja yang merasakan dampak positif dari angin muson timur. Nelayan juga
dapat merasakan dampak positif dari angin muson timur. Cuaca yang hangat dan cerah akan
membuat nelayan dapat melaut dengan tenang.
Para nelayan tidak akan khawatir mengenai potensi hujan yang akan mengganggu kegiatan
melautnya. Hal ini tentu akan meningkatkan produktivitas dari nelayan. Sehingga membuat nelayan
dapat bekerja secara maksimal dan aman.
Dampak selanjutnya dari angin muson timur adalah pakaian menjadi cepat kering. Salah satu
dampak positif angin muson timur ini dapat dirasakan oleh banyak orang. Masyarakat yang sering
mencuci pakaian dapat lebih cepat selesai dalam proses pengeringannya. Hal itu karena adanya
bantuan dari sinar matahari ketika angin muson timur.
Nyamuk akan keluar dari sarangnya. Kemudian mencari tempat untuk bertelur. Genangan tersebutlah
yang akan dijadikan tempat nyamuk bertelur.
Jika hal ini dibiarkan, maka telur-telur nyamuk tersebut akan tumbuh menjadi nyamuk. Kemudian
akan menyerang masyarakat sekitarnya. Akibatnya kasus demam berdarah akan meningkat dan
membahayakan masyarakat.
Ketika angin muson barat datang, maka curah hujan menjadi tinggi. Hal itu membuat risiko
tanah longsor menjadi tinggi. Hujan yang lebat dan terjadi secara terus menerus akan memicu tanah
menjadi longsor.
Terutama tanah-tanah yang berada di daerah perbukitan. Hal tersebut tentu saja dapat
membahayakan masyarakat sekitar perbukitan tersebut. terlebih, jika pepohonan pada area tersebut
sangat sedikit. Risiko tanah longsor akan semakin lebih tinggi.
3) Petani gagal panen
Musim hujan tidak hanya memberi dampak yang positif bagi para petani. Melainkan juga
memberi dampak negatif bagi para petani. Salah satu contohnya seperti petani-petani yang gagal
karena musim hujan.
Petani yang gagal panen ketika musim hujan umumnya karena curah hujan yang terlalu besar.
Hal tersebut mengakibatkan area persawahan tergenang oleh banyak air. Bukannya membuat subur
tanaman, justru akan membuat tanaman di dalamnya menjadi mati.
Tidak hanya itu, proses penjemuran hasil panen juga akan mengalami kendala. Sulitnya
cahaya matahari ketika musim hujan menjadi penghambat para petani dalam mengeringkan hasil
panen. Hal-hal seperti itulah yang membuat petani gagal panen ketika musim hujan atau angin muson
barat tiba.
Ketika musim hujan, langit akan cenderung lebih gelap. Selain itu, tak jarang hujan lebat selalu turun.
Hal ini akan membahayakan nelayan jika terus melanjutkan aktivitas melautnya.
Ini adalah salah satu dampak negatif dari angin muson timur. Masyarakat menjadi sulit untuk
mendapatkan air bersih. Hal itu membuat pemenuhan kehidupan menjadi terhambat.
DISUSUN OLEH :
KELAS : VII-A
MAPEL : IPS