Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KEMAJUAN KELOMPOK FASE 3

02.04.1-T3-3.1

PROYEK KEPEMIMPINAN II

“POJOK BACA”
“MEMBACA ASIK” MENINGKATKAN MINAT BACA PESERTA
DIDIK SEDARI CILIK DI SDN SUNGAI LULUT 7 BANJARMASIN

Dosen Pengampu :
Dr. Rabiyatul Adawiyah, M.Pd
Dr. Mariatul Kiptiah, M.Pd

Dosen Pembimbing Lapangan:

Dr. Mariatul Kiptiah, M.Pd

Disusun Oleh Kelompok II :

1. Anggi Amelia 2230111721643


2. Aulia Riska Nugraheny 2230111721715
3. Arie Nugraha 2230111711602
4. Ayu Sari Sofa 2230111721666
5. Do’adi Abdillah 2230111711656
6. Meylina Eka Setiawati 2230111721495
7. Mutia Amanda Putri 2230111721683
8. Risalma Amirah Adilla 2230111721492
9. Salamat Riyani 2230111711446
10. Yayu Septia Widiarti 2230111721493
11. Yohanes Asmardin Halawa 2230111711695

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) PRAJABATAN


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
2023
Instruksi :

Laporan kemajuan kelompok akan direspon oleh DPP dengan sesi konsultasi, dialog dan diskusi
bersifat layaknya sesi coaching, yang selalu akan ditutup dengan tindakan nyata apa yang akan
dilakukan dan pembelajaran yang diperoleh kelompok, serta tidak diberikan nilai skor.
A. Kendala, Solusi, Kemajuan dan Langkah Selanjutnya dalam Pelaksanaan Proyek
Pelatihan dan Lomba Desain Poster Merdeka

Pada proyek kepemimpinan II kelompok 2 melaksanakan kegiatan POJOK BACA untuk


meningkatkan minat baca peserta didik dengan peserta kelas V SD di SDN Sungai Lulut 7
Banjarmasin.
Adapun untuk kendala pelaksanaan kegiatan yaitu:
1. Proyek ini tidak mendapatkan dukungan pendanaan yang cukup karena alasan yang
meyakinkan. Pertama-tama, mungkin terdapat ketidakjelasan atau kurangnya penekanan
pada manfaat dan dampak positif yang akan dihasilkan oleh proyek tersebut. Tanpa
penjelasan yang jelas mengenai nilai tambah dan relevansi proyek, para pemberi dukungan
potensial mungkin enggan berinvestasi dalam proyek tersebut.
2. Selain itu, kesulitan menyesuaikan waktu dengan mitra proyek juga menjadi faktor yang
mempengaruhi ketidakmendapatkan dukungan pendanaan. Jika proyek menghadapi
masalah keterbatasan waktu karena musim liburan atau jadwal yang tidak sinkron dengan
mitra, hal ini dapat menyulitkan proses koordinasi dan pelaksanaan proyek secara efisien.
Potensi keterlambatan dan masalah lainnya yang muncul akibat kesulitan tersebut dapat
menurunkan kepercayaan dan minat dari pihak yang berpotensi mendukung proyek.

Sehingga didapatkan solusi yaitu:


1. Komunikasi yang efektif dengan mitra dan pihak yang berpotensi memberikan dukungan
pendanaan juga merupakan kunci untuk menjelaskan manfaat proyek dan membangun
kesadaran mengenai pentingnya dukungan finansial untuk mewujudkan proyek yang
berhasil.
2. Untuk mengatasi masalah ini, sangat penting bagi tim proyek untuk menyusun rencana
yang lebih rinci dan komprehensif tentang dampak proyek dan langkah-langkah konkret
untuk mengatasi kesulitan waktu yang terjadi selama musim liburan.

Kemajuan dan Langkah selanjutnya yang kelompok kami lakukan yaitu:

No. Kemajuan Langkah selanjutnya


1 Mengadakan Rapat Kepengurusan Membuat skema kepengurusan anggota pada
Kepanitian, dan menentukan judul proyek pojok baca,, membuat brosur untuk
tema Proyek Kepemimpinan II, donasi buku, mengumpulkan buku-buku
mengumpulkan dana dari masing bacaan,
masing anggota, mencari donasi dan
sumbangan buku untuk peserta didik
kelas V di SDN Sungai Lulut 7
Banjarmasin.

2 Menemui Kepala Sekolah dan wali kelas


Observasi ke sekolah dan meminta izin
untuk memberikan surat izin dari pihak
kepada Kepala Sekolah dan Wali kelas kampus terkait pengadaan acara pojok baca
V, terkait pengadaan acara Pojok Baca sebagai salah satu mata kuliah wajib yang
di SDN Sungai Lulut 7 Banjarmasin. harus dilaksanakan oleh mahasiswa PPG
Prajabatan.
3 Mempersiapkan Acara dan Mendekorasi ruangan, mempersiapkan buku-
mendekorasi ruang kelas V untuk buku bacaan, dan mempersiapkan segala
kegiatan Pojok Baca. perlengkapan serta kelengkapan acara pojok
baca seperti spanduk, banner.
4 Pelaksanaan kegiatan Pojok Baca Kegiatan sosialisasi dan sambutan sambutan
Banjarmasin sudah terlaksana pada oleh guru siswa dan seluruh anggota, sesi
tanggal 22 Juli 2023. foto Bersama, serta pelaksanaan kegiatan
acara cerdas cermat dan ditutup oleh
pembagian hadiah kepada peserta didik yang
meraih juara.

B. Kesulitan, Hambatan dan Solusi dalam Pelaksanaan K e g i a t a n P o j o k B a c a


di SDN Sungai Lulut 7 Banjarmasin.

Pada Fase 3 dalam mata kuliah Projek Kepemimpinan II mahasiswa diminta untuk
membuat paparan dan pameran dalam gelar projek kepemimpinan di kampus. Sehingga kami akan
menjabarkan mengenai :
Tantangan dalam melaksanakan proyek pembuatan pojok baca atau reading corner di sekolah
mulao bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti anggaran, waktu, sumber daya, dan
pengalaman. Namun, beberapa tantangan umum yang mungkin dihadapi dalam proyek ini adalah
sebagai berikut:

1. Pastinya adanya keterbatasan anggaran: Proyek pembuatan pojok baca atau reading corner dapat
membutuhkan biaya yang signifikan, seperti pembelian buku, furnitur, dan dekorasi. Keterbatasan
anggaran dapat menjadi tantangan besar yang harus diatasi.
2. Pemilihan Bahan Bacaan yang Tepat: Memilih buku yang sesuai dengan usia dan minat siswa
bisa jadi sulit, terutama jika anggaran terbatas. Perlu dilakukan riset untuk memilih buku-buku
yang berkualitas dan bervariasi untuk menarik minat siswa.
3. Waktu yang Dibutuhkan: Pembuatan pojok baca atau reading corner mungkin membutuhkan
waktu yang cukup lama, tergantung pada ukuran dan kompleksitasnya. Tantangan dalam
menyelesaikan proyek tepat waktu harus diatasi dengan perencanaan yang baik.
4. Pemeliharaan dan Pembaruan: Setelah proyek selesai, menjaga agar pojok baca tetap menarik
dan terawat memerlukan perhatian terus-menerus. Oleh karena itu, perlu dianggarkan biaya untuk
pemeliharaan dan pembaruan buku dan furnitur secara berkala.
5. Tantangan dalam Merancang dan Membangun: Membangun dan merancang pojok baca dapat
menimbulkan tantangan, seperti merancang tata letak yang ergonomis dan menarik, serta memilih
furnitur yang sesuai dan nyaman. Selain itu, merancang tata letak dan dekorasi yang sesuai dengan
tema yang diinginkan juga perlu diperhatikan.
Dalam mengatasi tantangan-tantangan di atas, penting untuk memperhatikan perencanaan yang
matang dan pengorganisasian yang baik, serta melibatkan semua pihak yang terkait dalam proyek
ini. Tetap menjaga koordinasi dan mencari referensi dengan sistem gerak aktif.

Anda mungkin juga menyukai