Anda di halaman 1dari 11

PROJECT

MK. DASAR-DASAR BK

PRODI S1 PGSD – FIP

SKOR :

EVALUASI PENERAPAN BIMBINGAN DAN KONSELING PADA

SD NEGERI 060877

NAMA KELOMPOK : Bintang Ramadani Harahap (1233311013 )

Dwi Sulistianing Warni ( 1233311014 )

Nur Hidayani Zahra ( 1233311008 )

Yuni Anggriani Br Nainggolan ( 1233111171 )

DOSEN PENGAMPU : Asiah, S.Pd., M.Pd

MATA KULIAH : DASAR-DASAR BK

KELAS : REGULER J PGSD 2023

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN – UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

NOVEMBER 2023
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatu

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah Swt, atas berkah dan rahmat-Nya
sehingga penulis masih diberikan kesempatan dan kesehatan untuk dapat
menyelesaikan tugas laporan project dari hasil mini riset yang berjudul
“EVALUASI PENERAPAN BIMBINGAN DAN KONSELING PADA SD
NEGERI 060877”. Penyusunan ini bertujuan untuk memenuhi tugas pada mata
kuliah Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling yang diampu oleh ibu Asiah,
S.Pd,. M.Pd.

Penulis menyadari bahwa Laporan Project ini masih jauh dari kata sempurna
karena masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis dengan segala
kerendahan hati meminta maaf dan mengharapkan kritik serta saran yang
membangun guna perbaikan dan penyempurnaan ke depannya.

Akhir kata penulis mengucapkan selamat membaca dan semoga materi yang ada
dalam Laporan Mini Riset ini dapat bermanfaat sebagaimana mestinya bagi para
pembaca.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................i

DAFTAR ISI.......................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1

A.Latar Belakang.......................................................................................................1

B.Rumusan Masalah..................................................................................................1

B.Tujuan.....................................................................................................................1

BAB II TUJUAN................................................................................................................2

ii
BAB III ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN....................................................3

BAB IV PROSEDUR/CARA KERJA (LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN).........4

BAB VI HASIL KEGIATAN............................................................................................5

BAB VII PENUTUP..........................................................................................................6

A.Kesimpulan.............................................................................................................6

B.Penutup...................................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................7

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

BK merupakan salah satu komponen penting dalam proses pendidikan dan berperan dalam
pelatihan, perkembangan, dan penyesuaian siswa. Perlunya bimbingan konseling dapat
berfungsi sebagai pemantau masalah-masalah siswayang berkaitan tentang masalah kelainan
tingkah laku dan adaptasi. Sulitnya salah satu siswa untuk bergaul dan cenderung
mengasingkan diri dari teman-temannya memiliki akar permasalahan yang biasanya
beruntun.Bimbingan dan konseling merupakan salah satu komponen dalam keseluruhan
sistem pendidikan khususnya di sekolah. BK juga membantu siswa mengenali cara belajar
yang efektif dan meningkatkan mutu belajar mereka.
Bimbingan dan konseling merupakan salah satu komponen dalam keseluruhan sistem
pendidikan khususnya di sekolah guru merupakan salah satu pendukung unsur pelaksana
pendidikan yang mempunyai tanggung jawab sebagai pendukung pelaksana layanan
bimbingan pendidikan di sekolah, dituntut untuk memiliki wawasan yang memadai terhadap
konsep konsepdasar bimbingan dan konseling di sekolah.

B.Rumusan Masalah
Bagaimana cara Guru BK dalam mengatasi permasalahan di SDN 060877
Apa metode yang dilakukan guru BK dalam menangani kasus SDN 060877

C.Tujuan
Untuk mengetahui cara guru BK dalam menangani kasus di SDN 060877
Untuk mengetahui metode yang dilakukan guru BK dalam mengangani kasus di SDN 060877

BAB II

1
TUJUAN

Permasalahan dalam menjalankan Bimbingan dan Konseling di SDN 060877 yaitu jika siswa
mengalami masalah atau sering tidak hadir guru BK mengundang orang tua siswa untuk
menyelesaikan masalah ini tetapi banyak dari orang tua siswa yang tidak hadir karena
kesibukan sehingga menjadi masalah dalam menajalankan Bimbingan dan Konseling di SDN
060877.

Dalam permasalahan ini projek yang kami buat adalah dengan membuat Konseling Online.
Guru BK dapat memberikan layanan konseling online kepada orangtua dan anak. Layanan ini
dapat memberikan akses yang lebih mudah bagi individu yang membutuhkan layanan
bimbingan dan konseling, terutama dalam situasi di mana orang tua siswa mengalami
kesibukan. Layanan ini juga memanfaatkan kemajuan teknologi untuk memberikan layanan
bimbingan dan konseling yang efektif dan efisien, serta memungkinkan interaksi antara
konselor dan konseli melalui berbagai media online seperti website, telepon, email, chat,
jejaring sosial, dan video konferens. Layanan ini juga dapat memberikan fleksibilitas dalam
memilih waktu dan tempat untuk menerima layanan bimbingan dan konseling, sehingga
dapat lebih mudah diakses oleh individu yang memiliki keterbatasan waktu atau mobilitas.

BAB II

2
ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN

Alat yang digunakan dalam bimbingan konseling online yaitu :

1. Googel Classroom
2. Google Meet
3. Media Sosial (WhatsApp, Telegram,Instagram,dll)
4. Telephone
5. Email
6. Chat
7. Jejaring sosial

Bahan yang digunakan dalam bimbingan konseling online yaitu :

1. Presentasi slide
Presentasi slide dapat menjadi alat yang sangat berguna dalam bimbingan konseling
online. Mereka dapat digunakan untuk menyajikan informasi, menjelaskan konsep, atau
menyoroti poin-poin penting. Slide yang dirancang dengan baik biasanya memiliki
kombinasi teks singkat, gambar atau grafik pendukung, dan mungkin juga beberapa poin
kunci untuk membantu fokus pada topik yang dibahas. Ini membantu mempertahankan
minat peserta serta memberikan pandangan yang jelas tentang materi yang dibicarakan.
2. Lembar Kerja
Lembar kerja dalam bimbingan konseling online dapat berfungsi sebagai alat interaktif
yang membantu peserta untuk merefleksikan pemikiran mereka, mengikuti latihan-
latihan, atau melacak perkembangan. Lembar kerja ini bisa berupa dokumen yang dapat
diunduh atau diisi secara digital, dan sering kali dirancang untuk memfasilitasi proses
pembelajaran, memperjelas tujuan sesi, atau memberikan panduan langkah demi langkah
untuk mencapai hasil tertentu dalam proses konseling.

BAB IV

3
PROSEDUR/CARA KERJA (LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN)

Langkah-langkah kegiatan Bimbingan Konseling Online yaitu :

1. Penjadwalan: Tentukan jadwal sesuai dengan ketersediaan klien dan konselor.


2. Platform Komunikasi: Pilih platform yang aman dan sesuai seperti video call, email, atau
aplikasi pesan yang terenkripsi.
3. Persiapan Teknologi: Pastikan koneksi internet stabil, perangkat terhubung dengan baik,
dan cek kejelasan audio/video.
4. Pengidentifikasian Masalah: Konselor dan klien mengidentifikasi masalah yang ingin
dibahas.
5. Pemecahan Masalah: Diskusi tentang masalah tersebut dan pengembangan strategi
penyelesaian.
6. Pemberian Sumber Daya: Konselor memberikan sumber daya seperti artikel, buku, atau
tautan yang relevan.
7. Tindak Lanjut: Tentukan rencana tindak lanjut atau jadwal pertemuan berikutnya jika
diperlukan.
8. Evaluasi:Evaluasi progress, perubahan, atau kemajuan selama sesi konseling tersebut.

BAB V

4
HASIL KEGIATAN

Beberapa hasil kegiatan yang dapat disertakan melibatkan :

1. Menilai sejauh mana program BK telah diintegrasikan dalam kehidupan sehari-hari di


sekolah dasar, mencakup aspek-aspek seperti orientasi siswa, konseling individu, dan
kegiatan kelompok.

2. Menilai apakah penerapan BK telah memberikan dampak positif terhadap prestasi


akademis dan perkembangan sosial-emosional siswa.

3. Menganalisis persepsi dan tanggapan siswa terhadap layanan BK, melibatkan survei atau
wawancara untuk memahami sejauh mana layanan tersebut dianggap bermanfaat

4. Menilai sejauh mana orang tua dan guru terlibat dalam mendukung program BK di sekolah
dasar, karena keterlibatan mereka dapat memperkuat dampak positif.

5. Membahas tantangan yang dihadapi dalam penerapan BK dan memberikan rekomendasi


untuk meningkatkan efektivitasnya.

BAB VI

5
PENUTUP

A.Kesimpulan

Penerapan BK memiliki dampak positif yang signifikan dalam memajukan kesejahteraan


siswa dan mendukung perkembangan mereka secara menyeluruh. Melalui partisipasi aktif
orang tua dan guru, program BK dapat lebih efektif memenuhi kebutuhan sosial-emosional
siswa. Meskipun terdapat tantangan seperti keterbatasan sumber daya, upaya untuk
meningkatkan pemahaman dan dukungan terhadap program BK diharapkan dapat
memperkuat peran kritisnya dalam membantu membentuk generasi muda di tingkat sekolah
dasar.

B.Saran

Tanpa mengurangi rasa hormat peneliti kepada pihak manapun, berikut akan dikemukakan
saran-saran yang mudah-mudahan dapat bermanfaat yaitu:

1. Hendaknya pelaksanaan program bimbingan dan konseling dilaksanakan secara


optimal sesuai dengan agenda-agenda yang sudah dibuat agar dapat di laksanakan dan
dapat membantu peserta didik untuk mampu mengarahkan perilakunya ke hal-hal
positif sehingga mampu membentuk karakter dan kepribadian peserta didik yang baik.
2. Perlu ditingkatkan kerja sama antara pihak sekolah dan guru BK dalam melaksanakan
program BK dan fungsinya.
3. Perlu ditingkatkan kerja sama antara guru BK dan peserta didik dalam pelaksanaan
program bimbingan dan konseling dalam membentuk karakter peserta didikkelas.
4. Dan juga Guru BK dapat memberikan layanan bimbingan dan konseling kepada siswa
secara khusus, serta bekerja sama dengan Pihak sekolah dan orang tua siswa.

6
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai