Anda di halaman 1dari 13

SIMPOSIUM HUKUM INDONESIA

Volume 1 Nomor 1 Tahun 2019


ISSN (Cetak) : 2686 - 150X, ISSN (Online) : 2686 - 3553
Dipublikasikan oleh Fakultas Hukum Universitas Trunojoyo Madura dan dapat diakses
secara online pada http://journal.trunojoyo.ac.id/shi

KONSISTENSI BENTUK LEMBAGA NEGARA


DALAM UNDANG-UNDANG DASAR
NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945

Yudi Widagdo Harimurti


Fakultas Hukum Universitas Trunojoyo Madura
e-mail : yudi.harimurti@trunojoyo.ac.id

Abstrak
Article Info Pemerintahan selaku penyelenggara negara membutuhkan lembaga
negara untuk melaksanakan kekuasaan negara. Demikian pula
Received : 14 Juli 2019 dengan Pemerintahan Indonesia membutuhkan lembaga negara yang
Accepted : 25 Juli 2019 keberadaannya diatur dalam UUD NRI Tahun 1945. Lembaga
Published : 10 November 2019 negara dimaksud lazim disebut sebagai lembaga negara utama atau
sebagai lembaga negara permanen. Lembaga-lembaga negara itu
melaksanakan fungsi, tugas dan wewenang sebagai wujud
implementasi kekuasaan negara. Lembaga negara di dalam UUD
NRI Tahun 1945 ada dalam berbagai bentuk, bahkan ada yang
berbentuk komisi yang nota bene merupakan bentuk lembaga negara
non utama atau non permanen, yang lazim disebut sebagai lembaga
negara penunjang atau lembaga negara pendukung.

Kata Kunci : Bentuk Lembaga Negara, UUD NRI Tahun


1945. Konsistensi.

Abstract
The government as the organizers of the country needs state institutions to carry
out the state power.Similarly with indonesia government needed state institutions
that they are regulated in the constitution nri years 1945.State institutions
commonly referred to as an institution prime state or as a permanent state.The
country exercising the functions, lembaga-lembaga duty and authority as a form
the implementation of the state power.State institutions in the constitution nri
years 1945 there in various forms, even what looked like a commission of the
bene is the form of state institutions non main or non permanent, a commonly
referred to as state institutions associated or state institutions. supporters
Key words: Form or state institution, UUD NRI 1945.Consistency.
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

PENDAHULUAN pemerintahan negara berkenaan dengan


mekanisme yang dilaksanakan
Pemerintahan Negara Indonesia dalam
merealisasikan kekuasaan negara membutuhkan
oleh pemerintahan dalam menjalankan fungsi,
lembaga-lembaga negara. Selaku penyelenggara
tugas dan wewenang. Hal demikian juga untuk
negara, pemerintahan berdaulat adalah
Sistem Pemerintahan Negara Indonesia yang
pemerintahan yang menjalankan amanah rakyat
(selanjutnya disebut SPNI).
dalam mengimplementasikan realitionship antara
SPNI meliputi hubungan, tata kerja dan
rakyat dengan pemerintah. Selain itu
koordinasi kekuasaan legislatif, kekuasaan
pemerintahan berkewajiban mewujudkan cita-
eksekutif dan kekuasaan yudikatif dalam
cita nasional dan tujuan nasional.
pemerintahan Indonesia untuk menjalankan
Pemerintahan dan/atau pemerintah
fungsi, tugas dan wewenang setiap kekuasaan
sebagai pihak yang memerintah bertindak atas
tersebut.
nama negara dan menyelenggarakan kekuasaan
Kekuasaan legislatif dalam pemerintahan
negara serta tetap harus mendapat persetujuan
Indonesia ialah Dewan Perwakilan Rakyat yang
dari yang diperintah, yakni rakyat. Mengingat
(selanjutnya disebut DPR) dan Presiden3.
rakyatlah yang memegang kedaulatan, hal itu
Sedangkan kekuasaan eksekutif dalam
sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang
pemerintahan Indonesia adalah Presiden4 dan
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
kekuasaan yudikatif dalam pemerintahan
yang (selanjutnya disebut UUD NRI Tahun
Indonesia yakni Mahkamah Agung5 yang
1
1945) terutama Pasal 1 ayat (2) .
(selanjutnya disebut MA) dan Mahkamah
Kekuasaan Negara Indonesia,
Konstitusi6 yang (selanjutnya disebut MK).
sebagaimana lazimnya suatu negara bertumpu
pada 3 (tiga) kekuasaan utama, yakni : kekuasaan
DPR, Presiden, MA dan MK adalah 4
legislatif, kekuasaan eksekutif dan kekuasaan
(empat) lembaga negara dalam SPNI yang diatur
yudikatif. Sistem hubungan, tata kerja dan
oleh UUD NRI Tahun 1945. Selain keempat
koordinasi antara ketiga kekuasaan itu disebut
lembaga negara itu masih ada 12 (dua belas)
sistem pemerintahan negara2. Sistem

1Kedaulatan
berada di tangan rakyat dan
dilaksanakan menurut UUD.
4Lihat Pasal 4 ayat (1) UUD NRI Tahun 1945.
2Ahmad Sukarja, Hukum Tata Negara &
Hukum Administrasi Negara, Dalam Perspektif Fikih 5Lihat Pasal 24 ayat (2) UUD NRI Tahun 1945.
Siyasah, Jakarta : Sinar Grafika, 2014, h. 120.
6Lihat Pasal 24 ayat (2) UUD NRI Tahun 1945.
3Lihat Pasal 20 ayat (2) UUD NRI Tahun 1945.

463
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

lembaga negara, yakni : Majelis Permusyawaratan METODE PENELITIAN


Rakyat yang (selanjutnya disebut MPR), duta dan A. Jenis Penelitian
konsul, dewan pertimbangan, Kementerian Jenis penelitian yang dilakukan adalah
Negara, Pemerintahan Daerah, Dewan penelitian hukum normatif atau
Perwakilan Daerah yang (selanjutnya disebut penelitian hukum doktrinal. Adapun
DPD), komisi pemilihan umum, bank sentral, pengertian dari penelitian hukum
Badan Pemeriksa Keuangan yang (selanjutnya doktrinal itu adalah “penelitian yang
disebut BPK), Komisi Yudisial yang (selanjutnya berupaya melakukan inventarisasi hukum
disebut KY), Tentara Nasional Indonesia yang positf, penemuan asas dan dasar falsafah
(selanjutnya disebut TNI) dan Kepolisian Negara hukum positif serta penemuan hukum in
Republik Indonesia yang (selanjutnya diebut concreto yang diterapkan pada perkara
POLRI). hukum tertentu”7.
Apabila memahami alinea di atas, maka B. Pendekatan Penelitian
ada aneka ragam bentuk lembaga negara yang Berdasarkan obyek penelitian, penelitian
diatur oleh UUD NRI Tahun 1945. Hal itu ini mempergunakan beberapa
terlihat ada yang berbentuk majelis, ada yang pendekatan. Pendekatan pertama adalah
berbentuk dewan, ada yang berbentuk pendekatan kefilsafatan (philosophical
mahkamah, ada yang berbentuk badan. Ada juga approach) dalam arti “menelaah secara
yang berbentuk komisi yang biasanya untuk mendasar, menyeluruh dan spekulatif isu
lembaga penunjang atau lembaga pendukung, hukum serta mengupasnya secara radikal
bahkan ada yang tidak mempunyai bentuk namun dan mendalam”8. Melalui pendekatan
langsung nama lembaga negara, yaitu Presiden kefilsafatan diharapkan memperoleh
dan Wakil Presiden. pemahaman yang holistik konsistensi
Memahami latar belakang, sebagaimana bentuk lembaga negara yang ada di dalam
uraian di atas, maka rumusan masalah artikel ini UUD NRI Tahun 1945.
adalah : pertama, Mengapa terjadi aneka ragam Pendekatan kedua adalah pendekatan
bentuk lembaga negara yang diatur oleh UUD perbandingan (comparative approach), dalam
NRI Tahun 1945 ?. kedua, Bagaimanakah arti dilakukan dengan “membandingkan
semestinya bentuk lembaga negara yang ada di engaturan
dalam UUD NRI Tahun 1945 ?

7Bambang Sunggono, Metodologi Penelitian 8Mukthie Fadjar dan Yulianto Achmad,


Hukum, Jakarta : PT. RajaGrafindo Persada, 2001, h. Dualisme Penelitian Hukum Normatif dan Empiris,
43. Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2012, h. 136.

464
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

suatu negara dengan 1 (satu) atau lebih yang relevan dengan isu yang
negara lain mengenai hal yang sama, dihadapi”.10 Pendekatan konseptual
sehingga diperoleh persamaan dan dipergunakan untuk mencermati dan
perbedaan yang berkaitan dengan isu mengkaji konsep hukum mengenai
hukum yang dihadapi”.9 Pendekatan bentuk lembaga negara yang diatur dalam
perbandingan dipergunakan penulis UUD NRI Tahun 1945.
untuk membandingkan persamaan dan C. Bahan Hukum
perbedaan pengaturan keberadaan Konsekuensi melaksanakan penelitian
lembaga negara antara Negara Indonesia normatif, maka bahan yang
dengan negara lain, terutama Negara dipergunakan dalam penelitian ini adalah
Malaysia dan Negara Amerika Serikat bahan hukum. Bahan hukum dimaksud
yang (selanjutnya disebut AS). Pemilihan adalah sebagai berikut :
Negara Malaysia mengingat negara ini 1. UUD NRI Tahun 1945 ;
dalam lingkup ASEAN, selain itu sistem 2. UU Nomor 14 Tahun 1985 tentang
pemerintahan Malaysia berbeda dengan Mahkamah Agung jis. UU Nomor 5
sistem pemerintahan Indonesia. Tahun 2004 tentang Perubahan Atas
Sedangkan pemilihan Negara AS, dasar UU Nomor 14 Tahun 1985
pertimbangan adalah sistem Tentang Mahkamah Agung,
pemerintahan AS hampir mirip dengan UU Nomor 3 Tahun 2009 Tentang
sistem pemerintahan Indonesia. Perubahan Kedua UU Nomor 14
Tahun 1985 Tentang Mahkamah
Pendekatan ketiga dengan pendekatan Agung ;
konseptual (conceptual approach). 3. UU Nomor 23 Tahun 1999 tentang
Pendekatan konseptual “beranjak dari Bank Indonesia ;
pandangan dan 4. UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang
doktrin yang berkembang Kepolisian Negara Republik
didalam ilmu hukum, sehingga dengan Indonesia;
mempelajari pandangan dan doktrin 5. UU Nomor 24 Tahun 2003 tentang
tersebut peneliti akan menemukan Mahkamah Konstitusi jis. UU Nomor
gagasan yang melahirkan pengertian 8 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas
hukum, konsep hukum dan asas hukum UU Nomor 24 Tahun 2003 Tentang

9Ibid., h. 135. 10Ibid., h. 135 – 136.

465
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

Mahkamah Konstitusi, UU Nomor 4 Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan


Tahun 2014 Tentang Penetapan Rakyat Daerah.
PERPPU Nomor 1 tahun 2013 PEMBAHASAN
Tentang Perubahan Kedua UU A. Aneka Ragam Bentuk Lembaga Negara
Nomor 24 Tahun 2003 Tentang Yang Diatur Oleh UUD NRI Tahun 1945
Mahkamah Konstitusi ; Sebelum pembahasan aneka ragam
6. UU Nomor 22 Tahun 2004 tentang bentuk lembaga negara yang diatur oleh UUD
Komisi Yudisial jo. UU Nomor 18 NRI Tahun 1945, perlu penjelasan terlebih
Tahun 2011 tentang Perubahan Atas dahulu mengenai istilah lembaga negara. Istilah
UU Nomor 22 Tahun 2004 Tentang lembaga negara pada SPNI awalnya ditemukan
Komisi Yudisial ; dalam Undang-Undang Dasar Sementara
7. UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang Republik Indonesia Tahun 1950 yang
Tentara Nasional Indonesia ; (selanjutnya disebut UUDS RI Tahun 1950)11.
8. UU Nomor 15 Tahun 2006 tentang Sedangkan UUD NRI Tahun 1945 tidak secara
Badan Pemeriksa Keuangan ; tegas menyebut istilah lembaga negara.
9. UU Nomor 17 Tahun 2014 Lebih lanjut istilah lembaga negara pada
tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan SPNI dapat diketahui dari Ketetapan Majelis
Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah Permusyawaratan
dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah jis. UU Rakyat yang (selanjutnya disebut Tap MPR).
Nomor 42 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Adapun Tap MPR yang
UU Nomor 17 Tahun 2014 Tentang Majelis didalamnya terdapat istilah lembaga negara adalah
Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Tap MPR Nomor III/MPR/197812.
Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Setelah Perubahan UUD NRI Tahun
Perwakilan Rakyat Daerah, UU Nomor 2 Tahun 1945 tidak ada pengaturan istilah lembaga negara.
2018 tentang Perubahan Kedua UU Nomor 17 Hal itu menyebabkan banyak yang mengartikan
Tahun 2014 Tentang Majelis Permusyawaratan dan mengklasifikasikan terhadap konsep lembaga
Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan negara. Secara historis lembaga negara bukan

11Lihat Bab II Alat-alat Perlengkapan Negara, Tertinggi Negara Dengan/Atau Antar Lembaga-lembaga
didalam Pasal 44 diuraikan bahwa alat-alat perlengkapan Tinggi Negara. Tap tersebut secara jelas mengatur
negara ialah Presiden dan Wakil Presiden, Menteri-menteri, istilah lembaga negara dalam praktek ketatanegaraan
Dewan Perwakilan Rakyat, Mahkamah Agung dan Dewan Republik Indonesia, meskipun istilah yang digunakan
Pengawas Keuangan. adalah lembaga tertinggi negara dan lembaga tinggi
negara.
12LihatTap MPR Nomor III/MPR/1978
tentang Kedudukan Dan Hubungan Tata Kerja Lembaga

466
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

merupakan konsep yang secara terminologis nasihat dan lebih lanjut


pertimbangan dengan UU
memiliki istilah yang sama. Itu nampak dari
kepada Nomor 19
penggunaan “istilah political institution untuk Presiden, yang Tahun 2006
selanjutnya tentang Dewan
Inggris, istilah staat organ untuk Belanda dan
diatur dalam Pertimbangan
istilah lembaga negara untuk Indonesia“13. UU (garis Presiden
bawah dari
Pemerintahan Indonesia dalam
penulis)
menjalankan kekuasaan negara membutuhkan 2. Pasal 22E ayat Komisi
lembaga negara. UUD NRI Tahun 1945 (5) : Pemilihan
Pemilu Umum yang
memang tidak diselenggarakan (selanjutnya
menyebut secara tegas istilah lembaga negara, oleh suatu disebut KPU)
komisi dan diatur lebih
namun langsung menyebut MPR, DPR, Dewan pemilihan lanjut dengan
Pertimbangan Daerah yang (selanjutnya disebut umum yang UU Nomor 7
bersifat Tahun 2017
DPD), BPK, MA, MK, KY, Kementerian nasional, tetap tentang
Negara, Pemerintahan Daerah, TNI, POLRI. dan mandiri Pemilihan
(garis bawah Umum
Selain kesebelas lembaga negara tersebut dari penulis)
pada alinea di atas, UUD NRI Tahun 1945 tidak 3. Pasal 23D : Bank Indonesia
Negara yang
langsung menyebut seperti kesebelas lembaga memiliki suatu (selanjutnya
negara tersebut. Adapun lembaga negara yang bank sentral disebut BI) dan
yang susunan, diatur lebih
tidak langsung disebut itu ada 3 (tiga) lembaga kedudukan dan lanjut dengan
negara. Ketiga lembaga negara dimaksud, kewenangan, UU Nomor 23
tanggung jawab Tahun 1999
sebagaimana tersaji pada Tabel 1 di bawah ini. dan tentang Bank
Tabel 1 : Lembaga Negara Yang Tidak independensiny Indonesia
Langsung Disebut a diatur dengan
Sebagai Lembaga Negara UU (garis
bawah dari
No Pasal Dalam Praktek penulis)
UUD NRI Ketatanegaraan
Tahun 1945 Sumber : Kreasi Penulis
1. Pasal 16 : Dewan
Presiden Pertimbangan Dari penjelasan alinea sebelumnya dan
membentuk Presiden yang
Tabel 1 di atas, bila memahami UUD NRI Tahun
suatu dewan (selanjutnya
pertimbangan disebut 1945 masih ada 2 (dua) lembaga negara yang juga
yang bertugas WANTIMPRE
langsung disebut, namun nama jabatan yaitu
memberikan S) dan diatur

13Sri
Soemantri, “Eksistensi Sistem 1945”, Transkip Diskusi Publik Di Komisi Reformasi
Kelembagaan Negara Pasca Amandemen UUD Hukum Nasional, Jakarta, 9 September 2004.

467
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

Presiden serta duta dan konsul. Apabila seperti 7. BPK Badan


kesebelas lembaga negara, maka penyebutannya
8. Presiden & Tidak Ada
Majelis Kepresidenan atau Dewan Kepresidenan Wakil Presiden Bentuk
atau Mahkamah Kepresidenan atau Badan 9. duta & konsul Lembaga
10. bank sentral Negara
Kepresidenan atau juga Lembaga Kepresidenan
serta Kedutaan dan Konsulat. 11. Kementerian
Negara
Keenam belas lembaga negara yang diatur 12. Pemerintahan Satu Kesatuan
oleh UUD NRI Tahun 1945 disebut lembaga Daerah Institusi
13. TNI
negara utama14 atau lembaga negara permanen15. 14. POLRI
Keenam belas lembaga negara tersebut
15. komisi
menunjukkan aneka ragam bentuk lembaga pemilihan Komisi
negara, juga ada yang tidak mempunyai bentuk umum
16. KY
lembaga negara, ada yang merupakan satu
kesatuan institusi bahkan ada yang berbentuk Sumber : Kreasi Penulis
komisi. Untuk lebih jelas berikut paparan seperti
Tabel 2 di atas memperlihatkan, bahwa
dari 16 (enam belas) lembaga negara utama atau
lembaga permanen hanya 7 (tujuh) yang jelas
yang ada pada Tabel 2 di bawah ini.
bentuk lembaga negaranya. Itupun beraneka
Tabel 2 : Aneka Ragam Bentuk Lembaga
Negara Yang Diatur Oleh UUD NRI ragam bentuk, ada yang berbentuk majelis sebuah
Tahun 1945 lembaga negara, ada yag berbentuk dewan 3 (tiga)
No Nama Lembaga Bentuk lembaga negara, ada yang berbentuk mahkamah
Negara Lembaga 2 (dua) lembaga negara dan ada yang berbentuk
Negara
1. MPR Majelis badan sebuah lembaga negara.
2. DPR Apabila dianalisis dengan Teori
3. DPD Dewan
4. dewan Bernegara, maka aneka ragam bentuk lembaga
pertimbangan negara yang diatur oleh UUD NRI Tahun 1945
5. MA Mahkamah
6. MK tidak akan terjadi. Hal itu disebabkan negara

14Pendapat K.C. Wheare dan Joseph Raz


dalam Yudi Widagdo Harimurti, “Politik Hukum 15Pendapat James Bryce dalam Yudi Widagdo

Keberadaan Lembaga Negara Yang Tidak Diatur Harimurti, “Politik Hukum Keberadaan Lembaga
Dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Negara Yang Tidak Diatur Dalam Undang-Undang
Indonesia Tahun 1945 (Suatu Analisis Evaluatif)”, Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (Suatu
Disertasi, (Malang : Program Studi Doktor Ilmu Analisis Evaluatif)”, Disertasi, (Malang : Program Studi
Hukum Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Doktor Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas
2016), h. 7 dan h. 361. Brawijaya, 2016), h. 7.

468
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

sebagai wadah pengorganisasian, sehingga negara Penyelenggaraan negara di Negara AS


harus mengorganisasikan terhadap pengaturan oleh Konstitusi Federal Amerika Serikat yang
lembaga negara yang diatur oleh UUD NRI (selanjutnya disingkat KFAS) dan KFAS tidak
Tahun 1945. mengatur lembaga negara. KFAS lebih
Pengorganisasian pengaturan tersebut menekankan pada pembagian kekuasaan negara,
mestinya bentuk lembaga negara yang ada di yaitu : kekuasaan eksekutif, kekuasaan legislatif
dalam UUD NRI Tahun 1945 adalah sama. dan kekuasaan yudisial. Selain itu KFAS
Dalam arti sama untuk bentuk semua lembaga mengatur
negara yang diatur dalam UUD NRI Tahun 1945. tentang hak, kewenangan dan prosedur secara
Sebagai perbandingan di Negara Malaysia umum ketiga kekuasaan negara tersebut.
Lembaga negara yang mendukung dalam
lembaga negara yang diatur oleh Konstitusi
penyelenggaraan negara diatur dalam peraturan
Federal Malaysia yang (selanjutnya disingkat
perundang-undangan di luar KFAS.
KFM) juga beraneka ragam bentuk. Lebih lanjut Dari perbandingan di Negara Malaysia
dan di Negara AS terlihat, bahwa di Negara
lembaga negara itu secara berurutan sebagaimana
Malaysia hanya ada 3 (tiga) bentuk lembaga
16
di bawah ini :
negara. Di Negara AS tidak mengatur (bentuk)
1. Majlis Raja-raja ; lembaga negara, namun terlihat dalam praktek
ketatanegaraan, seperti : Presiden, MA, Kongres,
2. Badan Eksekutif ;
Senat dan House of Representative.
3. Badan Perundang-undangan ; B. Bentuk Lembaga Negara Semestinya
4. Badan Kehakiman ; Yang Ada Di Dalam UUD NRI Tahun
1945
5. Majlis Tanah Negara ;
Nampak jelas terlihat aneka ragam bentuk
6. Majlis Keuangan Negara ; lembaga negara yang ada di dalam UUD NRI
Tahun 1945. Jika didasarkan pada pengertian
7. Majlis Angkatan Tentara ;
majelis, dewan, mahkamah dan badan adalah
8. Suruhanjaya17.
“satu kesatuan untuk melaksanakan tugas”.18
Sedangkan pengertian komisi

16JC. Fong, Constitutional Federalism in Malaysia, berbentuk komisi atau lembaga negara yang tidak diatur
Selangor : Sweet & Maxwell Asia, 2008, h. 235. dalam UUD NRI Tahun 1945 yang ada di Indonesia.

17Lembaga negara berbentuk Suruhanjaya di 18PeterSalim dan Yenny Salim, Kamus Bahasa
Malaysia dapat diartikan sama dengan lembaga negara Indonesia Kontemporer, (Jakarta : Modern English Press,
Edisi Pertama, 1991), h. 115, 349.

469
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

ialah “pemberian wewenang atau kekuasaan komisi harus ada delegatie. Hal itu mengingat,
untuk mewakili dibidang tertentu”.19 pemberian bentuk kedalam komisi menunjukkan
Dari pengertian pada alinea di atas jelas, kewenangan tertentu yang tidak sama dengan
bahwa bentuk lembaga negara yang ada di dalam kewenangan majelis/dewan/mahkamah/badan.
UUD NRI Tahun 1945 yaitu majelis, dewan, Pada saat Amandemen UUD NRI Tahun
mahkamah dan badan bukan komisi atau bukan 1945 mestinya dilakukan penataan bentuk
tidak ada bentuk atau bahkan bukan satu lembaga negara bukan memunculkan bentuk
kesatuan institusi. Dalam hal aneka ragam bentuk lembaga negara yang tidak tepat diatur di dalam
bentuk lembaga negara yang ada di dalam UUD UUD NRI Tahun 1945, yakni komisi. Terlebih
NRI Tahun 1945 dapat dipahami, bahwa proses ada yang tidak ada bentuk negaranya serta ada
pembuatan UUD NRI Tahun 1945 negara tidak yang berupa satu kesatuan institusi, sehingga agar
dalam keadaan memiliki kedaulatan dan belum terjadi konsistensi bentuk lembaga negara yang
ada pemerintahan yang berdaulat. ada di dalam UUD NRI Tahun 1945 semestinya
Pernyataan, bahwa saat pembuatan UUD bentuk lembaga negara tersebut harus ditetapkan
NRI Tahun 1945 negara tidak dalam keadaan : apakah berbentuk majelis, apakah berbentuk
memiliki kedaulatan dan belum ada pemerintahan dewan, apakah berbentuk mahkamah, apakah
yang berdaulat, didasarkan pada Teori Negara berbentuk badan. Kemungkinan itu, sebagaimana
dan Teori Bernegara20. Secara Tabel 3 di bawah ini.
tegas dinyatakan, bahwa negara sebagai organisasi Tabel 3 : Bentuk Lembaga Negara Yang
Semestinya Ada Di Dalam UUD NRI
teritorial suatu bangsa harus memiliki kedaulatan
Tahun 1945
dan mempunyai pemerintahan yang berdaulat.
No Saat Ini Semestinya
Dengan demikian timbul pertanyaan
1. MPR Majelis Permusyawaran
ketatanegaraan, mengapa saat Amandemen UUD DPR Rakyat/Dewan
NRI Tahun 1945 tidak dilakukan penataan DPD Permusyawaran
dewan Rakyat/Mahkamah
bentuk lembaga negara ?. Justru memunculkan pertimba Permusyawaran
bentuk lembaga negara berupa komisi yang jelas- ngan Rakyat/Badan
MA Permusyawaran Rakyat
jelas keberadaan komisi adalah untuk 2. MK Majelis Perwakilan
melaksanakan pemberian wewenang dalam arti BPK Rakyat/Dewan
Perwakilan
keberadaan lembaga negara yang berbentuk Rakyat/Mahkamah

Indonesia Tahun 1945 (Suatu Analisis Evaluatif)”,


., h. 758.
19Ibid Disertasi, (Malang : Program Studi Doktor Ilmu
Hukum Fakultas Hukum Universitas Brawijaya,
20Yudi
Widagdo Harimurti, “Politik Hukum 2016), h. 54.
Keberadaan Lembaga Negara Yang Tidak Diatur
Dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik

470
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

Presiden Perwakilan Keuangan


& Wakil Rakyat/Badan Indonesia/Mahkamah
Presiden Perwakilan Rakyat Keuangan
3. duta & Majelis Perwakilan Indonesia/Badan
konsul Daerah/Dewan Keuangan Indonesia
bank Perwakilan 11. Majelis Kementerian
sentral Daerah/Mahkamah Negara/Dewan
Kementer Perwakilan Kementerian
ian Daerah/Badan Negara/Mahkamah
Negara Perwakilan Daerah Kementerian
4. Pemerinta Majelis Pertimbangan Negara/Badan
han Presiden/Dewan Kementerian Negara
Daerah Pertimbangan 12. Majelis Pemerintahan
TNI Presiden/Mahkamah Daerah/Dewan
POLRI Pertimbangan Pemerintahan
komisi Presiden/Badan Daerah/Mahkamah
pemilihan Pertimbangan Presiden Pemerintahan
5. umum Majelis Agung/Dewan Daerah/Badan
KY Agung/Mahkamah Pemerintahan Daerah
Agung/Badan Agung 13. Majelis Ketentaraan
6. Majelis Indonesia/Dewan
Konstitusi/Dewan Ketentaraan
Konstitusi/Mahkamah Indonesia/Mahkamah
Konstitusi/Badan Ketentaraan
Konstitusi Indonesia/Badan
7. Majelis Pemeriksa Ketentaraan Indonesia
Keuangan/Dewan 14. Majelis Kepolisian
Pemeriksa Indonesia/Dewan
Keuangan/Mahkamah Kepolisian
Pemeriksa Indonesia/Mahkamah
Keuangan/Badan Kepolisian
Pemeriksa Keuangan Indonesia/Badan
8. Majelis Kepresidenan/ Kepolisian Indonesia
Dewan Kepresidenan/ 15. Majelis Pemilihan
Mahkamah Umum/Dewan
Kepresidenan/Badan Pemilihan
Kepresidenan Umum/Mahkamah
9. Majelis Kedutaan dan Pemilihan
Majelis Umum/Badan
Konsulat/Dewan Pemilihan Umum
Kedutaan dan Dewan 16. Majelis
Konsulat/Mahkamah Yudisial/Dewan
Kedutaan dan Yudisial/Mahkamah
Mahkamah Yudisial/Badan
Konsulat/Badan Yudisial
Kedutaan dan Badan
Konsulat Sumber : Kreasi Penulis
10. Majelis Keuangan
Indonesia/Dewan

471
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

Memahami Tabel 3 dengan berdasarkan 16. KY Mahkamah Yudisial


perbandingan di Negara Malaysia dan di Negara
Sumber : Kreasi Penulis
AS serta berdasarkan praktek ketatanegaraan,
maka bentuk lembaga negara yang ada di dalam
Tabel 4 di atas menyajikan konsistensi
UUD NRI Tahun 1945 ialah sebagaimana yang
bentuk lembaga yang diatur oleh UUD NRI
dipaparkan dalam Tabel 4 sebagai berikut :
Tahun 1945 dengan penjelasan, bahwa lembaga
Tabel 4 : Bentuk Lembaga Negara Di
Dalam UUD NRI Tahun 1945 negara berbentuk majelis hanya untuk MPR,
mengingat MPR gabungan DPR dan DPD.
No Saat Ini Semestinya
Lembaga negara berbentuk dewan untuk
1. MPR Majelis
Permusyawaran lembaga negara yang dapat dikategorikan sebagai
Rakyat
lembaga negara yang melaksanakan kekuasaan
2. DPR Dewan Perwakilan
Rakyat legislatif, yaitu DPR dan DPD. Sedangkan
3. DPD Dewan Perwakilan Dewan Pemeriksa Keuangan yang semula BPK,
Daerah
4. dewan Badan Pertimbangan mengingat hasil pemeriksaan BPK diserahkan
petimbangan Presiden kepada DPR, DPD dan Dewan Perwakilan
5. MA Mahkamah Agung
6. MK Mahkamah Rakyat Daerah21. Selain itu Anggota BPK dipilih
Konstitusi oleh DPD dengan memperhatikan pertimbangan
7. BPK Dewan Pemeriksa
Keuangan DPD22.
8. Presiden & Badan Kepresidenan Lembaga negara berbentuk mahkamah
Wakil
Presiden untuk lembaga negara yang dapat dikategorikan
9. duta & Badan Kedutaan sebagai lembaga negara yang melaksanakan
konsul dan Badan Konsulat
10. bank sentral Badan Keuangan kekuasaan yudikatif, yakni MA dan MK.
Indonesia Sementara Mahkamah Yudisial yang semula KY,
11. Kemeterian Badan Kementerian
Negara Negara mengingat KY meskipun bukan pelaksana
12. Pemerintaha Badan Pemerintahan kekuasaan kehakiman namun dimasukkan
n Daerah Daerah
13. TNI Badan Ketentaraan dalam Bab Kekuasaan
Indonesia Kehakiman23.
14. POLRI Badan Kepolisian
Lembaga negara berbentuk badan untuk
Indonesia
15. komisi Badan Pemilihan lembaga negara yang dapat dikategorikan sebagai
pemilihan Umum
lembaga negara yang melaksanakan kekuasaan
umum

21Lihat Pasal 23E ayat (2) UUD NRI


Tahun 1945. 23Lihat BAB IX UUD NRI Tahun 1945.
22Lihat Pasal 23F ayat (1) UUD NRI
Tahun 1945.

472
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

eksekutif, yaitu Badan Pertimbangan Presiden melaksanakan kekuasaan legislatif,


yang semula dewan pertimbangan, Badan berbentuk mahkamah untuk lembaga
Kepresidenan yang semula Presiden dan Wakil negara yang dapat dikategorikan sebagai
Presiden, Badan Kedutaan dan Badan Konsulat lembaga negara yang melaksanakan
yang semula duta dan konsul, Badan Keuangan kekuasaan yudikatif serta berbentuk badan
Indonesia yang semula bank sentral, Badan untuk lembaga negara yang dapat
Kementerian Negara yang semula Kementerian dikategorikan sebagai lembaga negara yang
Negara, Badan Pemerintahan Daerah yang melaksanakan kekuasaan eksekutif.
semula Pemerintahan Daerah, Badan DAFTAR PUSTAKA
Ketentaraan Indonesia yang semula TNI, Badan Buku
Kepolisian Indonesia yang semula POLRI dan
Ahmad Sukardj. Hukum Tata Negara & Hukum
Badan Pemilihan Umum yang semula komisi Administrasi Negara Dalam Perspektif Fikih
Siyasah. Jakarta : Sinar Grafika, 2014.
pemilihan umum.
PENUTUP Bambang Sunggono. Metodologi Penelitian Hukum.
Jakarta : PT. RajaGrafindo Persada, 2001.
I. Kesimpulan
1. Terjadi aneka ragam bentuk lembaga JC. Fong. Constitutional Federalism in Malaysia.
Selangor : Sweet & Maxwell Asia, 2008.
negara yang diatur oleh UUD NRI Tahun
1945, karena pada saat pembuatan UUD Mukthie Fadjar dan Yulianto Achmad. Dualisme
Penelitian Hukum Normatif dan Empiris.
NRI
Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2012.
Tahun 1945 Negara Indonesia belum ada,
Peter Salim dan Yenny Salim. Kamus Bahasa
sehingga belum ada pemerintahan yang
Indonesia Kontemporer. Jakarta : Modern
berdaulat. Hal itu terbukti UUD NRI English Press, Edisi Pertama, 1991.
Tahun 1945 dibuat oleh Badan Panitia
Makalah
Usaha-usaha Perseiapan Kemerdekaan
Sri Soemantri, “Eksistensi Sistem Kelembagaan
Indonesia (BPUPKI) dan Panitia
Negara Pasca Amandemen UUD 1945”,
Persiapan Kemerdekaan Indonesia Transkip Diskusi Publik Di Komisi Reformasi
Hukum Nasional, Jakarta, 9 September
(PPKI).
2004.
2. Lembaga negara yang ada di dalam UUD
Disertasi
NRI Tahun 1945 semestinya berbentuk
majelis untuk MPR, mengingat MPR Yudi Widagdo Harimurti. “Politik Hukum
Keberadaan Lembaga Negara Yang Tidak
gabungan DPR dan DPD. Berbentuk
Diatur Dalam Undang-Undang Dasar
dewan untuk lembaga negara yang dapat Negara Republik Indonesia Tahun 1945
(Suatu Analisis Evaluatif)”. Disertasi.
dikategorikan sebagai lembaga negara yang
Malang : Program Studi Doktor Ilmu

473
Yudi Widagdo Harimurti, konsistensi bentuk lembaga Negara Dalam undang-undang dasar Negara republik indonesia tahun 1945

Hukum Fakultas Hukum Universitas


Brawijaya, 2016.

474

Anda mungkin juga menyukai