Anda di halaman 1dari 5

JURNAL PERKULIAHAN

(Laporan Hasil Perkuliahan Evaluasi Pembelajaran Fisika)

Oleh :
Puput Rahayu
2253022001

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITASLAMPUNG
24 AGUSTUS 2023
Pada hari ini : Kamis
Tanggal : 24 AGUSTUS 2023
Pukul : 07.30 - 10.10 WIB

Bertempatan di : Gedung L.3 RK.A


Pada kampus : Universitas Lampung
Dengan alamat : Jl. Prof. Dr. Sumantri Brjonegoro No. 1 Bandar
Lampung, 35145
Nomor : Telp +62 721 71609.
telepon/Fax Fak +62 721 702767
Email : humas@kpa.unila.ac.id

Telah terlaksananya perkuliahan pertama dari mata kuliah Evaluasi Pembelajaran Fisika
bersama Ibu Dr. Viyanti, M.Pd yang membahas mengenai Kontrak Kuliah dan beberapa
contoh dari aplikasi yang disarankan untuk di install sebagai fasilitas dalam melaksanakn
pembelajaran Evaluasi Pembelajaran Fsika, membuat rencana dan projek dari tugas mata
kuliah yang akan dilaksanakan untuk kedepannya.

Tugas yang diberikan berupa tugas mandiri dan tugas kelompok. Bentuk dari tugas
mandiri adalah jurnal perkuliahan, sedangkan bentuk dari tugas kelompok berupa
presentasi dengan menggunakan bahasa inggris, membuat makalah, membuat ppt dan
membuat studi kasus seperti contoh yang telah diberikan melalui grup whatsApp. Pada
Pertemuan pertama ini telah dipeeroleh kesepakatan, dibentuknya 6 kelompok yang
terdiri dari 5 orang dengan uraian sebagai berikut ini:

Pembagian materi perkelompok:


1. Asesmen diagnostic
2. contoh penggunaan model butir soal asesmen diagnostik kombinasi instrumen
platform merdeka mengajar untuk mengakomodasi pembelajaran berdiferensisasi
3. Pengembangan Asesmen Komunikasi dan Kolaboratif
4. Asesmen Komunikasi dan Kolaboratif sebagai asesmen diagnostik maupun
formatif- sumatif dalam implementasi kurikulum merdeka
5. Pengembangan Asesmen Berpikir Kritis dan Kreatif
6. Asesmen berpikir kritis dan kreatif sebagai asesmen diagnostik maupun formatif-
sumatif dalam implementasi kurikulum merdeka
Contoh dari tugas study kasus:

Judul Study Kasus:


Peningkatan Baca Tulis Anak SD Melalui Asesmen Diagnostik

Latar Belakang:
Sebuah sekolah dasar di daerah perkotaan menghadapi tantangan dalam meningkatkan
keterampilan membaca dan menulis siswa-siswinya. Meskipun guru telah menerapkan
berbagai metode pengajaran, hasil belajar masih bervariasi. Untuk mengatasi masalah
ini, sekolah memutuskan untuk menerapkan asesmen diagnostik guna mendapatkan
pemahaman yang lebih mendalam tentang kebutuhan dan tingkat kemampuan individu
setiap siswa.

Tujuan:
Tujuan utama dari studi ini adalah untuk menggunakan asesmen diagnostik guna
mengidentifikasi kesulitan belajar siswa dalam membaca dan menulis serta merancang
intervensi yang sesuai untuk meningkatkan prestasi mereka.

Langkah-Langkah:

Pengumpulan Data Awal:


Guru-guru mengumpulkan data awal tentang kemampuan membaca dan menulis setiap
siswa menggunakan berbagai instrumen seperti tes bacaan, penulisan, dan
pemahaman. Data ini mencakup tingkat kecepatan membaca, pemahaman teks, kosa
kata, dan struktur kalimat.

Analisis Data:
Data yang dikumpulkan dianalisis untuk mengidentifikasi pola kesulitan dan tren
dalam kemampuan siswa. Misalnya, beberapa siswa mungkin menghadapi masalah
dalam memahami konteks teks, sementara yang lain mungkin kesulitan dalam
merangkai kalimat yang koheren.

Pengelompokan Siswa:
Berdasarkan analisis data, siswa-siswa dikelompokkan berdasarkan tingkat kesulitan
yang serupa. Ini memungkinkan guru untuk merancang intervensi yang lebih terfokus
dan tepat sesuai dengan kebutuhan setiap kelompok.

Rancangan Intervensi:
Guru-guru merancang rencana intervensi yang disesuaikan dengan kebutuhan setiap
kelompok siswa. Intervensi ini bisa berupa kegiatan tambahan, latihan khusus, atau
metode pengajaran yang berbeda untuk membantu siswa mengatasi kesulitan mereka.

Implementasi Intervensi:
Guru-guru melaksanakan intervensi sesuai dengan rencana yang telah dirancang.
Mereka memantau perkembangan siswa secara teratur untuk menilai efektivitas
intervensi dan menyesuaikan metode jika diperlukan.
Pengukuran Kemajuan:
Setelah beberapa waktu, dilakukan pengukuran ulang terhadap kemampuan membaca
dan menulis siswa. Perbandingan hasil antara sebelum dan setelah intervensi
memberikan gambaran tentang peningkatan yang telah dicapai.

Hasil:
Melalui penerapan asesmen diagnostik dan intervensi yang tepat, sekolah berhasil
meningkatkan keterampilan membaca dan menulis siswa secara signifikan. Siswa-
siswa yang sebelumnya mengalami kesulitan mampu mengatasi hambatan mereka dan
mencapai perkembangan yang lebih baik dalam pembelajaran.

Tugas perkuliahan minggu pertama 24 Agustus 2023

 Membuat kelompok yang terbagi menjadi 6 kelompok dengan masing-masing


kelompok terdiri dari 5 orang dan juga materi yang telah diberikan.
 Kemudian membuat jurnal perkuliahan secara mandiri dan membuat studi kasus
dengan menggunkan Asesmen diagnostic yang diperkuat oleh 50 jurnal dengan 25
jurnal lokal dan 25 jurnal internasional dibagi kedalam kelompok sehingga 1 orang
dalam kelompok mencari 5 jurnal lokal dan 5 jurnal internasional yang dikumpul
selambat-lambatnya pada tanggal 25 Agustus 2023 pukul 23.59.
 Tugas perkelompok makalah dan ppt mulai dilaksanakan minggu depan terhitung
dari hari ini dan kemudian menggunakan bahasa inggris dalam ppt dan
presentasinya.
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai