NPM : 2204110010026
Mata Kuliah : Sistem Sosial dan Kependudukan
Abstrak
Pertumbuhan penduduk yang tinggi menyebabkan ledakan penduduk. Hal ini akan sangat
mempengaruhi kualitas kelestarian dan keseimbangan lingkungan dalam suatu wilayah. Dampak
dinamika kependudukan terhadap lingkungan diantaranya adalah: permukiman dengan
pengelolaan yang tidak terkontrol, meningkatnya pencemaran lingkungan, terjadinya kerusakan
hutan dan alih fungsi lahan. Meningkatnya kebutuhan pangan, air bersih, perumahan dan
sebagainya, sehingga terjadi ketidakseimbangan antara pasokan sumber daya alam dan
kebutuhan manusia.
I. Pendahuluan
Pertumbuhan penduduk yang tinggi menyebabkan ledakan penduduk, hal ini akan sangat
mempengaruhi kualitas kelestarian dan keseimbangan lingkungan dalam suatu wilayah. Oleh
karena itu, masyarakat sebagai aspek kependudukan berperan penting dalam menentukan
kualitas lingkungan. Penduduk yang padat pada suatu daerah akan menyebabkan semakin sempit
ruang gerak suatu daerah, penyebabnya manusia merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
ekosistem yang dalam kehidupannya mengekploitasi lingkungannya.
Lingkungan terdiri atas komponen biotik (hidup) dan abiotik (tak hidup). Jika
komponen biotik berada dalam komposisi yang proporsional antara tingkat trofik dengan
komponen abiotik yang mendukung kehidupan komponen biotik, lingkungan tersebut berada
dalam keseimbangan atau stabil. Menurut Undang‐Undang No. 32 Tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang
dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya,
yang mempengaruhi alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan
manusia serta makhluk hidup lain (Utina dan Baderan, 2013).
II. Pembahasan
Dinamika kependudukan dan lingkungan hidup memiliki keterkaitan erat satu sama lain.
Aspek kependudukan ditentukan oleh angka fertilitas, mortalitas, dan migrasi yang
mempengaruhi kualitas, kuantitas, laju pertumbuhan, struktur penduduk, dan kepadatan
penduduk dalam suatu wilayah. Hal tersebut akan berdampak pada berbagai aspek lingkungan
hidup baik lingkungan alam maupun buatan. Tekanan terhadap lingkungan dapat terjadi jika
tingginya tingkat pertumbuhan penduduk tidak disertai dengan peningkatan kualitasnya
ditambah lagi dengan faktor‐faktor lain seperti pola konsumsi dan perkembangan teknologi.
Disamping itu, penggunaan kendaraan bermotor sekarang ini meningkat cukup pesat.
Dalam 1 hari terjadi pembelian kendaraan roda dua mencapai 1000 kendaraan yang menyebar
sampai ke daerah dan ke pelosok desa. Selain itu aktivitas pabrik/industri, dan pembakaran hutan
menyebabkan udara mengalami pencemaran sampai pada tahap yang tidak baik bagi kesehatan
khususnya pernafasan.
Meningkatnya permintaan akan hasil hutan dan jasa kehutanan merupakan salah satu
penyebab kerusakan hutan. Tingginya kebutuhan pangan, menyebabkan dilakukannya
pembukaan lahan pertanian dan perkebunan. Cara yang ditempuh oleh masyarakat/ pengusaha
untuk membuka lahan adalah dengan cara membakar dan menggunduli hutan. Akibatnya
keragaman makhluk hidup yang ada didalamnya kurang atau punah. Selain itu, kerusakan hutan
dapat menyebabkan banjir serta berkurangnya cadangan persediaan air bersih di bawah tanah.
Kemudian, peningkatan jumlah penduduk yang tidak sebanding dengan jumlah lahan yang
dibutuhkan dapat terjadinya alih fungsi lahan. Alih fungsi lahan dilakukan untuk pembangunan
infrastruktur seperti jalan, jembatan, toko-toko, mal, pasar, listrik, rumah sakit, industri.
Akibatnya pembebasan lahan untuk kepentingan penduduk ini jika tidak bijak dan kurang
memperhitungkan aspek lingkungan, pada gilirannya mengambil ruang habitat bagi keberadaan
makhluk lain sehingga hewan berkeliaran ke pemukiman penduduk. Selain itu juga berakibat
pada keragaman biodiversitas makin berkurang.
Untuk melindungi lingkungan dari kerusakan akibat berbagai upaya aktivitas
kependudukan, maka perlu adanya upaya pengelolaan lingkungan hidup. Salah satu contohnya
perlu dilaksanakan pengendalian pencemaran lingkungan. Selain itu, hal tersebut dapat diatasi
dengan adanya pembangunan berkelanjutan.
III. Kesimpulan
Pertumbuhan penduduk yang cepat akan memberikan dampak terhadap lingkungan yaitu
turunnya kualitas lingkungan. Berbagai permasalahan lingkungan dan bencana yang akhir-akhir
ini terjadi tidak lepas dari ulah manusia dalam dinamika kependudukan. Kerusakan lingkungan
terjadi karena peningkatan jumlah penduduk yang tidak terkendali, yang baik langsung maupun
tidak langsung mempengaruhi terjadinya perubahan pada lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA