Anda di halaman 1dari 2

SUKSES TERBESAR DALAM HIDUPKU

“Witno”
“Tiada sukses diraih tanpa keterlibatan orang lain, pandai membawa diri disetiap
pergaulan adalah ilmu hidup yang mutlak dimiliki oleh setiap orang yang mau sukses.”
“Andrie Wongso.”
Ketika ditanya oleh seseorang” kamu ingin sukses? Aku kemudian berfikir sejenak “tidak
ditanya pun semua orang `pasti akan menjawab iya. Keinginan untuk menjadi seorang yang
sukses itu menjadi titik yang ingin dicapai setiap orang. Ketika kita menginginkan kesuksesan
dimasa depan ataupun dimasa tua tidak dapat diukur sekarang. Karena sukses sejatinya adalah
keberhasilan yang tidak menimbulkan penyesalan dan tidak merugikan orang lain.
Membutuhkan semangat tinggi, pengorbanan dan keikhlasan. Sukses itu tidak selamanya harus
kita yang mengalami, tetapi berkorban untuk menjadikan orang lain sukses merupakan
kesuksesan. Sukses adalah memberikan manfaat buat orang lain dan diri sendiri. Ketika menjadi
teladan buat orang lain, itu juga sukses. Beberapa orang memandang bahwa sukses itu diukur
dari segi pendidikan, harta yang dimiliki, gelar yang disandang dan sebagainya. Namun bagi
saya semua hal tersebut tidak lah berarti apabila tidak memberikan manfaat dan kenyamanan
dalam diri dan orang lain.
Mengutip kata sukses menurut Andrie Wongso yaitu membutuhkan keterlibatan orang
lain. Kondisi ini yang saya alami, begitu besar peran sahabat, dosen, dan orangtua dalam hidup
saya hingga saat ini. Membimbing, memberikan semangat dan doa dari mereka adalah anugerah
terbesar yang aku rasakan. Secara langsung mereka terlibat dalam usaha untuk menggapai
keberhasilan. Sebagai makhluk sosial yang senantiasa membutuhkan interaksi dari pada sahabat
maupun orang lain yang kita jumpai disetiap waktu. Salah satu kesuksesan yang aku gapai
adalah sukses kuliah di S1 Kehutanan. Dalam hal ini kesuksesan terbesar yang pernah saya
alami dalam perjalanan hidup hingga saat ini adalah mampu menunaikan kewajiban saya
menuntut ilmu hingga jenjang S1 (Strata satu). Menempuh studi selama Empat tahun tahun satu
bulan 28 hari adalah suatu kesuksesan yang pernah saya raih hingga saat ini. Mempersembahkan
gelar Sarjanah Kehutanan kepada kedua orang tua saya adalah sebuah titik tertinggi hingga saat
ini. Sebuah gelar yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Tidak pernah berfikir bahwa saya
bisa melanjutkan studi hingga gelar Sarjanah. Sungguh anugerah terindah yang Allah berikan.
Namun saya masih memiliki tekad dan harapan untuk melanjutkan kuliah hingga jenjang S2.
Melihat peluang yang diberikan oleh LPDP begitu besar. Sehingga muncul rasa inggin mencoba
memberanikan diri untuk mencoba dan berusaha. Untuk menggapai itu semua dibutuhkan kerja
keras dan semangat. Inilah tahap-tahap yang aku harus lalui menuju kesuksesan selanjutnya.
Berbekal dukungan dan doa orang tua dan sahabat menjadi semangat buat saya menuju
kesuksesan selanjutnya. Semoga jalur beasiswa LPDP, saya bisa melanjutkan kuliah saya ke
Intitut Pertanian Bogor mengambil bidang keilmuan Pengelolaan Kehutanan. Besar harapan saya
menggapai kesuksesan selanjutnya meraih gelar Magister (Strata Dua). Kemudian bisa kembali
ke masyarakat kepada bangsa ini untuk mengaplikasikan bidang keilmuan ini. Karena
sesungguhnya ilmu tiada berguna apabila tidak dibagikan kepada orang lain yang membutuhkan.
Sebab inilah bagian dari kesuksesan itu. Bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Setiap
orang memiliki prinsip dan defenisi kesuksesan sendiri.
Kesuksesan adalah impian. Menggapai impian adalah tahap. Sehingga kita harus berani
bermimpi setinggi-tingginya biarkan tahapan-tahapan yang memberikan jalan menuju
kesuksesan itu. Banyak pengorbanan, lika-liku, butuh kesabaran, harapan dan doa dari orang
tua, keluarga dan sahabat. Kemudian kita akan mengembalikan semua kesuksesan itu kepada
yang memberi kesuksesan. Kepada Allah swt, sang pengatur segala urusan manusia. Kepada-
Nya lah kesuksesan manusia bergantung tempat bersandar segala makhluk, tempat memohon
petunjuk menuju kesuksesan hakiki. Suatu saat kesuksesan kita akan diuji dan apakah pada saat
itu kita sadar bahwa ini adalah alur kehidupan. Sehingganya senantiasa kita mensyukuri atas
segala nikmat kita kelak. Demikianlah sekilas kesuksesan terbesar dalam hidupku. Menjadi
moment pertama saya dalam merangkai kata menuju kesuksesan. Wassalam.

Anda mungkin juga menyukai