Anda di halaman 1dari 6

Kerangka Acuan Kerja (KAK) Jasa Konsultansi Perencanaan

Perencanaan 056. Pembangunan Landmark Taman Blambangan


TA. 2023

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

JASA KONSULTASI PERENCANAAN


PERENCANAAN 056. PEMBANGUNAN LANDMARK TAMAN BLAMBANGAN

DINAS PEKERJAAN UMUM CIPTA KARYA, PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN


KABUPATEN BANYUWANGI

1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Taman Blambangan adalah sebuah lapangan besar (Alun-Alun)
yang terletak di Kota Banyuwangi. Sebelumnya, area ini
dinamakan Lapangan Tegaloji dikarenakan di sekelilingnya terdapat
bangunan-bangunan yang diperuntukkan untuk warga
kolonial Belanda. Taman Blambangan berbentuk lapangan luas
berumput yang di tepinya terdapat arena untuk pejalan kaki.
Sedangkan di bagian barat lapangan terdapat Gelanggang Seni dan
Budaya (Gesibu Blambangan) yang ditandai dengan sebuah
bangunan seperti candi. Area ini dilengkapi dengan lapangan bola
basket, arena skateboard dan area kuliner. Taman Blambangan
digunakan untuk keperluan upacara atau acara yang membutuhkan
massa besar seperti konser musik dan kampanye partai politik. Selain
itu, setiap hari Minggu di area ini diadakan Car free day.
Landmark secara umum dapat diartikan sebagai penanda.
Dalam suatu kawasan keberadaan suatu landmark berfungsi untuk
orientasi diri bagi pengunjung. Landmark dapat berupa bentuk alam
seperti bukit, gunung, danau, lembah, dan sebagainya.
Dalam arsitektur, landmark merupakan sebuah bentuk fisik yang
khas (mungkin monumental) dan dapat menjadi acuan bagi pengguna
kawasan sehingga memudahkan dalam orientasi serta turut
membantu menciptakan karakter sebuah kawasan. Hal ini akan
semakin tercapai jika elemen fisik (arsitektur) tersebut mencerminkan
nilai budaya lokal kawasan tersebut.
Landmark dalam kawasan Taman Blambangan bertujuan
memperkuat karakter taman dalam skala kota dan membentuk
karakter baru bagi taman Blambangan.

1.2. Maksud dan Menyusun Dokumen Teknis terhadap Perencanaan 056.


Tujuan Pembangunan Landmark Taman Blambangan yang komprehensif,
sesuai standar, awet dan berkualitas sehingga nantinya dapat
digunakan sebagai dasar pelaksanaan pembangunannya.

1.3. Lokasi Kegiatan Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi.

1.4. Sumber Untuk pelaksanaan kegiatan perencanaan ini sesuai dengan APBD –
Pendanaan SKPD Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan Dan
Permukiman Kabupaten Banyuwangi Tahun Anggaran 2023
dengan rincian kegiatan Perencanaan 056. Pembangunan Landmark
Taman Blambangan dengan nilai Rp. 40.000.000,00 (Empat Puluh
Juta Rupiah).

1
Kerangka Acuan Kerja (KAK) Jasa Konsultansi Perencanaan
Perencanaan 056. Pembangunan Landmark Taman Blambangan
TA. 2023

1.5. Nama dan Proyek/ Nama Pengguna Anggaran :


Satuan Kerja SUYANTO WASPO TONDO WICAKSONO
Pejabat Pembuat Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan dan
Komitmen Permukiman Kab. Banyuwangi.

Nama Kuasa Pengguna Anggaran :


DJADMIKO TRI WURJANTO, ST. MT
Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya,
Perumahan Dan Permukiman Kab. Banyuwangi.

Instansi / Satuan Kerja :


Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan Dan Permukiman
Kab. Banyuwangi.

2. DATA PENUNJANG
2.1. Data Dasar Dokumen Perencanaan dari Konsultan Perencana
2.2. Standar Teknis 1. Undang–Undang nomor 28 tahun 2002 tentang Bangunan
Gedung;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 Tentang
Bangunan Gedung;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1999 tentang Analisis
mengenai Dampak Lingkungan;
4. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 30/PPT/M/2006
tentang Pedoman Teknis Fasilitas dan Aksesibilitas pada
Bangunan Gedung dan Lingkungan;
5. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 06/PRT/M/2007
tanggal 16 Maret 2007 tentang Pedoman Umum Rencana Tata
Bangunan dan Lingkungan;
6. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.24/PRT/M/2008 tentang
Pedoman pemeliharaan dan Perawatan Bangunan Gedung;
7. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat
Republik Indonesia Nomor : 01/Prt/M/2015 Tanggal 18 Februari
2015 Tentang Bangunan Gedung Cagar Budaya Yang
Dilestarikan;
8. Peraturan menteri Pekerjaan umum Nomor 22 Tahun 2018
tentang Pedoman Teknis Pembangunan Gedung Negara;
9. Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 9 Tahun 2014
Tentang Bangunan Gedung;
10. Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 11 Tahun 2019 Tentang
Arsitektur Osing;
11. Standar Nasional Indonesia dan peraturan-peraturan terkait
lainnya.

3. RUANG LINGKUP
3.1. Lingkup Kegiatan Sistematika pelaksanaan dalam penyusunan adalah sebagai berikut:
1. Pekerjaan Persiapan dan Pengumpulan Data
Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini meliputi pengumpulan
data existing site/lahan, peraturan - peraturan setempat dalam
kaitannya terhadap perijinan.
2. Pekerjaan Survei Lapangan
Kegiatan ini merupakan kegiatan awal di lapangan untuk
mengetahui dan menginventarisasi kondisi eksisting site / lahan
untuk perletakan bangunan, meliputi :
a. Survey Topografi
Survey topografi/ pengukuran dilakukan untuk mendapatkan

2
Kerangka Acuan Kerja (KAK) Jasa Konsultansi Perencanaan
Perencanaan 056. Pembangunan Landmark Taman Blambangan
TA. 2023

kondisi topografi site dan pemetaan rencana bangunan,


dengan lingkup kegiatan meliputi:
 Pengukuran situasi rencana site bangunan;
 Perhitungan dan penggambaran.
b. Survey Bangunan Eksisiting
Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui kondisi bangunan
eksisting agar sesuai dengan perencanaan struktur bangunan
baru.
3. Pekerjaan Analisa
Tahapan analisa data dilakukan baik secara kuantitatif maupun
kualitatif, meliputi :
a. Analisa Site, meliputi:
Analisa site untuk rencana layout/ tata letak bangunan untuk
mendapatkan karakteristik, akses, vista, lay out dan arsitektur
dan lainnya dari rencana site, untuk selanjutnya dipakai
sebagai dasar perencanaan detail.
b. Analisa Program Ruang yang meliputi:
 Penetapan program ruang berdasarkan arahan dari
Kerangka Acuan Kerja;
 Pengelompokan fungsi - fungsi ruang dan studi
konfigurasi hubungan ruang;
 Alokasi ruang pada struktur bangunan;
 Penetapan sirkulasi dalam ruang bangunan dan pada
halaman (site) baik sirkulasi untuk manusia;
 Penetapan persyaratan - persyaratan khusus ruang -
ruang tertentu sesuai dengan tuntutan fungsi ruang;
 Pengkondisian fisik ruang dan non fisik yang mencakup
(penghawaan, pencahayaan, komunikasi eksternal dan
komunikasi internal, ekspresi estetika untuk ruang-ruang
eksterior dan interior.
c. Membuat konsep perencanaan yang meliputi:
 Rencana tapak master plan yang telah pasti (sebagai
alternatif terpilih);
 Denah, Gambar Situasi dan Potongan Site/Lahan;
 Denah, Tampak dan Potongan Bangunan;
 Out-line sistem utilitas bangunan;
 Pra Estimasi proyek ;
 Konsep penggunaan bahan struktur / konstruksi
bangunan dan bahan untuk instalasi mekanikal dan
elektrikal bangunan;
 Konsep sanitasi dasar, yaitu pemenuhan sarana air bersih
dan pembuangan air kotor yang ramah lingkungan.
d. Analisa dan perhitungan rencana struktur, rencana atap dan
pondasi.
e. Segala hal tersebut di atas harus dikoordinasikan kepada
pengguna jasa serta mendapat persetujuan untuk dasar dalam
penyusunan rencana detail.
4. Perencanaan Detail Perencanaan 056. Pembangunan
Landmark Taman Blambangan
Berdasarkan data-data dan hasil analisa kemudian dilakukan
tahap Perencanaan 056. Pembangunan Landmark Taman
Blambangan meliputi pekerjaan:
 Perencanaan Lay Out master plan
 Rencana Denah, Tampak, Potongan Gedung dan Detail
Prinsip
 Perencanaan Detail Struktur, Rencana Atap dan Pondasi

3
Kerangka Acuan Kerja (KAK) Jasa Konsultansi Perencanaan
Perencanaan 056. Pembangunan Landmark Taman Blambangan
TA. 2023

 Perencanaan Detail Arsitektur


 Perencanaan Detail Mekanikal dan Elektrikal
 Perencanaan Detail Utilitas Bangunan
 Perencanaan Sirkulasi Pengunjung dan Pengelola
 Perencanaan Landscape Pada Ruang Terbuka Luar Gedung
5. Penggambaran Desain
Penggambaran hasil desain dilaksanakan berdasarkan dimensi
hasil perencanaan yang telah dihitung untuk selanjutnya
dituangkan dalam gambar detail dengan berdasarkan pada
ketentuan-ketentuan dan pedoman-pedoman/kriteria perencanaan
bangunan gedung. Penggambaran desain dituangkan dalam gabar
3 dimensi.
6. Penyusunan Engineering Estimate (EE), Bill of Quantity
(BOQ), Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS) serta
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Dengan berdasarkan gambar rencana kemudian dilakukan
perhitungan kuantitas pekerjaan, penyusunan Rencana Anggaran
Biaya (RAB) berdasarkan harga upah dan bahan di lokasi
pekerjaan, dan Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS).

3.2. Peralatan, Pejabat Pembuat Komitmen mempunyai kewajiban :


Material, Personil 1. Menyiapkan bahan / data di lingkungan Satuan Kerjanya sesuai
dan Fasilitas dari yang dibutuhkan;
Kepala Bidang 2. Menyediakan fasilitas ruang rapat untuk diskusi pembahasan
laporan hasil kegiatan perencanaan.

3.3. Peralatan dan Penyedia Jasa Konsultansi wajib menyediakan segala keperluan
Material dari peralatan dan material yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan
Penyedia Jasa ini, antara lain :
Konsultansi 1. Peralatan Kantor : Komputer + Software, Printer, Kendaraan Roda
2.
2. Biaya Operasional Kantor : Alat Tulis Kantor, Listrik, Air,
Kebersihan & Cetak Penggandaan.

3.4. Lingkup Lingkup kewenangan Penyedia Jasa akan diatur dalam Kontrak Kerja.
Kewenangan
Penyedia Jasa

3.5. Jangka Waktu Seluruh pekerjaan harus dapat diselesaikan dalam waktu 45 (Empat
Penyelesaian Puluh Lima) Hari Kalender terhitung sejak dikeluarkannya SPMK
Kegiatan (Surat Perintah Mulai Kerja) dari Kepala Bidang yang ditunjuk atau
menyesuaikan dengan pelaksanaan konstruksi fisik yang diawasi.

3.6. Personil : Posisi Tenaga Ahli / Kualifikasi Jumlah


Pendukung Orang/
Hari/Jam
1. Tim Leader - S1 Arsitektur lulusan 1 org x 45
(Arsitek, Ahli pergururan tinggi yang hari x 1,5
Muda) terakreditasi. jam
- Berpengalaman
melaksanakan pekerjaan
dibidang Pekerjaan Gedung
sekurang - kurangnya 3 (Tiga)
tahun.

4
Kerangka Acuan Kerja (KAK) Jasa Konsultansi Perencanaan
Perencanaan 056. Pembangunan Landmark Taman Blambangan
TA. 2023

2. Ahli Teknik - S1 Teknik Sipil lulusan 1 org x 45


Bangunan pergururan tinggi yang hari x 1 jam
Gedung, Ahli Muda terakreditasi.
- Berpengalaman
melaksanakan pekerjaan
dibidang Pekerjaan Gedung
sekurang - kurangnya 1
(Satu) tahun.

3. Tenaga Drafter - Minimal lulusan SMK/SMU 1 org x 30


- Berpengalaman hari x 1 jam
melaksanakan pekerjaan
sekurang - kurangnya 3 (Tiga)
tahun.

4. Tenaga Surveyor - Minimal lulusan SMK/SMU 1 org x 7


- Berpengalaman hari x 2 jam
melaksanakan pekerjaan
sekurang - kurangnya 3 (Tiga)
tahun.

4. LAPORAN
4.1. Keluaran Keluaran kegiatan ini berupa Dokumen Teknis PERENCANAAN
Rehab Masjid Babussalam Pemda, antara lain:
1. Gambar Kerja / bestek (A3)
2. Spesifikasi Teknis, Metode Pelaksanaan dan Time Schedule
3. RAB, HPS dan Bill of Quantity
4. RKK (Rencana Keselamatan Konstruksi)
5. Hard Disk External 1 TB berisikan semua dokumen dan data hasil
perencanaan.

5. HAL - HAL LAIN

5.1. Produksi dalam Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan
Negeri di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain
dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi
dalam negeri.

5.2. Pedoman Pengumpulan data lapangan harus memenuhi peraturan dan


Pengumpulan Data persyaratan yang berlaku.
Lapangan

5
Kerangka Acuan Kerja (KAK) Jasa Konsultansi Perencanaan
Perencanaan 056. Pembangunan Landmark Taman Blambangan
TA. 2023

5.3. Alih Pengetahuan Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk menyelenggarakan


pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepada
Satker dan pihak-pihak terkait.

Banyuwangi, Mei 2023

KEPALA BIDANG CIPTA KARYA DINAS


PEKERJAAN UMUM
CIPTA KARYA, PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN JFT – TEKNIK TATA BANGUNAN DAN
KABUPATEN BANYUWANGI PERUMAHAN AHLI MUDA

DJADMIKO TRI WURJANTO, ST,MT MEYLIA MAHARANI, S.T, M.Si


Pembina Pembina
NIP. 19720106 200312 1 008 19820522 200604 2 025

Mengetahui,
Plt. KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM
CIPTA KARYA, PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
KABUPATEN BANYUWANGI
Selaku
PENGGUNA ANGGARAN

SUYANTO WASPO TONDO WICAKSONO


Pembina Utama Muda
NIP. 19700421 198903 1 001

Anda mungkin juga menyukai