Anda di halaman 1dari 5

BIMBINGAN

Gangguan Bipolar Episode Manik dengan Gejala Psikosis

I Gede Digit Marantika (20710206)

1. Keluhan utama dapat darimana : Keluhan yang terberat yang membuat


pasien datang berobat. Pada pasien psikotik, keluhan utama harus lengkap
untuk membedakan dengan orang pada keaadaan normal. Keluhan utama bisa
dari pasien itu sendiri bisa dari keluarganya)
2. Bentuk pikirannya apa? Non Realistik, dikarenakan pikirannya yang sama
sekali tidak berdasarkan kenyataan.
3. Arusnya bagaimana ? Logohrea : banyak bicara, kata dikeluarkan bertubi
tubi tanpa control. Flight of idea : belum selesai menceritakan satu ide
disambung dengan ide lain yang tidak berhubungan. Untuk contohnya
“diabetes itu ya mas, saya kasi tau, you know kalau diabetes adalah penyakit
gula dengan beberapa jenis yaitu diabetes akut, diabetes kering, diabetes
basah dan diabetes kronis dan harus segera diamputasi” belum selesai
membahas tentang penyakit diabetes kemudian membahas “mas kevin aprilio
lho yang saya kenal orangnya baik, makanya saya berkhayas suami saya
seperti dia”
4. Isinya apa? Kenapa? Contoh di auto yg mana? Waham Kebesaran : karena
konsep seseorang akan arti penting diri, kekuatan atau identitas yang terlalu
dilebih lebihkan contohnya pada pasien ini mengganggap dirinya orang paling
pintar karena sudah bersekolah di berbagai macam negara. Pada pasien ini
saya dulu SD di Qatar, SMP di Francis, dan SMA di 7 negara berbeda. Pasien
mengatakan bahwa dia adalah seorang megister Bisnis yang terkenal”. “tidak
mas saya sudah mencari ilmu di berbagai macam negara jadi saya lebih pintar
dibandingkan dengan kalian semua, saya juga sudah menjadi master bisnis”.
5. Apa beda waham dengan ptm?
a. Waham : suatu keyakinan tentang suatu isi pikiran yang tidak sesuai
kenyataan atau tidak cocok dengan intelegensi dan latar belakang budaya
dan tetap diyakini meskipun telah dibuktikan keaslian atau dipatahkan
b. PTM : pikiran yang eksintrik, tidak cocok dengan banyak hal, terutama
dalam pergaulan dan pekerjaan. Bedanya dengan Waham suatu pikiran
yang bisa dibuktikan keasliannya atau dipatahkan.
6. Waham pada pasien ini termasuk saham apa? Knp? Pada pasien ini
terdapat Waham kebesaran Waham Kebesaran : karena konsep seseorang
akan arti penting diri, kekuatan atau identitas yang terlalu dilebih lebihkan
contohnya pada pasien ini mengganggap dirinya orang paling pintar karena
sudah bersekolah di berbagai macam negara. Pada pasien ini saya dulu SD di
Qatar, SMP di Francis, dan SMA di 7 negara berbeda. Pasien mengatakan
bahwa dia adalah seorang megister Bisnis yang terkenal”. “tidak mas saya
sudah mencari ilmu di berbagai macam negara jadi saya lebih pintar
dibandingkan dengan kalian semua, saya juga sudah menjadi master bisnis”.
7. Afeknya apa? Luas
8. Apa aitu mood? Mood adalah emosi yang menetap dan telah meresap dan
dilaporkan secara subjektif oleh pasien dan teramati oleh orang lain.
9. Apa beda afek dan mood? Afek dinilai secara objektif dari pasien sedangkan
mood dinilai dari Subjectif dari pasien yang diamati oleh orang lain.
10. Dasar diagnosanya apa? Pada pasien terdapat 2 episode (depresi dan mania)
kemudian pasien terdapat fase penyembuhan dan aktifitas bekerjanya
terganggu ini dibuktikan pada pasien yang setelah diceraikan suaminya pasien
menjadi tertutup serta pasien sempat mempunyai keinginan utnuk bunuh diri,
kemudian pasien sempat merasakan biasa saja dan bisa bekerja namun 1
minggu terakhir pasien menunjukan beberapa gejala mania dibuktikan pada
saat autoanamnesa terdapat flight of idea, pasien afeknya meningkat serta
pada pasien terdapat hyperkinesia pasien ingin terus bergerak dan gelisah
11. Axis 4 nya apa? Masalah Primary support group : bercerai dari suami karena
suami berselingkuh
12. Aksis 5 nya apa ? GAF Scale saat ini : 20-11 (Bahaya melukai diri sendiri
dan atau orang lain, gangguan sangat berat dalam berkomunikasi dan
mengurus diri sendiri)
13. Terapinya apa? Knp?
a. Inj. Haloperidol Decanoas 50 mg – pada pasien ini tidak mau atau tidak
teratur menkonsumsi obat. Maka itu diberikan terapi ini karena
indikasinya pada pasien yang ketidakpatuhan pasien dalam menjalani
terapi yang diberikan.
b. Lorazepam 1 mg 0-0-1 P.O sebagai sedasi karena pasien terdapat keluhan
Gangguan tidur
c. Sodium Divalproic (Depakote) 3 x 250 mg dikarenakan yang terbukti
untuk meredakan “Sindrom Mania Akut” dan profilaksis serangan
Sindrom Mania/Depresi pada “Gangguan Afektif Bipolar”.
14. Mekanisme kerja
a. Haloperidol : karena obat termasuk anti psikotik. Anti psikotik bekerja
memblokade Dopamine pada reseptor pasca-sinaptik neuron di Otak,
khususnya di sistem limbik dan sistem ekstrapiramidal (Dopamine D2
receptor antagonists), sehingga efektif untuk gejala POSITIF. Menurut
kavlan Mensupresi dopamin pada seluruh jalur dopamin mesolimbik dan
ekstrapiramidal sehingga gejala positif dapat berkurang, penurunan
dopamin mengakibatkan peningkatan serotonin sehingga gejala negatif
muncul.
b. Lorazepam : Lorazepam mengikat GABA-A dengan afinitas yang lebih
rendah daripada alprazolam tetapi dengan afinitas yang lebih besar
daripada klonazepam. Lorazepam telah terbukti efektif sebagai
antikonvulsan dan juga bekerja dengan baik sebagai tambahan antipsikotik
dalam pengobatan agitasi akut dan mania.
c. Sodium divalproic : Divalproex sodium terurai menjadi ion valproat pada
saluran gastrointestinal. Belum diketahui pasti bagaimana mekanisme ion
valproat menghasilkan efek terapetik. Aktivitasnya pada epilepsi yang
disarankan adalah berhubungan dengan meningkatnya konsentrasi asam
gamma-aminobutirat (GABA) otak.
15. Efek Samping
a. Haloperidol : karena haloperidol termasuk antipsikotik tipikal maka kalau
akut bisa menjadi Ekstra Piramidal Sindrom, Sindrom Neuroleptik
Maligna, Sedasi,, Gangguan Endokrin
b. Lorazepam : gangguan kesadaran karena efek dari sedasi.
c. Sodium Divalproic : Takikardi, Hipertensi, Peningkatan SGOT SGPT,
Gangguan Endokrin, nyeri kepala, Mual muntah. Kalau berlebih bisa
menjadi afek Depresif
Pada pasien ini termasuk waham sekunder karena waham sekunder adalah keyakinan
waham dapat dijelaskan atau dinilai sebagai perluasan dari keyakinan kultur atau mood.
Waham sekunder dapat dimengerti saat diperoleh dari beberapa pengalaman yang tidak
wajar sebelumnya. Pada pasien ini waham masih dapat dimengerti dan mungkin dapat
terjadi dibuktikan saat pasien mengatakan dia adalah orang yang paling pintar karena sudah
sekolah di beberapa dunia

Mematahkan Waham dengan cara menjelaskan bukti keaslian kepada pasien kalau yang
dipercayainya adalah salah atau bukan hal yang benar, contoh pada pasien pada saat pasien
mengatakan “saya sekolah di beberapa negara” kemudia pemeriksa membuktikan bahwa
pemahamannya dengan apakah anda kemarin sekolah di SMA di Indonesia, kemudia pasien
mengatakan “tidak mas saya sekolah dimana mana sehingga saya menjadi lebih pintar,
bahkan melebihi dari mas mas yang ada disini.

Pada pasien GAF Scale saat ini : 30-21 (fungsi social, pekerjaan dan Psikologis
sudah sangat jelek, sudah adanya halusinasi dan waham). Pasien masih bisa diajak
komunikasi. Perawatan dirinya agak sedikit kurang rapi.

Pada pasien ini diberikan Haloperidol decanoas pemberian secara Intramuskular


dengan dosis amp. 50mg/cc diberikan 2-4 minggu.

Anda mungkin juga menyukai