Anda di halaman 1dari 17

PT.

KARYA AZKA GEMILANG

KESEHATAN KERJA
AK3 UMUM
Balqis Robi Attamimi
Definisi ILO/WHO
Kesehatan Kerja Bertujuan Pada

• Promosi & pemeliharaan derajat yang setinggi tingginya dari kesehatan fisik, mental
& social dari pekerja pada semua pekerjaan;
• pencegahan gangguan kesehatan pada pekerja yang di sebabkan oleh kondisi kerja
mereka;
• perlindungan pekerja dalam pekerjaan mereka dari resiko akibat factor factor yg
mengganggu kesehatan ; penempatan & pemeliharaan pekerja dalam suatu lingkungan
kerja yang sesuai dengan kemampuan fisik & psikologisnya;
• Penyesuaian pekerjaan, terhadap manusia dan setiap manusia terhadap pekerjaannya
Undang-Undang No. 3 Tahun 1969

Persetujuan Konvensi Organisasi Perburuhan International Nomor 120 Mengenai


Higiene Dalam Perniagaan dan Kantor-kantor.

mengatur kebersihan, ventilasi, suhu, penerangan, persediaan air minum, kakus,


tempat mencuci, tempat tukar pakaian dalam tempat kerja. melindungi pekerja
terhadap bahaya getaran dan sebagainya.

Melaksanakan P3K di tempat kerja


Undang-Undang No. 1 Tahun 1970
Tentang Keselamatan Kerja
Bab III pasal 3 syarat-syarat kesehatan kerja, yaitu :

a. memberi pertolongan pada kecelakaan;


b. memberi alat-alat perlindungan diri pada pekerja
c. mencegah & mengendalikan timbul / menyebar luasnya suhu, kelembaban,
debu, kotoran, asap, uap, gas, hembusan angin, cuaca, sinar
/ radiasi, suara & getaran;
d. mencegah dan mengendalikan timbulnya PAK baik fisik / psikis, peracunan,
infeksi & penularan;
e. memperoleh penerangan yang cukup & sesuai;
Undang-Undang No. 1 Tahun 1970
Tentang Keselamatan Kerja

f. menyelenggarakan suhu & lembab udara yg baik;


g. menyelenggarakan ventilasi udara yg cukup;
h. memelihara kebersihan, kesehatan & ketertiban;
i. memperoleh keserasian antara tenaga kerja, alat kerja, lingkungan cara & proses
kerjanya.
Undang-Undang No. 1 Tahun 1970
Tentang Keselamatan Kerja
Di dalam pasal 8 menyebutkan kewajiban pengusaha untuk :

a. Memeriksakan kesehatan badan, kondisi mental dan kemampuan fisik dari TK yg


akan diterimanya maupun yang akan dipindahkan, sesuai
dengan sifat pekerjaan yg akan diberikan

b. Memeriksakan kesehatan dari semua tenaga kerja yg berada di bawah pimpinannya


secara berkala pada dokter yang ditunjuk oleh pengusaha dan dibenarkan oleh
Direktur.

Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Tenaga Kerja terkait dengan penyelenggaraan


pelayanan kesehatan kerja terutama program jaminan
kecelakaan kerja dan jaminan pemeliharaan kesehatan tenaga kerja.
Undang-Undang No. 13 Tahun 2003
Tentang Ketenagara Kerjaan

Pasal 86 ini mengatur hak pekerja/buruh utk memperoleh perlindungan atas


Keselamatan & Kesehatan Kerja. Untuk melindungi keselamatan pekerja / buruh guna
mewujudkan produktivitas kerja
yg optimal diselenggarakan upaya keselamatan dan kesehatan kerja.

Pasal 87 mengatur kewajiban setiap perusahaan SMK3 yg terintegrasi dengan sistem


manajemen perusahaan.
KEPUTUSAN PRESIDEN
Peraturan Presiden No. 7 Tahun 2019 Tentang
Penyakit Akibat Kerja

Di dalam Peraturan Presiden ini diatur hak pekerja atas Jaminan Kecelakaan
Kerja (JKK) sampai dengan 3 tahun setelah hubungan kerja berakhir, &

PAK yg disebabkan oleh pekerjaan dan / atau lingkungan kerja, meliputi jenis
penyakit:
a. Yang di sebabkan pajanan faktor yg timbul dari aktivitas kerja
b. Berdasarkan sistem target organ
c. Kanker akibat kerja dan ;
d. Spesifik lainnya.

Anda mungkin juga menyukai