WMJ (WARMADEWA MEDICAL JOURNAL), Vol. 1 No. 1 Mei 2016, Hal. 17-23
Abstrak
Pendidikan profesionalisme kedokteran merupakan salah satu komponen kurikulum yang sangat
penting dalam kurikulum pendidikan dokter. Pengembangan dan perbaikan modul Blok Profesionalisme
Kedokteran merupakan jembatan untuk menghasilkan lulusan kedokteran yang mampu bersikap dan
berperilaku professional. Pengembangan modul dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satunya yaitu
dengan menerapkan metode role playing. Penerapan metode role playing dilakukan pada Blok Profesionalisme
Kedokteran 2012 dan dibandingkan dengan Blok Profesionalisme kedokteran 2011 dimana pada saat itu
metode role playing belum diterapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terjadi peningkatan
nilai ujian akhir mahasiswa, jumlah lulusan dan motivasi mahasiswa untuk belajar mandiri. Didapatkan
kelulusan yang lebih tinggi pada Blok Profesionalisme Kedokteran 2012 dibandingkan dengan Blok
Profesionalisme Kedokteran 2011 yaitu 83,7%: 32,2%. Terdapat hubungan yang bermakna antara penggunaan
metode role playing dengan nilai ujian akhir mahasiswa (p<0,05) dan dengan kelulusan (p<0,05). Sebagian
besar mahasiswa merasa lebih termotivasi untuk belajar profesionalisme kedokteran (94,55%). Penggunaan
metode role playing dapat meningkatkan nilai ujian akhir, jumlah lulusan dan motivasi mahasiswa untuk
belajar mandiri Blok Profesionalisme Kedokteran 2012.
Kata Kunci: role playing, profesionalisme kedokteran, pendidikan kedokteran
Abstrak
[Role Playing Increases Students’ Scores of Final Examination in the Block Medical Professionalism]
Medical professionalism education is one of very important curriculum components in medical
education. Development and improvement of the module of the Block Medical Professionalism are the bridge
to yielding a good, capable and professional medical doctor. The development of the module can be conducted
in various ways, one of which is by applying the method of role playing. Role playing method applied at Block
Medical Professionalism of 2012 was compared to Block Medical Professionalism of 201in which role playing
was not applied This research aimed to assess if there was increase of the result score of the students’ final
test, total number of passing students, and students’ self motivation to study individually. The study results
showed a higher number of passing students in medical professionalism block of 2012 as compared to
medical professionalism block of 2011 (83.7% vs 32.2%). There was a significant correlation between role
playing and the mean score of the students’ final test (p<0.05) and with the number of passing students
(p<0.05). Most student felt more motivated to learn medical professionalism (94.55%). Application of role
playing method can improve the final test score, total number of passing students, and students’ self motivation
to study medical professionalism of 2012.
Key words: role playing, medical professionalism, medical education
WMJ (Warmadewa Medical Journal), Vol.1, No.1, Mei 2016, p-ISSN 2527-4627
DOI: 10.22225/wmj.1.1.6.17-23.
WMJ (WARMADEWA MEDICAL JOURNAL), Vol. 1 No. 1, Mei 2016, Hal. 18
yang sangat penting dalam kurikulum harapan akan dapat meningkatkan mutu
kontemporer pendidikan dokter.[1,2,3,4] lulusan di bidang profesionalisme
Pengembangan dan perbaikan modul kedokteran.[6,7,8]
blok Profesionalisme Kedokteran Keuntungan akademik yang dapat
merupakan jembatan untuk menghasilkan diperoleh dari role playing diantaranya
lulusan kedokteran yang mampu bersikap yaitu: 1). Dapat melatih mahasiswa untuk
dan berperilaku sebagai insan profesional merefleksikan pengetahuannya ke dalam
mengacu kepada berbagai konsep dan asas suatu subjek (role playing merupakan
profesionalisme kedokteran. Pengembangan metode terbaik untuk mereview materi di
modul blok dapat dilakukan dengan akhir kuliah), 2). Mahasiswa dapat
berbagai cara diantaranya yaitu dengan menggunakan konsep dan argumentasi yang
memperbaiki strategi dan metode sesuai dengan perannya, 3). Mahasiswa
pembelajaran, memperbaiki isi dan materi dapat membentuk suatu konsep dimana
kurikulum, memperbaiki sistem dan metode active learning sangat berperan
penilaian hasil belajar mahasiswa, serta dibandingkan dengan surface learning, 4).
membangun lingkungan belajar atau kultur Menghidupkan dan memediasi materi
yang kondusif. Sampai saat ini telah dikenal akademik yang telah diberikan secara
berbagai strategi pendidikan dan metode deskriptif dan teoritik, dan 5). Melatih rasa
pembelajaran profesionalisme diantaranya empati mahasiswa terhadap posisi dan
yaitu: metode role playing, white-coat perasaan orang lain.[6,7,8]
ceremonies, kursus-kursus singkat etika Oleh karena hal tersebut di atas
kedokteran, kajian kasus, dan parable.[5] penelitian ini dibuat untuk mengetahui
Role playing yang diidentikkan apakah metode role playing dapat
dengan sosiodrama dan bermain peran, meningkatkan nilai ujian akhir mahasiswa
merupakan strategi dan metode Blok Profesionalisme Kedokteran.
pembelajaran yang sangat menarik. Metode Penelitian bertujuan untuk untuk
ini merupakan salah satu metode mengajar mengetahui adanya peningkatan nilai ujian
dengan jalan mendramatisasikan bentuk akhir mahasiswa, jumlah lulusan dan
tingkah laku dalam hubungan sosial. motivasi mahasiswa untuk belajar mandiri
Metode ini digunakan untuk melatih pada Blok Profesionalisme Kedokteran.
mahasiswa bersikap profesional
berdasarkan berbagai literatur, cerita, dan METODE
ilmu pengetahuan yang telah mereka dapat. Penelitian merupakan penelitian
Metode ini kadang-kadang juga disebut eksperimental. Subjek penelitian ini adalah
metode dramatisasi. Hanya bedanya pada mahasiswa angkatan tahun 2012/2013 dan
metode ini naskahnya tidak disiapkan mahasiswa angkatan 2011/2012. Mahasiswa
terlebih dahulu.[6] Dalam role playing angkatan 2012/2013 sejumlah 55 orang
mahasiswa memerankan suatu karakter merupakan mahasiswa yang sedang
yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari. mengikuti Blok Profesionalisme kedokteran
Penggunaan role playing dapat melatih pada tahun 2012. Mahasiswa angkatan
perhatian personal, kebiasaan, dan 2011/2012 sebagai pembanding sejumlah
partisipasi aktif. Selain itu juga role playing 59 orang merupakan mahasiswa yang telah
dapat meningkatkan kemampuan mengikuti Blok Profesionalisme kedokteran
berkomunikasi.[6] 2011 dimana pada saat itu metode role
Dalam profesionalisme kedokteran, playing belum diterapkan. Penelitian ini
metode role playing ini merupakan metode dilaksanakan selama 2 minggu.
yang efektif. Di samping mengetahui Variabel bebas pada penelitian ini
tentang kasus-kasus etika, moral, dan adalah metode role playing, variable
hukum yang terjadi, mahasiswa juga dapat tergantung yaitu nilai Blok Profesionalisme
lebih memahami dan menghayati nilai-nilai Kedokteran tahun 2012, nilai Blok
dalam cerita yang diperankan dengan Profesionalisme Kedokteran tahun 2011,
WMJ (Warmadewa Medical Journal), Vol.1, No.1, Mei 2016, p-ISSN 2527-4627
DOI: 10.22225/wmj.1.1.6.17-23.
WMJ (WARMADEWA MEDICAL JOURNAL), Vol. 1 No. 1, Mei 2016, Hal. 19
WMJ (Warmadewa Medical Journal), Vol.1, No.1, Mei 2016, p-ISSN 2527-4627
DOI: 10.22225/wmj.1.1.6.17-23.
WMJ (WARMADEWA MEDICAL JOURNAL), Vol. 1 No. 1, Mei 2016, Hal. 20
WMJ (Warmadewa Medical Journal), Vol.1, No.1, Mei 2016, p-ISSN 2527-4627
DOI: 10.22225/wmj.1.1.6.17-23.
WMJ (WARMADEWA MEDICAL JOURNAL), Vol. 1 No. 1, Mei 2016, Hal. 21
WMJ (Warmadewa Medical Journal), Vol.1, No.1, Mei 2016, p-ISSN 2527-4627
DOI: 10.22225/wmj.1.1.6.17-23.
WMJ (WARMADEWA MEDICAL JOURNAL), Vol. 1 No. 1, Mei 2016, Hal. 22
WMJ (Warmadewa Medical Journal), Vol.1, No.1, Mei 2016, p-ISSN 2527-4627
DOI: 10.22225/wmj.1.1.6.17-23.
WMJ (WARMADEWA MEDICAL JOURNAL), Vol. 1 No. 1, Mei 2016, Hal. 23
default/files/penelitian/Kiromim%20
Baroroh,%20S.Pd.,M.Pd./793-2700-1
-PB.pdf.
11. Mustadi, A. Speaking skill
improvement melalui role playing
pada kompetensi English for
instruction di PDGS available from:
http://staff.uny.ac.id/ sites/default/
files/9%20Artikel-Role%
20PlayingTerbit%20Jurnal%
20Didaktika%20 Vol%203%20Jan%
202012.pdf. Diakses 15 Desember
2012.
WMJ (Warmadewa Medical Journal), Vol.1, No.1, Mei 2016, p-ISSN 2527-4627
DOI: 10.22225/wmj.1.1.6.17-23.