Aktualisasi Nova Safitri
Aktualisasi Nova Safitri
Oleh :
Nova Sapitri,A.Md.Keb
Nip.19951105 02203 2 010
Penerapan Pelaksanaan Asia Kilat (Atasi Anemia Untuk Ibu Hamil Sehat)
Guna Meningkatkan Pengetahuan Ibu Hamil
Di UPT Puskesmas Pinang Jaya Bandar Lampung
Menyetujui
Coach Mentor
Mengetahui
Coach Penguji
Kegiatan aktualisasi ini didasarkan pada kegiatan peyuluhan dikelas ibu hamil
dan pemberian edukasi pada ibu hamil yang datang di Poli KIA oleh penulis di UPT
Puskesmas Pinang Jaya Bandar Lampung , berdasarkan hasil survey mawas
diri(SMD) tahun 2022 menunjukkan masih rendahnya pengetahuan ibu hamil
tentang pencegahan anemia pada ibu hamil yang di dapatkan data ibu hamil yang
belum minum tablet tambah darah (TTD) masih mencapai 39 % ibu hamil .
Pengetahuan yang kurang tentang anemia akan berpengaruh terhadap perilaku ibu
hamil untuk mencegah terjadinya anemia yang akan berdampak pada kurangnya
konsumsi zat besi selama kehamilan yang disebabkan oleh ketidaktahuannya.
Sehubungan dengan permasalahan tersebut, maka penulis mengimplementasikan
dan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Profesi ASN Yaitu BerAKHLAK (Berorientasi
Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, adaptif, Kolaboratif)dan
menerapkan mata diklat Smart ASN dan Manajemen ASN untuk meningkatkan upaya
kesehatan dibidang preventif dengan cara meningkatkan pengetahuan ibu hamil
tentang pencegahan anemia pada ibu hamil agar ibu hamil sehat dan bugar.Nilai nilai
BerAKHLAK dan mata diklat yang diterapkan di Upt Puskesmas Pinang Jaya Bandar
Lampung dapat mencapai visi misi puskesmas yang telah ditentukan agar penulis
dapat memecahkan isu yang ada di UPT Puskesmas Pinang Jaya Bandar Lampung,
maka penulis menerapkan nilai nilai dasar profesi ASN, nilai BerAKHLAK , Manajemen
ASN, dan Smart ASN dengan 5 kegiatan utama yang dilaksanakan secara
berkesinambungan yaitu Melakukan kolaborasi dengan mentor serta bidan
koordinator dalam pelaksanaan ASIA KILAT dan membuat grup whatsapp, membuat
media edukasi dengan video, poster , serta leaflet, melakukan penuluhan di kelas ibu
hamil , dan pemberian edukasi kepada ibu hamil yang datang di Poli KIA
Indikator dari kegiatan ini dapat terlaksana dan berdaya guna , hal ini dapat dilihat dari
angka keberhasilan yaitu adanya peningkatan pengetahuan tentang pencegahan
anemia di kelas ibu hamil yaitu dari nilai rata rata pre-test 57,3(40%)menjadi
86,15(60%) sedangkan peningkatan pengetahuan tentang pencegahan anemia di
Poli KIA menunjukkan hasil yaitu dari nilai rata-rata pre-test 52,85 (38%) menjadi 87,14
(62%) Jadi dapat disimpulkan isu masih rendahnya pengetahuan ibu hamil tentang
pencegahan anemia pada ibu hamil di UPT Puskesmas Pinang Jaya Bandar Lampung
dapat dipecahkan dengan hasil yang mengalami perbaikan melalui pemberian
edukasi pada ibu hamil dengan media video edukasi, poster dan leaflet dengan tema
ASIA KILAT.
Puji Syukur atas kehadiran Allah SWT, karena atas rahmat, hidayah dan petunjuk-Nya sehingga
Laporan Aktualisasi ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Laporan Aktualisasi ini disusun
sebagai sarana aktualisasi nilai-nilai dasar dan peran Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Negara
Kesatuan Republik Indonesia.Tujuan dari pembuatan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran
sejauh mana aktualisasi menanamkan nilai-nilai dari BerAKHLAK yang telah diinternalisasi selama
pelaksanaan Pelatihan Dasar CPNS Golongan II. Selain itu laporan ini sebagai bentuk tanggung jawab
tugas akhir dari peserta latsar. Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu, membimbing, dan memberikan masukan dalam penyelesaian kegiatan aktualisasi ini,
terutama kepada:
1. Ibu Hj. Eva Dwiana selaku walikota Bandar Lampung atas izinnyauntuk mengikuti PelatihanDasar
Calon Pegawai NegeriSipil
2. Bapak Yurnalis, S.IP., M.Si selaku Kepala BPSDM Provinsi Lampung yang telah menyelenggarakan
kegiatan Latsar CPNS golongan II angkatan IV Kab/Kota se-Provinsi Lampung
3. Ibu Ir. Yulizar Komala Saniyati, MTA Coach (pembimbing) dalam pelaksanaan Aktualisasi Latsar
CPNS Gol. II Angkatan IV Kelompok II Kab/Kota se-Provinsi Lampung
4. Dr. Firdausa Muslima Masita, M.Kes selaku Mentor dan Kepala Puskesmas Pinang Jaya Bandar
Lampung, yang telah membantu dalam pelaksanaan Aktualisasi Latsar Gol. II Angkatan IV Kota
Bandar Lampung
5. Ibu Iska Widya Ningrum, S.STP.,M.M. selaku penguji yang telah memberikan bimbingan, kritik, dan
saran untuk perbaikan laporan aktualisasi ini.
6. Tim Widyaiswara yang telah memberikan pemahaman dan pengarahan terkaitmateri BerAKHLAK
dan SMART ASN untuk dapat diinternalisasikan dan diaktualisasikan pada instansi.
7. Suami, anak dan kakak-kakakku yang tak pernah lepas memberikan dukungan dan doa untuk
kelancaran Latsar selama di Bapelkes Lampung.
8. Rekan-rekan Latsar CPNS GolonganII Angkatan IV Tahun 2022 Pemerintah Kab/Kota se-Provinsi
Lampung yang saling membantu dalam banyak hal
Menyadari laporan aktualisasi ini masih jauh dari sempurna,oleh karena itu Peserta mengharapkan
saran dan kritik untuk pengembangan selanjutnya. Atas bantuan yang diberikan, peserta ucapkan
terimakasih.
Pendahuluan
A. Latar Belakang
1-7
01
1. Identifikasi Penetapan Isu
2. Argumentasi Terhadap Isu Terpilih
B. Tujuan dan Manfaat Aktualisasi
C. Ruang Lingkup Aktualisasi
Rancangan Aktualisasi
A. Profil Organisasi
8-24
02
B. Nilai-Nilai ASN BerAKHLAK dan Smart
ASN
C. Landasan Teoritis
D. Matriks Rancangan Aktualisasi
E. Jadwal Rencana Aktualisasi
Pelaksanaan Aktualisasi
25-48
03
A. pelaksanaan dan Hasil Aktualisasi
B. Matriks Capaian Aktualisasi
C. Kendala dan Solusi
Penutup
49
04
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
Lampiran
Daftar Tabel
Tabel 1.1 AKPL 4
A. LATAR BELAKANG
Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara mengamanatkan instansi pemerintah untuk wajib
memberikan pendidikan dan pelatihan terintegrasi bagi calon
pegawai negeri sipil (CPNS) selama 1 (satu) tahunmasa percobaan.
Pembekalan latsar bagi para Calon Pegawai Negeri Sipil melalui
internalisasi nilai-nilai BerAKHLAK (Berorientasi pada pelayanan
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif).
Aparatur Sipil Negara (ASN) yang merupakan bagian dari aparatur
negara harus memiliki komitmen dalam melayani masyarakat.
Ditegaskan dalam UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara (ASN), pegawai ASN memiliki peran penting dalam
penyelenggaraan pemerintah yang berfungsi sebagai : (1)Pelaksana
Kebijakan Publik; (2) Pelayan Publik; (3) Perekat dan Pemersatu
Bangsa.
Peran ASN di bidang kesehatan melalui kegiatan mewujudkan
pelayanan kesehatan yang berkualitas prima di Puskesmas meliputi
preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif. Salah satu upaya
kesehatan sesensial yang harus diselenggarakandi puskesmas yaitu
kesehatan ibu dan anak. Yang mencakup pelayanan ibu hamil, ibu
bersalin, ibu nifas, ibu menyusui, bayi, kesehatan reproduksi,
pelayanan konstrasepsi dan perlindungan medis KB. Kehamilan
merupakan periode pertumbuhan dan perkembangan janin yang
cepat, dengan kebutuhan fisiologis, metabolic, dan emosional yang
tinggi pada ibu hamil. Kehamilan dapat memicu sekaligus memacu
terjadinya perubahan tubuh, baik secara anatomis, fisiologis maupun
biokimia
Anemia dalam kehamilan adalah suatu keadaan yang sering
dialami oleh ibu yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti
kemiskinan dimana asupan gizi sangat kurang, juga dapat
disebabkan karena ketimpangan gender dan adanya ketidaktahuan
tentang pola makan yang benar selama kehamilan (Wasnidar, 2007).
Kejadian anemia atau kekurangan darah pada ibu hamil di Indonesia
masih tergolong tinggi, yaitu sebanyak 48,9% (menurut Kemenkes RI
tahun 2019). Kondisi ini mengatakan bahwa anemia cukup tinggi di
Indonesia dan menunjukkan angka mendekati masalah kesehatan
masyarakat berat (severe public health problem) dengan batas
prevalensi anemia lebih dari 40% (Kemenkes RI, 2013). Anemia
bukan hanya berdampak pada ibu, melainkan juga pada bayi yang
dilahirkan. Bayi yang dilahirkan kemungkinan besar mempunyai
cadangan zat besi yang sedikit atau bahkan tidak mempunyai
persediaan sama sekali, sehingga akan mengakibatkan anemia pada
bayi yang dilahirkan. Dampak anemia pada ibu hamil dapat diamati
dari besarnya angkat kesakitan dan kematian maternal, peningkatan
angka kesakitan dan kematian janin, serta peningkatan resiko
terjadinya berat badan lahir rendah.
Menurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia,
saat ini di Indonesia AKI mencapai angka 305 per 100.000 kelahiran
hidup dari target 183 per
100.000 kelahiran hidup. Sedangkan AKB mencapai angka 16,85 per
1.000 kelahiran hidup dari target 16 per 100.000 kelahiran hidup
(Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2022). Di Provinsi
Lampung AKI sebanyak 187 (90%) kasus dimana angka ini diatas
target diharapkan yaitu 170 kasus dan AKB sebanyak 489 (109,44%)
kasus dimana sudah dibawah target yaitu 540 kasus (Profil
Kesehatan Provinsi Lampung, 2021). Di Kota Bandar Lampung AKI
sebanyak 15 kasus dan AKB sebanyak 60 kasus atau 3 per 100.000
kelahiran hidup, dimana angka ini dibawa target yaitu 5 kematian per
100.000 kelahiran hidup (Profil Kesehatan Kota Bandar Lampung,
2021).
Menurut World Hearth Organization (WHO), 40% kematian ibu
dinegara berkembang berkaitan dengan anemia dalam kehamilan.
Kebanyakan anemia dalam kehamilan disebabkan oleh defisiensi
besi dan perdarahan akut bahkan tidak jarang keduanya saling
berinteraksi (Sarwono 2009).
Berdasarkan hasil Survey Mawas Diri pada Tahun 2022 di
Puskesmas Pinang Jaya Bandar Lampung di dapat data ibu hamil
yang belum minum tablet tambah darah (TTD) masih mencapai 39 %
ibu hamil sedangkan Target Indonesia tahun 2025 berdasarkan data
Riskesdas 2018 setidaknya harus menurunan presentase ibu hamil
penderita anemia menjadi 19 persen.
Dari uraian permasalahan diatas saya sebagai bidan pelaksana di
UPT Puskesmas Pinang Jaya yang memiliki tugas memberikan
Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) tentang kesehatan ibu dan
anak pada individu atau keluarga sesuai dengan kebutuhan, maka
dari itu saya mengajukan rancangan aktualisasi dengan judul
“Penerapan Pelaksanaan Asia Kilat (Atasi Anemia Untuk Ibu Hamil
Sehat) Untuk Meningkatkan Pengetahuan Ibu Hamil Di UPT
Puskesmas Pinang Jaya Bandar Lampung”
2
1. IDENTIFIKASI PENETAPAN ISU
Keterangan :
1 . Aktual : isu ini benar-benar terjadi dan masih hangat dibicarakan
2. Problematik : isu memiliki dimensi masalah yang komplek,
sehingga perludicarikan solusinya
3. Kekhalayakan : isu menyangkut hajat hidup orang banyak
3
4. Layak : isu yang diangkat relevan, masuk akal dan realisti
4
3. Cukup urgen Cukup serius Cukup
berdampak
4. Urgen Serius Berdampak
5. Sangat urgen Sangat Serius Sangat
berdampak
5
Kurangnya mengkonsumsi tablet tambah darah atau
rendahnya kadar zat besi pada makanan, merupakan faktor
utama penyebab anemia pada ibu hamil.
Dampak jika anemia pada kehamilan jika tidak diatasi dapat
menyebabkan abortus, partus prematurus, partus lama,
retensio plasenta, perdarahan postpartum karena atonia
uteri, syok, infeksi intrapartum maupun postpartum. Akibat
anemia terhadap janin dapat menyebabkan terjadinya
kematian janin intrauterin, kelahiran dengan anemia, dapat
terjadi cacat bawaan,bayi mudah mendapat infeksi sampai
kematian perinatal
Berdasarkan data diatas, maka dibutuhkan solusi dan inovasi
dalam Pelatihan Dasar sebagai tindak lanjut dari
pembelajaran internalisasi nilai-nilai ASN BerAKHLAK dan
peran ASN dalam bentu aktualisasi pelayanan masyarakat
yaitu Penerapan Pelaksanaan Asia Kilat (Atasi Anemia Untuk
Ibu Hamil Sehat)Untuk Meningkatkan Pengetahuan Ibu Hamil
Di UPT Puskesmas Pinang Jaya Bandar Lampung
B. TUJUAN
C. MANFAAT
Manfaat dari pelaksanaan aktualisasi ini
1. Manfaat untuk penulis yaitu melalui kegiatan aktualisasi ini
sebagai habituasi atau pembiasaan ASN untuk
mengemban tanggung jawab sebagai Abdi Negara dan
Pelayanan Masyarakat.
2. Manfaat untuk UPT Puskesmas Pinang Jaya Bandar
Lampung yaitu dapat membantu dalam meningkatkan
kesehatan yang bermutu pada ibu hamil dan mengurangi
masalah anemia terutama pasien tidak taat minum tablet
tambahdarah sehingga visi dapat tercapai
6
3. Manfaat untuk stakeholder adalah menambah wawasan
berdasarkan tupoksi penulis dan terwujudnya inovasi
pelayanan yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan dan
harapan di UPT Puskesmas Pinang Jaya Bandar Lampung
D. RUANG LINGKUP
Kegiatan aktualisasi ini dibatasi dengan ruang lingkup:
7
BAB 2
RANCANGAN
AKTUALISASI
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
A. DESKRIPSI ORGANISASI
1. Visi, Misi Kota Bandar Lampung
a. Visi
Bandar Lampung Sehat, Cerdas, Beriman,
Berbudaya, Nyaman, Unggul, Dan Berdaya Saing
Berbasis EkonomiUntuk Kemakmuran Rakyat
b. Misi
1. Meningkatkan kualitas dan pelayanan kesehatan masyarakat;
9
kerjanya yang menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan yang bersifat kuratif
(pengobatan) terhadap kasus penyakit yang terjadi di masyarakat di wilayah kerjanya.
c. Manajemen kesehatan mencakup fungsi-fungsi manajemen seperti perencanaan
kesehatan, pengorganisasian, pengaturan staf, penggerakan pelaksanaan dalam
mencapai tujuan pembangunan kesehatan, penganggaran kesehatan (buggetting), pengendalian
pengawasan dan penilaian pembangunan kesehatan (Wijono, 1997).
10
- Melakukan penanganan awal kegawatdaruratan pada bayi berat lahir rendah (bblr)
- Memberikan komunikasi informasi dan edukasi (kie) tentang kesehatan anak pada
individu/keluarga sesuai kebutuhan
- Melakukan pelayanan keluarga berencana (kb) oral dan kondom
- Memberikan komunikasi informasi dan edukasi (kie) tentang kesehatan reproduksi
perempuan dan keluarga berencana (kb) pada individu/keluarga sesuai kebutuhan
- Melakukan promosi dan edukasi tentang perilaku pola hidup sehat untuk remaja termasuk
personal hygiene dan nutrisi
- Melakukan pendataan sasaran pada individu (wus/pus/keluarga berencana/ibu hamil/ ibu
nifas/ibu menyusui/ bayi dan balita) di wilayah kerja puskesmas melalui kunjungan rumah
melakukan tabulasi sasaran pada individu (wus/pus/keluarga berencana/ibu hamil/ ibu
nifas/ibu menyusui/ bayi dan balita)
- Mengikuti pelaksanaan kegiatan survei mawas diri (smd) atau musyawarah masyarakat
desa (mmd)
- Melaksanakan pelayanan kebidanan di posyandu/posbindu/ kampung keluarga berencana
(kb) atau tempat lain sesuai penugasan
- Melakukan pemberian imunisasi rutin sesuai prgram pemerintah pada anak sekolah
11
Pelayanan yaitu a.Memahami dan memenuhi kebutuhanmasyarakat b.Ramah, cekatan,
solutif, dan dapat diandalkan c.Melakukan perbaikan tiada henti. (Lembaga Administrasi
Negara, 2021)
2. Akuntabel
Dalam konteks ASN Akuntabilitas adalah kewajiban untuk mempertanggungjawabkan
segala tindak dan tanduknya sebagai pelayan publik kepada atasan, lembaga pembina, dan
lebih luasnya kepada publik (Matsiliza dan Zonke, 2017). Akuntabilitas merunjuk pada
kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab dari
amanah yang dipercayakankepadanya.
Aspek-aspek akuntabilitas mencakup beberapa hal berikut yaitu:
a. akuntabilitas adalah sebuah hubungan,
b. akuntabilitas berorientasi pada hasil,
c. akuntabilitas membutuhkan adanya laporan
d. akuntabilitas memerlukan konsekuensi
e. akuntabilitas memperbaiki kinerja
3. Kompeten
Kompeten, yaitu terus belajar dan mengembangkan kapabilitas. Kompetensi memiliki tiga
aspek pentingberkaitan dengan perilakukompetensi meliputi pengetauhan, keterampilan,
dan sikap yang diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan. Kompetensi merupakan
perpaduanaspek pengetauhan (knowledge), keterampilan (skill), dan sikap (attitude)
yangterindikasikan dalam kemampuandan perilaku seseorangsesuai tuntutan
pekerjaan.Kata kunci dari core value kompeten adalah kinerja terbaik, sukses, keberhasilan,
learning agility, dan ahli di bidangnya. Untuk panduan perilaku(kode etik) dari Kompeten
adalah:
1. Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah;
2. Membantu orang lain belajar;
3. Melaksanakan tugas dengan kualitasterbaik. (Lembaga Administrasi Negara, 2021)
12
4. Harmonis
Harmonis, yaitu saling peduli dan menghargai perbedaan. Harmoni adalah kerja samaantar
berbagai faktor dengan sedemikian rupa hingga faktor-faktor tersebut dapat menghasilkan
suatu kesatuan yang luhur. Sikap perilaku harmonis bisaditunjukkan dengan toleransi,
empati, keterbukaan terhadap perbedaan. Kata kunci dari core value Harmonis adalah
peduli (caring), perbedaan (diversity), dan selaras.
Panduan perilaku (kode etik) dari Harmonis:
a. Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya;
b. Suka menolong orang lain;
c. Membangun lingkungan kerja yang kondusif. (Lembaga Administrasi Negara, 2021)
5. Loyal
Loyal yaitu berdedikasi dan mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara. Loyal adalah
setia, atau suatu kesetiaan. Loyalitas merupakan kualitas kesetiaan atau kepatuhan
seseorang kepada orang lain atau sesuatu (misalnya organsasi) yang ditunjukkan melalui
sikap dan tindakan. Kata kunci dari core value Loyal adalah Komitmen,
dedikasi,Kontribusi, Nasionalisme, Pengabdian. Sedangkan panduan perilaku (kode etik)
dari Loyal yaitu:
a. Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia tahun 1945, setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia serta
pemerintahan yang sah
b. Menjaga nama baik sesamaASN, pimpinan, instansi,dan negara;
c. Menjaga rahasia jabatan dan negara. (Lembaga Administrasi Negara, 2021)
6. Adaptif
Adaptif, yaitu terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan serta menghadapi
perubahan. Adaptifmerupakan salah satu karakter pentingyang dibutuhkan oleh individu
maupun organisasi untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Terdapatalasan
mengapa nilainilai adaptif perlu diaktualisasikan dalam pelaksanaan tugas-tugas jabatan di
sektor publik, seperti di antaranya perubahan lingkungan strategis, kompetisi yang terjadi
13
antar instansi pemerintahan, perubahan iklim, perkembangan teknologi danlain sebagainya.
Kata kunci dari core value Adaptif adalah Inovasi, antusiasterhadap perubahan, dan
proaktif. Sedangkan panduan perilaku (kodeetik) dari Loyal yaitu:
a.Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan;
b.Terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas;
c.Bertindak proaktif(Lembaga Administrasi Negara,2021)
7. Kolaboratif
Kolaboratif, yaitu membangun kerja sama yang sinergis. Kolaborasi adalah proses bekerja
sama untuk menelurkan gagasan atau ide dan menyelesaikan masalahsecara bersama sama
menuju visi bersama. Kata kunci dari core value kolaboratif adalah kesediaan bekerja sama
dan sinergi untuk hasil yang lebih baik.
Panduan perilaku (kode etik) dari Kolaboratif yaitu:
a. Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi;
b. Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah;
c. Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk tujuan bersama. (Lembaga
Administrasi Negara, 2021)
14
1. ASN Menguasai IT (Information Technology)
2. ASN Menguasai Bahasa Asing
3. ASN Memiliki Sifat dan Sikap Hospitality (Keramahan)
4. ASN Memiliki Kemampuan Networking
5. ASN Memiliki Jiwa Entepreneurship
C. LANDASAN TEORITIS
Anemia adalah suatu kondisi tubuh dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam sel darah merah
lebih rendah dari standar yang seharusnya. Ibu hamil dikatakan anemia apabila kandungan Hb
< 11 gr/dl.
Kebutuhan zat besi selama kehamilan meningkat karena digunakan untuk pembentukan sel
dan jaringan baru termasuk jaringan otak pada janin. Zat besi merupakan unsur penting dalam
pembentukan hemoglobin pada sel darah merah. Hemoglobin berfungsi untuk mengikat
oksigen dan menghantarkan oksigen ke seluruh sel jaringan tubuh, termasuk otot dan otak.
Bila seorang ibu hamil kekurangan hemoglobin, maka ibu hamil dikatakan mengalami anemia
atau kurang darah.
16
D. MATRIKS RANCANGAN AKTUALISASI
17
Keterkaitan Substansi Mata Kaitan terhadap Visi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output
Pelatihan dan Misi Organisasi Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Harmonis Berdaya Saing I:
3. Mencatat identitas 3. Screenshoot grup Saya akan berkolaborasi dengan sikap Berbasis Ekonomi Inovatif
ibu hamil dan whatsapp ibu hamil peduli dan saling menghargai Untuk Kemakmuran A:
nomor handphone Loyal Rakyat Aktif
dari Buku Saya akan menyampaikan setiap P : Profesional
Register KIA informasi dengan menjaga nama baik Serta Berkontribusi
sesame ASN, pimpinan, serta instansi Pada Misi Ke 1
tempat saya bekerja Yaitu
Adaptif Meningkatkan
Saya akan berkolaborasi dengan kualitas dan
komunikasi terapeutik dan bertindak pelayanan
proaktif kesehatan
Kolaboratif masyarakat;
Saya akan menjalin komunikasi yang
baik dengan ibu hamil
Smart ASN:
Saya akan membuat grup whastapp
dengan handphone
Manajemen ASN:
Saya akan melakukan komunikasi
dengan tetap menerapkan efisien
waktu
2 Membuat media 1. Membuat media 1. Draft desain Video Berorientasi Pelayanan Dengan melakukan Penguatan
edukasi melalui edukasi dengan edukasi Saya akan meningkatkan kualitas kegiatan ini secara nilai
video edukasi video edukasi pelayanan dengan menggunakan video berkualitas dan organisasi
dan poster edukasi dan poster sehingga mudah dilandasi nilai-nilai Sesuai
2. Membuat media 2. Draft desian poster dipahami dan memenuhi kebutuhan berakhlak maka akan dengan tata
edukasi dengan masyarakat memberikan nilai UPT
poster Akuntabel kontribusi terhadap Puskesmas
Saya akan menayangkan video edukasi Visi Upt Kota Bandar Pinang Jaya
3. Melakukan 3. Lembar konsultasi dan poster yang berkualitas baik Lampung Yaitu yaitu:
konsultasi dengan mentor sehingga materi dan penjelasan dapat Bandar Lampung
18
Keterkaitan Substansi Mata Kaitan terhadap Visi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output
Pelatihan dan Misi Organisasi Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
terhadap mentor tersampaikan secara efektif dan efisien Sehat, Cerdas,
terkait pembuatan Kompeten Beriman, Berbudaya,
video edukasi dan Saya akan membuat video edukasi dan Nyaman, Unggul, Dan SIAP
poster poster yang mudah di pahami agar dapat Berdaya Saing S: Segera
membantu orang lain belajar Berbasis Ekonomi I:
4. Mencetak poster 4. Poster yang telah Harmonis Untuk Kemakmuran Inovatif
dicetak Saya akan membuat video edukasi dan Rakyat A:
poster dengan saling berdiskusi kepada Aktif
5. Mengupload 5. Screenshoot media mentor dan tenaga kesehatan lain agar Serta Berkontribusi P : Profesional
dimedia sosial sosial tetap terjaga lingkungan kerja yang Pada Misi Ke 1
kondusif Yaitu
Loyal Meningkatkan
Saya akan membuat video edukasi dan kualitas dan
poster dengan penuh dedikasi dan pelayanan
menjaga nama baik ASN serta instansi kesehatan
(Puskesmas) masyarakat;
Adaptif
Saya akan membuat video edukasi dan
poster pencegahan anemia dengan penuh
inovasi dan kreatifitas.
Kolaboratif
Saya akan membuat video edukasi dan
poster dengan berkoordinasi kepada
mentor dan tenaga kesehatan lain agar
dapat membangun kerja sama .
Smart ASN
Saya akan melaksanakan kegiatan
membuat video edukasi pencegahan
anemia saya akan mengunakan aplikasi
Canva, CupCut serta Animaker
19
Keterkaitan Substansi Mata Kaitan terhadap Visi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output
Pelatihan dan Misi Organisasi Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3. Membuat media 1. Membuat media 1. Draft desain leaflet Berorientasi Pelayanan Dengan melakukan Penguatan
edukasi leaflet edukasi melalui Saya akan membuat media edukasi kegiatan ini secara nilai
leaflet leaflet yang mudah dipahami oleh pasien berkualitas dan organisasi
demi kepuasan. dilandasi nilai-nilai Sesuai
2. Konsultasi 2. Lembar konsultasi Akuntabel berakhlak maka akan dengan tata
dengan mentor dengan mentor Saya akan membuat media edukasi memberikan nilai UPT
terkait leaflet leaflet dengan integritas tinggi, cermat kontribusi terhadap Puskesmas
dan penuh tanggung jawab, efektif, dan Visi Upt Kota Bandar Pinang Jaya
3. Mencetak leaflet 3. Leaflet yang telah efisien Lampung Yaitu yaitu:
dicetak Kompeten Bandar Lampung
Saya akan membuat media edukasi Sehat, Cerdas,
leaflet dengan kinerja terbaik Beriman, Berbudaya, SIAP
Harmonis Nyaman, Unggul, Dan S: Segera
Saya akan membuat media edukasi Berdaya Saing I:
leaflet dengan saling berdiskusi kepada Berbasis Ekonomi Inovatif
tenaga kesehatan lain agar tetap terjaga Untuk Kemakmuran A:
lingkungan kerja yang kondusif Rakyat Aktif
Loyal P:
Saya akan membuat media edukasi Serta Berkontribusi Profesional
leaflet dengan penuh dedikasi dan Pada Misi Ke 1
menjaga nama baik ASN serta instansi Yaitu
(Puskesmas) Meningkatkan
Adaptif kualitas dan
Saya akan membuat media edukasi pelayanan
leaflet dengan penuh inovasi dan kesehatan
kreatifitas. masyarakat;
Kolaboratif
Saya akan membuat media edukasi
leaflet dengan berkoordinasi kepada
tenaga kesehatan lain dan mentor agar
dapat membangun kerja sama yang
sinergis
20
Keterkaitan Substansi Mata Kaitan terhadap Visi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output
Pelatihan dan Misi Organisasi Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Manajemen ASN
Saya akan melaksanakan kegiatan
membuat media edukasi leaflet akan
memberikan informasi secara benar.
Smart ASN
Saya akan melaksanakan kegiatan
membuat media edukasi leaflet akan
mengunakan aplikasi di Canva
4. Melaksanakan 1. Konsultasi dengan 1. Lembar Konsultasi Berorientasi Pelayanan Dengan melakukan Penguatan
penyuluhan dengan mentor terkait dengan mentor Saya akan bersikap ramah, cekatan, kegiatan ini secara nilai
tema ASIA KILAT pelaksanaan solutif, dan dapat diandalkan agar berkualitas dan organisasi
di kelas ibu hamil penyuluhan masyarakat mendapatkan pelayanan dilandasi nilai-nilai Sesuai
yang prima berakhlak maka akan dengan tata
2. Menyiapkan 2. Lembar Satuan Akuntabel memberikan nilai UPT
sarana dan Acara Penyuluhan, Saya akan memberikan penyuluhan kontribusi terhadap Puskesmas
prasarana daftar hadir, dengan jujur, bertanggung jawab, Visi Upt Kota Bandar Pinang Jaya
penyuluhan kuisioner cermat, disiplin dan berintegritas tinggi Lampung Yaitu yaitu:
(Satuan Acara Kompeten Bandar Lampung
Penyuluhan, daftar Saya akan memberikan penyuluhan Sehat, Cerdas,
hadir, kuisioner, dengan kinerja terbaik Beriman, Berbudaya, SIAP
poster,video) Harmonis Nyaman, Unggul, Dan S: Segera
Saya akan melakukan penyuluhan Berdaya Saing I:
3. Melakukan 3. Terlaksananya dengan sikap peduli dan saling Berbasis Ekonomi Inovatif
penyuluhan penyuluhan di menghargai Untuk Kemakmuran A:
dengan poster dan kelas ibu hamil Loyal Rakyat Aktif
menayangkan Saya akan melakukan penyuluhan P:
video edukasi dengan memberikan kontribusi dan Serta Berkontribusi Profesional
ASIA KILAT dedikasi agar bermanfaat dan mudah Pada Misi Ke 1 Yaitu
pada kelas ibu dipahami. Meningkatkan
21
Keterkaitan Substansi Mata Kaitan terhadap Visi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output
Pelatihan dan Misi Organisasi Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
hamil Adaptif kualitas dan pelayanan
4. Evaluasi 4. Laporan hasil Saya akan memberikan penyuluhan kesehatan masyarakat;
pelaksanaan pelaksanaan dengan komunikasi terpeutik dan
penyuluhan di penyuluhan di bertindak proaktif
kelas ibu hamil kelas ibu hamil Kolaboratif
Saya akan melakukan penyuluhan
dengan berkolaborasi dengan bidan
koordinator dan para peserta untuk
meningkatkan pengetahuan ibu hamil
Manajemen ASN
Saya akan menerapkan kode etik:
memegang teguh reputasi dan
integritas ASN dalam melakukan
penyuluhan
Smart ASN
Saya akan memberikan penyuluhan
secara inovatif, sehingga masyarakat
mudah memahami maksud dari
penyuluhan yang disampaikan
5.Melakukan edukasi 1. Konsultasi dengan 1. Lembar hasil Berorientasi Pelayanan Dengan melakukan Penguatan
dengan media leaflet mentor konsultasi Saya akan memberikan edukasi dengan kegiatan ini secara nilai
kepada ibu hamil ramah, agar masyarakat mendapatkan berkualitas dan organisasi
yang datang ke Poli 2. Menyiapkan 2. Lembar daftar hadir, pelayanan yang prima dilandasi nilai-nilai Sesuai
KIA sarana dan leaflet, kuisioner Akuntabel berakhlak maka akan dengan tata
prasarana edukasi Saya akan memberikan edukasi dengan memberikan nilai UPT
(daftar hadir, dengan jujur, bertanggung jawab. kontribusi terhadap Puskesmas
kuisioner, leaflet) Kompeten Visi Upt Kota Bandar Pinang Jaya
Saya akan memberikan edukasi dengan Lampung Yaitu yaitu:
3. Memberikan 3. Terlaksananya kinerja terbaik Bandar Lampung
edukasi melalui edukasi dengan Harmonis Sehat, Cerdas,
leaflet pada ibu leaflet pada ibu Saya akan memberikan edukasi dengan Beriman, Berbudaya, SIAP
22
Keterkaitan Substansi Mata Kaitan terhadap Visi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output
Pelatihan dan Misi Organisasi Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
hamil yang datang hamil yang datang berkoordinasi kepada tenaga kesehatan Nyaman, Unggul, Dan S: Segera
ke Poli KIA ke Poli KIA lain nya agar tetap terjaga lingkungan Berdaya Saing I:
kerja yang kondusif. Berbasis Ekonomi Inovatif
4. Laporan Loyal Untuk Kemakmuran A:
4. Evaluasi pelaksanaan edukasi Saya akan memberikan edukasi dengan Rakyat Aktif
pelaksanaan dengan leaflet pada penuh dedikasi dan menjaga nama baik Serta Berkontribusi P:
edukasi dengan ibu hamil yang ASN serta instansi (Puskesmas) Pada Misi Ke 1 Yaitu Profesional
media leaflet pada datang ke Poli KIA Adaptif Meningkatkan kualitas
ibu hamil yang Saya akan memberikan edukasi dan pelayanan
datang ke poli pencegahan anemia kepada pasien kesehatan masyarakat;
KIA secara proaktif, yaitu dengan edukasi
langsung.
Kolaboratif
Saya akan memberikan edukasi dengan
berkoordinasi kepada tenaga kesehatan
lain agar dapat membangun kerja sama
yang sinergis .
Manajemen ASN
Saya akan melaksanakan kegiatan
edukasi kepada ibu hamil saya akan
bersikap hormat, sopan.
23
JADWAL KEGIATAN AKTUALISASI
Bulan
No Kegiatan Mei Juni Juli
31 5 6 7 8 9 12 13 14 15 16 19 20 21 22 23 26 27 28 30 3 4 5 6 7 10 11 12 13 14
1. Mengumpulkan data
ibu hamil dan
membuat grup
whatsapp
2. Membuat media
edukasi melalui
video edukasi dan
poster
3. Membuat media
edukasi leaflet
4. Melasanakan
penyuluhan dengan
tema ASIA KILAT
5. Melakukan edukasi
dengan media
leaflet kepada ibu
hamil yang datang
ke Poli KIA
Tabel 2.2 Jadwal Kegiatan Aktualisasi
24
BAB 3
PELAKSANAAN
AKTUALISASI
BAB III
PELAKSANAAN AKTUALISASI
26
Gambar 3.5 Grup Whatsapp Ibu hamil
27
Adaptif
Saya telah berkolaborasi dengankomunikasi terapeutik dan
bertindak proaktif
Kolaboratif
Saya telah menjalin komunikasi yang baik dengan ibu hamil
Smart ASN:
Saya telah membuat grup whastapp dengan handphone
Manajemen ASN:
Saya telah melakukan komunikasi dengan tetap menerapkan
efisien waktu
Kontribusi Berkontribusi terhadap Visi Upt Kota Bandar Lampung Yaitu
Kegiatan Bandar Lampung Sehat, Cerdas, Beriman, Berbudaya,
Terhadap Visi Nyaman, Unggul, DanBerdaya Saing Berbasis Ekonomi
Misi Untuk Kemakmuran Rakyat Serta BerkontribusiPada Misi Ke
1 Yaitu Meningkatkan kualitas dan pelayanankesehatan
masyarakat
Kontribusi Memberikan kontribusi terhadap nilai-nilai organisasi yaitu
Kegiatan Segera,Inovatif, Aktif, Profesional.
Terhadap Nilai
Nilai
Organisasi
Dampak Penerapan nilai-nilai BerAKHLAK berdampak untuk
memudahkan ibu hamil dalam mendapatkan informasi dan
sharing mengenai kehamilannya
28
Tabel 3.2 Hasil Kegiatan 2
29
Gambar 3.8 konsultasi dengan mentor
30
Saya telah meningkatkan kualitas pelayanan dengan
menggunakan video edukasi dan poster sehingga mudah
dipahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat
Akuntabel
Saya telah menayangkan video edukasi dan poster yang
berkualitas baik sehingga materi dan penjelasan dapat
tersampaikan secara efektif dan efisien
Kompeten
Saya telah membuat video edukasi dan poster yang mudah di
pahami agar dapat membantu orang lain belajar
Harmonis
Saya telah membuat video edukasi dan poster dengan saling
berdiskusi kepada mentor dan tenaga kesehatan lain agar
tetap terjaga lingkungan kerja yang kondusif
Loyal
Saya telah membuat video edukasi dan poster dengan penuh
dedikasi dan menjaga nama baik ASN serta instansi
(Puskesmas)
Adaptif
Saya telah membuat video edukasi dan poster pencegahan
anemia dengan penuh inovasi dan kreatifitas.
Kolaboratif
Saya telah membuat video edukasi dan poster dengan
berkoordinasi kepada mentor dan tenaga kesehatan lain agar
dapat membangun kerja sama .
SMART ASN
Saya telah melaksanakan kegiatan membuat video edukasi
pencegahan anemia dengan menggunakan aplikasi Canva,
CupCut serta Animaker
Kontribusi Berkontribusi terhadap Visi Upt Kota Bandar Lampung Yaitu
Kegiatan
Bandar Lampung Sehat, Cerdas, Beriman, Berbudaya,
31
Terhadap Visi Nyaman, Unggul, DanBerdaya Saing Berbasis Ekonomi
Misi
Untuk Kemakmuran Rakyat Serta BerkontribusiPada Misi Ke
1 Yaitu Meningkatkan kualitas dan pelayanankesehatan
masyarakat
Kontribusi Memberikan kontribusi terhadap nilai-nilai organisasi yaitu
Kegiatan
Segera,Inovatif, Aktif, Profesional.
Terhadap Nilai
Nilai
Organisasi
Dampak Penerapan nilai-nilai BerAKHLAK berdampak menghasilkan
edukasi yang bermutu dan menarik sehingga dapat
memotivasi dan meningkatkan pengetahuan mengenai
kesehatannya.
32
Gambar 3.12 konsultasi dengan mentor
33
Saya telah membuat media edukasi leaflet dengan penuh
dedikasi dan menjaga nama baik ASN serta instansi
(Puskesmas)
Adaptif
Saya telah membuat media edukasi leaflet dengan penuh
inovasi dan kreatifitas.
Kolaboratif
Saya telah membuat media edukasi leaflet dengan
berkoordinasi kepada tenaga kesehatan lain dan mentor agar
dapat membangun kerja sama yang sinergis
Manajemen ASN
Saya telah melaksanakan kegiatan membuat media edukasi
leaflet akan memberikan informasi secara benar.
SMART ASN
Saya telah melaksanakan kegiatan membuat media edukasi
leaflet akan mengunakan aplikasi di Canva
34
Tabel 3.4 Hasil kegiatan 4
Kegiatan Melaksanakan penyuluhan dengan tema ASIA KILAT di kelas
ibu hamil
Waktu 26 Juni – 5 Juli 2023
Capaian 100%
Kegiatan
Tahapan 1. Konsultasi dengan mentor terkait pelaksanaan
penyuluhan
2. Menyiapkan sarana dan prasarana penyuluhan (Satuan
Acara Penyuluhan, daftar hadir, kuisioner, poster,video)
3. Melakukan penyuluhan dengan poster dan menayangkan
video edukasi ASIA KILAT pada kelas ibu hamil
4. Evaluasi pelaksanaan penyuluhan di kelas ibu hamil
Output 1. Lembar Konsultasi dengan mentor
2. Lembar Satuan Acara Penyuluhan, daftar hadir, kuisioner
3. Terlaksananya penyuluhan di kelas ibu hamil
4. Laporan hasil pelaksanaan penyuluhan di kelas ibu hamil
Bukti
pendukung
35
Gambar 3.15 Satuan Acara Penyuluhan, kuisioner
36
Gambar 3.18 laporan evaluasi pelaksanaan penyuluhan
37
Saya telah memberikan penyuluhan dengan komunikasi
terpeutik dan bertindak proaktif
Kolaboratif
Saya telah melakukan penyuluhan dengan berkolaborasi
dengan bidan koordinator dan para peserta untuk
meningkatkan pengetahuan ibu hamil
Manajemen ASN
Saya telah menerapkan kode etik: memegang teguh
reputasi dan integritas ASN dalam melakukan penyuluhan
Smart ASN
Saya telah memberikan penyuluhan secara inovatif, sehingga
masyarakat mudah memahami maksud dari penyuluhan yang
disampaikan
38
Tabel 3.5 Hasil Kegiatan 5
Kegiatan Melakukan edukasi dengan media leaflet kepada ibu hamil
yang datang ke Poli KIA
Waktu 6 Juli- 14 Juli 2023
Capaian 100%
Kegiatan
Tahapan 1. Konsultasi dengan mentor
2. Menyiapkan sarana dan prasarana edukasi (daftar hadir,
kuisioner, leaflet)
3. Memberikan edukasi melalui leaflet pada ibu hamil yang
datang ke Poli KIA
4. Evaluasi pelaksanaan edukasi dengan media leaflet pada
ibu hamil yang datang ke poli KIA
39
Gambar 3.20 daftar hadir, kuisioner dan leaflet
40
Keterkaitan Berorientasi Pelayanan
dengan Nilai-
Saya telah memberikan edukasi dengan ramah, agar
Nilai Dasar
ASN masyarakat mendapatkan pelayanan yang prima
Akuntabel
Saya telah memberikan edukasi dengan dengan jujur,
bertanggung jawab.
Kompeten
Saya telah memberikan edukasi dengan kinerja terbaik
Harmonis
Saya telah memberikan edukasi dengan berkoordinasi
kepada tenaga kesehatan lain nya agar tetap terjaga
lingkungan kerja yang kondusif.
Loyal
Saya telah memberikan edukasi dengan penuh dedikasi dan
menjaga nama baik ASN serta instansi (Puskesmas)
Adaptif
Saya telah memberikan edukasi pencegahan anemia kepada
pasien secara proaktif, yaitu dengan edukasi langsung.
Kolaboratif
Saya telah memberikan edukasi dengan berkoordinasi
kepada tenaga kesehatan lain agar dapat membangun kerja
sama yang sinergis .
Manajemen ASN
Saya telah melaksanakan kegiatan edukasi kepada ibu hamil
saya akan bersikap hormat, sopan.
Kontribusi Berkontribusi terhadap Visi Upt Kota Bandar Lampung Yaitu
Kegiatan
Bandar Lampung Sehat, Cerdas, Beriman, Berbudaya,
Terhadap Visi
Misi Nyaman, Unggul, DanBerdaya Saing Berbasis Ekonomi
Untuk Kemakmuran Rakyat Serta BerkontribusiPada Misi Ke
1 Yaitu Meningkatkan kualitas dan pelayanankesehatan
masyarakat
41
Kontribusi Memberikan kontribusi terhadap nilai-nilai organisasi yaitu
Kegiatan
Segera,Inovatif, Aktif, Profesional.
Terhadap Nilai
Nilai
Organisasi
Dampak Penerapan nilai-nilai BerAKHLAK berdampak meningkatkan
pengetahuan tentang pencegahan anemia dan memotivasi
pasien untuk selalu konsumsi TTD dengan baik dan benar
42
B. MATRIKS PENCAPAIAN
Tabel 3.6 Matriks Aktualisasi
KEGIATAN Jumlah
NILAI INDIKATOR
1 2 3 4 5
DASAR NILAI
I II III I II III IV V I II III I II III IV I I III IV
Memenuhi I 11
Kebutuhan
Berorientasi Masyarakat
pelayanan
Ramah 10
Perbaikan Tanpa 17
Henti
Disiplin 16
Bertanggung Jawab 19
Akuntabel Cermat 19
Integritas 19
Kinerja Terbaik 19
Teliti 18
Kompeten
Mencari Referensi 5
Sesuai Ilmu 12
Peduli 19
Harmonis
Mengikuti Arahan 18
Mentor
Loyal Menjaga 19
Nama Baik Instansi
Kreatif 8
Adaptif
Proaktif 19
Kolaboratif Bekerja sama 16
43
Matriks Manajemen ASN dan Smart ASN
KETERKAITAN
DENGAN KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
MANAJEMEN 1 2 3 4 5 TOTAL
ASN DAN
SMART ASN
Manajemen ASN 4
Smart ASN 4
44
Matriks Keterkaitan Visi Misi & Nilai-Nilai Organisasi
45
Matriks Keterkaitan dengan Tata Nilai Puskesmas
Tabel 3.9 Matriks Keterkaitan dengan Tata Nilai Puskesmas
Keterkaitan dengan Tata Nilai Puskesmas Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3 Kegiatan 4 Kegiatan 5 Total
Segera 5
Inovatif 5
Aktif 5
Profesional 5
1 Melakukan kolaborai dengan mentor serta bidan Kegiatan ini ditemukan hambatan yaitu beberapa nomor Solusi yang dilakukan yaitu mendata dengan
koordinator dalam pelaksanaan ASIA KILAT dan handphone ibu hamil yang terdapat di buku register KIA tidak lengkap pasien yang datang ke Poli KIA
membuat grup whatsapp tersambung di whatsapp selanjutnya dan dimasukkan ke grup whatsapp
2 Membuat media edukasi melalui video edukasi dan Pada kegiatan ini, kendala yang ditemui yaitu kesulitan dalam Solusi yang dilakukan yaitu mempelajari cara
poster mengedit dan mendubbing hasil rekaman kegiatan, dikarenakan mengedit di youtube dan meminta petugas
tidak berpengalaman dalam membuat video edukasi puskesmas lain yang sudah berpengalaman untuk
mengajari cara mendesain
3 Membuat media edukasi leaflet Pada kegiatan ini, kendala yang ditemui yaitu kesulitan dalam Solusi yang dilakukan yaitu mempelajari cara
pembuatan leaflet, dikarenakan belum berpengalaman dalam mendesain leaflet di youtube
mendesain
4 Melaksanakan penyuluhan dengantema ASIA KILAT Kendala pada kegiatan ini yaitu terdapat ibu hamil yang datang tidak Memberi informasi ulang di grup whatsapp untuk
di kelas ibu hamil tepat waktu kegiatan kelas ibu hamil agar mendapatkan
informasi yang akurat
5 Melakukan edukasi dengan media leaflet kepada ibu Tidak ada kendala selama kegiatan pemberian edukasi dengan Kegiatan terlaksana dengan baik
hamil yang datang ke Poli KIA media leaflet kepada ibu hamil yang datang ke Poli KIA
46
BAB 4
PENUTUP
bab iv
penutup
A. Kesimpulan
Dari hasil evaluasi pelaksanaan aktualisasi berupa penyuluhan ASIA
KILAT(Atasi Anemia Untuk Ibu Hamil Hamil Sehat) di kelas ibu hamil dan
di Poli KIA dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu :
1. Terpenuhinya implementasi seluruh nilai dasar ASN BerAKHLAK
(Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif dan Kolaboratif)pada seluruh rangkaian kegiatan
pelaksanaan aktualisasi ini. Sehingga kedepannya akan terus
diterapkan dalam berbagai kegiatan penyuluhan.
2. Secara kuantitatif aktualisasi ini menunjukkkan adanya peningkatan
pengetahuan tentang pencegahan anemia di kelas ibu hamil yaitu
dari nilai rata rata pre-test 57,3(40%)menjadi 86,15(60%)
sedangkan peningkatan pengetahuan tentang pencegahan anemia di
Poli KIA menunjukkan hasil yaitu dari nilai rata-rata pre-test 52,85
(38%) menjadi 87,14 (62%)
3. Dari pelaksanaan ASIA KILAT ibu hamil sangat antusias dan
bersemangat dalam mengikuti penyuluhan dikelas ibu hamil maupun
menerima edukasi di Poli Kia karena dapat menambah pengetahuan
sehingga ibu hamil lebih siap dalam menghadapi persalinan
B. Saran
Dari kesimpulan yang dipaparkan penulis juga merangkum saran
tindak lanjut aktualisasi berupa penyuluhan dan pemberian edukasi
ASIA KILAT pada ibu hamil yaitu :
1. Diharapkan setelah dilaksanakan kegiatan aktualisasi ini
penyuluhan dan pemberian edukasi ASIA KILAT dapat
dilaksanakan secara berkelanjutan di setiap wilayah kerja
Puskesmas pada kelas ibu maupun di Poli KIA
2. Ibu hamil lebih paham dan tau tentang materi pencegahan
anemia sehingga dapat diimplementasikan oleh ibu hamil secara
mandiri dirumah agar ibu hamil lebih sehat dan bugar.
49
DAFTAR PUSTAKA
Undang- undang Nomor 5 Tahun 2014. Tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara. Jakarta:
Pemerintah Indonesia
Peraturan Menteri Kesehatan No. 37 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat
Kesehatan Masyarakat
Lembaga Administrasi Negara.2021. Akuntabel. Modul Pelatihan Calon PNS. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara.2021. Kompeten. Modul Pelatihan Calon PNS. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara.2021. Loyal. Modul Pelatihan Calon PNS. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. Smart ASN.Modul Pelatihan Calon PNS. Jakarta: Lembaga
Administrasi Negara.
Wasnidar. 2007. Buku Saku Anemia pada Ibu Hamil, konsep dan penatalaksanaan. Jakarta.
https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-
indonesia/Profil-Kesehatan-Indonesia-2019.pdf
LAMPIRAN
STRUKTUR ORGANISASI
UPT PUSKESMAS PINANG JAYA KOTA BANDAR LA
PENANGGUNG JAWAB UKM ESENSIAL PENANGGUNG JAWAB UKM PENANGGUNG JAWAB UKP PENANGGUNG JAWAB PENANGGUNG JAWAB PENANGGUNG JAWAB
DAN KEPERAWATAN KESEHATA PENGEMBANGAN KEFARMASIAN DAN LABORATORIUM JARINGAN PELAYANAN BANGUNAN, MUTU
MASYARAKAT PUSKESMAS & JEJARING PRASARANA DAN
dr. Ayu Septia Damayanti dr. Aviandini Toga Putri PUSKESMAS PERALATAN PUSKESMAS Apt. Dwi Efayanti,
dr. Ika Yunida Sari M.Farm.
1. Pelayanan Kesehatan Gigi 1. Pelayanan Kesehatan Umum dr. Nailul Azizah Arisman Lizi, Amd.Kep.
1. Pelayanan Promosi Kesehatan drg. Surtiva Muliani Pulungan dr. Aviandini Toga Putri
Indah Kurnia Sari, SKM 2. Pelayanan Kesehatan 2. Pelayanan Kesehatan Gigi 1. Pustu Maruja
Tradisional Komplementer drg. Surtiva Muliani Pulungan Leni Herlina, S.Kep., M.Kes.
2. Pelayanan KesehatanLingkungan Nuraini Sarah, Amd.Farm. 3. Pelayanan Gawat Darurat 2. Pustu Sumber Agung Atas
Herli Susanti, Amd.KL. 3. Pelayanan Kesehatan Jiwa dr. Zulhafis Mandala, M.Kes. Eli Yunara, Amd.Keb.
3. Pelayanan KIA-KB UKM Elissa Widayanti, SKM 4. Pelayanan Gizi UKP 3. Poskeskel Pinang Jaya
Suhartini, S.Tr.Keb. 4. Pelayanan Kesehatan Kerja & Triyas Novrilia, Amd.GZ. Nuroni, Amd.Keb.
4. Pelayanan Gizi UKM Olahraga 5. Pelayanan KIA-KB UKP 4. Poskeskel Sumber Agung
Sania Rameika Sari, Amd.GZ. Ekaliani Marethania, S.Kep. Suhartini, S.Tr.Keb Adellina Effendi, Amd.Keb.
5. Pelayanan Pencegahan & 5. Pelayanan Kesehatan Lansia 6. Pelayanan Kefarmasian 5. BPM Suhartini
Pengendalian Penyakit Nova Sapitri, Amd.Keb. Apt. Dwi Efayanti, M.Farm. 6. BPM Nuroni
dr. Ayu Septia Damayanti 7. Pelayanan Laboratorium 7. dr. Terra
6. Pelayanan Keperawatan Kesmas Ines Sherly Zahrina, Amd.AK 8. Apotek Pinang Jaya
Ns. Pratiwi Arum Sari, S.Kep.
Screenshoot yang diupload di youtube
Screenshoot video edukasi yang diupload di Instagram puskesmas
Screenshoot poster yang diupload di Instagram puskesmas
Foto Catatan Nomor Handphone Ibu hamil dari Buku Register KIA
Screenshoot membentuk grup whatsapp
Desain Poster
Foto Konsultasi dengan mentor
Foto Kegiatan Penyuluhan ASIA KILAT dikelas Ibu Hamil