Disusun Oleh:
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. yang atas rahmat-Nya d
karunianya kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Adanya
kepada dosen mata kuliah Perbandingan Hukum Tata Negara yang telah memberikan
tugas terhadap kami. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak
Kami jauh dari sempurna. Dan ini merupakan langkah yang baik dari studi yang
sesungguhnya. Oleh karena itu, keterbatasan waktu dan kemampuan kami, maka
kritik dan saran yang membangun senantiasa kami harapkan semoga makalah ini
dapat berguna bagi saya pada khususnya dan pihak lain yang berkepentingan pada
umumnya.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pemerintahan merupakan sebuah ilmu yang mempelajari tentang
bagaimana agar dapat menggerakan wewenang kekuasaannya supaya bisa
mengatur sistem yang ada di dalam sebuah institusi agar dapat diatur serta
dijalankan dengan baik sehingga keseluruhannya itu bisa berjalan dengan
selaras. Seperti kita ketahui di setiap negara pastilah memiliki sebuah sistem
pemerintahan agar segala sektor penghidupan bagi rakyatnya bisa digunakan
dan dapat dijalankan dengan baik dan secara semestinya.
Ada berbagai macam pemerintahan di dunia, samar – samar banyak
negara menggunakan sistem pemerintahan yang sama, akan tetapi akan
berbeda hasilnya bila dianalisa lebih jauh. Ada ciri khas yang tidak dimiliki
oleh pemerintahan lain karena sistem pemerintahan atau bentuk pemerintahan
atau tipe pemerintahan akan disesuaikan dengan sistem-sistem budaya yang
telah ada. Keunikan-keunikan setiap pemerintahan merupakan khazanah besar
bagi perbandingan pemerintahan. Misalnya bagaimana Amerika Serikat yang
presidensiil memiliki perbedaan dengan Indonesia yang sama-sama
presidensiil, dan banyak lagi negara-negara yang menganut sistem yang sama
tetapi memiliki keunikan pemerintahannya masing-masing.
Mengetahui dan mempelajari sejarah pemerintahan dan jenis-jenis
pemerintahan merupakan hal fundamental yang harus dikuasai baik bagi
praktisi pemerintahan maupun bagi para akademisi bahkan bagi para
masyarakat pada umumnya. Bagaimana suatu sistem pemerintahan
mempunyai signifikansi yang cukup besar terhadap kebijakan-kebijakan
pemerintah, maka diharuskan pada khalayak banyak untuk mengetahui sejarah
dan jenis-jenis pemerintahan guna mencapai dinamisme kehidupan bernegara.
Banyak orang baik dari kalangan ahli maupun masyarakat awam berpendapat
mengapa negara-negara miskin tidak meniru saja pemerintahan negara maju
agar sama-sama bisa menjadi negara maju. Salah satau upaya yang dapat
dilakukan adalah dengan melakukan analisis dalam perbandingan
pemerintahan.
Bahasan selanjutnya dalam bagian ini akan dikaji pengertian
perbandingan pemeritahan dan diberikan contor-contohnya untuk
memperjelas uraian tersebut. Kemudian akan dijelaskan pula ruang lingkup
perbandingan pemerintahan yang mencakup teori-teori dan konsep-konsep
perbandingan pemerintahan serta metode dan teknik-teknik dalam
menganalisis perbandingan pemerintahan. Untuk langkah awal maka
perbandingana pemerintahan dapat dipandang sebagai suatu studi ilmu.
Sebagai suatu studi atau ilmu, perbandingan pemerintahan tergolong ke dalam
ilmu politik (Pamudji, 1983:2). Jika seseorang akan mempelajari suatu studi
ilmu, hal apa yang pertama harus dilakukan? salah satunya adalah ia harus
mengerti dahulu istilah studi atau ilmu tersebut. Untuk istilah studi atau ilmu
yang akan kita pelajari ini, terdiri dari dua kata yaitu perbandingan dan
pemerintahan, ada baiknya masing-masing istilah tersebut dijelaskan dalam
rangka memahami pengertian akan keseluruhan istilah. Marilah kita mulai
pada istilah pertama.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Agar penulis dan pembaca mengetahui perbandingan bentuk pemerintahan
yang ada didunia sebagai pengetahuan pokok untuk mahasiswa akademisi
hukum tata negara.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Perbandingan dan Pemerintahan
1. Pengertian Perbandingan
Asal kata perbandingan adalah banding yang berarti menentukan
bobot dari satu atau beberapa objek. Ini menjadikan perbandingan serupa
dengan pertimbangan, yaitu tindakan menilai bobot objek atau beberapa
objek dengan alat pembanding. Dengan demikian, perbandingan adalah
proses menyejajarkan objek dengan alat pembanding untuk
mengidentifikasi persamaan dan perbedaan antara mereka. dalam konteks
pemerintahan, perbandingan sering melibatkan pembandingan
pemerintahan satu negara dengan yang lain1.
2. Pengertian Pemerintahan
Dalam literatur berbahasa Inggris, istilah "Government" sering
diinterpretasikan sebagai pemerintah atau pemerintahan. C.F. Strong,
dalam bukunya yang berjudul "Modern Political Constitution,"
mengungkapkan bahwa pemerintahan adalah organisasi tertinggi. Dalam
makna luasnya, pemerintah melampaui individu atau departemen tertentu,
dan ini adalah makna umum yang digunakan dalam percakapan dewasa
ini. Pemerintahan, dalam arti luasnya, memiliki tanggung jawab utama
dalam memelihara perdamaian dan keamanan negara, baik di dalam
maupun di luar wilayahnya. Untuk menjalankan tanggung jawab ini,
pemerintah harus memiliki tiga elemen kunci: pertama, kekuasaan militer
atau kendali atas angkatan bersenjata; kedua, kekuasaan legislatif untuk
membuat undang-undang; dan ketiga, kekuasaan keuangan untuk
mengumpulkan dana yang diperlukan untuk menjaga negara dan
menegakkan hukum atas nama negara. Dengan singkat, pemerintahan
memiliki tiga cabang kekuasaan: legislatif, eksekutif, dan kehakiman2.
1
Marhiyanto Bambang, Perbandingan hukum, : https://repository.uir.ac.id/3435/5/bab2.pdf, diakses
pada tgl 17 september 2023, hal 1
2
Mariana dede, perbandingan pemerintahan, (Jakarta : 2007, universitas terbuka) hal 5
B. Pengertian Perbandingan Pemerintahan
Dari dua pengertian yang telah disebutkan (perbandingan dan
pemerintahan), dapat disimpulkan bahwa perbandingan pemerintahan adalah
upaya untuk menyamakan unsur-unsur pemerintahan dalam arti yang luas
maupun sempit, dengan tujuan untuk mengidentifikasi persamaan dan
perbedaan dari objek atau subjek tersebut menggunakan alat perbandingan.
Studi perbandingan pemerintahan dan perbandingan politik seringkali
membingungkan. Perbandingan pemerintahan biasanya berfokus pada analisis
berbagai negara di Eropa, dengan penekanan pada lembaga-lembaga
eksekutif, legislatif, yudikatif, serta organisasi politik seperti partai politik dan
kelompok kepentingan. Sementara perbandingan politik mencakup aspek
politik yang lebih luas, termasuk pemerintahan dan berbagai lembaganya,
serta organisasi yang tidak langsung terkait dengan pemerintahan seperti
kelompok suku, masyarakat, asosiasi, dan perserikatan. Meskipun ada
perbedaan, studi ini memiliki akar yang sama dalam ilmu politik, dan
perhatian terhadap wilayah di luar Eropa dan Amerika Utara, terutama di
Asia, Afrika, dan Amerika Latin, semakin memperluas cakupan penelitian
dalam studi perbandingan politik dan pemerintahan.
Perbandingan pemerintahan bisa dianggap sebagai dua hal: sebuah
studi atau sebuah ilmu. Baik sebagai studi maupun ilmu, perbandingan
pemerintahan termasuk dalam domain ilmu politik. Ilmu politik dan
perbandingan politik/pemerintahan memiliki hubungan dalam hal teori dan
metode. Teori adalah sekumpulan generalisasi yang diatur secara sistematis,
sedangkan metode adalah prosedur atau langkah-langkah yang menggunakan
teknik-teknik dan alat-alat tertentu untuk menganalisis, menguji, dan
mengevaluasi teori. Selain itu, metodologi mencakup berbagai metode,
prosedur, konsep kerja, aturan, dan sebagainya yang digunakan untuk menguji
teori dan memberikan panduan dalam penelitian serta kerangka kerja dalam
mencari solusi untuk berbagai masalah dunia nyata.3
Pada dasarnya, metodologi adalah suatu pendekatan khusus untuk
memahami, mengorganisir, dan membentuk kegiatan penelitian. Terkadang,
istilah-istilah ini dapat menjadi membingungkan karena studi perbandingan
pemerintahan sering dianggap sebagai penelitian tentang berbagai
pemerintahan asing, sementara istilah perbandingan politik/pemerintahan
dapat merujuk pada upaya membandingkan semua aspek kegiatan politik,
baik yang terkait dengan pemerintahan maupun yang tidak terkait. Karena itu,
3
Yuningsih yani, perbandingan hukum pemerintahan, (Jakarta, 2007. UT) hal 8
para ahli dalam bidang perbandingan politik/pemerintahan cenderung
menginterpretasikan perbandingan politik/pemerintahan sebagai studi yang
melibatkan semua hal yang bersifat politik dan pemerintahan.
Secara sistem dan bertingkat, maka tugas ilmu perbandingan sistem
pemerintahan itu adalah:
1. Menggambarkan ketatanegaraan tiap-tiap negara berdasarkan hukum
tata negara positif.
2. Menganalisa asal mula, dari bentuk, perjalanan dan tujuan dari tiap-
tiap negara itu secara metodis. Menetapkan secara sistematis sifat-sifat
yang melekat pada negara itu masing - masing.
3. Menetapkan bagi tiap-tiap negara itu, seberapa jauh dan bagaimanakah
ide negara itu, yaitu bagaimana kemauan - kemauan rakyatnya
terlaksana.
4. Berdasarkan hasil yang didapat pada pada poin 3, maka akan dapatlah
diadakan perbandingan antara negara-negara itu dengan mengambil
realisasi dari ide tersebut sebagai ukuran.4
3.