Anda di halaman 1dari 2

Nama : Irgina Winny Saputri

NIM : 4101422194

Moderasi Beragama : Sesuaikah dengan Pemahaman Islam yang Benar?

Ust. Buya Yahya (Majelis Al-Bahjah)

Gerakan moderasi beragama saat ini diharuskan secara struktur dan masif, program-
program untuk menunjang moderasi beragama dilingkungan pendidikan terus bermunculan
diantaranya, dikalangan madrasah diadakan pemilihan duta moderasi beragama 2021.
Bagaimana kita menyikapi hal ini apakah generasi kita terkait pemahaman islam adalah
gambaran generasi muslim yang sesuai dengan pemahaman islam yang benar?

Moderasi adalah satu gerakan untuk mengurangi kekerasan atau ekstrimisme atau
kekejaman. Cara beragama yang keras atau ekstrim harus di hentikan, karena mengarah pada
radikalisme. Moderasi dapat menghancurkan islam jika orang tersebut tidak jujur

Wasathiyah adalah islam yang tidak ekstrim bahwa islam membawa perdamaian,
moderasi saat ini adalah suatu gerakan untuk menghentikan suatu perilaku ekstrim, kekerasan,
radikal yang selama ini ditemukan. Artinya gerakan ini adalah gerakan yang benar, namun
apakah orang tersebut benar atau tidak. Untuk menghentikan radikalisme dengan mengantisipasi
harus orang yang bijak, cerdas, seperti orang yang sedang membersihkan padi dengan cara yang
benar dan tepat. Moderasi saat ini memang kurang cerdas,sehingga membuat perdamaian diluar
dengan agama yang berbeda namun membuat kerusakan di dalam agamanya sendiri.

Islam adalah agama yang indah, dari awal masuknya islam sampai sekarang dapat
menyebar ke seluruh nusantara, jika salah pemainnya maka islam akan salah moderasi. Dan
harus sesuai dengan prinsip-prinsip keimanan, jangan sampai orang islam kehilangan aqidah, dan
kehilangan keyakinan. Kita juga tidak boleh mengkafirkan orang lain, harus punya kepribadian,
dan juga jangan menjadi penjahat islam yaitu dengan menghina islam, menjelek-jelekan islam,
serta merusak keyakinan islam sehingga orang luar islam akan menilai agama islam buruk.

Sok moderat, sok toleransi, itu merupakan model-model bukan penganut agama islam.
Yang baik, tidak boleh mencaci maki semua orang, dan harus bersikap damai dengan semua
orang. Kita harus baik dengan tetangga nasrani, hindu, budha, dll. Namun moderasi ini membuat
kaum muslimin menjadi simpang siur dengan keyakinan semata.

Orang yang bisa merusak moderasi islam meliputi orang-orang yang kurang cerdas,
kurang ilmunya, kurang wawasan, kurang bijak, semangatnya tinggi namun salah dalam
penerapan di kehidupan sehari-hari. Jika ada sekelompok kaum muslim yang membuat
kekerasan, namun anda ingin meminta orang tersebut bukan berarti anda mengubah islam. Jika
moderasi agamanya maknanya bagaimana didalam beragama kita tidak masuk wilayah yang
sampai ke radikalisme dan tidak pakai aturan.

Banyak kalangan masyarakat yang bicara menjelek-jelekan islam dengan orang nasrani
dengan keyakinan orang nasrani yang disepakati di Indonesia. Toleransi agama yang bener itu
harus cerdas, harus bijak, Jangan menjadikan bahan sepele menjadi bahani perselisihan antara
dua agama yaitu misalnya dengan agama Islam dan Nasrani.

Anda mungkin juga menyukai