Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

NILA NILAI AGAMA DALAM KEHIDUPAN

Di susun oleh:
Aisyah Noranisa solehah
Friska Cania
Nadia Cahaya Utami
Rita Ratna Sari

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SMA NEGERI 03 MUKOMUKO
MUKOMUKO
2023
DISUSUN OLEH
AISYAH NORANISA SHOLEHA
FRISKA CANIA
NADIA CAHAYA UTAMI
RITA RATNA SARI

TELAH DISETUJUI OLEH:

WALI KELAS GURU PEMBIMBING


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
Rahmat dan kasih sayangnya sehingga makalah ini dapat diselesaikan
dengan waktu.
Makalah ini ditulis dalam rangka memenuhi salah satu tugas Bahasa Indonesia dalam
Materi mengidentifikasi nilai-nilai dalam novel sejarah pada BAB 2 MENIKMATI CERITA
SEJARAH
Tidak sedikit kendala yang dihadapi kami di dalam proses penyelesaiannya,
Namun karena bimbingan, arahan dan bantuan dari guru pembimbing sehingga kendala itu
menjadi tidak terlalu berarti. Oleh karena itu, pada
Kesempatan ini, Kami menyampaikan terima kasih kepada guru pembimbing.
DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN………………............……...............………. I
KATA PENGANTAR……………................................................... Ii
DAFTAR ISI................…………………............……………………………. Iii
BAB I PENDAHUILUAN
A. Latar Belakang………………………………………….. 1
B. Rumusan Masalah..........................……………. 1
C. Tujuan..................……………………………………… 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Nilai-nilai Agama………….…………………............3
1. Pengertian………………………………..…. 3
2. Contoh nilai-nilai agama..…………….. 3
3. Permasalahan………………...……………. 4
4. Solusi................................................4
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan dan saran....................................5
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN

A . Latar Belakang
Nilai agama moral merupakan hal yang sangat penting yang harus diperhatikan oleh kedua
orang tua dan pendidik. Anak merupakan cikal bakal.Generasi penerus dari sebuah bangsa dan
sekaligus merupakan sebuah amanat dari Allah SWT yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya. Dalam
siklus kehidupan Manusia, masa kanak-kanak merupakan periode yang paling penting, namun
Sekaligus juga merupakan periode yang memerlukan perhatian dan kesungguhan dari pihak-pihak
yang bertanggung jawab mengenai kehidupan anak. Menurut Drajat (2008:11) bahwa nilai agama
moral anak sangat
Ditentukan oleh pendidikan dan pengalaman yang dilaluinya terutama pada masa pertumbuhan
yang pertama (masa anak) dari usia 0-12 tahun. Masa kanak-kanak merupakan sebuah periode
pembentukan watak, kepribadian dan karakter dari seorang manusia agar mereka memiliki kekuatan
dan kemampuan serta mampu berdiri tegak dalam meniti kehidupan. Oleh sebab itu kedua orang tua
dan pendidik di tuntut untuk memenuhi kebutuhan anak agar mereka terpelihara serta dapat
menerapkan semua petunjuk dan pedoman yang di berikan kepada mereka untuk bekal kehidupan
kelak dikemudian hari.

B . Rumusan Masalah
1. Apa pengertian nilai-nilai agama?
2. Apa saja contoh nilai-nilai agama?
3. Apa saja permasalahan pada nilai-nilai agama?
4. Bagaimana cara mengatasi permasalahan tersebut?
5.
C . Tujuan
1. Pengertian nilai-nilai agama
2. Contoh nilai-nilai agama
3. Permasalahan nilai-nilai agama
4. Cara mengatasi permasalahan
BAB II
PEMBAHASAN

1.Pengertian Nilai nilai Agama


Nilai agama adalah gabungan dari beberapa sistem yang mengatur tata perilaku, kepercayaan,
kaidah dalam menjalani beragam contoh hubungan sosial antara sesama mahluk ciptaanNya, serta
tata cara beribadah kepada Tuhan YME.
Pembentukan nilai agama merupakan suatu upaya dalam pengembangan potensi dan pengetahuan
individu mengenai ajaran yang bersumber dari firman Tuhan YME seperti akhlak dan akidah.

2. Contoh Contoh nilai-nilai Agama


Adapun untuk beragam contoh nilai-nilai dalam agama di masyarakat, antara lain;
1. Mewujudkan kehidupan yang rukun dan harmonis dalam lingkungan bermasyarakat sesuai
dengan ajaran-ajaran agama yang dianut.
2. Tidak menghambur-hamburkan uang untuk memeuhi hasrat duniawi.
3. Memelihara keasrian dan kebersihan lingkungan dan alam sekitar.
4. Menyantuni anak-anak yatim piatu yang berada di panti asuhan disaat sedang memiliki
banyak rejeki.
5. Tidak mengeksploitasi secara berlebih sumber daya alam yang tersedia untuk kelangsungan
kehidupan generasi di masa mendatang.
6. Tidak melakukan perjudian dengan tujuan untuk menyambung hidup.
7. Tidak melakukan tindakan provokatif mengatasnamakan agama.
8. Menciptakan kedamaian dengan cara saling berbagi terhadap sesama.
9. Melaksanakan ibadah pada waktu yang telah ditentukan.
10. Menjunjung tinggi perintah agama dan menjauhi segala larangan-Nya.
11. Tidak membuang sampah sembarangan.
12. Membantu teman saat tertimpa musibah tanpa memandang agama yang dianutnya.
13. Membantu masayrakat sekitar dalam membangun tempat peribadatan.
14. Mematuhi kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah.
15. Mewujudkan cita-cita dengan menggunakan usaha sendiri tanpa harus berbuat kecurangan.
16. Tidak memaksakan kehendak individu lain untuk mengikuti apa yang menjadi kehendak kita.
17. Mengedepankan tenggang rasa dalam bermasyarakat.
18. Bertoleransi dalam mejalani kehidupan sosial.
19. Tidak mencontek saat ujian sedang berlangsung.
20. Tidak mengganggu saat umat beragama lain sedang melakukan prosesi peribadatan.

3. Permasalahan nilai-nilai Agama


1. Pada suatu lingkungan tertentu kurang tertanamnya jiwa agama pada setiap orang
2. Kurang stabilnya keadaan sosial, ekonomi, politik, dan keamanan masyarakat
3. Tidak mengindahkan ajaran agama dan dasar moral dengan banyaknya tulisan dan gambar
yang kurang baik
4. Pendidikan agama dan budi pekerti yang baik tidak dapat terlaksana.
5. Orang tua kurang mempunyai kesadaran akan urgensi pendidikan agama dan budi pekerti
bagi anak.
6. Banyak orang yang mengabaikan untuk berbuat baik.

4. Solusi
Implementasi strategi pengembangan nilai agama dan moral dilaksanakan melalui kegiatan
rutinitas yaitu mengucap salam dan berjabat tangan, jurnal pagi, bermain bersama teman, membaca
ikrar, membaca surah pendek, membaca do’a harian, membaca asmaul husna, kegiatan makan
bersama, dan kegiatan sholat zuhur berjamaah.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Jadi yang dimaksud dengan nialai-nilai agama adalah suatau kandungan atau issi dari
ajaran untuk mendapatkan kebaikan dunia akhirat yang diterapkan dalam kehidupan sehari-
hari.
Agama merupakan salah satu faktor paling menentukan dalam
Mempromosikan nilai dan keutamaan hidup dalam masyarakat. Adapun nilai-nilai penting
dalam ajaran Islam yang dapat diterima oleh masyarakat adalah nilai kearifan, nilai kejujuran,
nilai ketakwaaan, nilai kesucian, dan nilai moral.
Tujuan dari penanaman nilai agama dan moral anak adalah untuk membentuk sifat,
perilaku yang baik sejak usia dini karena anak merupakan generasi penerus.

B. Saran

Contoh Norma Agama di Rumah


- Membaca kitab suci di rumah dan menerapkannya. – Beribadah kepada Tuhan Yang
Maha Esa serta menjunjung tinggi nilai luhur keagamaan. – Tidak menyakiti atau
melakukan kekerasan, baik verbal maupun fisik kepada anggota keluarga lainnya.
- Rajin beribadah sesuai dengan keyakinan. Tidak melakukan hal yang dilarang oleh
agama yang dianut. Melaksanakan perintah agama dengan sungguh-sungguh.

DAFTAR PUSTAKA

https://dosensosiologi.com/nilai-agama/
https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/e-
chief/article/view/3372#:~:text=Implementasi%20strategi%20pengembangan%20nil
ai%20agama,dan%20kegiatan%20sholat%20zuhur%20berjamaah

http://yd.blog.um.ac.id/ini-dia-kesalahan-dalam-pengembangan-pendidikan-agama-
dan-moral-pada-anak-usia-dini/

Anda mungkin juga menyukai