Pendidikan Agama
Disusun oleh :
P17334122098
i
ABSTRAK
Pembangunan global tidak hanya membutuhkan manusia yang cerdas
tetapi juga manusia yang bermoral. Manusia bermoral tidak muncul
begitu saja. Sekolah menjadi salah satu lembaga pendidikan yang
berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai moral. Nilai-nilai
moral tersebut dapat ditanamkan dan diperkuat dengan membaca kritis
berbagai teks atau wacana, yang disebut literasi. Literasi, termasuk
literasi agama, perlu diajarkan kepada siswa agar mereka mampu hidup
di tengah masyarakat modern ini. Dalam mempelajari nilai-nilai moral,
peserta didik tidak sekedar mengetahui dan melakukan tanpa
mengetahui tujuan dari nilai yang dilaksanakan, tetapi mereka harus
memahami mengapa nilai-nilai tersebut penting. Literasi agama, selain
menumbuhkan minat baca, juga melatih siswa untuk dapat mengkritisi
sumber-sumber pengetahuan yang berkaitan dengan agama atau nilai-
nilai yang didapatnya baik dalam bentuk teks (buku), lisan, visual, dan
digital. Melalui pemahaman yang mendalam tentang sumber-sumber
pengetahuan, kita dapat memilih berbagai alternatif nilai yang ada dan
menerapkannya sebagai wujud aktualisasi diri. Kata kunci: literasi,
agama, pendidikan, dan Akhlak.
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa
pula mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materinya. Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami
berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca praktekkan
dalam kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai penyusun merasa
bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini
karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
iii
Daftar Isi
ABSTRAK.....................................................................................................................................ii
KATA PENGANTAR...................................................................................................................iii
Daftar Isi........................................................................................................................................iv
BAB I.............................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..........................................................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah......................................................................................................1
B. Batasan Masalah................................................................................................................2
C. Rumusan Masalah..............................................................................................................2
BAB II............................................................................................................................................3
KAJIAN TEORI............................................................................................................................3
A. Pengertian Agama menurut Para Ahli................................................................................3
B. Fungsi Agama Secara Umum..............................................................................................4
BAB III..........................................................................................................................................4
PEMBAHASAN............................................................................................................................4
A. Pengertian Agama..............................................................................................................4
B. Makna Moral......................................................................................................................7
C. Makna Akhlak.....................................................................................................................8
BAB 1V.........................................................................................................................................9
PENUTUP......................................................................................................................................9
A. KESIMPULAN......................................................................................................................9
B. SARAN................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................10
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
Sitti Amaliyah Jamil, Agama sebagai sumber moral dan akhlak mulia dalam kehidupan masyarakat
di desa Setiarejo kecamatan lamasi kabupaten Luwu,h. 1
1
B. Batasan Masalah
C. Rumusan Masalah
2
BAB II
KAJIAN TEORI
Agar lebih memahami apa arti agama, maka kita dapat merujuk pada pendapat
para ahli berikut ini:2
2. Émile Durkheim
Menurut Émile Durkheim, arti agama adalah suatu sistem yang terdiri dari
kepercayaan serta praktik yang berhubungan dengan hal suci dan
menyatukan para penganutnya dalam suatu komunitas moral (umat).
3. Nicolaus Driyarkara SJ
4. Jappy Pellokila
5. Damianus Hendropuspito
2
M. Prawiro, pengertian Agama : Arti, Unsur-Unsur, Tujuan, dan Fungsi Agama, (maret 2019).
3
B. Fungsi Agama Secara Umum
6. Sebagai cara untuk memberikan identitas kepada manusia sebagai umat dari
suatu agama.
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengertian Agama
4
tetapi, menurut kajian arkeologi, agama tertua muncul 70.000 tahun
yang lalu di Afrika Selatan. Dus, dibandingkan umur Bumi 4,5 milyar
tahun, dan umur spesies homo sapiens 300.000 tahun, agama adalah
suatu fenomenon yang masih sangat muda belia. Hal ini berarti bahwa
selama 230.000 tahun homo sapiens hidup tanpa menganut agama
apapun. (Vigilant et al., “African Populations and the Evolution of
Human Mitochondrial DNA”, dalam Science 253, no. 5027 [1991],
hlm. 1503-1507 ).3
a) Macam-macam Agama
Agama dibagi menjadi dua diantaranya :
1. Agama Samawi (Proses Wahyu)
Islam dengan kitab suci al Qur’an, Yahudi dengan Kitab Suci
Talmud, Kristen, dengan kitab suci Injil (al-Kitab). Katholik
kitab suci Injil (al-Kitab).
2. Agama duniawi (Budaya) Hindu dengan kitab suci Weda,
Budha dengan kitab suci Tripitaka, Konghucu dengan Kitab
suci, Si Su Wu Ching.
b) Tujuan dan fungsi Agama bagi kehidupan manusia
1. Tujuan manusia beragama, adalah mencari ajaran yang
dijadikan pedoman bersama, untuk ditaati bersama, agar
menjadi masyarakat yang baik di dunia dan di akhirat. Mencari
selamat, mencari ketenangan, dan mencari kebahagiaan.
2. Fungsi Agama
Masalah agama tidak akan mungkin dapat disimpangkan dari
roda kehidupan masyarakat, karena agama itu sendiri
ternyata dijadikan pedoman dalam kehidupan
3
Dede Rosyada, Agama, h. 5
5
bermasyarakat. Dalam prakteknya, fungsi agama dalam
masyarakat antara lain :4
B. Makna Moral
7
Kata Moral berasal dari Bahasa latin Moralitas, adalah istilah manusia
menyebut ke manusia atau orang lainnya dalam tindakan yang memiliki nilai
positif. Manusia yang tidak memiliki moral disebut amoral, artinya dia tidak
bermoral dan tidak memiliki nilai posistif di mata manusia lainnya. Sehingga
moral adalah hal mutlak yang harus dimiliki oleh manusia. Moral itu sifat dasar
yang diajarkan di sekolah-sekolah dan manusia harus memiliki moral jika ia
ingindihormati oleh sesamanuya.5
Moral adalah ajaran baik dan buruk yang ukurannya adalah tradisi yang
berlaku di suatu masyarakat. Penilaian terhadap moral diukur dari kebudayaan
masyarakat setempat. Apabila yang dilakukan seseorang itu sesuai dengan nilai
rasayang berlaku di masyarakatnya, maka orang itu dinilai memiliki moral yang
baik, begitu juga sebaliknya. Moral adalah produk dari budaya dan agama. Setiap
budaya memiliki standar moral yang berbeda-beda sesuai dengan system nilai
yang berlaku dan telah terbangun sejak lama.
C. Makna Akhlak
Akhlah adalah ajaran yang membicarakan baik dan buruk, yang menjadi
ukurannya adalah wahyu Allah yang bersifat universal. Menurut ibnu Miskawaih,
akhlak adalh keadaan jiwa seseorang yang mendorongnya untuk melakukan
perbuatan-perbuatan tanpa melalui pertimbangan pikiran terlebih dahulu.
Sedangkan menurut Al- Ghozali akhlak adalah sesuatu difat yang tertanam
dalam jiwa yang timbul akibat perbuatan-perbuatan dengan mudah tanpa
memerlukan pertimbangan pikiran.
5
Devaldi Akbar Suryadi, Nur Afifi Agustin, makalah agama sebagai sumber moral, etika, dan akhlak.
8
BAB 1V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Moral adalah ajaran baik yang ukurannya adalah tradisi yang berlaku
di suatu masyarakat. Serta, Akhlak dalam kebahasaan berarti budi
pekerti perangai atau disebut juga sikap hidup adalah ajaran yang
berbicara tentang baik buruk yang ukurannya adalah wahyu Tuhan..
B. SARAN
9
DAFTAR PUSTAKA
Taufik, A. (2019). AGAMA DALAM KEHIDUPAN INDIVIDU.
Jurnal Pendidikan : Pendidikan Agama Islam.
10
4.