POC NPK

Organik
Pupuk Organik Cair

Alat dan Bahan

Drum
Blender
Baskom
Ember
Pisau
Air hujan
Air cucian beras
1 Kg kacang hijau
Buah, jantung, bonggol dan batang pisang
4 buah nanas
1/2 botol EM4
250 gram gula merah
4 sdm garam krosok
Daun kelor, daun ubi jalar, daun indigofera

Cara Membuat :
Rendam kacang hijau selama 12 jam
Blender nanas, dan kacang hijau hingga halus.
Ditempat terpisah, iris gula merah dan tambahkan 1 liter
EM4 aduk hingga rata, diamkan 15-30 menit agar bakteri
nya hidup
Cincang kecil kecil buah, jantung, bonggol dan batang
pisang
Remas daun kelor, daun ubi jalar, atau daun indigofera
Masukkan air hujan ke dalam drum sebanyak seperti
drum, dan masukkan EM4 yang telah dilarutkan bersama
gula merah 0,5 liter beserta semua bahan bahan yang
telah di cincang dan di blender sebelumnya.
Aduk hingga rata, dan setiap harinya di isi dengan air
kelapa dan air cucian beras hingga penuh.
Simpan ditempat teduh dan diamkan selama 4-6 minggu.
Untuk aplikasi 200 ml (1 gelas aqua) untuk 1 tanki
semprot 16 liter.
 Manfaat

POC NPK ORGANIK

Bonggol Pisang mengandung Protein,
01. karbohidrat, lemak, kalsium, fosfor dan
sdikit zat besi, serta mengandung vitamin
A, B1 dan C

Bonggol Pisang juga mengandung bakteri

mikroba yakni Azotobacter sp, Bacillus sp,
02. Aeromonas sp, Aspergillus sp, Azospirillium
sp, mikroba selulotik, dan mikroba pelarut
unsur fosfat (PH)

Azotobacter sp. adalah mikroba potensial

yang menyediakan nitrogen, fitohormon
dan antifungi. Lalu Bacillus sp. mampu
meningkatkan pertumbuhan dan produksi
tanaman karena dapat meningkatkan
ketersediaan hara nitrogen dan fosfat
yang rendah pada tanah. Sedangkan
03. mikroba selulolitik adalah bakteri yang
memiliki kemampuan untuk menguraikan
selulosa. Selulosa yang terurai menjadi
monomer glukosa dan sebagai sumber
karbon serta sumber energi.

JMS juga bisa digunakan sebagai bahan

05. pengurai jika kita memiliki tempat
pemeliharaan hewan ternak
 JMS
Jadam Microbial Solution

Alat dan Bahan

Ember
Baju, kaos kaki bekas dan serbet (jangan bekas oli,
minyak)
Air hujan 15-20 liter
2 kg tanah perakaran bambu
0,5 kg kentang (direbus)
2 sendok makan garam grosok

Cara Membuat :
Potong dan rebus kentang hingga lunak
Masukkan air kedalam ember sebanyak 15-20 liter
Masukkan kentang rebus ke dalam kaos kaki dan remat
remat / tekan-tekan hingga kentangnya hancur di dalam
air, ikat kaos kaki dengan tali
Masukkan tanah perakaran bambu tadi kedalam baju
dan ikat. Kemudian remas remas hingga sari sari
tanahnya keluar. Ikat baju dengan tali.
Tambahkan 2 sendok garam dan aduk hingga merata
Tutup ember dengan serbet / kain letakkan ditempat
yang teduh
Setelah 2 hari / air JMS berbuih dan berbusa encerkan 1
ember JMS tadi dengan 1 drum air hujan.
Untuk aplikasi, yaitu siram tanah yang akan digunakan
untuk budidaya dengan JMS 2 hari sebelum tanam
 Manfaat
JMS
01. JMS dapat memperbaiki struktur tanah

JMS dapat menghilangkan kontaminan

02. tanah

JMS dapat mengembalikan keseimbangan

03.
organisme dan mikroorganisme tanah

JMS juga dapat digunakan untuk menjaga

daya tahan tubuh tanamana sehingga
04.
tidak mudah terkena serangan jamur dan
bakteri

JMS juga bisa digunakan sebagai bahan

05. pengurai jika kita memiliki tempat
pemeliharaan hewan ternak
 PSB
Bakteri Fotosintesis

Alat dan Bahan

3 butir telur ayam
3 sendok makan vetsin (sasa)
3 bungkus terasi
1 sendok biang PSB
20 botol bekas (1,5 liter)

Cara Membuat :
Pecahkan 3 butir telur
Tambahkan 3 sendok vetsin dan terasi yang telah
dihaluskan
Kocok hingga tercampur dengan rata
Isi botol bekas dengan 1/4 air hujan
Masukkan kocokan telur, vetsin dan terasi tadi ke dalam
botol yang telah berisi air sebanyak 1 sendok
Kocok botol hingga air didalam nya berbuih
Tambahkan biang PSB yang telah dibuat sebelumnya
(yang berwarna merah)
Kocok hingga tercampur rata
Jemur selama 7 hari dibawah sinar matahari
Buka dan tutup setiap hari botol PSB untuk membuang
gas yang ada didalamnya
Semakin merah warna PSB yang dibuat makan semakin
bagus hasilnya
Untuk aplikasi pada tanaman 1 tutup botol untuk 1 liter
air, disemprotkan pada daun tanaman

Manfaat :
Fungsi bakteri fotosintesa adalah membantu tanaman
untuk menangkap energi matahari matahari menjadi
energi yang siap dimanfaatkan oleh tanaman secara
maksimal sehingga tanaman selalu terlihat subur dan
segar.
 Manfaat
PSB
01. Membantu kebutuhan nitrogen tanaman

Membantu akar tanaman dapat tumbuh

02. dengan baik

Membantu kemampuan tanaman untuk

03.
menyerap pupuk lebih baik

penambahan suplemen atau nutrisi

04. sehingga mampu mengurangi penggunaan
pupuk kimia

membentu menstimulasi kekebalan

tanaman seperti daun, bunga, buah dan
05. kulit kayu sehingga lebih kuat terhadap
serangan hama dan penyakit

mampu mengurangi infeksi, jamur atau

06. pathogen dan dapat mengendalian
penyakit busuk akar.
 Biang Pupuk
Hemat dan Murah

Alat dan Bahan

Ember
Jirigen
15 liter air hujan
5 kg NPk mutiara
1 kg urea
250 gram vetsin
250 gram MKP putih / KN03
1 kg garam grosok
250 ml EM4
250 gram gula merah
6 bungkus terasi ABC (haluskan)

Cara Membuat :
Iris dan larutkan gula merah dan tambahkan dengan
EM4 sebanyak 250 ml, diamkan selama 15-30 menit
hingga bakterinya hidup
Masukkan air hujan kedalam ember dan tambahkan
NPK mutiara, urea, vetsin, MKP putih, terasi halus dan
garam grosok ke dalam ember
Tambahkan larutan gula merah dan EM4 kedalam
ember
Aduk hingga tercampur dengan rata
Tuang ke dalam jirigen dan tutup hingga rapat
Diamkan selama 3 hari

Aplikasi :
Ambil 1 gelas aqua (200 ml) biang pupuk campurkan ke
dalam 16 liter tangki semprot
Kocor ke tanaman yang kita budidayakan
 Manfaat
Biang Pupuk
Unsur N (Nitrogen). Unsur hara N berfungsi
sebagai penyusun asam amino (protein),
asam nukleat, nukleotida serta klorofil. Hal
01. ini akan menjadikan tanaman lebih hijau,
pertumbuhan tanaman secara keseluruhan
menjadi lebih cepat serta meningkatkan
kandungan protein pada hasil panen

Unsur P (Phosphor). Unsur hara P berfungsi

sebagai penyimpan dan menyalurkan
energi untuk semua aktivitas metabolisme
tanaman. Dampak positifnya adalah
02. terpacunya pertumbuhan akar, memacu
perkembangan jaringan, merangsang
pembentukan bunga dan pematangan
buah, meningkatkan daya tahan terhadap
penyakit

Unsur K (Kalium). Unsur hara K pada

tanaman salah satunya adalah sebagai
03. aktivator enzim yang berpartisipasi dalam
proses metabolisme tanaman. Selain itu
juga membantu proses penyerapan air dan
hara dalam tanah. Unsur hara K juga
membantu menyalurkan hasil asimilasi
dari daun ke seluruh jaringan tanaman
 Eco-enzyme
Hemat dan Murah

Alat dan Bahan

1 buah galon dan tutup nya
3 kg kulit buah, buah tidak terpakai / busuk
10 liter air hujan
1 kg gula pasir / gula merah

Cara Membuat :
Siapkan 1 buah galon beserta tutup galonnya,
masukkan 3 kg buah, kulit ataupun isi buahnya yang
sudah tidak terpakai
Tambahkan 10 liter air hujan
Masukkan 1 kg gula ke dalam galon
Tutup rapat dan diamkan selama 90 hari

Aplikasi :
Jika sudah 90 hari, maka eco enzim siap digunakan
10 ml eco enzim dilarutkan ke dalam 1 liter air,
semprotkan ke tanaman sebagai pestisida nabati