Anda di halaman 1dari 2

NAMA : WAHYU ROMANSYAH

NIM : 2200351
MATKUL : Sejarah Lokal

Tipe - Tipe Sejarah Lokal

 Sejarah Tradisional

Sejarah lokal tradisional yang dimaksud adalah hasilpenyusunan sejarah dari berbagai kelompok
etnik yang terbesar diseluruh Indonesia yang sudah bersifat tertulis, misalnya, Babad, Hikayat,
Tambo, Lontara, dan sebagainya.

 Sejarah Lokal Dilentatis

Adalah sejarah yang penyusunannya untuk memenuhi rasa


estetis individu melalui lukisan peristiwamasa lampau.
Jadi lebih bersifat memenuhituntutan keingintahuan pribadi.

 Sejarah Lokal Edulatif Inspiratif

Sejarah lokal jenis ini disusun dalamrangka mengembangkan kecintaansejarah, tertama pada sej
arahlingkungannya dalam rangkakesadaran sejrah nasional.

 Sejarah Lokal Kolonial

Sejarah lokal jenis ini sebagian besar parapenyusunnya adalah pejabat-pejabat pemerintahkoloni
al, seperti Residen, Asisten Residen, Kontrolir, atau pejabat-pejabat pribumi atasdorongan pemer
intah Belanda.

 Sejarah Lokal Kritis Analitis

Karakteristik tipe sejarah ini, sifat uraian ataupembahasan masalahnya telah menggunakan metod
ologis sejarah yang bersifat ketat.
Definisi Sejarah Menurut Ahli

1. Thomas Carlyle, memberikan definisi sejarah adalah peristiwa masa


lampau yang mempelajari biografi orang-orang terkenal. Mereka, adalah
penyelamat pada zamannya. Mereka merupakan orang-orang besar yang pernah
dicatat sebagai peletak dasar sejarah.

2. Herodotus, ahli sejarah pertama dunia berkebangsaan Yunani, yang


mendapat julukan: The Father of History atau Bapak Sejarah. Menurut Herodotus
sejarah tidak berkembang ke arah depan dengan tujuan yang pasti, melainkan
bergerak seperti garis lingkaran yang tinggi rendahnya diakibatkan oleh keadaan
manusia.

3. Ibnu Khaldun, mendefinisikan sejarah sebagai catatan tentang masyarakat


umat manusia atau peradaban dunia, tentang perubahan-perubahan yang terjadi
pada watak masyarakat itu.

Karakteristik Sejarah Lokal

 Bersifat Kronologis
 Peristiwa Hanya terjadi satu Kali
 Mempunyai Batasan lokal
 Adanya unsur subjektivitas.

Contoh Sejarah Lokal

 Peranan Masyarakat Besuki ( Jawa Timur ) pada masa perang ( 1945 – 1950 )

Pertempuran didaerah seluruh Indonesia mempunyai corak yang hampir sama, dengan
peralatan perang seadanya. Begitu juga halnya dengan wilayah Besuki. Wilayah Besuki
merupakan wilayah ujung timur Pulau Jawa yang menjadi bagian dari wilayah Jawa
Timur, Belanda berusaha sangat gigih untuk mengusai wilayah tersebut. Karena daerah
Besuki dan sekitarnya merupakan daerah yang subur. Melalui perjuangan bersenjata dan
diplomasi akhirnya wilayah yang dikuasai Belanda dapat kembali dikuasai oleh Republik
Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai