Informed Consent
( )
ANALISIS KEJADIAN INFEKSI SALIRAN PERNAPASAN
AKUT PADA ANAK BALITA DI PUSKESMAS PANGKALAN
BALAI KABUPATEN BANYUASIN
TAHUN 2023
Indentitas Responden :
No Responden:
Nama :
Umur :
Alamat :
Jenis kelamin :
a. Laki-laki b. Perempuan
I. Pengetahuan
SS = 4
S =3
TS = 2
STS = 1
No Pertanyaan SS S TS STS
1 Anak terhindar dari penyakit anak
harus diberikan makanan yang
bergizi.
2 Balita dengan gizi buruk tidak
mudah terkena infeksi saluran
pernafasan.
3 Anak yang lahir dengan berat badan
rendah akan mudah terinfeksi oleh
penyakit seperti ISPA.
4 Anak yang diberikan imunisasi akan
lebih kebal terhadap penyakit
dibandingkan anak yang tidak
mendapat imunisasi.
5 ISPA menyebar melalui air liur,
maka seharusnya anak harus
dijauhkan dari orang yang sedang
batuk pilek
6 Ketika bersin atau batuk tidak perlu
menutup mulut menggunakan tissue
atau lengan atas.
7. Polusi udara dapat meningkatkan
risiko terkena batuk dan pilek pada
anak.
8. Membersihkan rumah dapat
menghindari dari debu dan
menjauhkan penyakit pernafasan
pada anak.
9. Asap kendaraan tidak berbahaya bagi
saluran pernafasan pada anak.
10. Asap rokok tidak berbahaya bagi
saluran pernafasan pada anak.
Sumber : (Sihite, 2018)
V. Kejadian diare
1. Apakah anak balita ibu pernah mengalami diare pada tahun 2023.
a. Ya
b. Tidak
2. Jamban
a. Tidak ada
b. Ada, bukan leher angsa, tidak ada tutup, disalurkan kesungai/kolam
c. Ada, leher angsa, ada tutup, disalurkan ke sungai atau kolam
d. Ada. Leher angsa, septic tank
3. Sarana pembuangan air limbah (SPAL)
a. Tidak ada
b. Ada, disaluran ke selokan terbuka
c. Ada, diresapan dan tidak mencemari sumber air
d. Ada. Dialirkan ke selokan tertutup dan diolah
4. Sarana pembuangan sampah/tempat sampah
a. Tidak ada
b. Ada, tetapitidak kedap air dan tidak ada tutup
c. Ada, kedap air dan tidak tertutup
d. Ada, kedap air dan tertutup (Ambarayana, 2020)