Anda di halaman 1dari 17

Tim Pengampu

2021
Dalam manajemen tata hidang di suatu restorasi Transaksi keuangan terjadi bila
terdapat konsumen atau pelanggan yang melakukan transaksi di Restoran atau
Rumah makan sehingga terdapat pencatatan guna melakukan transaksi sebagai
bayaran atas servis yang telah di berikan dari restoran kepada konsumen.
Transaksi keuangan juga berperan penting sebagai alat pencatatan mengenai
jasa apa saja yang paling di minati oleh konsumen sehingga pihak pengelola
jasa restorasi dapat menjadikan laporan keuangan tersebut sebagai bahan tolak
ukur untuk terus meningkatkan kualitas dari menu menu dan jasa yang di
tawarkan. 2
1. Restoran / Check Bill
Restoran atau Bar check/bill dibedakan menjadi 2 jenis yaitu
a. Reguler check / bill yaitu bill yang dipakai untuk
mencatat makanan dan minuman yang dipesan oleh
tamu
b. Officer check yaitu check yang dipakai untuk mencatat
makanan dan minuman yang dipesan oleh karyawan
hotel setingkat Manager

2. Formulir “Restaurant Summary of Sales”yaitu formulir yang


dipakai oleh petugas kasir untuk mencatat penjualan
makanan dan minuman.

3. Amplop “Remittance of Fund” sebuah amplop yang khusus


dipakai oleh kasir untuk menyetor hasil penjualan makanan
dan minuman selama bertugas.

4. Log Book sebuah buku catatan khusus untuk kasir, buku ini
dipakai sebagai alat komunikasi atau informasi tertulis antar
kasir yang bertugas dari satu shift ke shift selanjutnya. 3
5. Mesin Cash Register atau dikenal dengan sebutan mesin NCR
(national cash register). Mesin ini terbilang “semi computerized”
dipakai sebagai alat bantu untuk membukukan atau me-register
semua hasil penjualan cash atau credit (charge) makanan dan
minuman, hasil / pendapatan service charge, hasil / pendapatan
government tax secara lebih rinci dan akurat.

6. House Bank atau uang persediaan yaitu uang yang harus disiapkan
oleh kasir sebelum memulai tugas-tugasnya digunakan sebagai
“susuk / uang kembalian”.

7. Check Holder atau Bill Box yaitu tempat untuk menaruh semua bill
yang masih dalam proses atau bill milik tamu yang masih makan di
restoran. Box ini biasanya dibuat dari kayu, jumlah lubang tempat
menyimpan bill disesuaikan dengan jumlah meja dan diberi nomor
urut sesuai nomor meja yang ada direstoran.

8. Money Detector (alat pendeteksi uang palsu) alat ini digunakan


sebagai pendeteksi uang palsu. Alat ini berupa kotak yang
dilengkapi dengan sinar ultra violet yang mampu membedakan 4
mana uang palsu dengan uang asli.
DASAR TATA HIDANG 5
Payment Bill atau yang biasa disebut
nota pembayaran biasa dipersiapkan
oleh restaurant cashier. Format yang
terdiri di bill ini terdapat kolom
tanggal, nomor seri, nomor meja,
cashier yang bertugas, nama
makanan, jumlah makanan yang
dipesan dan juga harga sebelum tax &
service, dan harga total.

Dalam bahasa Inggris British, “bill”


lebih umum digunakan. Sedangkan
untuk bahasa Inggris Amerika, “check”
adalah kata yang lebih sering dipakai.

6
Semua berpusat pada pembeli.
1. Kegiatan restoran pertama kali adalah pemilihan menu oleh pembeli
2. Pemilihan menu tersebut dicatat oleh pelayan
3. Catatan akan di teruskan ke pembuat makanan
4. Pembuat makanan menginformasikan kesiapan makanan ke pelayan
5. Makanan disajikan ke pembeli
6. Selesai menikmati makanan pembeli melakukan pembayaran di kasir
7. Kasir membuat laporan transaksi
7
8. Yang akan diserahkan ke pemilik/owner
1. Siklus Penjualan
a. Slip order dibuat dalam rangkap 3 yaitu: slip asli (putih) diberikan ke bagian dapur (kitchen) untuk keperluan sebagai dasar mebuat
makanan yang dipesan.
b. Slip order copy yang pertama diberikan kepada petugas kasir untuk digunakan sebagai dasar menyiapkan bill tamu yang bersangkutan.
c. Slip order kedua disimpan oleh waiter/waitress yang akan digunakan sebagai acuan untuk melakukan pengecekan kembali (double check) di
bagian Food and Beverage office guna mengetahui menu yang laku terjual dalam jumlah terbanyak (favorite menu).
2. Waktu makan (meal time)
Meal time digunakan untuk petugas kasir dan waiter/waitress sebagai pedoman dalam menangani bill tamu.
3. Cara Pembayaran (method of payment)
a. Tunai (cash)
b. Cheque cash
c. Kartu Kredit
4. Menghitung Penjualan
Penghitungan hasil penjualan dapat dilakukan dengan beberapa komponen dan informasi yang harus ada yaitu antara lain:
a. Restaurant order (slip order) yang dibuat oleh waiter/waitress sesuai permintaan tamu.
b. Menu makanan dan minuaman dengan harga yang jelas untuk mempermudah petugas kasir dalam melakukan pembebanan (government tax and
service charge) bagi pesanan tamu.
c. Adanya aturan mengenai besarnya tax dan service yang sudah dietujui oleh pihak restoran dan manajemen.
5. Menyiapkan guest bill
Pada dasarnya petugas kasir akan menerima slip order copy kedua dari waiter/waitress sebagai dasar untuk menyiapkan bill. Bill yang dibuat dengan
sesuai yang tertulis pada slip order atas permintaan tamu. Menyiapkan bill secara manual hampir sama dengan menyiapkan bill dengan menggunakan
POS system.

8
1. Uang Kertas (Bank note)
Uangkertas yang dikeluarkanoleh bank dan merupakan alat
pembayaran yang sah di satu Negara. Berupa uang kertas dan
logam sebagai alat pembayaran internasional, uang yang
disebut sebagai uang kertas (hard currency), antara lain: rupiah
(IDR), dollar amerika (USD), dollar Australia (AUD), United
Kingdom (BGP), France (FRF), yen Jepang (JPY), dan lain-lain.
2. Kartu Kredit (credit card)
Kartu kredit yang biasanya diterima oleh kasir restoran
biasanya kartu kredit internasional seperti Visa, Master Card,
Dinner Club, dan American Express.
3. Personal Cheque
Personal cheque ini jarang diterima untuk pembayaran di
restoran. Karena pada umumnya pembayaran di terima dengan
bentuk uang kas ataupun kartu kredit.
4. Uang koin (coin)
Untuk alat pembayaran uang koin ini jarang digunakan oleh
pengunjung restoran, namum jenis uang ini diterima untuk
pecahan Rp. 500,-atau USD 1
9
DASAR TATA HIDANG 10
1. Buat catatan mental tentang orang pertama
yang memesan.
Ex. Catat kriteria fisik seperti warna rambut,
warna baju dll, sebagai referensi orang yang
memesan dan kemudian dapat menyajiakan
hidangan yang memang sesuai pelanggan pesan
tanpa bertanya terlebih dahulu.

2. Catat dan lingkari nomor kursi orang pertama


yang memesan
Ex: menulis nomer meja yang digunakan, supaya
dapat menyajikan pesanan yang sesuai.
Slip order dari waiters Restaurant summary of sale

Bill penjualan akan menjadi bukti transaksi yang dimiliki oleh penjual dan pembeli. Bill
tersebut dirangkap tiga dimana, Bill asli akan disimpan pembeli, Bill yang kedua akan 12
disimpan oleh kasir untuk dokumen pembukuan, dan Bill yang ketiga akan disimpan
untuk pengecekan stok.
Contoh Summary of sale

“summary of sales” merupakan


informasi mengenai : berapa
jumlah makanan yang laku, berapa
jumlah minuman yang terjual,
berapa tax didapat, berapa uang
kas yang terkumpul saat itu dan
berapa yang kredit (charge).
Rekapitulasi dari guest bill dengan
pencatatan sesuai nomor.
13
DASAR TATA HIDANG 14
15
“If you can’t feed a hundred people, then feed just one.” 16
Jika kamu tidak bisa memberi makan seratus orang, maka berilah makan satu
orang saja.-Mother Teresa-
TIM PENGAMPU

Anda mungkin juga menyukai