Anda di halaman 1dari 20

ORGANISASI

DAN
LINGKUNGANNYA
ORGANISASI

• Organisasi dapat didefinisikan sebagai


suatu sistem interaksi kegiatan antara dua
individu atau lebih yang diarahkan dalam
rangka mencapai tujuan tertentu.
• Organisasi merupakan alat bagi
manajemen untuk mencapai tujuan
organisasi.
TUJUAN ORGANISASI

• Tujuan organisasi: pernyataan keadaan-keadaan


atau hasil yang diharapkan yang mengarahkan
usaha organisasi untuk mencapainya.
• Terdapat dua faktor yang menghubungkan
antara tujuan dan manajemen:
1. Tujuan dipengaruhi oleh aspirasi para manajer
dalam organisasi.
2. Mercerminkan hasil-hasil akhir tindakan-
tindakan yang diinginkan.
TUJUAN ORGANISASI

• Tujuan organisasi dapat ditentukan dalam dua


pendekatan:
1. Tujuan Stockholders: memaksimalkan dividen
dan nilai saham sehingga tujuan organisasinya
adalah mencapai laba yang maksimal atau ROI
yang maksimal.
2. Tujuan Stakeholders: tujuan para investor,
konsumen, pemasok, manajemen, karyawan
dan masyarakat umum yang ingin dicapai
melalui keberadaan organisasi.
KESELARASAN TUJUAN
• Keselarasan tujuan: kondisi proses tindakan yang dilakukan oleh
para partisipan untuk mencapai tujuan atau kepentingannya sesuai
dengan kepentingan terbaik organisasi.
• Langkah-langkah mencapai keselarasan tujuan:
1. Mengidentifikasi semua stakeholders.
2. Mengelompokkan stakeholders sesuai dengan kekuatan dan
pengaruhnya pada organisasi.
3. Menganalisis kontribusi dan dorongannya terhadap pencapaian
tujuan organisasi dengan cara-cara efisien.
4. Menentukan persaingan antara kelompok stakeholders tertentu
yang dominan.
5. Menentukan tujuan organisasi sesuai dengan keselarasan tujuan
organisasi dengan tujuan-tujuan stakeholders tersebut.
KESELARASAN TUJUAN
• Faktor-faktor yang mempengaruhi terciptanya keselarasan tujuan:
1. Faktor-faktor informal terdiri dari faktor informal eksternal dan faktor
informal internal.
2. Sistem pengendalian formal.
• Faktor informal eksternal terdiri dari:
1. Etika kerja merupakan perwujudan dari loyalitas, ketekunan,
semangat, kebanggaan karyawan dalam melaksanakan tugas
secara baik pada organisasi.
2. Lingkungan eksternal organisasi yang mempunyai pengaruh
terhadap organisasi, misalnya konsumen, pesaing, dll.
3. Ketidakpastian merupakan kondisi yang bersifat tidak menentu dan
berubah-ubah sehingga mempengaruhi sistem pengendalian
manajemen yang dibentuk.
KESELARASAN TUJUAN
• Faktor informal internal terdiri dari:
1. Budaya merupakan kepercayaan, norma dan asumsi yang secara eksplisit
atau implisit diterima dan dibuktikan melalui organisasi. Budaya merupakan
norma perilaku yang diambil dari tradisi dan pengaruh eksternal. Budaya
dapat mempengaruhi sistem pendalian manajemen.
2. Gaya manajemen merupakan sikap manajemen puncak yang dipengaruhi
oleh budaya yang dianut terhadap pengendalian .
3. Organisasi informal merupakan unit pendukung, staf kantor pusat dan
kolega karyawan . Sistem pengendalian manajemen harus memahami
peran penting organisasi informal agar tercipta keselarasan tujuan antara
organisasi formal dengan informal.
4. Persepsi dan komunikasi dimana persepsi merupakan cara individu atau
kelompok dalam memandang tujuan organisasi.
5. Kerjasama dan konflik dapat timbul karena organisasi melibatkan banyak
manajer dan setiap manajer memiliki kepentingan dan tujuan pribadi.
KESELARASAN TUJUAN
• Sistem pengendalian formal dapat digolongkan menjadi aturan-aturan dan proses
pengendalian formal.
1. Aturan adalah semua tipe instruksi dan pengendalian formal misalnya instruksi
kerja, pedoman praktik, deskripsi tugas dan kode etik. Aturan dapat digolongkan
ke dalam beberapa jenis:
a. Pengendalian fisik mencakup pengamanan oleh satpam, password komputer dan
cara pengendalian lainnya.
b. Manual merupakan pedoman yang harus diikuti atau petunjuk praktis tentang jenis
pekerjaan atau tentang cara kerja.
c. Sistem pengamanan merupakan sisten yang perlu dibangun dalam sistem
pengolahan informasi untuk menjamin bahwa informasi mengalir melalui sistem
tersebut akurat dan untuk mencegah penyelewengan dan kelalaian. Contoh sistem
pengamanan: tanda tangan yang menunjukkan bahwa transaksi telah diotorisasi.
d. Sistem pengendalian tugas merupakan sistem yang dapat digunakan untuk
menjamin bahwa tugas-tugas dilaksanakan secara efektif dan efisien.
2. Proses pengendalian secara formal
Tujuan dan Informasi
strategi Peraturan
lainnya

Penghargaan (umpanbalik)

Ya
Kinerja pusat Laporan Apakah
Perencanaan
Anggaran tanggung aktual vs kinerja
strategi jawab rencana memuaskan

Revisi Revisi Tindakan Pengukuran Tidak


koreksi
Umpan balik
Komunikasi
KRITERIA TUJUAN YANG BAIK

1. Jelas dan spesifik


2. Berjangka waktu
3. Konsistensi
4. Kesulitan dan ketercapaian
Contoh membuat tujuan
KRITERIA TUJUAN YANG JELEK TUJUAN YANG BAIK

Menyelenggarakan rapat setiap bulan untuk


Meningkatkan komunikasi dengan para
JELAS & SPESIFIK mendiskusikan isu, masalah dan merencanakan
karyawan
penerbitan majalah karyawan dalam tiga bulan.

Peningkatan produksi menjadi 95% dari


JANGKA WAKTU Penyempurnaan produksi
kapasitas dalam jangka waktu dua bulan.
Mengurangi partikel dari cerobong asap ke
KONSISTEN Mengeliminasi polusi udara
atmosfir sebanyak 90% selama tiga tahun.
Meningkatkan pendapatan penjualan tahun ini
KESULITAN & KETERCAPAIAN Melipat dua kan penjualan
sebesar 20%.
LINGKUNGAN ORGANISASI

• Lingkungan organisasi adalah pola semua kondisi atau faktor


eksternal yang mempengaruhi organisasi ke arah peluang atau
ancaman pada kehidupan organisasi dan pengembangannya.
• Lingkungan yang mempengaruhi organisasi adalah lingkungan
ekonomi seperti trend inflasi, kebijakan moneter, tingkat siklus
bisnis, lingkungan persaingan seperti pola penawaran dan
permintaan, pertumbuhan pasar, lingkungan politik dan
pemerintah seperti kebijakan ketenagakerjaan, kebijakan
subsidi dan proteksi, lingkungan sosial dan budaya seperti
kesadaran dan tingkat pendidikan, sikap moral masyarakat dan
lingkungan perubahan teknologi seperti perubahan metode dan
proses produksi,perubahan metode dan pengolahan informasi.
STRUKTUR ORGANISASI
• Struktur organisasi akan memberikan pengaruh terhadap perancangan
sistem pengendalian manajemen.
• Terdapat beberapa jenis struktur organisasi:
1. Struktur organisasi fungsional: struktur organisasi yang disusun
berdasarkan fungsi-fungsi pokok organisasi dalam mencapai tujuannya.
2. Struktur organisasi divisional: struktur organisasi yang disusun
berdasarkan unit bisnis (divisi) yang dibentuk dalam mencapai tujuan
organisasi.
3. Struktur organisasi matrik: struktur organisasi yang disusun berdasarkan
dua tanggung jawab penting dalam mencapai tujuan organisasi yaitu:
a. Unit fungsional yang bertanggung jawab terhadap kegiatan fungsi.
b. Unit proyek yang bertanggung jawab terhadap aktivitas proyek.
Manajer fungsional dan manajer proyek harus mampu mengkoordinasi
kegiatan fungsi dengan proyek yang dilaksanakan sehingga tujuan proyek
tercapai.
ORGANISASI FUNGSIONAL

CEO

STAF

MANAJER MANAJER
MANUFAKTUR PEMASARAN

STAF

MANAJER MANAJER MANAJER MANAJER MANAJER MANAJER


PABRIK 1 PABRIK 2 PABRIK 3 WILAYAH A WILAYAH B WILAYAH C
ORGANISASI DIVISIONAL

CEO

STAF

MANAJER UNIT MANAJER UNIT


BISNIS X BISNIS Y

MANAJER MANAJER MANAJER MANAJER MANAJER MANAJER


PRODUKSI KEUANGAN PEMASARAN PRODUKSI KEUANGAN PEMASARAN
ORGANISASI MATRIKS

CEO

DIREKTUR
DIREKTUR PROYEK
FUNGSIONAL

MANAJER FUNGSI A MANAJER PROYEK A

MANAJER FUNGSI B MANAJER PROYEK B

MANAJER PROYEK
MANAJER FUNGSI C
C
FUNGSI PENGENDALIAN
• Orang yang bertanggungjawab untuk mendesain dan mengoperasikan sistem
pengendalian manajemen adalah manajer departemen akuntasi.
• Tanggung jawab manajer yang bertugas pada departemen akuntansi ( controller):
1. Mendesain, mengembangkan dan memelihara sistem pengendalian dan sistem
informasi dalam organisasi.
2. Menyusun laporan keuangan untuk para pemakai.
3. Menyusun dan menganalisis laporan kinerja manajemen unit organisasi dan kinerja
organisasi.
4. Mengembangkan dan mensupervisi auditing internal dan prosedur pengendalian
akuntansi.
5. Mengisi formulir perpajakan dan mengurus semua kewajiban pajak serta restitusi
pajak perusahaan.
6. Mendesain, mengembangkan dan memelihara sistem pengendalian manajemen
internal untuk perencanaan dan pengendalian.
7. Memberikan nasihat pada manajemen mengenai implikasi keuangan dan
nonkeuangan atas keputusan yang dipertimbangkan.
FUNGSI MANAJER YANG BERTUGAS PADA DEPARTEMEN AKUNTANSI (
CONTROLLER)

1. Fungsi perencanaan: mengkoordinasi semua penyusunan dan


pemeliharaan rencana strategis sampai rencana kegiatan baik kegiatan
jangka pendek maupun kegiatan jangka panjang.
2. Fungsi pengendalian: mengembangkan, menguji dan merevisi standar atau
alat pengendalian lainnya untuk mengukur prestasi sesungguhnya,
membantu manajemen dalam mendorong pelaksanaan dengan
menggunakan alat pengendalian yang sudah ditentukan.
3. Fungsi pelaporan: menyusun, menganalisis dan menginterpretasikan
laporan keuangan, menyajikan laporan yang diperlukan oleh pihak
eksternal.
4. Fungsi akuntansi: menyusun, menyelenggarakan dan memelihara kegiatan
akuntansi keuangan dan akuntansi biaya.
5. Fungsi informasi: merancang, mengumpulkan, menyalurkan dan
menyebarkan informasi yang relevan dan tepat waktu untuk pihak yang
membutuhkan.
CONCEPT CHECKER
1. Struktur organisasi yang disusun berdasarkan fungsi-fungsi pokok organisasi
dalam mencapai tujuannya merupakan jenis struktur organisasi:
a. Matriks
b. Lini dan Staff
c. Fungsional
2. Dibawah ini yang termasuk lingkungan ekonomi yang mempengaruhi
lingkungan dalam organisasi, kecuali:
a. Pertumbuhan pasar
b. Trend inflasi
c. Kebijakan moneter
3. Memaksimalkan dividen dan nilai saham sehingga tujuan organisasinya adalah
mencapai laba yang maksimal atau ROI yang maksimal merupakan tujuan dari:
a. Para investor
b. Pemasok
c. Stockholders
JAWABAN CONCEPT CHECKER

1. Struktur organisasi yang disusun berdasarkan fungsi-fungsi pokok organisasi


dalam mencapai tujuannya merupakan jenis struktur organisasi:
a. Matriks
b. Lini dan Staff
c. Fungsional
2. Dibawah ini yang termasuk lingkungan ekonomi yang mempengaruhi
lingkungan dalam organisasi, kecuali:
a. Pertumbuhan pasar
b. Trend inflasi
c. Kebijakan moneter
3. Memaksimalkan dividen dan nilai saham sehingga tujuan organisasinya adalah
mencapai laba yang maksimal atau ROI yang maksimal merupakan tujuan dari:
a. Para investor
b. Pemasok
c. Stockholders
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai